Kondisi kekurangan darah bisa membuat aktivitas hingga kesehatan bisa terganggu. Seseorang dengan kondisi ini disebut juga mengalami anemia. Namun jangan khawatir Parents, ada beberapa jenis makanan penambah darah yang bisa dikonsumsi.
Anemia yang terjadi pada seseorang bisa bisa memiliki dampak beragam pada setiap orang. Akan tetapi bila dibiarkan, kondisi ini bisa membahayakan karena menghambat proses sirkulasi oksigen ke seluruh bagian tubuh.
Selain asupan suplemen zat besi yang direkomendasikan dokter, beberapa makanan bisa membantu mengatasi kondisi ini, Parents. Apa saja ragam asupan yang perlu dikonsumsi?
9 Jenis Makanan Penambah Darah secara Alami
-
Daging
Makanan yang dikenal kaya akan sumber zat gizi ialah daging. Pangan satu ini merupakan sumber protein hewani dengan kandungan zat gizi tinggi.
Mengonsumsi daging cocok bagi penderita anemia. Namun, bagi penderita kolesterol tinggi sebaiknya tetap batasi jumlah asupannya, ya.
Artikel Terkait : Bumil perlu catat! Ini 3 jenis makanan penambah darah untuk cegah anemia
2. Cokelat, Kudapan dan Makanan Penambah Darah yang Manis
Siapa sangka, makanan dan kudapan manis satu ini bisa membantu Anda untuk menambah darah. Ya, coklat bisa jadi alternatif camilan penambah darah bagi penderita anemia.
Dalam 100 gram coklat, diketahui terkandung 17 mg zat besi. Selain itu, coklat juga ditemukan memiliki beragam senyawa yang bisa membuat kita lebih rileks dan bahagia.
3. Kismis
Selain coklat, kudapan manis lain yang bisa dijadikan pilihan untuk dikonsumsi ialah kismis. Buah kering satu ini juga jadi daftar makanan lain yang kaya akan zat besi.
Selain bisa dikonsumsi secara langsung, kismis juga bia jadi topping beberapa jenis makanan lain mulai dari kue, jus, hingga sereal.
4. Bayam Salah Satu Jenis Makanan Penambah Darah yang Menyehatkan
Parents masih ingat dengan kartun Popeye The Sailorman? Tayangan kartun yang populer pada zamannya tersebut kerap menyuguhkan adegan sang tokoh utama, Popeye mengonsumsi bayam. Setelah ia mengonsumsi sayuran tersebut, ia pun bisa berubah menjadi sosok pelaut yang kuat.
Kira-kira memang seperti itulah gambaran manfaat sayur bayam untuk tubuh kita. Kandungan zat besi dalam bayam bisa membantu kita jadi lebih bugar dan tak mudah lemas.
Selain zat besi utnuk menambah darah, mengonsumsi bayam bisa membantu memenuhi kebutuhan beberapa zat gizi lainnya. Mulai dari , protein nabati, serat, kalsium, hingga vitamin A dan E terdapat dalam sayuran satu ini.
Artikel Terkait : Perhatikan gejala anemia sel sabit pada bayi, salah satunya bisa membahayakan jiwa!
5. Buah Naga Merah
Sesuai dengan salah satu warna buahnya yang merah merona, buah naga juga bisa membantu menambah darah. Kandungan zat besi dalam buah naga bisa dibilang cukup tinggi.
Tak hanya zat besi, buah satu ini juga kaya antioksidan, fosfor, kalium, serta beragam kandungan vitamin lainnya.
6. Kacang Hijau
Mengonsumsi kacang-kacangan khususnya kacang hijau cukup direkomendasikan bagi mereka yang berniat menambah darah. Kacang hijau dikenal sebagai salah satu sumber antioksidan terbaik, juga protein nabati.
Kandungannya tersebut bisa mencegah radikal bebas mengendap di dalam tubuh. Di sisi lain, kandugan zat besinya bisa membantu menambah hemoglobin dalam darah.
7. Jambu Biji
Pernahkah mendengar penderita DBD direkomendasikan untuk megonsumsi jambu biji? Bukan sekadar mitos, rupanya hal tersebut benar adanya dan sudah terbukti secara ilmiah.
Bagi penderita demam berdarah, asupan jambu biji bisa membantu menambah beberapa komponen darah. Selain karena kandungan zat besinya yang melimpah, buah ini juga kaya vitamin C untuk memelihara daya tahan tubuh.
8. Anggur
Buah lain yang juga direkomendasikan untuk menambah darah ialah anggur. Anggur diketahui kaya akan antioksidan serta asam folat.
Dalam sekitar satu gelas anggur terdapat 21 mcg asam folat. Kandungan vitamin A yang cukup banyak pun bisa membantu pembentukan sel darah merah.
Artikel Terkait : Cegah anemia hingga diabetes, ini 7 manfaat sayur oyong yang tak boleh dilewatkan
9. Daun Singkong
Singkong jadi salah satu panganan yang banyak bagian tubuhnya bisa dimanfaatkan, tak terkecuali daunnya. Sangat mudah ditemui dalam keseharian, daun singkong rupanya tak hanya sekadar menyehatkan karena kandungan seratnya. Ditelisik lebih jauh, daun singkong memiliki manfaat penting khususnya untuk menambah darah.
Kandungan zat gizi dalam daun singkong juga beragam mulai dari zat besi itu sendiri, karbohidrat, protein, lemak, fosfor, serta beberapa jenis vitamin seperti B dan C.
Itulah beragam jenis makanan penambah darah dan direkomendasikan bagi penderita anemia. Namun, perlu diingat bahwa kondisi anemia merupakan masalah Kesehatan yang perlu penanganan medis lebih intens. Oleh karena itu, bagi penderita anemia hendaknya tetap selalu memeriksakan kondisi kesehatan pada dokter secara rutin.
Baca Juga :
Cegah anemia hingga kanker payudara, ini sederet manfaat paprika untuk kesehatan
Waspadai Anemia Pernisiosa Kongenital pada anak, ketahui penyebabnya
Wanita rentan derita anemia, begini cara mencegahnya menurut pakar!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.