X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Breastfeeding Week 2023
  • Ruam Popok Expert
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Awards
    • TAP x Tokopedia Awards 2023

Perkembangan Janin 25 Minggu, Apa Saja Perubahan pada Tubuh Bumil?

Bacaan 9 menit
Perkembangan Janin 25 Minggu, Apa Saja Perubahan pada Tubuh Bumil?

Dalam perkembangan janin 25 minggu, sistem pencernaan si kecil sudah berfungsi. Tapi kotorannya akan keluar saat dia lahir.

Dalam perkembangan janin 25 minggu, si kecil sudah berukuran sebesar terong. Kulit yang mengelilingi tubuhnya telah memerah karena pembuluh darah yang sudah terbentuk sempurna.

Di usia kandungan ini, Bunda juga mulai merasa tidak nyaman karena rasa sakit di punggung atau pinggang. Tetaplah melakukan aktifitas fisik seperti olahraga ringan, jalan kaki atau senam. Karena bisa membantu Bunda mengurangi rasa sakit tersebut. Jaga asupan cairan agar Bunda tetap terhidrasi dengan baik.

Apa lagi ya yang terjadi di kehamilan 25 minggu? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.

Artikel terkait: Kaya Nutrisi, Ini 10 Manfaat Daun Ubi Jalar untuk Ibu Hamil dan Janin

Table of Contents

  • Perkembangan Janin 25 Minggu
  • Gejala Kehamilan
  • Perubahan Tubuh Ibu Hamil
  • Perawatan dan Cara Meringankan Gejala
  • Cara Menjaga Kehamilan
  • Makanan yang Baik
  • Persiapan Bunda

Perkembangan Janin 25 Minggu, Seberapa Besar Ukuran Janin Anda?

perkembangan janin 25 minggu

Tumbuh Kembang Janin Usia 25 Minggu

Dalam perkembangan janin 25 minggu ini, Bunda akan menemukan:

  • Gerakan janin yang semakin sering. Di satu waktu dia banyak bergerak, kemudian diam untuk memulihkan tenaga, dan kembali bergerak aktif.
  • Saat ini, ia juga sudah bisa mendengar dan mengenali suara Bunda. Ia bahkan dapat meresponnya jika sedang terbangun.
  • Kulitnya saat ini berwarna pink karena pembuluh darah yang juga disebut sebagai kapilaris mulai terbentuk di bawah kulit, dan pembuluh ini dipenuhi oleh darah yang mengalir.
  • Pada minggu ini, sistem pencernaan si kecil sudah mulai bekerja, namun kotorannya tak akan keluar hingga ia terlahir ke dunia.

Gejala Kehamilan pada Perkembangan Janin 25 Minggu

perkembangan janin 25 minggu

Perkembangan janin 25 minggu.

  • Perut Anda saat ini tampak sebesar bola sepak, dan keadaan ini menimbulkan terjadinya nyeri punggung bagian bawah.
  • Bunda akan mengalami nyeri pada bagian tubuh lain, antara lain sakit pada bagian pinggang dan kaki.
  • Rasa gatal di bagian dubur. Hal ini disebabkan oleh membesarnya rahim yang menekan serta meningkatkan aliran darah ke area tersebut.
  • Bunda mulai mengalami konstipasi. Pastikan Bunda mendapat asupan cairan yang cukup, untuk menghindari terjadinya sembelit dan ambeien.

Artikel terkait: 7 Pantangan makanan ibu hamil yang bisa membuat janin cacat dan keguguran

Perubahan Tubuh Ibu Hamil Usia Kehamilan 25 Minggu

Berikut adalah beberapa perubahan tubuh bumil yang bisa Bunda rasakan di usia kehamilan 25 minggu, sebagaimana dikutip dari laman Baby Centre.

Rambut Bunda Menjadi Lebih Tebal

Perkembangan Janin 25 Minggu, Apa Saja Perubahan pada Tubuh Bumil?

Di usia kehamilan ini, rambut Bunda mungkin terlihat lebih penuh dan lebih berkilau dari sebelumnya. Penyebabnya adalah berkat perubahan hormonal, rambut yang biasanya Anda rontokkan bertahan lebih lama dari biasanya. Sayangnya, ‘rambut ekstra’ ini mungkin akan rontok setelah Bunda melahirkan.

Bunda Mungkin Akan Mengalami Disfungsi Simfisis Pubis

Disfungsi simfisis pubis juga disebut nyeri korset panggul. Disfungsi simfisis pubis dapat menyerang bumil saat tubuh Anda bersiap untuk melahirkan. 

Ligamen di sekitar sendi di daerah panggul Anda menjadi lebih rileks dan fleksibel, dan mungkin meregang terlalu jauh atau membiarkan tulang panggul bergerak terlalu mudah. 

Perubahan ini, ditambah dengan bertambahnya ukuran bayi Anda, yang kemudian dapat menyebabkan ketidaknyamanan yang serius dan bahkan membatasi mobilitas Bunda. Jika Bunda mengalami segala jenis nyeri panggul, bicarakan dengan penyedia layanan kesehatan Anda tentang perawatannya. 

Bunda bisa mencoba sabuk atau korset penyangga panggul untuk mengatasi ketidaknyamanan ini.

Gatal di Perut dan Payudara

Payudara dan perut Bunda yang tumbuh akan meregangkan kulit Anda, inilah yang membuat Anda gatal. 

Gatal selama kehamilan memang tidak nyaman, tetapi bukan hal yang berbahaya atau mengkhawatirkan. 

Bunda dapat mengatasi rasa gatal dengan mandi, mengoleskan losion, dan menggunakan pakaian yang lembut dan longgar. 

Namun, jika gatal Anda menjadi parah atau disertai dengan ruam baru, beri tahu dokter atau bidan Anda. Ini bisa menandakan masalah – misalnya, komplikasi kehamilan serius yang disebut kolestasis yang dapat memicu rasa gatal yang lebih hebat, biasanya terjadi di akhir kehamilan.

Insomnia

Meskipun semua orang mungkin menyuruh Anda untuk beristirahat selagi bisa, tidur nyenyak di masa-masa mendekati HPL adalah sebuah perjuangan tersendiri.

Sulit untuk merasa nyaman di malam hari karena perut Bunda semakin besar, dan tekanan yang meningkat pada kandung kemih Anda dapat membangunkan Anda untuk buang air kecil di tengah malam. 

Meskipun insomnia kehamilan bisa sulit diatasi, cobalah untuk mendapatkan tidur yang lebih baik.

Pusing

Selama kehamilan, sistem kardiovaskular Anda bekerja lebih keras dari sebelumnya. Volume darah dalam tubuh Anda telah meningkat sebanyak 50 persen, dan detak jantung Anda lebih cepat, demikian sebagaimana dijelaskan laman Baby Centre.

Setiap menit, jantung Anda memompa lebih banyak darah daripada sebelum Anda hamil. Karena itu, Anda mungkin mengalami pusing saat berdiri serta pusing dari waktu ke waktu. 

Pada akhir kehamilan, rahim Bunda yang tumbuh juga memberi tekanan pada pembuluh darah Anda dan memperlambat sirkulasi.

Perut Kembung

Mengalami perut kembung memang bukan hal yang nyaman. Cara mengatasinya bisa sesederhana menghilangkan sementara beberapa menu makanan tertentu dalam menu sehari-hari Bunda. 

Perlu diketahui, produk susu, brokoli, kubis, biji-bijian, kacang-kacangan, dan gorengan, makanan berlemak adalah penyebab umum penyebab gas.

Perawatan Kehamilan dan Cara Meringankan Gejala

Perkembangan Janin 25 Minggu, Apa Saja Perubahan pada Tubuh Bumil?

Olahraga Ringan

Olahraga ringan seperti jalan kaki dan senam kegel, bisa membantu Bunda menghindari rasa sakit dan nyeri yang sering muncul selama kehamilan.  Bunda juga bisa mencoba yoga.

Gunakan Pelembap untuk Meredakan Gatal

Rahim Anda sekarang seukuran bola dan semua peregangan yang terjadi dapat menyebabkan perut Anda gatal.

Iritasi kulit adalah masalah umum yang cenderung muncul selama bulan kelima atau keenam kehamilan. Oleskan pelembap atau losion jika diperlukan.

Cara Menjaga Perkembangan Janin 25 Minggu Kehamilan Agar Tetap Sehat

Kenali Tanda-tanda Masalah Kehamilan

Kehamilan datang dengan banyak rasa sakit, nyeri, dan gejala aneh yang sebenarnya normal terjadi. Meski begitu, beberapa gejala kehamilan bisa menandakan masalah. 

Hubungi dokter atau bidan Anda jika Bunda mengalami pendarahan, bercak, atau nyeri; jika bayi Anda tampak kurang aktif; atau jika air Anda pecah.

Tanda-tanda lain dari masalah potensial termasuk rasa gatal yang hebat, sakit kepala yang serius, penambahan berat badan yang cepat, pembengkakan tiba-tiba, buang air kecil yang menyakitkan, keputihan yang aneh, demam, dan sesak napas. Jika Bunda memiliki salah satu dari masalah ini, segera hubungi dokter atau bidan Anda.

Cerita mitra kami
Skin Care Aman untuk Ibu Hamil, Kulit Wajah Tetap Sehat
Skin Care Aman untuk Ibu Hamil, Kulit Wajah Tetap Sehat
Panduan Mempersiapkan Proses MengASIhi Sejak Masa Kehamilan
Panduan Mempersiapkan Proses MengASIhi Sejak Masa Kehamilan
17 Sumber Makanan yang Mengandung Zat Besi untuk Ibu Hamil
17 Sumber Makanan yang Mengandung Zat Besi untuk Ibu Hamil
Hindari 6 Hal Ini untuk Mencegah Bayi Lahir Cacat, Bumil Wajib Tahu!
Hindari 6 Hal Ini untuk Mencegah Bayi Lahir Cacat, Bumil Wajib Tahu!

Dapatkan Vaksinasi

Beberapa vaksin sangat penting dan direkomendasikan selama kehamilan untuk melindungi Anda dan bayi Anda. Dapatkan vaksinasi flu, vaksin Tdap (tetanus-diphtheria-acellular pertussis), dan vaksin booster COVID-19, demikian sebagaimana disarankan Baby Centre.

Meski begitu, Bunda tetap harus memerhatikan jenis vaksinasi yang diambil ya. Beberapa vaksin tidak aman selama kehamilan. Hindari mendapatkan vaksin MMR, cacar air, dan HPV saat Anda hamil. Vaksin MMR dan cacar air sebaiknya dihindari karena terbuat dari virus hidup yang dilemahkan; sementara vaksin HPV belum diteliti pada ibu hamil.

Pastikan untuk Selalu Terhidrasi

Untuk mencegah pusing, pastikan Bunda makan dan minum cukup, selalu terhidrasi, jangan berbaring telentang cobalah tidur miring ke kiri, berdiri perlahan, hindari kepanasan, dan jangan berlebihan saat berolahraga.

Hal yang perlu diperhatikan pada usia kehamilan di minggu ini adalah:  jika berat badan Anda baik secara drastis atau muncul rasa kembung dikarenakan naiknya gas dan asam lambung pada trimester kedua, segeralah kunjungi dokter.

Merasa Sedih? Bicaralah dengan Dokter Anda

Depresi selama kehamilan dan depresi pascamelahirkan (PPD) sangat umum terjadi. Beberapa gejala termasuk menangis, lekas marah, kurang nafsu makan dan kurang tidur.

Satu studi menunjukkan bahwa mengecilkan emosi positif misalnya mengatakan “Saya tidak pantas untuk bahagia” – dapat meningkatkan risiko depresi selama kehamilan. Bicaralah dengan dokter Anda sesegera mungkin untuk mendapatkan bantuan.

Artikel terkait: Kenali penyebab sembelit saat hamil berikut ini untuk tahu cara mengatasinya

Makanan yang Baik Dikonsumsi Ibu

Dalam perkembangan janin 25 minggu ini Bunda membutuhkan kalori ekstra untuk mendukung rahim dan janin Anda yang terus tumbuh membesar. Berikut beberapa makanan berikut ini dalam menu makan Anda sehari-hari.

Makanan kaya asam folat

Perkembangan Janin 25 Minggu, Apa Saja Perubahan pada Tubuh Bumil?

Asam folat mencegah cacat tabung saraf pada bayi yang sedang berkembang. Roti, ragi, kacang-kacangan, buncis, dan sayuran berdaun hijau seperti bayam adalah sumber asam folat yang baik.

Makanan yang kaya zat besi

Sayuran berdaun hijau, brokoli, daging sapi tanpa lemak kaya akan zat besi. Zat besi diperlukan untuk meningkatkan suplai darah ke plasenta selama trimester ketiga.

Buah yang kaya vitamin

Pada trimester ketiga ini, Anda sebaiknya mengonsumsi buah-buahan segar seperti kiwi, stroberi, pisang, dan melon. Buah-buahan segar kaya akan vitamin C memainkan peran penting dalam pengembangan dan berfungsinya plasenta. Vitamin menyerap zat besi dari makanan dan membantu mempertahankan sistem kekebalan tubuh yang kuat.

Daging Ham dan salad sayuran

Sayuran adalah sumber yang kaya akan vitamin dan ham adalah penguat tiamin yang membantu melepaskan energi dari makanan. Anda bisa membuat salad dari lobak, tomat, selada, dan jagung manis. Lalu taburi beberapa irisan ham di atasnya dan aduk.

Biji dan kacang-kacangan

Mengunyah biji-bijian dan kacang-kacangan akan memberi Anda jumlah tiamin, asam lemak omega-3 esensial, dan protein yang cukup. Anda dapat memilih biji bunga matahari, hazelnut, atau almond.

Salmon

Trimester ketiga dikaitkan dengan perkembangan otak bayi Anda. Ikan salmon adalah sumber asam lemak omega-3 dan DHA yang baik dan penting untuk perkembangan sistem saraf bayi.

Namun, jangan mengonsumsi salmon secara berlebihan dan pastikan Anda telah memasaknya dengan benar-benar matang sebelum mengonsumsinya.

Telur, sumber protein yang baik

Telur adalah sumber kolin yang baik, juga bisa membantu berfungsinya sel dalam perkembangan bayi yang cepat. Kolin juga dapat membantu dalam pengembangan memori dan mengurangi risiko gangguan ginjal dan pankreas selama kehamilan.

Susu dan produk susu

Mengonsumsi susu dan produk susu bersama dengan suplemen kalsium seperti  sesuai anjuran dokter akan membantu Anda memenuhi kebutuhan kalsium sehari-hari. Susu telah dikenal sebagai sumber kalsium yang kaya dan mengandung banyak manfaat untuk ibu hamil. Pada trimester ketiga, kebutuhan kalsium Anda meningkat.

Persiapan Bunda

  • Mulai menyusun rencana kunjungan ke spesialis antenatal. Dokter atau bidan akan mengukur rahim Anda, tekanan darah, termasuk mengambil sampel urin untuk memeriksa tingkat diabetes pada kehamilan dan kekurangan protein dalam tubuh.  
  • Pikirkan tentang ruang tidur bayi Anda. American Academy of Pediatrics (AAP) merekomendasikan berbagi kamar (tetapi bukan tempat tidur) dengan bayi Anda selama 6 bulan pertama atau idealnya untuk tahun pertama. Itu berarti membiarkan bayi Anda tidur di box bayi, keranjang, yang ditempatkan di kamar Anda di dekat tempat tidur Anda. Berbagi kamar dapat mengurangi risiko SIDS hingga setengahnya, menurut AAP. Ini juga memudahkan Anda untuk menghibur, mengawasi, dan menyusui bayi Anda. 

Demikian hal-hal yang perlu Bunda perhatikan tentang perkembangan janin 25 minggu. Semoga membantu.

***

Artikel telah diupdate oleh: Kalamula Sachi

25 Weeks Pregnant

flo.health/pregnancy/week-by-week/25-weeks-pregnant

25 weeks pregnant

www.babycenter.com/pregnancy/week-by-week/25-weeks-pregnant

25 Weeks Pregnant

www.whattoexpect.com/pregnancy/week-by-week/week-25.aspx

 

Baca juga: 

Kehamilan Anda Minggu Depan: usia janin 26 minggu

Kehamilan Anda Minggu Lalu: usia janin 24 minggu

Janin 6 Bulan Sudah Bisa Apa? Ini Perkembangan Janin Ibu Hamil 6 Bulan

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

ddc-calendar
Bersiaplah untuk kelahiran bayi dengan menambahkan HPL Anda
ATAU
Hitung tanggal HPL
img
Penulis

Fitriyani

Diedit oleh:

Aulia Trisna

Diulas oleh:

dr.Gita Permatasari

  • Halaman Depan
  • /
  • Kehamilan
  • /
  • Perkembangan Janin 25 Minggu, Apa Saja Perubahan pada Tubuh Bumil?
Bagikan:
  • Ketahui Hal Penting Tentang Perkembangan Janin 32 Minggu, Ini Gejala Kehamilan dan Perubahan Ibu Hamil

    Ketahui Hal Penting Tentang Perkembangan Janin 32 Minggu, Ini Gejala Kehamilan dan Perubahan Ibu Hamil

  • Perkembangan Janin Minggu ke-20, Panduan Kehamilan dari Minggu ke Minggu

    Perkembangan Janin Minggu ke-20, Panduan Kehamilan dari Minggu ke Minggu

  • Ketahui Hal Penting Tentang Perkembangan Janin 32 Minggu, Ini Gejala Kehamilan dan Perubahan Ibu Hamil

    Ketahui Hal Penting Tentang Perkembangan Janin 32 Minggu, Ini Gejala Kehamilan dan Perubahan Ibu Hamil

  • Perkembangan Janin Minggu ke-20, Panduan Kehamilan dari Minggu ke Minggu

    Perkembangan Janin Minggu ke-20, Panduan Kehamilan dari Minggu ke Minggu

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar kehamilan.