TAP top app download banner
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan Produk
Keranjang
Masuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Perkembangan Otak
  • Cari nama bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Parenting
    • Keluarga
    • Doa Islami
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

Tahap Perkembangan Janin 25 Minggu, Si Kecil Semakin Aktif Bergerak!

Ditinjau secara medis
Sebuah tim profesional bersertifikat dan diakui di bidang kesehatan yang meninjau semua informasi yang berkaitan dengan kesehatan kehamilan dan kesehatan dan tumbuh kembang anak di theAsianparent. Tim ini terdiri dari dokter spesialis obstetri dan ginekologi, dokter anak, spesialis penyakit menular, doula, konsultan laktasi, redaktur profesional, dan kontributor dengan lisensi khusus.
Pelajari Lebih Lanjut
oleh
dr. Gita Permatasari

Ditinjau secara medis oleh

dr. Gita Permatasari

dr. Gita Permatasari bertugas di RSPP sebagai Dokter Umum, Medical Check Up Examiner, dan Konsultan Laktasi. Ia juga menjadi Manajer Pelayanan Pasien yang berkoordinasi dengan dokter spesialis dan perawat terkait kondisi pasien, termasuk berkoordinasi dengan asuransi terkait penjaminan pasien. Sebelumnya, dr. Gita melayani pasien di Klinik Ajiwaras, Cilandak KKO.

Temui Dewan Peninjau kami
Bacaan 9 menit
Tahap Perkembangan Janin 25 Minggu, Si Kecil Semakin Aktif Bergerak!

Berikut adalah penjelasan tentang perkembangan janin 25 minggu, perubahan tubuh pada bumil, beserta perawatan selama kehamilan. Cek, yuk!

GENERATOR NAMA BAYI

Generator Nama Bayi, gunakan tools generator ini untuk menambah inspirasi Anda dalam mencari nama yang cocok untuk si buah hati.

Jenis Kelamin

Preferensi Nama Depan

Preferensi Nama Belakang

Dalam perkembangan janin 25 minggu, si kecil sudah berukuran sebesar terong. Kulit yang mengelilingi tubuhnya telah memerah karena pembuluh darah yang sudah terbentuk sempurna.

Di usia kandungan yang memasuki 6 bulan ini, Bunda juga mulai merasa tidak nyaman karena rasa sakit di punggung atau pinggang.

Tetaplah melakukan aktivitas fisik seperti olahraga ringan, jalan kaki, atau senam. Aktivitas tersebut bisa membantu Bunda mengurangi rasa sakit tersebut.

Selain itu, jaga asupan cairan agar Bunda tetap terhidrasi dengan baik.

Apa lagi ya, yang terjadi di kehamilan 25 minggu? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.

Artikel terkait: Kaya Nutrisi, Ini 10 Manfaat Daun Ubi Jalar untuk Ibu Hamil dan Janin

▲▼Daftar isi

  • Apa Saja Perkembangan Janin di Kehamilan 25 Minggu?
  • Berat Janin Usia 25 Minggu Normalnya Berapa?
  • Apakah Janin Usia 25 Minggu Aktif Bergerak?
  • Gejala Apa Saja yang Dirasakan saat Hamil 25 Minggu?
  • Apa Perubahan Tubuh Ibu Hamil Usia Kehamilan 25 Minggu?
  • Bagaimana Cara Meringankan Gejala Kehamilan 25 Minggu?
  • Bagaimana Cara Menjaga Perkembangan Janin 25 Minggu agar Tetap Sehat?
  • Apa Makanan yang Baik Dikonsumsi Ibu Hamil 25 Minggu?
  • Apa Pemeriksaan yang Perlu Dilakukan untuk Menjaga Kehamilan 25 Minggu?

Apa Saja Perkembangan Janin di Kehamilan 25 Minggu?

perkembangan janin 25 minggu

Advertisement

 

Perkembangan janin di usia 25 minggu, ia sudah bisa mendengar dan mengenali suara Bunda. Janin bahkan dapat meresponnya jika sedang terbangun. Caranya? Yaitu dengan gerakan atau tendangan, Bun!

Di usia kehamilan ini, kulit janin berwarna pink karena pembuluh darah yang juga disebut sebagai kapilaris mulai terbentuk di bawah kulit, dan pembuluh ini dipenuhi oleh darah yang mengalir.

Pada minggu ini, sistem pencernaan si kecil sudah mulai bekerja, tetapi kotorannya tak akan keluar hingga ia terlahir ke dunia.

Berat Janin Usia 25 Minggu Normalnya Berapa?

Berat janin normal di usia 25 minggu adalah sekitar 660-700 gram, serta panjangnya sekitar 34cm.

Apakah Janin Usia 25 Minggu Aktif Bergerak?

Betul, Bun, pada usia kehamilan 25 minggu ini, janin sudah aktif bergerak! Bahkan, gerakan janin semakin sering.

Di satu waktu dia banyak bergerak, kemudian diam untuk memulihkan tenaga, dan kembali bergerak aktif.

Gejala Apa Saja yang Dirasakan saat Hamil 25 Minggu?

perkembangan janin 25 minggu

Perkembangan janin 25 minggu.

Gejala yang dirasakan oleh ibu hamil 25 minggu di antaranya adalah nyeri punggung bagian bawah, sakit pada bagian pinggang dan kaki, serta terkadang ada rasa gatal di bagian dubur. Hal ini disebabkan oleh membesarnya rahim yang menekan serta meningkatkan aliran darah ke area tersebut. 

Tak hanya itu, Bunda juga mulai mengalami konstipasi. Pastikan Bunda mendapat asupan cairan yang cukup, untuk menghindari terjadinya sembelit dan ambeien.

Pada usia kandungan ini, berat badan Bumil juga biasanya akan bertambah sekitar 6-8kg dari awal kehamilan. 

Artikel terkait: 7 Pantangan makanan ibu hamil yang bisa membuat janin cacat dan keguguran

Apa Perubahan Tubuh Ibu Hamil Usia Kehamilan 25 Minggu?

Sebagaimana dikutip dari laman Baby Centre, beberapa perubahan tubuh ibu hamil di usia 25 minggu di antaranya adalah rambut yang jadi lebih tebal, gatal di perut dan payudara, insomnia, sering pusing, hingga perut kembung.

Berikut penjelasan lengkapnya:

1. Rambut Bunda Menjadi Lebih Tebal

Tahap Perkembangan Janin 25 Minggu, Si Kecil Semakin Aktif Bergerak!

Di usia kehamilan ini, rambut Bunda mungkin terlihat lebih penuh dan lebih berkilau dari sebelumnya.

Penyebabnya adalah berkat perubahan hormonal, rambut yang biasanya Anda rontokkan bertahan lebih lama dari biasanya.

Sayangnya, ‘rambut ekstra’ ini mungkin akan rontok setelah Bunda melahirkan.

2. Bunda Mungkin Akan Mengalami Disfungsi Simfisis Pubis

Disfungsi simfisis pubis juga disebut nyeri korset panggul.

Disfungsi simfisis pubis dapat menyerang bumil saat tubuh Anda bersiap untuk melahirkan. 

Ligamen di sekitar sendi di daerah panggul Anda menjadi lebih rileks dan fleksibel, dan mungkin meregang terlalu jauh atau membiarkan tulang panggul bergerak terlalu mudah. 

Perubahan ini, ditambah dengan bertambahnya ukuran bayi Anda, yang kemudian dapat menyebabkan ketidaknyamanan yang serius dan bahkan membatasi mobilitas Bunda.

Jika Bunda mengalami segala jenis nyeri panggul, bicarakan dengan penyedia layanan kesehatan Anda tentang perawatannya. 

Bunda bisa mencoba sabuk atau korset penyangga panggul untuk mengatasi ketidaknyamanan ini.

3. Gatal di Perut dan Payudara

Payudara dan perut Bunda yang tumbuh akan meregangkan kulit Anda, inilah yang membuat Anda gatal. 

Gatal selama kehamilan memang tidak nyaman, tetapi bukan hal yang berbahaya atau mengkhawatirkan. 

Bunda dapat mengatasi rasa gatal dengan mandi, mengoleskan losion, dan menggunakan pakaian yang lembut dan longgar. 

Namun, jika gatal Anda menjadi parah atau disertai dengan ruam baru, beri tahu dokter atau bidan.

Ini bisa menandakan masalah. Misalnya, komplikasi kehamilan serius yang disebut kolestasis yang dapat memicu rasa gatal yang lebih hebat, biasanya terjadi di akhir kehamilan.

4. Insomnia

Meskipun semua orang mungkin menyuruh Anda untuk beristirahat selagi bisa, tidur nyenyak di masa-masa mendekati HPL adalah sebuah perjuangan tersendiri.

Sulit untuk merasa nyaman di malam hari karena perut Bunda semakin besar, dan tekanan yang meningkat pada kandung kemih Anda dapat membangunkan Anda untuk buang air kecil di tengah malam. 

Meskipun insomnia kehamilan bisa sulit diatasi, cobalah untuk mendapatkan tidur yang lebih baik.

5. Pusing

Selama kehamilan, sistem kardiovaskular Anda bekerja lebih keras dari sebelumnya.

Volume darah dalam tubuh Anda telah meningkat sebanyak 50 persen, dan detak jantung Anda lebih cepat, demikian sebagaimana dijelaskan laman Baby Centre.

Cerita mitra kami
6 Cara Meredakan Mual saat Hamil yang Bisa Dicoba Ibu di Rumah
6 Cara Meredakan Mual saat Hamil yang Bisa Dicoba Ibu di Rumah
Skincare Aman untuk Ibu Hamil, Pastikan Tidak Mengandung 4 Bahan Berbahaya Ini!
Skincare Aman untuk Ibu Hamil, Pastikan Tidak Mengandung 4 Bahan Berbahaya Ini!
17 Sumber Makanan yang Mengandung Zat Besi untuk Ibu Hamil
17 Sumber Makanan yang Mengandung Zat Besi untuk Ibu Hamil
Ingin Berpuasa Saat Hamil?  Ini Asupan Bernutrisi yang Penting untuk Dipenuhi (Lengkap dengan Menu Sahur dan Berbuka!)
Ingin Berpuasa Saat Hamil? Ini Asupan Bernutrisi yang Penting untuk Dipenuhi (Lengkap dengan Menu Sahur dan Berbuka!)

Setiap menit, jantung Anda memompa lebih banyak darah daripada sebelum Anda hamil.

Karena itu, Bunda mungkin mengalami pusing saat berdiri serta pusing dari waktu ke waktu. 

Pada akhir kehamilan, rahim Bunda yang tumbuh juga memberi tekanan pada pembuluh darah Anda dan memperlambat sirkulasi.

6. Perut Kembung

Mengalami perut kembung memang bukan hal yang nyaman.

Cara mengatasinya bisa sesederhana menghilangkan sementara beberapa menu makanan tertentu dalam menu sehari-hari Bunda. 

Perlu diketahui, produk susu, brokoli, kubis, biji-bijian, kacang-kacangan, dan gorengan, makanan berlemak adalah penyebab umum penyebab gas.

Artikel Terkait: 10 Cara Mengatasi Perut Kembung saat Hamil, Bumil Wajib Tahu!

Bagaimana Cara Meringankan Gejala Kehamilan 25 Minggu?

Tahap Perkembangan Janin 25 Minggu, Si Kecil Semakin Aktif Bergerak!

Beberapa cara meringankan gejala yang dirasakan selama kehamilan 25 minggu adalah dengan rutin olahraga ringan, seperti jalan kaki atau senam kegel. Ini bisa membantu Bunda menghindari rasa sakit dan nyeri yang sering muncul selama kehamilan. Bunda juga bisa mencoba yoga.

Selain itu, rahim Bunda sekarang seukuran bola dan semua peregangan yang terjadi dapat menyebabkan perut gatal. Iritasi kulit adalah masalah umum yang cenderung muncul selama bulan kelima atau keenam kehamilan. Maka itu, untuk meredakan gejalanya, oleskan pelembap atau losion jika diperlukan.

Bagaimana Cara Menjaga Perkembangan Janin 25 Minggu agar Tetap Sehat?

Berikut ini cara menjaga perkembangan janin 25 minggu agar tetap sehat:

1. Kenali Tanda-tanda Masalah Kehamilan

Kehamilan datang dengan banyak rasa sakit, nyeri, dan gejala aneh yang sebenarnya normal terjadi.

Meski begitu, beberapa gejala kehamilan bisa menandakan masalah. 

Hubungi dokter atau bidan Anda jika Bunda mengalami pendarahan, bercak, atau nyeri; jika bayi Anda tampak kurang aktif; atau jika air Anda pecah.

Tanda-tanda lain dari masalah potensial termasuk rasa gatal yang hebat, sakit kepala yang serius, penambahan berat badan yang cepat, pembengkakan tiba-tiba, buang air kecil yang menyakitkan, keputihan yang aneh, demam, dan sesak napas.

Jika Bunda memiliki salah satu dari masalah ini, segera hubungi dokter atau bidan Anda.

2. Dapatkan Vaksinasi

Beberapa vaksin sangat penting dan direkomendasikan selama kehamilan untuk melindungi Anda dan bayi Anda.

Dapatkan vaksinasi flu, vaksin Tdap (tetanus-diphtheria-acellular pertussis), dan vaksin booster COVID-19, demikian sebagaimana disarankan Baby Centre.

Meski begitu, Bunda tetap harus memerhatikan jenis vaksinasi yang diambil, ya. Beberapa vaksin tidak aman selama kehamilan.

Hindari mendapatkan vaksin MMR, cacar air, dan HPV saat Anda hamil.

Vaksin MMR dan cacar air sebaiknya dihindari karena terbuat dari virus hidup yang dilemahkan; sementara vaksin HPV belum diteliti pada ibu hamil.

3. Pastikan untuk Selalu Terhidrasi

Untuk mencegah pusing, pastikan Bunda makan dan minum cukup, selalu terhidrasi, jangan berbaring telentang cobalah tidur miring ke kiri, berdiri perlahan, hindari kepanasan, dan jangan berlebihan saat berolahraga.

Hal yang perlu diperhatikan pada usia kehamilan di minggu ini adalah:  jika berat badan Anda baik secara drastis atau muncul rasa kembung dikarenakan naiknya gas dan asam lambung pada trimester kedua, segeralah kunjungi dokter.

4. Merasa Sedih? Bicaralah dengan Dokter Anda

Depresi selama kehamilan dan depresi pascamelahirkan (PPD) sangat umum terjadi. Beberapa gejala termasuk menangis, lekas marah, kurang nafsu makan dan kurang tidur.

Satu studi menunjukkan bahwa mengecilkan emosi positif misalnya mengatakan “Saya tidak pantas untuk bahagia” – dapat meningkatkan risiko depresi selama kehamilan.

Bicaralah dengan dokter Anda sesegera mungkin untuk mendapatkan bantuan.

Artikel terkait: Kenali penyebab sembelit saat hamil berikut ini untuk tahu cara mengatasinya

Apa Makanan yang Baik Dikonsumsi Ibu Hamil 25 Minggu?

Tahap Perkembangan Janin 25 Minggu, Si Kecil Semakin Aktif Bergerak!

Makanan yang baik dikonsumsi ibu hamil 25 minggu adalah makanan yang mengandung asam folat, zat besi, dan protein. Di minggu ini, Bunda membutuhkan kalori ekstra untuk mendukung pertumbuhan janin. Berikut lengkapnya:

  1. Makanan kaya asam folat seperti roti, ragi, buncis, dan sayuran berdaun hijau
  2. Makanan yang kaya zat besi seperti brokoli
  3. Buah yang kaya vitamin seperti kiwi, stroberi, pisang, dan melon
  4. Daging ham dan salad sayuran
  5. Biji dan kacang-kacangan
  6. Salmon
  7. Telur, sumber protein yang baik
  8. Susu dan produk susu

Apa Pemeriksaan yang Perlu Dilakukan untuk Menjaga Kehamilan 25 Minggu?

Di minggu ini, Bunda bisa melakukan beberapa pemeriksaan, seperti: 

  1. Pemeriksaan fisik. Pada setiap kunjungan pemeriksaan kehamilan, dokter akan melakukan pemeriksaan fisik secara umum, termasuk mengukur tekanan darah, berat badan, serta memeriksa denyut jantung janin.

  2. Pemeriksaan ukuran perut. Dokter akan mengukur ukuran perut ibu hamil untuk memantau pertumbuhan janin. Ukuran perut yang sesuai dengan usia kehamilan dapat menunjukkan pertumbuhan janin yang normal. 

  3. Tes urine. Pemeriksaan urine biasanya dilakukan untuk memeriksa adanya infeksi saluran kemih atau masalah kesehatan lainnya.

  4. Pemeriksaan ultrasonografi (USG). USG sering dilakukan pada usia kehamilan 25 minggu. Melalui USG, dokter dapat memeriksa pertumbuhan janin, posisi plasenta, volume cairan ketuban, dan memastikan bahwa perkembangan janin berjalan dengan baik.

  5. Tes glukosa darah. Pemeriksaan ini biasanya dilakukan untuk mendeteksi risiko diabetes gestasional pada ibu hamil.

Artikel Terkait: Penyebab Nyeri Ulu Hati saat Hamil Trimester Pertama dan Cara Mengatasinya

Penting untuk berkonsultasi dengan dokter kandungan untuk mengetahui jadwal dan jenis pemeriksaan yang tepat sesuai dengan kehamilan Anda, karena setiap kehamilan dapat berbeda.

Demikian hal-hal yang perlu Bunda perhatikan tentang perkembangan janin 25 minggu. Semoga membantu.

***

25 Weeks Pregnant

flo.health/pregnancy/week-by-week/25-weeks-pregnant

25 weeks pregnant

www.babycenter.com/pregnancy/week-by-week/25-weeks-pregnant

25 Weeks Pregnant

www.whattoexpect.com/pregnancy/week-by-week/week-25.aspx

Baca Juga: 

Perkembangan Janin 26 Minggu, Si Kecil Sudah Bisa Dengar Suara Bunda!

Perkembangan Janin 6 Bulan: Gambar, Posisi dan Gerakan yang Wajib Diketahui

Perkembangan Janin 24 Minggu dan Perubahan Tubuh Ibu Selama Kehamilan

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

ddc-calendar
Bersiaplah untuk kelahiran bayi dengan menambahkan HPL Anda
ATAU
Hitung tanggal HPL
img
Penulis

Shafa Nurnafisa

Diedit oleh:

Aulia Trisna

  • Halaman Depan
  • /
  • Kehamilan
  • /
  • Tahap Perkembangan Janin 25 Minggu, Si Kecil Semakin Aktif Bergerak!
Bagikan:
  • 7 Fungsi Plasenta yang Krusial Bagi Perkembangan Janin

    7 Fungsi Plasenta yang Krusial Bagi Perkembangan Janin

  • Apakah Tanda-tanda Hamil 1 Hari Bisa Terlihat? Ini Penjelasannya!

    Apakah Tanda-tanda Hamil 1 Hari Bisa Terlihat? Ini Penjelasannya!

  • 14 Obat Batuk Ibu Menyusui yang Aman dan Tips Memilihnya

    14 Obat Batuk Ibu Menyusui yang Aman dan Tips Memilihnya

  • 7 Fungsi Plasenta yang Krusial Bagi Perkembangan Janin

    7 Fungsi Plasenta yang Krusial Bagi Perkembangan Janin

  • Apakah Tanda-tanda Hamil 1 Hari Bisa Terlihat? Ini Penjelasannya!

    Apakah Tanda-tanda Hamil 1 Hari Bisa Terlihat? Ini Penjelasannya!

  • 14 Obat Batuk Ibu Menyusui yang Aman dan Tips Memilihnya

    14 Obat Batuk Ibu Menyusui yang Aman dan Tips Memilihnya

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
  • Tumbuh Kembang
  • Parenting
  • Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Home
  • TAP Komuniti
  • Beriklan Dengan Kami
  • Hubungi Kami
  • Jadilah Kontributor Kami
  • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Vietnam flag Vietnam
© Copyright theAsianparent 2025. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti