Fase Perkembangan Janin 11 Minggu, Sudah Sebesar Apa Bayi di dalam Kandungan?

Bayi mungil Anda kini berukuran sebesar buah leci. Perubahan tubuh juga akan Bunda rasakan, apa saja ya?

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Menarik sekali pasti bagi Anda untuk mengetahui bagaimana perkembangan janin 11 minggu. Saat ini mungkin bertanya-tanya apakah bayi Anda sudah bisa menghirup dan menghembuskan napas, atau apa yang mulai terbentuk pada gusinya?

Di sisi lain, untuk Bumil, ada berita bagus: minggu ini gejala kelelahan dan mual sudah mulai reda! Meski begitu, ada beberapa hal yang tetap harus diperhatikan.

Simak penjelasan selengkapnya, yuk!

Perkembangan Janin 11 Minggu

1. Ukuran Janin

Meski janin masih berukuran sebesar leci, organ tubuhnya mulai terlihat sempurna termasuk bentuk jari tangan dan kaki yang kian sempurna. Panjang tubuh bayi berkisar 4,1 cm dengan berat 7 gram.  

2. Pertumbuhan Gigi Janin

Kucup-kucup gigi kecilnya sudah mulai muncul di bawah gusi bayi. Telinganya semakin terbentuk dan bahkan ‘bergerak’ ke sisi-sisi kepalanya.

Tungkai kakinya juga mulai bergerak, tapi Bunda belum bisa merasakan tendangannya sampai usia bayi satu atau dua bulan lagi.

3. Organ Reproduksi

Organ reproduksi bayi mulai terbentuk, tetapi masih terlalu dini untuk menentukan jenis kelamin bayi dengan USG.

4. Janin Bisa Bernapas

Kalau Bunda bertanya-tanya apakah ia sudah bisa bernapas di dalam perut, jawabannya ya!

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Bayi Anda sudah mulai menghirup dan menghembuskan cairan ketuban. Proses ini membantu paru-parunya untuk tumbuh dan berkembang.

5. Perkembangan Kepala Janin

Bagaimana dengan kepalanya? Ukuran kepala bayi saat ini memang belum proporsional dibandingkan dengan tubuhnya sekarang ini.

Namun perlahan tapi pasti, perkembangan proporsi tubuhnya akan berlanjut pada minggu-minggu berikutnya dan bayi akan semakin terlihat seperti manusia mungil.

6. Panjang Janin

Dari minggu ke-11 hingga ke-20, separuh perjalanan kehamilan ini, bayi Anda akan bertambah panjang hingga tiga kali lipat dan beratnya juga bertambah sebesar 30 kali lipat!

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Artikel Terkait: 10 Suplemen Asam Folat Ibu Hamil Pilihan untuk Kesehatan Bunda dan Janin

Gejala yang Dialami Saat Kehamilan 11 Minggu

Semakin berkembangnya janin, Bunda juga akan merasakan gejala kehamilan yang berbeda dari minggu sebelumnya. Beberapa gejala yang mungkin Bunda rasakan adalah sebagai berikut: 

1. Perubahan pada Payudara

Beberapa Bunda mungkin akan merasakan payudaranya terasa penuh dan areola menggelap.

Jangan khawatir, hal ini normal. Ini karena tubuh Anda sedang menyiapkan kehadiran sang bayi. 

2. Sembelit dan Gas

Sembelit , gas, dan kembung sering terjadi selama kehamilan sebagian karena perubahan hormonal, yang dapat memperlambat pencernaan.

Agar segala sesuatunya tetap bergerak, minumlah air sepanjang hari, makan makanan berserat tinggi (seperti buah-buahan dan sayuran segar), dan olahraga untuk membuat segalanya tetap bergerak.

3. Maag dan Heartburn

Anda mungkin mulai merasakan heartburn (juga disebut gangguan pencernaan asam), sensasi terbakar yang sering meluas dari bagian bawah tulang dada ke tenggorokan bagian bawah.

Banyak ibu hamil mengalami kondisi ini untuk pertama kali selama kehamilan atau bahkan semakin parah.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Untuk mengurangi gejala ini, jangan berbaring setelah makan, hindari makanan yang berlemak, pedas, digoreng, atau berbumbu tinggi. Jika terlalu mual, cobalah makan dengan porsi kecil dan jangan minum terlalu banyak cairan saat makan.

4. Perubahan Emosi

Bunda mungkin mengalami perubahan emosi seperti senang, gugup, atau cemas – tergantung pada kondisinya.

Pastikan untuk selalu cukup istirahat, mengonsumsi makanan makanan sehat, berolahraga dengan aman, melakukan me time dan menceritakan perasaan dengan seseorang yang Bunda percaya. Bayi yang bahagia berasal dari ibu yang bahagia pula.

5. Kelelahan

Bunda akan merasa lebih lelah ketika sedang hamil. Ini karena tubuh mengeluarkan energi lebih banyak ketika janin sedang tumbuh.

Anda mungkin akan merasakan ledakan energi yang besar saat mulai memasuki trimester kedua.

Untuk menguranginya, usahakan cukup beristirahat, makan camilan bergizi untuk ibu hamil, tidur lebih awal, usahakan tidur siang, dan kurangi tugas yang berat dan memicu stres.

6. Keputihan

Peningkatan kadar estrogen dapat menyebabkan lebih banyak keputihan. Keputihan yang sehat berwarna bening hingga putih susu dan berbau ringan.

Hubungi dokter atau bidan jika keputihan Anda berbau tidak sedap, menyebabkan rasa sakit atau gatal, atau tampak abu-abu, kuning, atau hijau.

7. Nafsu Makan Menurun

Pada usia kehamilan 11 minggu mungkin Bunda akan merasakan nafsu makan menurun. Ini adalah hal yang umum dan normal selama kehamilan.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Diperkirakan sekitar 60 persen ibu hamil tidak nafsu makan, kemungkinan karena perubahan hormonal dan peningkatan indra penciuman.

Kemungkinan nafsu makan akan menurun sampai bayi lahir, tetapi biasanya nafsu makan menurun dan morning sickness akan hilang pada trimester kedua.

8. Sakit Kepala

Sakit kepala pada trimester pertama sering disebabkan oleh perubahan hormonal, stres, alergi, kurang tidur, atau dehidrasi. Beberapa perempuan mengalami sakit kepala migrain, meskipun banyak juga yang rentan terhadap migrain.

Berolahraga, waspada terhadap pemicu sakit kepala, dan mengonsumsi acetaminophen (dengan resep dokter) adalah cara aman untuk menghindari dan mengobati sakit kepala selama kehamilan.

9. Kulit Menghitam di Area Perut (Linea Nigra)

Ini adalah gejala kehamilan yang benar-benar normal yang disebut linea nigra. Garis gelap ini disebabkan oleh perubahan hormonal dan biasanya tidak permanen.

Umumnya, garis itu akan bertahan beberapa saat setelah Anda melahirkan, terutama jika Anda menyusui (karena hormon yang terlibat dalam menyusui). Jangan khawatir, karena linea nigra akan memudar dengan sendirinya.

Artikel Terkait: 5 Susu Ibu Hamil Anti Mual Terbaik, Ada Favorit Bunda?

Cara Meringankan Gejala Kehamilan di Usia 11 Minggu

Pada minggu ke-11 kehamilan, mungkin Bunda masih merasakan ketidaknyamanan karena gejala kehamilan yang belum mereda. Ini bisa menjadi waktu yang sulit untuk memikirkan apa yang sehat, terutama jika Bunda terus-menerus mengalami mual. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Jika Anda sedang berjuang melawan gejala mual atau mulas, Anda mungkin sudah kehilangan beberapa kilogram saat ini. Bila dengan cara alami morning sickness belum juga membaik, segeralah konsultasikan dengan dokter. 

Beberapa ibu hamil memerlukan obat untuk meredakan mual dan muntah selama kehamilan. Apalagi bila rasa mual membuat Anda sulit makan buah dan sayuran. 

Kemudian setelah mual hilang, Anda dapat fokus untuk menambahkan lebih banyak makanan bergizi ke dalam asupan harian. 

Cara lain untuk meringankan gejala kehamilan adalah:

  • Usahakan rutin berolahraga ringan, meskipun hanya sebentar. Meski olahraga akan berat dilakukan, faktanya olahraga dapat membantu menghilangkan rasa lelah dan itu baik untuk Anda dan bayi. Cari olahraga mudah yang dapat Anda sesuaikan dengan jadwal Anda. Misalnya, cobalah berjalan-jalan selama 15 menit di pagi hari. Jika Anda ingin melakukannya, pertimbangkan untuk berolahraga di rumah. Dengan begitu, jika mual kembali menyerang, Anda dapat dengan mudah mengakhiri olahraga.
  • Pertimbangkan untuk membeli bangku kaki. Duduk dalam waktu lama saat hamil dapat mengurangi aliran darah, menyebabkan pembengkakan di kaki dan kaki serta nyeri di punggung bagian bawah, leher, dan bahu.
  • Cobalah untuk rutin mengonsumsi ikan. Ikan dikemas dengan omega-3, vitamin D dan zat besi, yang cukup baik untuk perkembangan otak dan mata bayi. Itu sebabnya, ibu hamil harus makan setidaknya dua porsi ikan setiap minggu.
  • Konsumsi protein dan nutrisi yang seimbang juga dapat meredakan gejala kehamilan. Dengan begitu, tubuh Bunda tetap kuat sampai melewati masa ini.

Perubahan Tubuh di Usia 11 Minggu

Berikut ini perubahan tubuh di usia 11 minggu kehamilan Bunda:

1. Perubahan pada Perut

Jika ini adalah kehamilan kedua Anda (atau ketiga, atau lebih) atau sedang mengandung anak kembar, Anda mungkin sudah merasakan perut semakin membuncit.

Namun, jika ini adalah kehamilan pertama Anda, mungkin harus menunggu sedikit lebih lama sebelum perut Anda terlihat buncit.

2. Perubahan pada Rambut

Pada usia 11 minggu kehamilan, rambut Anda mungkin tumbuh lebih cepat dan tidak rontok. Ini membuat rambut terlihat lebih tebal dan lebih panjang.

Terkadang, tekstur rambut juga berubah, menjadi lebih kering atau lebih berminyak dari sebelumnya. 

Perubahan hormonal yang memengaruhi rambut ini tidak hanya terjadi di kepala. Beberapa ibu hamil juga mengalami pertumbuhan rambut baru di wajah, perut, dada, dan lengan mereka.

3. Perubahan pada Kuku

Mungkin Anda merasa kuku Anda juga berubah di usia kehamilan 11 minggu. Bagi sebagian orang, hormon kehamilan memacu kuku yang tumbuh lebih cepat dan lebih kuat.

Ada juga yang merasa kuku mereka lebih mudah pecah dan patah selama kehamilan. 

4. Pregnancy Glow

Bagi yang beruntung, Anda mungkin akan merasakan pregnancy glow, di mana kulit Anda tampak lebih cerah dan lebih mulus dari biasanya. Namun, beberapa ibu hamil mungkin malah mengalami jerawat atau ruam karena peningkatan produksi hormon.

5. Peningkatan Berat Badan

Meski belum terlihat secara signifikan, peningkatan berat badan mulai dirasakan pada usia kehamilan 11 minggu. Nafsu makan yang sempat menurun mungkin akan kembali normal lagi pada masa ini.

6. Payudara Lebih Sensitif

Semakin berkembangnya janin di dalam kandungan, semakin Bunda mengalami perubahan pada payudara secara signifikan. Entah itu bertambah besar, ataupun bertambah sensitif.

Ini karena payudara sedang mempersiapkan untuk proses menyusui si Kecil nantinya.

Artikel Terkait: 13 Kosmetik Aman untuk Ibu Hamil, Mana Favorit Bunda?

Cara Menjaga Janin 11 Minggu Kehamilan Agar Tetap Sehat

Berikut cara menjaga perkembangan janin 11 minggu agar tetap sehat: 

1. Cukupi Kebutuhan Kalsium

Membantu bayi menumbuhkan tulang dan gigi yang kuat membutuhkan sekitar 1.000 miligram kalsium sebagai bagian dari asupan harian Anda.

Produk susu seperti susu, yoghurt, dan keju yang dipasteurisasi merupakan pilihan yang baik. Bunda juga bisa mendapatkan kalsium dari bahan makanan lain seperti almond, salmon, tahu, dan telur.

2. Jalan-Jalan dan Olahraga Ringan

Regangkan kakimu, Bunda! Berjalan adalah salah satu bentuk olahraga terbaik selama kehamilan karena aman, mudah dilakukan, aman pada persendian, dan olahraga yang menyenangkan.

Jika Anda baru berolahraga, berjalan kaki juga ideal karena Anda dapat memulai dengan kecepatan dan jarak sesuai kemampuan sendiri dan meningkat secara bertahap. Plus, semua udara segar dan gerakan dapat membantu mengatasi mual!

Pastikan untuk minum banyak air dan hindari berjalan bila cuaca sedang panas.

3. Makan Makanan Bergizi 

Konsumsi makanan bergizi sangat membantu pertumbuhan janin dan memberikan kekuatan pada tubuh Anda. Makanan yang bergizi juga membantu menghentikan refluks asam lambung.

Karena itu cobalah untuk makan sering dalam porsi kecil dan menghindari makanan yang banyak mengandung rempah-rempah dan lemak. Kemudian, cobalah untuk tidak langsung berbaring agar makanan dapat dicerna dengan baik.

4. Istirahat yang Cukup

Menjaga kesehatan janin dapat dilakukan dengan memastikan kecukupan istirahat. Semakin cukup istirahat, semakin tubuh Anda siap untuk menumbuhkan janin.

Tidur yang cukup juga menambah energi dan membuat gejala kehamilan mereda. 

5. Menjaga Kesehatan Kulit

Saat perkembangan janin 11 minggu, kulit Anda belum mulai meregang terlalu banyak, itulah sebabnya inilah saat yang tepat untuk melakukan pencegahan terhadap stretch mark.

Tidak ada cara pasti untuk menghindari stretch mark (karena terkadang ini masalah genetika), tetapi melembapkan secara teratur, minum banyak air dan makan nutrisi penambah kulit seperti Vitamin C, E, B2, B3 dan seng dapat membantu.

Makanan yang Baik Dikonsumsi Ibu

Salah satu faktor terpenting di dalam perkembangan janin usia 11 minggu ini adalah kekhawatiran tentang makanan yang baik untuk bumil.

Meskipun nafsu makan sudah kembali normal, ada beberapa makanan yang masih membuat Bunda enggan untuk mengonsumsinya.

Tapi, sebaiknya Bunda rutin mengonsumsi makanan sehat di bawah ini:

1. Makanan Kaya Kalsium

Karena tulang bayi sudah mulai terbentuk, penting bagi Anda untuk meningkatkan asupan kalsium. Susu dan produk susu harus harus ada di daftar teratas Anda.

2. Makanan Mengandung Protein

Daging dan ikan tanpa lemak dan sedikit daging merah juga disarankan untuk bumil. Protein membantu dalam pembentukan tulang dan massa tubuh.

3. Kacang-Kacangan

Kacang-kacangan mengandung protein yang mudah dicerna dan beberapa vitamin. 

4. Biji-Bijian

Biji wijen dan bunga matahari misalnya. Jenis ini kaya akan vitamin dan minyak bergizi. 

5. Kacang Almond dan Kacang Mete

Kacang almond ini mengandung protein dan vitamin, sehingga baik untuk dimasukkan ke daftar asupan harian Bunda.

6. Bayam

Kaya akan zat besi dan dikemas dengan rasa yang enak, bayam adalah makanan super yang pasti Anda sukai.

7. Yoghurt

Sumber kalsium yang lezat, yoghurt adalah probiotik yang akan memastikan keseimbangan bakteri baik di usus Anda.

8. Buah-Buahan dan Sayuran

Kaya akan vitamin dan mineral, buah-buahan dan sayuran hijau memastikan perkembangan janin yang menyeluruh.

Artikel Terkait: 7 Merk Yogurt yang Aman untuk Ibu Hamil, Segar dan Sehat!

Perawatan Kehamilan 11 Minggu

Usia 11 minggu tergolong masih muda, karena itu pastikan kehamilan Bunda tetap terjaga ya. Ini kiat yang bisa dilakukan:

  • Hindari aktivitas yang dirasa terlalu berat, misalnya beberapa pekerjaan rumah tangga. Jika memungkinkan, Bunda bisa berkomunikasi dengan pasangan dan anggota keluarga lainnya untuk membantu melakukan tugas rumah tangga.
  • Jangan sungkan memanjakan diri. Lakukan aktivitas yang Bunda sukai seperti manicure dan pedicure. Lakukan perawatan di rumah agar Bunda tak perlu menghirup bahan kimia di salon atau potong rambut agar terasa lebih segar.
  • Kurangi stres. Selama tahap awal kehamilan, sangat wajar jika bumil mengalami mood yang berubah-ubah. Pastikan menghindari hal-hal yang membuat kadar stres berlebih. Jalin hubungan yang baik dengan suami, keluarga, dan sahabat. Bumil juga bisa ikut komunitas yang membahas seputar kehamilan untuk menambah wawasan dan sharing.
  • Tes skrining down syndrome sudah bisa dilakukan antara usia kandungan 11 – 14 minggu. Dokter kandungan akan memberikan informasi sekiranya Bunda memerlukan tes tambahan untuk mengecek kesehatan janin dalam kandungan.
  • Buat jadwal kunjungan. Memasuki minggu ke-11, jangan lupa buat janji kontrol dengan dokter kandungan. Umumnya, dokter menyarankan untuk melakukan pemeriksaan kehamilan setiap 4 minggu sekali pada trimester 1 dan 2. 
  • Perhatikan posisi seks yang nyaman. Gejala mual dan muntah pada minggu ini memungkinkan ibu hamil untuk melakukan hubungan seksual di pagi hari dengan nyaman. Beberapa posisi seks trimester pertama yang aman misalnya woman on top, doggy style, dan spooning.

Itulah gambaran dari perkembangan janin 11 minggu. Semoga membantu menjawab rasa penasaran Anda ya, Parents! 

***

Baca juga: 

Perkembangan Janin 12 Minggu dan Gejala Kehamilan yang Dirasakan

Perkembangan Janin Usia 10 Minggu, Apa Saja Perubahan yang Akan Dialami Ibu?

Perkembangan Janin dan 5 Cara Menstimulasinya

Penulis

Aulia Trisna