Sebagai ibu baru, Bunda mungkin masih belum terlalu paham ciri-ciri bayi mau lahir karena ini adalah pengalaman pertama hamil dan melahirkan. Selain kontraksi, ternyata Bunda bisa merasakan kondisi lain yang menandakan waktu persalinan segera tiba.
Tak perlu khawatir, berikut informasi mengenai ciri-ciri bayi mau lahir dan persalinan akan segera tiba.
Bunda juga bisa mengetahui informasi tentang tanda-tanda janin sedang mencari jalan lahir.
Artikel Terkait: Ketahui Kontraksi Jelang Melahirkan, Ciri hingga Cara Mengatasinya
Apa Tanda Akan Melahirkan dalam Waktu Dekat?

Tanda akan melahirkan dalam waktu dekat adalah Bunda merasakan kontraksi yang cukup intens. Melansir NHS, berikut tanda bahwa persalinan sudah dekat:
1. Kontraksi
Selama kontraksi,rahim Bunda mengencang lalu mengendur yang rasanya mirip seperti nyeri haid luar biasa.
Saat waktu melahirkan sudah dekat, kontraksi semakin lama, kuat, dan lebih sering terjadi.
2. Keluar Gumpalan Lendir
Ciri-ciri bayi mau lahir dan waktu persalinan makin dekat adalah Bunda melihat gumpalan lendir lengket di celana, yang mungkin warnanya kuning atau berdarah.
3. Sakit Punggung
Bunda akan merasakan sakit punggung ketika waktu persalinan makin dekat yang disebabkan oleh kepala bayi berada di tulang belakang.
4. Ingin Buang Air
Keinginan untuk buang air kerap muncul di waktu jelang melahirkan karena kepala bayi menekan kandung kemih atau usus Bunda.
5. Air Ketuban Pecah
Saat air ketuban pecah, Bunda bisa melihat semburan kecil dan tetesan kecil.
Cairan ketuban yang pecah harusnya berwarna bening. Bunda bisa mengenakan pembalut jika air ketuban menetes.
Apa Saja yang Dirasakan Ibu Hamil saat Mendekati Persalinan?

Kontraksi yang intens, kuat, dan berlangsung lama adalah kondisi yang akan dirasakan ibu hamil saat mendekati persalinan.
Kontraksi yang terus datang untuk jangka waktu lama adalah ciri-ciri bayi mau lahir.
Melansir Cleveland Clinic, berikut hal yang harus Bunda perhatikan dari kontraksi tanda waktu persalinan sudah dekat:
- Frekuensi: catat kontraksi yang Bunda rasakan dengan jurnal atau aplikasi persalinan di ponsel untuk memastikan kontraksi terjadi secara berkala.
- Durasi: saat persalinan sudah dekat, kontraksi akan berlangsung lebih lama. Gunakan stopwatch, lihat jam, atau simpan timer di ponsel agar Bunda bisa mencatat durasi setiap kontraksi.
- Intensitas: kontraksi dapat menjadi lebih kuat dan Bunda mungkin harus merasakannya lebih intens saat melewati tahap-tahap persalinan.
Jika usia kandungan Bunda sudah 36 minggu atau 9 bulan, dokter kandungan biasanya sudah memberikan informasi seputar kontraksi tanda bayi mau lahir.
Misalnya, berapa kali kontraksi yang dirasakan dalam durasi berapa menit.
Bunda bisa menghubungi dokter atau pergi ke rumah sakit jika yang dirasakan benar-benar kontraksi tanda bayi mau lahir, bukan kontraksi palsu atau braxton hicks.
Artikel Terkait: Cara Membedakan Kontraksi Palsu dengan Kontraksi Persalinan
Apa Saja yang Dirasakan Seminggu Sebelum Melahirkan?

Melansir What to Expect, sebenarnya tidak ada yang pasti tentang apa yang dirasakan ibu hamil seminggu sebelum melahirkan karena pengalaman setiap orang bisa jadi berbeda.
Meski begitu, ada tanda yang menunjukkan bahwa persalinan sudah dekat:
- Bayi mulai turun ke panggul, Bunda merasa bisa bernapas lebih lega karena si Kecil bergerak menjauh dari paru-paru, namun jadi sering buang air kecil.
- Kram atau peningkatan nyeri punggung bawah dan pangkal paha karena otot dan persendian meregang serta bergeser sebagai persiapan untuk melahirkan.
- Sendi-sendi di seluruh tubuh terasa sedikit rileks dan tidak terlalu tegang karena hormon relaksin kehamilan membuat ligamen sedikit mengendur.
- Buang air besar lebih sering atau bahkan diare.
- Kesulitan tidur nyenyak karena perut sudah sangat besar, kandung kemih tertekan, dan organ-organ lainnya.
- Rasa nyeri di selangkangan seiring dengan semakin dekatnya waktu persalinan.
Artikel Terkait: Mendekati HPL Tapi Janin Belum Masuk Panggul? Ternyata Ini 5 Penyebabnya, Bun!
Apa yang Dirasakan saat Janin Mencari Jalan Lahir?

Saat janin mencari jalan lahir, Bunda akan merasakan ia menendang, menggeliat, dan membalik badan sepanjang hari dan malam.
Pergerakan janin dalam kandungan terasa lebih aktif daripada sebelumnya menjelang waktu kelahiran.
Melansir Medical News Today, berikut tanda janin mencari jalan lahir:
- Merasakan nyeri akibat tekanan panggul
- Benjolan kehamilan mungkin terlihat seperti berada lebih rendah saat bayi turun
- Nyeri panggul
Menjelang akhir kehamilan, bayi akan berada dalam posisi kepala di bawah (posisi ideal untuk ia lahir) sehingga bayi dapat mulai turun ke jalan lahir.
Saat ini terjadi, Bunda merasa lebih mudah bernapas, nafsu makan meningkat, dan gejala seperti nyeri ulu hati berkurang.
Artikel Terkait: Mengenal Hypnobirthing, Teknik Melahirkan yang Minim Rasa Sakit
Bunda, jika ciri-ciri bayi mau lahir seperti kontraksi dan air ketuban pecah sudah muncul, segera hubungi dokter kandungan dan pergi ke rumah sakit tempat bersalin.
Di samping itu, Bunda harus rutin kontrol kandungan, terlebih jika usia kehamilan sudah 36 minggu atau mendekati waktu melahirkan.
Terkadang, kontraksi maupun air ketuban pecah bisa terjadi sebelum usia kandungan 36 minggu atau 9 bulan.
Jika hal tersebut terjadi, segera pergi ke rumah sakit dan hubungi dokter kandungan Bunda, ya.
***
Baca Juga:
4 Cara Menghitung Usia Kehamilan, Mana yang Paling Akurat?
Kode ICD 10 Anemia dalam Kehamilan, Apa Artinya?
Janin Laki Laki Lebih Aktif Bergerak, Benarkah? Ternyata Ini Jawabannya
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.