Perkembangan janin 7 minggu memang masih sangat mungil—seukuran buah kersen—tapi otaknya sedang berkembang dalam kecepatan yang luar biasa, menghasilkan sel-sel baru setiap menit. Ia juga sedang mulai membentuk gigi, langit-langit mulut, dan sendi.
Bagi Bunda, gejala morning sickness masih akan berlanjut. Meskipun Bunda sedang ‘ngidam’, jangan hanya menuruti keinginan ngidam saja, tetapi atur pola makan sehat Anda.
Lantas apa saja perubahan tubuh yang sekiranya ibu hamil rasakan pada usia kehamilan 7 minggu ini? Berikut penjelasan selengkapnya.
Artikel terkait: 3 Macam pemeriksaan kehamilan yang penting Ibu Hamil lakukan
Perubahan Tubuh Bunda dan Perkembangan Janin 7 Minggu
Bayi Anda sudah bertambah besar sebanyak dua kali lipat dari minggu lalu! Ia sekarang sebesar buah kersen, atau ada juga yang menyebutnya ceri atau talok.
Berikut adalah perubahan tubuh yang Bunda kira-kira rasakan pada kehamilan 7 minggu ini.
Ukuran Rahim Bunda Membesar 2 Kali Lipat
Ukuran rahim Bunda telah membesar dua kali lipat untuk mempersiapkan tumbuhnya bayi Anda. Namun, ini berarti Bunda akan sering merasa ingin buang air kecil.
Payudara Ibu Menjadi Lebih Besar dan Membengkak
Meskipun janin bayi Anda masih seukuran blueberry pada perkembangan janin 7 minggu ini, payudara Anda akan berkembang menjadi lebih besar.
Dilansir laman What To Expect, hormon-hormon kehamilan seperti estrogen dan progesteron yang membuat payudara ibu hamil berkembang lebih besar dibanding semula.
Lemak yang menumpuk di payudara Anda dan aliran darah ke area tersebut juga meningkat. Puting Anda mungkin sedikit lebih menonjol dari biasanya dan sangat sensitif serta lembut sehingga mungkin terasa sakit saat disentuh.
Pada kehamilan usia 7 minggu, areola, area gelap di sekitar puting, telah menjadi lebih gelap dan lebih besar — dan akan terus tumbuh dan semakin gelap warnanya selama beberapa bulan mendatang.
Anda juga akan melihat bintik-bintik kecil di areola. Benjolan ini disebut tuberkel Montgomery, yaitu kelenjar sebaceous yang memasok pelumas ke areola.
Muncul Jerawat Karena Peningkatan Hormon Kehamilan
Mungkin akan timbul jerawat pada wajah yang disebabkan oleh perubahan hormon. Perubahan warna kulit jarang terjadi, tapi jika jenis kulit Anda kering, kemungkinan akan berubah menjadi berminyak, atau sebaliknya.
Artikel Terkait: 11 Skincare untuk Ibu Hamil dan Menyusui Pilihan, Aman dan Berkualitas
Munculnya Varises
Pembuluh varises mungkin akan mulai terlihat karena aliran darah yang meningkat.
Rasa Mual dan Mulas Meningkat dan Kemungkinan Ngidam
Rasa mual dan mulas bisa terus berlanjut, bahkan di saat yang tak terduga. Mulas (juga dikenal sebagai gangguan pencernaan asam atau refluks asam) adalah sensasi terbakar antara tenggorokan bagian bawah dan bagian bawah tulang dada. Ini sangat tidak nyaman dan sayangnya tidak dapat dihindari untuk beberapa ibu hamil.
Ada beberapa hal yang dapat Anda lakukan untuk mengurangi mulas, yaitu hindari makanan dan minuman yang membuat perut Anda sakit, makan dalam porsi kecil, minum air di antara waktu makan, bukan saat makan, mengunyah permen karet, tidur dengan bersandar, dan tidak makan dalam waktu dua atau tiga jam sebelum tidur. Kemungkinan di usia ini, Bunda mulai ngidam.
Indera Penciuman yang Meningkat
Banyak ibu yang baru hamil menemukan bahwa mereka kewalahan oleh bau-bauan yang memicu muntah. Ini mungkin merupakan efek samping dari peningkatan pesat kadar estrogen dalam sistem Anda. Anda bahkan mungkin menemukan bahwa pasangan, hewan peliharaan, atau rumah Anda sekarang berbau tidak sedap. Tapi tenang, indra penciuman yang meningkat ini bersifat sementara, dan kemungkinan akan memudar setelah awal kehamilan.
Tidak Nafsu Makan
Pada perkembangan janin 7 minggu ini, Bunda mungkin tiba-tiba merasakan bahwa makanan tertentu yang tadinya Anda nikmati sekarang benar-benar menjijikkan. Keengganan makanan adalah efek samping lain dari peningkatan kadar estrogen dengan cepat.
Rasa tidak nafsu makan ini sering mulai terjadi selama trimester pertama dan akan terus berlangsung beberapa minggu ke depan.
Artikel Terkait: 5 Susu Ibu Hamil Anti Mual Terbaik, Ada Favorit Bunda?
Sering Ingin Buang Air Kecil
Ingin buang air kecil lebih sering adalah salah satu tanda awal kehamilan yang paling umum. Laman Baby Center menjelaskan, rasa ingin kencing terus ini kemungkinan disebabkan oleh perubahan hormonal yang membuat aliran darah ke ginjal lebih cepat, sehingga kandung kemih lebih sering terisi.
Perubahan Suasana Hati
Banyak ibu hamil menemukan bahwa rasa murung meningkat sekitar 6 hingga 10 minggu. Emosi yang meningkat ini kemungkinan disebabkan oleh stres, kelelahan, dan perubahan hormonal. Ada juga berbagai perasaan yang mungkin Anda miliki tentang menjadi orang tua, demikian dikutip Baby Center.
Air Liur Berlebihan
Adalah hal yang normal ketika memiliki lebih banyak air liur saat Anda hamil. Bunda mungkin memproduksi lebih banyak air liur di usia kandungan 7 minggu.
Perubahan hormon, mual, dan mulas dapat menyebabkan Anda mengeluarkan lebih banyak air liur selama kehamilan. Untuk mengatasinya, cobalah menyikat gigi lebih sering, makan dalam porsi kecil dan seimbang, serta banyak minum air putih. Juga, mengisap permen keras atau permen karet dapat membantu Anda menelan.
Sembelit
Hingga setengah dari bumil mengalami sembelit di beberapa waktu selama kehamilan. Ini terjadi karena hormon kehamilan mengendurkan otot-otot halus di tubuh, yang berarti makanan bergerak melalui sistem Anda lebih lambat.
Bunda dapat mengatasi sembelit dengan makan makanan berserat tinggi (seperti biji-bijian, buah-buahan, sayuran, dan kacang-kacangan), minum banyak air, berolahraga, mencoba vitamin prenatal yang berbeda, dan selalu pergi ke kamar mandi ketika Anda merasakan dorongan.
Artikel Terkait: 5 Minuman untuk bumil yang menyehatkan selain air putih
Bentuk dan Besar Bayi pada Perkembangan Janin 7 Minggu
Berikut adalah perkembangan janin pada kehamilan minggu ke-7 ini:
- Pertumbuhan bayi Anda sangat luar biasa! Ia sekarang sedang menghasilkan sekitar seratus sel-sel otak baru dalam satu menit. Sel otak janin tumbuh berlipat ganda sebanyak 250.000 sel per menit selama kehamilan ini.
- Jantung dan hatinya menjadi semakin kompleks dan sepasang ginjal permanennya sedang berkembang.
- Pada saat ini, sumsum tulangnya belum terbentuk, maka hati yang akan memproduksi sel darah merah dalam jumlah yang besar.
- Sepasang tangan dan kakinya sudah mulai tumbuh, meski masih terlihat seperti dayung. Juga, sendi-sendi lengan dan tungkainya sudah mulai terbentuk.
- Gigi dan langit-langit mulutnya sedang terbentuk
- Telinganya juga sedang terbentuk.
- Kulitnya masih sangat tipis dan transparan, sehingga pembuluh-pembuluh darahnya terlihat.
- Bagian mata seperti kornea, iris, pupil, retina, dan lensa mata mulai berkembang di minggu ini, meskipun belum berkembang dengan sempurna.
- Minggu 7 kehamilan, ari-ari bayi atau plasenta sudah terbentuk.
Artikel Terkait: 3 langkah mudah menjaga bentuk tubuh tetap ideal saat hamil, Bumil wajib tahu!
Apakah Janin 7 Minggu Sudah Ada Detak Jantung?
Mendengar detak jantung bayi untuk pertama kalinya adalah hal paling berkesan dan menarik bagi calon orang tua baru.
Detak jantung janin pertama kali dapat dideteksi dengan USG transvaginal pada usia 5 1/2 sampai 6 minggu setelah kehamilan. Saat itulah kutub janin, tanda pertama yang terlihat dari embrio yang sedang berkembang, terkadang dapat terlihat, demikian dikutip laman Healthline.
Pada usia kehamilan janin 6,5 hingga 7 minggu, detak jantung dapat dinilai dengan lebih baik. Bunda dapat mendengarkannya melalui USG perut di usia ini.
Saat itulah dokter Anda mungkin menjadwalkan USG perut atau vagina pertama Anda untuk memeriksa tanda-tanda kehamilan yang bumil alami.
Perawatan Kehamilan yang Sebaiknya Bunda Lakukan
Berikut ini daftar kegiatan yang wajib Bunda lakukan:
- Mulailah mengonsumsi makanan yang mengandung asam folat. Takaran yang direkomendasikan adalah sebanyak 400 gram sehari.
- Jika Anda terbiasa berolahraga secara rutin dan ingin tetap berolahraga selama kehamilan, pastikan jenis olahraganya aman untuk dilakukan selama masa kehamilan.
- Sekaranglah saatnya untuk mengenakan pakaian yang sedikit longgar, perut Anda akan membesar, jadi pakaian yang biasanya Anda pakai akan mulai terasa sempit.
- Ini juga adalah saatnya untuk mulai mendokumentasikan pertumbuhan bayi Anda dalam kandungan.
Menjaga Pola Makanan Sehat
Selain beberapa poin di atas, menjaga pola makan sehat selama kehamilan sangat penting. Tubuh Bunda membutuhkan nutrisi, vitamin, dan mineral tambahan. Bahkan, Anda mungkin membutuhkan 350-500 kalori ekstra setiap hari selama trimester kedua dan ketiga.
Sebagaimana ditulis Healthline, pola makan yang kekurangan nutrisi utama dapat memengaruhi perkembangan bayi secara negatif. Kebiasaan makan yang buruk dan penambahan berat badan berlebih juga dapat meningkatkan risiko diabetes gestasional dan komplikasi kehamilan atau kelahiran.
Sederhananya, memilih makanan sehat dan bergizi akan membantu memastikan kesehatan Anda dan bayi Anda. Berikut adalah 13 makanan bergizi tinggi untuk dikonsumsi saat Anda hamil.
- Produk susu. Selama kehamilan, Anda perlu mengonsumsi protein dan kalsium ekstra untuk memenuhi kebutuhan janin yang sedang tumbuh.
- Legum
- Ubi jalar
- Ikan salmon
- Telur
- Brokoli dan Sayuran Hijau
- Daging tanpa lemak
- Minyak Hati Ikan
- Buah Beri
- Gandum
- Alpukat
- Buah kering
- air, selama kehamilan, volume darah meningkat hingga 1,5 liter.
Apa yang Bunda konsumsi selama kehamilan memengaruhi energi dan kebugaran Anda. Serta secara langsung memengaruhi kesehatan dan perkembangan bayi Anda. Hal ini dikarenakan kebutuhan kalori dan gizi meningkat selama kehamilan. Sehingga sangat penting bagi Bunda untuk memilih makanan sehat yang padat nutrisi.
Menambah berat badan selama kehamilan adalah hal normal, tetapi penting untuk menambahnya dengan cara yang sehat. Ini bermanfaat bagi Anda, bayi, dan kesehatan Bunda setelah kehamilan.
Artikel Terkait: 6 Kebutuhan Ibu Hamil Trimester 2 Rekomendasi, Cek!
Hal-Hal yang Sebaiknya Bunda Lakukan pada Kehamilan 7 Minggu
Jangan khawatir jika Anda tidak bisa makan makanan yang lengkap pada trimester pertama Anda. Lakukan yang terbaik yang Anda bisa untuk makan dengan baik.
Pelajari cara mengatur makanan sehat saat hamil. Juga perlu diingat 12 makanan terbaik untuk kehamilan: telur, salmon, kacang-kacangan, ubi jalar, biji-bijian, kenari, yogurt Yunani, brokoli dan sayuran berdaun gelap, daging dan unggas tanpa lemak, buah dan sayuran berwarna, alpukat, dan buah kering.
Selain itu, berikut beberapa hal yang dapat Anda lakukan di usia kehamilan 7 minggu ini:
Terhubung dengan Pasangan Anda
Meskipun Anda yang secara fisik hamil dan memiliki bayi, namun terdapat banyak cara yang dapat dilakukan pasangan Anda dalam kehamilan Anda. Semakin banyak ikatan yang Anda dan pasangan lakukan sebelum bayi lahir, semakin siap Anda dan suami untuk menangani tantangan merawat bayi yang baru lahir bersama.
Luangkan waktu untuk kencan malam, bicarakan tentang pengasuhan anak, dan bagikan harapan dan impian Anda untuk masa depan.
Putuskan Kapan Mengumumkan Kehamilan Anda
Beberapa ibu hamil menunggu sampai setelah trimester pertama untuk mengumumkan kehamilan. Yaitu waktu ketika risiko keguguran telah turun. Namun, beberapa ibu yang lain segera mengumumkan kehamilan setelah mengetahuinya.
Beberapa menunggu untuk memberi tahu rekan kerja atau bos mereka agar tidak diperlakukan berbeda di tempat kerja.
Waktu kehamilan 7 minggu ini sepertinya masa yang pas untuk Anda atau pasangan mengumumkan kehamilan.
Tes yang Dilakukan
Pemeriksaan rutin ke dokter tetap perlu dilakukan, termasuk saat memasuki kehamilan usia 7 minggu. Seperti biasa, dalam pemeriksaan Anda akan dipantau tekanan darah, kenaikan berat badan, posisi dan detak jantung janin.
Jika Anda berisiko atau memiliki riwayat kelainan genetik, dokter mungkin akan merekomendasikan untuk melakukan tes NIPT dan CVS.
Pertanyaan Populer Terkait Perkembangan Janin 7 Minggu
Hamil 7 Minggu apakah janin sudah bergerak?
Pada usia 7 minggu hingga 14 minggu, janin sudah mulai bisa bergerak. Namun, umumnya Bunda belum bisa merasakan pergerakannya di minggu ini.
Apa penyebab ibu hamil 7 minggu tidak merasakan apa apa?
Sebagian ibu hamil di usia 7 minggu tidak merasakan apa-apa karena janin yang ada di dalam kandungan masih sangat kecil dan belum berkembang dengan sempurna.
Demikian hal-hal yang sebaiknya Parents pahami terkait perkembangan janin 7 minggu dan perubahan tubuh apa saja yang sekiranya Bumil rasakan di usia 7 minggu ini. Semoga bermanfaat.
****
Artikel telah diupdate oleh: Kalamula Sachi
Baca juga:
Perkembangan Janin 8 Minggu dan Perubahan Tubuh pada Ibu Hamil
Perkembangan Janin 6 Minggu, Ini yang Perlu Anda Ketahui
Tahap Perkembangan Janin 9 Minggu, Apa yang Terjadi pada Tubuh Anda?
7 Moisturizer untuk Ibu Hamil Terbaik di 2024, Wajah Sehat dan Glowing
13 Rekomendasi Krim Penghilang Stretch Mark 2024, Pilihan Para Bunda
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.