Sebagian orang tua bertanya-tanya, kapan bayi boleh makan camilan atau makanan ringan? Pada dasarnya, bayi sudah bisa diberi camilan sejak ia diperkenalkan dengan makanan padat, yaitu saat usia 6 bulan. Namun tentu saja, cemilan bayi 6 bulan harus disesuaikan dengan kemampuan bayi dalam mencerna.
Camilan atau makanan selingan sebenarnya adalah makanan yang diberikan kepada bayi di sela-sela waktu makan utama. Antara usia 6-8 bulan, bayi dapat diberi sekitar setengah cangkir makanan lunak 2 hingga 3 kali sehari.
Di antara waktu makan tersebut, Bunda bisa menambahkan camilan sehat. Lantas, cemilan sehat apa yang cocok untuk bayi 6 bulan? Yuk, intip panduan memberi makan bayi serta ide snack atau camilan bayi 6 bulan berikut ini!
Panduan Makan untuk Bayi 6 Bulan
Bayi 6 bulan biasanya baru diperkenalkan dengan makanan padat. Kemampuan oromotoriknya juga masih berkembang. Oleh karena itu, jenis makanan yang dapat diberikan kepada si kecil harus memenuhi syarat seperti:
- Makanan yang lembut dan lumer di mulut.
- Dimasak dengan baik sehingga lembek dan mudah ditelan.
- Porsi makan bayi cukup kecil sehingga ia bisa memakannya dengan mudah.
Di sisi lain, Bunda juga harus menghindari pemberian makanan yang dapat menyebabkan tersedak, seperti:
- Buah-buahan kering, termasuk kismis
- Kacang-kacangan dan biji-bijian
- Potongan sayuran mentah atau buah yang keras
- Anggur utuh, beri, ceri, atau tomat ceri
- Sosis utuh atau hot dog
- Potongan besar daging atau keju
Perlu Bunda ketahui, proses pemberian MPASI tidak selalu mulus. Pasalnya, bayi membutuhkan waktu untuk beradaptasi dengan rasa dan tekstur baru, pun perlu menyesuaikan menu MPASI nya. Oleh karena itu, Bunda harus tetap tenang dan jangan melakukan pemaksaan saat memberi makan si kecil.
Perkenalkan Makanan yang Mungkin Memicu Alergi pada Bayi 6 Bulan
Sangat penting untuk memperkenalkan makanan yang dapat memicu reaksi alergi. Bunda dapat melakukannya secara bertahap dan dalam porsi yang kecil, dengan begitu Bunda dapat mengamati reaksi yang dialami si kecil.
Berikut ini kelompok makanan yang dapat diperkenalkan mulai sekitar 6 bulan:
- Produk olahan susu, termasuk keju dan mentega
- Telur
- Makanan yang mengandung gluten, termasuk gandum atau tepung terigu
- Kacang-kacangan, sajikan dalam bentuk sudah dihancurkan atau ditumbuk
- Bibi-bijian, sajikan dalam bentuk yang dihancurkan atau ditumbuk
- Kedelai
- Ikan dan seafood, pastikan bahan segar dan dimasak dengan baik
Gejala alergi pada bayi yang mungkin ditunjukkan si kecil antara lain batuk, mengi dan sesak napas, kulit gatal atau ruam, bibir dan tenggorokan bengkak, hidung meler atau tersumbat, serta mata perih, merah dan gatal.
Apabila setelah diperkenalkan dengan kelompok makanan di atas dan ternyata tidak ada reaksi alergi, selanjutnya Bunda dapat memberikan makanan tersebut sebagai bagian dari menu harian si kecil.
Artikel terkait: MPASI untuk bayi: Instan vs rumahan, manakah yang lebih baik untuk kesehatan?
Kapan Waktu Pemberian Cemilan yang Tepat?
Bergantung pada usia balita dan rutinitas makannya, sebaiknya rencanakan pitstop pemberian cemilan di antara waktu makan yang terjadwal.
Sedangkan, tempat terbaik untuk ngemil tentu saja di dapur untuk membantu si kecil mengasosiasikannya sebagai tempat makan.
Tapi untuk menghindari kebingungan tentang makanan utama vs cemilan, yang terbaik adalah mempersingkat pitstop ini. Selain itu, bagi bayi yang baru mulai MPASI, penting untuk duduk tegak dan memiliki posisi penyangga yang memberikan keamanan dan kenyamanan pada bayi.
Volume dan Porsi Cemilan Bayi 6 Bulan
Penting untuk dipahami bahwa makanan ringan adalah jenis makanan dengan porsi kecil atau sedang. Itulah mengapa Bunda harus memerhatikan volume dan jumlah makanan yang diberikan kepada si kecil. Sebaiknya, mulai dari yang kecil dan tingkatkan porsi camilan ini secara bertahap.
Ahli gizi menekankan bahwa setiap camilan harus mengandung sumber nutrisi dari setidaknya dua kelompok makanan yang berbeda, misalnya pisang atau apel dengan yogurt sebagai sumber protein yang baik.
Selanjutnya, Bunda harus memberi perhatian khusus pada asupan karbohidrat dan menjaganya dalam kisaran yang disarankan untuk usia si kecil.
Untuk tekstur finger food di pertengahan makan, sayuran rebus atau kukus dianggap sebagai pilihan terbaik, dan piring terbagi yang dibuat khusus untuk camilan bayi dapat membantu memberikan variasi dan mengajari si kecil cara membuat pilihan sendiri dan menghargai makanan.
Rekomendasi Cemilan Bayi 6 Bulan yang Lezat, Sehat, dan Bergizi
1. Pure Alpukat Susu
Alpukat ibarat primadona bagi si kecil yang baru belajar mengenal makanan padat. Tidak salah memang, selain karena teksturnya yang lembut sangat cocok untuk pencernaan si kecil, buah asal Amerika Tengah ini menawarkan limpahan nutrisi yang diperlukan untuk tumbuh kembang bayi.
Buah alpukat mengandung lemak tak januh, yaitu asam lemak omega-3 yang berperan penting meningkatkan kecerdasan bayi. Alpukat juga mengandung berbagai antioksidan yang bermanfaat meningkatkan kesehatan bayi secara keseluruhan.
Berikut cara membuat pure alpukat susu.
Bahan:
- 50 gr daging buah alpukat
- 3 sdm ASI atau susu formula
Cara membuat:
- Haluskan alpukat dengan menggunakan food processor atau saringan kawat.
- Tambahkan ASI atau sufor, aduk hingga merata.
- Segera berikan pure alpukat susu kepada si kecil.
2. Bubur Kacang Hijau
Kacang hijau merupakan sumber protein nabati yang sehat untuk si kecil. Juga diperkaya berbagai vitamin dan mineral, seperti vitamin A, vitamin B, asam folat, vitamin E, vitamin K, zat besi, kalium, fosfor, dan magnesium.
Nah, untuk mendapatkan semua nutrisi tersebut, yuk, coba hidangkan bubur kacang hijau lumat untuk si kecil. Berikut resepnya.
Bahan:
- 25 gr kacang hijau kupas kering, rendam selama 12 jam
- 3 sdm ASI atau sufor
Cara membuat:
- Kukus kacang hijau hingga matang dan empuk.
- Haluskan kacang hijau menggunakan food processor, tambahkan ASI atau sufor.
- Segera berikan bubur kacang hijau kepada si kecil.
3. Bubur Lembut Kabocha
Berbeda dengan labu kuning biasa, kabocha memiliki rasa manis dan tekstur lebih lembut. Lantaran alasan itulah, bubur kabocha sangat disukai anak-anak. Kabocha kaya akan berbagai nutrisi penting, seperti vitamin A, vitamin C, magnesium, dan serat yang membantu memperlancar pencernaan bayi.
Inilah resep bubur lembut kabocha yang bisa Bunda buatkan untuk si kecil.
Bahan:
- 50 gr kabocha (labu kuning jepang), kupas
- 5 sdm ASI atau sufor, bisa juga ganti air matang
Cara membuat:
- Kukus kabocha hingga matang dan lunak. Sisihkan hingga dingin.
- Haluskan kabocha dengan blender, tambahkan ASI/sufor atau air matang.
- Bubur lembut kabocha siap dihidangkan untuk si kecil kesayangan.
Artikel terkait: Ini Dia Makanan Selingan Sehat yang Dapat Membantu Penuhi Kebutuhan Nutrisi Bayi
4. Pure Pepaya Jeruk Manis
Buah tropis yang satu ini sangat mudah didapat dan harganya relatif terjangkau. Tidak hanya membantu melancarkan pencernaan si kecil karena kandungan seratnya, pepaya dan jeruk juga kaya antioskidan yang bermanfaat meningkatkan kekebalan tubuh bayi.
Bahan:
- 50 gr pepaya manis kupas
- 3 sdm jus jeruk manis, diperas dari jeruk pontianak atau jeruk siam, saring
Cara membuat:
- Haluskan pepaya dan jus jeruk menggunakan blender atau saringan kawat.
- Segera hidangkan kepada si kecil.
5. Jus Jambu Biji Merah
Buah jambu biji juga sudah bisa diberikan kepada bayi 6 bulan, lo, Bunda. Namun demikian, pastikan hanya memberi si kecil daging jambu tanpa biji.
Jambu biji kaya akan vitamin C, A, B, dan E, asam folat, magnesium, fosfor, besi, mangan, dan kalium. Buah yang satu ini juga mengandung serat yang sehat.
Bahan:
- 100 gr jambu biji merah, kupas dan ambil dagingnya
- 3 sdm ASI/sufor atau air matang
Cara membuat:
- Haluskan jambu biji dengan blender atau food processor, tambahkan ASI/sufor atau air matang.
- Jus jambu biji merah siap dihidangkan untuk si kecil.
6. Pure Buah Naga Yoghurt
Buah naga untuk bayi juga sangat direkomendasikan sebagai camilan. Mengandung limpahan antioksidan, buah naga membantu menjaga si kecil agar tidak mudah sakit.
Yoghurt juga bisa diberikan pada bayi usia 6 bulan. Namun, pastikan memberi si kecil plain yoghurt atau greek yoghurt, bukan minuman yoghurt yang mengandung banyak air dan gula.
Bahan:
- 50 gr buah naga merah
- 1 sdt plain yoghurt
Cara membuat:
- Haluskan buah naga dan yoghurt menggunakan blender atau saringan kawat.
- Pure buah naga yoghurt siap dihidangkan untuk si kecil.
Artikel terkait: Pilihan bekal camilan enak dan sehat untuk Si Kecil saat traveling
7. Pure Mangga Jeruk Manis
Pilihan buah lainnya yang dapat dijadikan camilan bayi 6 bulan adalah mangga. Buah ini mengandung serat dan sejumlah vitamin penting, seperti vitamin A, vitamin B kompleks, dan asam folat. Juga mengandung kalium, mangan, tembaga, magnesium, serta antioksidan alami.
Bahan:
- 50 gr mangga harum manis
- 3 sdm jus jeruk diperas dari jeruk pontianak atau jeruk siam, saring
Cara membuat:
- Haluskan mangga dan jus jeruk dengan menggunakan blender atau food processor.
- Pure mangga jeruk manis siap diberikan kepada si buah hati.
8. Pure Kacang Merah
Kacang merah merupakan sumber protein nabati yang juga kaya vitamin, mineral, dan berbagai antioksidan. Kacang merah juga mengandung kolin yang berperan dalam perkembangan otak serta menjaga kesehatan mata si kecil.
Bahan:
- 50 gr kacang merah
- Air secukupnya
- 5 sdm ASI atau sufor
Cara membuat:
- Cuci bersih kacang merah, kemudian rebus atau kukus hingga matang.
- Tambahkan sekitar 5 sdm ASI/sufor, haluskan dengan menggunakan blender atau food processor.
- Segera hidangkan pure kacang merah untuk si kecil kesayangan.
9. Bubur Lembut Wortel
Wortel kaya akan beta karoten yang juga penting untuk si kecil, antara lain untuk menjaga kesehatan mata dan meningkatkan kekebalan tubuh sehingga bayi tidak mudah sakit. Wortel juga bagus untuk pencernaan si kecil.
Bahan:
- 50 gr wortel kupas
- 3 sdm ASI/sufor atau air matang
Cara membuat:
- Kukus wortel hingga matang dan empuk, sisihkan hingga dingin.
- Haluskan wortel menggunakan blender, tambahkan ASI/sufor atau air matang, aduk rata.
- Bubur lembut wortel siap dihidangkan untuk si kecil.
10. Apple Pie Chia Pudding
Apple pie chia pudding adalah salah satu cemilan yang sehat untuk si kecil. Apalagi buah apel mengandung serat yang baik untuk pencernaan bayi. Buah ini juga mengandung vitamin A, vitamin C, vitamin E, potassium, magnesium, dan fosfor.
Sedangkan untuk chia seed, bermanfaat untuk menambah asupan omega-3, vitamin K, magnesium, mangan, fosfor, selenium, vitamin B6, serta vitamin B3.
Bahan:
- ⅓ cangkir pure apel / apel yang dikukus dan dihaluskan (kira-kira 100g)
- ⅓ cangkir susu atau alternatif susu (kira-kira 80 – 85 ml)
- 1-2 sendok makan biji chia, atau dapat disesuaikan takarannya
- ¼ – ½ sendok teh kayu manis
Cara membuat:
- Campur semua bahan menjadi satu dalam mangkuk
- Tuang ke dalam mangkuk atau toples saji, dinginkan minimal 20 menit sebelum disajikan (bisa dimakan lebih cepat dari 20 menit, tapi teksturnya akan renyah)
Catatan
- Pure apel yang di maksud di sini adalah apel halus yang dikukus lalu dihaluskan. Anda bisa membuatnya sendiri atau membeli saus apel tanpa pemanis dari supermarket.
- Resep ini bisa digunakan dengan susu, produk susu, kedelai, kelapa, almond, nasi, apapun yang Anda suka.
- Saya membuat resep ini tanpa pemanis tambahan, tetapi jika Anda membutuhkan sedikit lebih banyak rasa manis dalam hidup Anda, sedikit sirup maple juga enak.
11. Vegetable Combo
Sudah tak heran bila ini akan menjadi cemilan combo, alias kaya akan nutrisi. Sebab, makanan ini akan mencampurkan beberapa sayuran dan kacang-kacangan, sebagai menu sehatnya.
Bahan
- 1/8 cangkir kacang segar
- 1/8 cangkir kacang polong
- ¼ cangkir musim panas dan zucchini squash
- 1/8 cangkir wortel cincang
Cara membuat:
- Masukkan semua bahan ke dalam panci dan tambahkan air secukupnya.
- Masak hingga empuk dan haluskan isinya dengan blender.
- Tambahkan air untuk mendapatkan kekentalan yang diinginkan.
12. Sereal Oatmeal
Oatmeal tidak hanya bermanfaat untuk orang dewasa, tetapi juga bermanfaat untuk bayi. Sereal oatmeal ini dapat menjadi pilihan snack si kecil, ditambah dengan beberapa buah seperti pisang.
Bahan:
- 1/3 cangkir air
- ¼ cangkir oat bubuk
- 2 sdm susu formula atau ASI
- ½ pisang diiris
Cara membuat:
- Tambahkan air dan didihkan. Tambahkan gandum dan masak dalam api kecil selama 10 menit.
- Setelah matang, masukkan pisang dan haluskan. Tambahkan susu formula atau ASI untuk mendapatkan kekentalan yang diinginkan.
13. Barley Apple Porridge
Bunda bisa membuat cemilan Barley Apple Porridge ini untuk si kecil, karena ini adalah makanan yang bergizi. Barley atau jelai memiliki banyak manfaat untuk kesehatan si kecil.
Bahan:
- 1/4 cangkir jelai giling
- 3,5 gelas air
- 2 sdm susu formula atau ASI
- 1 cangkir apel kupas dan potong dadu
Cara membuat:
- Rebus air dalam panci dan tambahkan jelai.
- Masak dengan api kecil selama 10 menit.
- Tambahkan irisan apel dan masak dengan api kecil selama dua menit.
- Haluskan isinya menggunakan blender.
14. Yoghurt Buah
Yoghurt buah adalah cara terbaik bagi si kecil untuk mendapatkan nutrisi yang dibutuhkannya. Cobalah yoghurt pisang buatan sendiri yang sederhana dan lezat ini.
Bahan:
- 1 cangkir dadih buatan sendiri
- 1 pisang
Cara membuat:
Masukkan dadih ke dalam kain muslin dan taruh di atas saringan besar. Simpan mangkuk di bawah saringan agar air dari dadih terkumpul di sana. Biarkan mengering selama sekitar 30 menit. Sementara itu, haluskan pisang menggunakan garpu dan tambahkan dadih yang sudah tersedia.
Anda juga bisa membuat dadih beraroma dengan buah lain yang disukai bayi seperti mangga dan stroberi.
15. Es Loli
Di musim panas, si kecil mungkin bisa menikmati es lilin buatan sendiri yang dikemas dengan berbagai nutrisi. Sebenarnya Bunda hanya perlu menyiapkan cetakan es krim dan pure buah apa pun yang disukai bayi.
Jika bayi sedang tumbuh gigi dan gusinya sakit, ia mungkin menganggap camilan ini sangat menenangkan.
Bahan:
- 1 pisang matang yang dihaluskan dengan beberapa tetes air jeruk nipis.
- 1 apel tumbuk dengan sejumput bubuk kayu manis
- 1 iris semangka dihaluskan dan dibuang bijinya
- 1 iris melon madu dihaluskan dan dibuang bijinya
- Jus 1 jeruk dengan 1 pir yang sudah dihaluskan
- 1 buah mangga dihaluskan
Cara membuat:
- Masukan pure buah apapun ke dalam cetakan es
- Masukkan ke dalam freezer
Pertanyaan Populer yang Sering Ditanyakan Terkait Cemilan Bayi 6 Bulan
Agar si kecil memiliki imunitas tubuh yang baik, Bunda juga perlu mengetahui cemilan bayi 6 bulan apa yang tepat. Inilah mengapa muncul banyak pertanyaan di benak Bunda seputar cemilan sehat, juga bagaimana cara untuk membuatnya. Simak, yuk, beberapa pertanyaan populer berikut ini!
Camilan apa buat bayi 6 bulan yang sehat?
Ada beberapa cemilan biskuit bayi 6 bulan yang sehat. Bunda bahkan tidak perlu repot untuk membuatnya. Camilan ini juga mudah didapatkan di supermarket.
- Promina Biscuit Roll
- Sun Pisang Box
- Milna Rice Crackers Apple Orange
- Milna Nature Delight Apple and Peach
- Promina Sup Mi Daging dan Sayur
- Sun Marie Besar 150 g
- Yummy Bite Bebe Roll Blueberry
Bolehkah bayi 6 bulan makan snack?
Snack atau camilan sudah bisa diberikan kepada si kecil asalkan sesuai dengan kebutuhan dan usianya. Camilan yang boleh diberikan untuk bayi tidak hanya berupa pure atau bubur bayi, tetapi juga boleh diberikan biskuit bayi, roti untuk bayi 6 bulan, dan crackers.
Biskuit apa saja untuk bayi 6 bulan?
Beberapa biskuit bayi berikut ini bisa menjadi pilihan camilan untuk bayi 6 bulan:
- Biskuit Heinz Biscotti
- Biskuit Milna, yang bisa dijadikan bubur MPASI
- Lo Bello Biscuit
- Gerber Lil’ Biscuit
- Sun Biskuit Bayi 6-24 bulan
- Promina Puffs
- Little Freddue Organics
Bubur bayi instan yang bagus merk apa?
Bila Bunda tidak memiliki waktu banyak untuk membbuat cemilan sendiri, Bunda bisa menjadikan bubur bayi instan sebagai pilihan. Bubur bayi 6 bulan ini juga sudah terfortivikasi sehingga kandungan nutrisinya pun sudah cukup baik.
- Bubur Bayi Milna
- Nestle Cerelac
- Bubur Bayi Sun
- Milna Goodmil
- Heinz Smooth Baby Rice
- Bubur bayi organik Nayz
Nah, itu dia beberapa ide cemilan bayi 6 bulan yang bisa Bunda sajikan untuk si kecil kesayangan. Selamat mencoba!
***
Artikel telah diupdate oleh: Fadhila Afifah
Baca juga:
4 Panduan MPASI menurut pakar gizi, jangan sampai terlewatkan Bun!
6 Persiapan MPASI Bayi Pilihan di 2023, Sudah Punya yang Mana?
Tips Mempersiapkan MPASI Untuk Anak Saat Perjalanan Mudik
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.