X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
  • Ramadan MomTAP
  • Hidrasi Keluarga
  • Cari nama bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Aku Hamil
    • Tips Kehamilan
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Project Sidekicks
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Usia Sekolah
    • Praremaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Plesiran Ramah Anak
    • Pilihan Parents
    • Kisah Keluarga
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Event
    • Tumbuh Kembang
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

Penelitian: Sperma Tidak Sehat Bisa Berisiko Sebabkan Keguguran

Bacaan 3 menit
Penelitian: Sperma Tidak Sehat Bisa Berisiko Sebabkan KeguguranPenelitian: Sperma Tidak Sehat Bisa Berisiko Sebabkan Keguguran

Hati-hati, kualitas sperma ternyata bisa memengaruhi tumbuh kembang janin, bahkan bisa berisiko sebabkan keguguran. Catat komplikasinya berikut ini.

Tahukah Parents bahwa menurut penelitian, kualitas sperma buruk juga bisa menyebabkan keguguran berulang pada ibu hamil?

Meskipun demikian, perlu dipahami bahwa keguguran bisa disebabkan beragam faktor.  Keguguran bisa terjadi karena adanya masalah genetik yang memengaruhi perkembangan janin. Dalam beberapa kasus, bumil yang mengalami keguguran spontan disebabkan karena infeksi, diabetes, masalah hormon ataupun kelainan rahim.

Tak hanya itu, nyatanya keguguran juga bisa dipicu karena kondisi sperma yang tidak baik atau rusak. 

Artikel terkait: Sindrom Asherman, perlengketan rahim yang bikin wanita susah hamil, ketahui gejalanya Bun!

Bagaimana Kualitas Sperma Buruk Dapat Menyebabkan Keguguran?

kualitas sperma buruk

Menurut sebuah studi baru, yang dipresentasikan pada pertemuan ENDO 2019 Endocrine Society di New Orleans, LA, kerusakan DNA sperma pria dapat menyebabkan keguguran berulang (RPL).

“Kita tahu bahwa sperma memainkan peran penting dalam pembentukan plasenta, yang sangat penting untuk kelangsungan hidup bayi yang belum lahir,” kata Channa Jayasena, ketua peneliti dari Imperial College London di London.

Ketika seorang pria memiliki kelainan kromosom dalam spermanya dan kelainan sperma lainnya seperti jumlah sperma, bentuk sperma, dan pergerakan sperma memang berisiki sebabkan keguguran.

Walaupun demikian, memang belum ada angka yang pasti untuk mengukur seberapa sering sperma menjadi faktor keguguran pada ibu hamil. Namun, hal ini masih mungkin terjadi, terutama pada pria yang memiliki bentuk sperma tidak normal atau pria yang memang memiliki tingkat kesuburan yang rendah.

Penelitian ini melibatkan 100 calon ayah, di mana para peneliti melakukan analisis pada tingkat hormon seks seperti testosteron, jumlah dan perilaku sperma, tingkat kerusakan pada DNA sperma dan tes molekuler.

Hasilnya memperlihatkan pria dengan pasangan yang mengalami keguguran memiliki kerusakan DNA sperma dua kali lebih banyak dibandingkan dengan pasangan yang tidak terpengaruh.

Komplikasi Sperma yang Kualitasnya Buruk

kualitas-sperma-buruk

Beberapa hal yang menjelaskan kalau kualitas sperma buruk dapat menyebabkan komplikasi, sebagai berikut:

1. Kerusakan kromosom 

Bila ada masalah pada kromosom dari sperma ayah, biasanya wanita rentan mengalami keguguran pada trimester pertama. 

Kromosom yang rusak bisa menyebabkan pembuahan dan embrio juga bisa mendapatkan jumlah kromosom yang salah (bisa terlalu banyak atau terlalu sedikit), sehingga menyebabkan keguguran.

Pada beberapa kasus keguguran ternyata salah satu pemicunya dikarenakan pria memiliki kadar tinggi kromosom abnormal dalam spermanya. 

Artikel terkait: 5 Mitos sperma ini sering bikin salah kaprah, suami wajib tahu!

2. Fragmentasi DNA sperma

Kualitas sperma buruk bisa dipengaruhi karena DNA yang mengalami kerusakan. Kondisi ini disebut dengan sperm DNA fragmentation (SDF) atau fragmentasi DNA sperma. 

SDF sendiri bisa terjadi karena beberapa alasan, yaitu kematian sel, racun lingkungan, dan penyakit atau demam. Karena sperma tidak bisa memperbaiki kerusakan sel, akhirnya inilah yang kemudian menyebabkan ketidaksuburan pria.

3. Gaya hidup

kualitas-sperma-buruk

Kualitas sperma buruk bisa dipengaruhi oleh gaya hidup. Seperti kebiasaan merokok, mengonsumsi obat terlarang dan mengonsumsi minuman beralkohol, kekurangan nutrisi, berat badan berlebih, dan malas berolahraga.

Sehingga banyak faktor yang mengurangi kemungkinan untuk hamil. Termasuk juga penurunan mobilitas sperma dan vitalitas, jumlah sperma yang rendah, dan morfologi abnormal (ukuran dan bentuk sperma). 

Perlu diingat, setiap kerusakan sperma bisa menyebabkan masaah kesuburan, jika sel telur bisa dibuahi ternyata juga dapat menyebabkan keguguran,

Oleh karena itu, untuk menjaga kesehatan dan kualitas sperma sangat disarankan untuk menjaga gaya hidup sehat.

****

Referensi: Medical Daily, Klik Dokter

Baca juga: 

Wajib tahu! Ini 5 makanan terbaik untuk menambah sperma suami!

Cerita mitra kami
Ketahui Makanan yang Harus Dihindari Ibu Menyusui dan Menu Sehat untuk Tingkatkan Kualitas ASI
Ketahui Makanan yang Harus Dihindari Ibu Menyusui dan Menu Sehat untuk Tingkatkan Kualitas ASI
Ini Perbedaan Stretch Mark Putih & Merah, Cek di Sini Yuk!
Ini Perbedaan Stretch Mark Putih & Merah, Cek di Sini Yuk!
Breast Pump 101: Cara Memilih Pompa Elektrik Vs Pompa Manual untuk Bunda Menyusui
Breast Pump 101: Cara Memilih Pompa Elektrik Vs Pompa Manual untuk Bunda Menyusui
Mengapa Calon Ibu Harus Berinvestasi pada Tes Kehamilan alih-alih Perlengkapan Bayi di Awal Kehamilan
Mengapa Calon Ibu Harus Berinvestasi pada Tes Kehamilan alih-alih Perlengkapan Bayi di Awal Kehamilan

Bunda ingin cepat hamil, sajikan 7 makanan ini pada suami untuk cegah ejakulasi dini!

5 Fakta tentang peradangan penis pada laki-laki yang perlu diketahui

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

ddc-calendar
Bersiaplah untuk kelahiran bayi dengan menambahkan HPL Anda
ATAU
Hitung tanggal HPL
img
Penulis

Fadhila Afifah

Diedit oleh:

Adisty Titania

  • Halaman Depan
  • /
  • Kehamilan
  • /
  • Penelitian: Sperma Tidak Sehat Bisa Berisiko Sebabkan Keguguran
Bagikan:
  • Bunda perlu tahu! Ini penyebab PCOS yang membuat sulit hamil

    Bunda perlu tahu! Ini penyebab PCOS yang membuat sulit hamil

  • Si kecil mau vaksin MMR? Perhatikan hal ini dulu, Parents

    Si kecil mau vaksin MMR? Perhatikan hal ini dulu, Parents

  • 12 Film Dewasa Thailand yang Sensual, Tontonan Pas buat "Malmingan" Bareng Pasangan

    12 Film Dewasa Thailand yang Sensual, Tontonan Pas buat "Malmingan" Bareng Pasangan

  • Kepala Bayi Sudah Terlihat, Ibu Ini Melahirkan di Mobil Dibantu Suami

    Kepala Bayi Sudah Terlihat, Ibu Ini Melahirkan di Mobil Dibantu Suami

app info
get app banner
  • Bunda perlu tahu! Ini penyebab PCOS yang membuat sulit hamil

    Bunda perlu tahu! Ini penyebab PCOS yang membuat sulit hamil

  • Si kecil mau vaksin MMR? Perhatikan hal ini dulu, Parents

    Si kecil mau vaksin MMR? Perhatikan hal ini dulu, Parents

  • 12 Film Dewasa Thailand yang Sensual, Tontonan Pas buat "Malmingan" Bareng Pasangan

    12 Film Dewasa Thailand yang Sensual, Tontonan Pas buat "Malmingan" Bareng Pasangan

  • Kepala Bayi Sudah Terlihat, Ibu Ini Melahirkan di Mobil Dibantu Suami

    Kepala Bayi Sudah Terlihat, Ibu Ini Melahirkan di Mobil Dibantu Suami

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2022. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar kehamilan.