TAP top app download banner
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan Produk
Keranjang
Masuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Perkembangan Otak
  • Cari nama bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Parenting
    • Keluarga
    • Doa Islami
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP

Bolehkah Bayi MPASI Makan Hati Ayam? Ini Kata Dokter

Bacaan 4 menit
Bolehkah Bayi MPASI Makan Hati Ayam? Ini Kata Dokter

Ada yang bilang berbahaya, cek fakta hati ayam untuk bayi MPASI di sini, Parents.

GENERATOR NAMA BAYI

Generator Nama Bayi, gunakan tools generator ini untuk menambah inspirasi Anda dalam mencari nama yang cocok untuk si buah hati.

Jenis Kelamin

Preferensi Nama Depan

Preferensi Nama Belakang

Bolehkah hati ayam untuk MPASI?

Mungkin Anda sering melihat hati ayam dimasak dan digiling, lalu dimasukkan ke dalam bubur bayi. Namun, amankah hati ayam untuk bayi MPASI?

Agar tidak salah, cek di bawah ini.

Artikel terkait: Mengenal MPASI Jepang yang Jadi Tren, Bolehkah Diterapkan di Indonesia?

Daftar isi

  • Bolehkah Bayi MPASI Makan Hati Ayam?
  • Apa Manfaat Hati Ayam untuk Bayi MPASI?
  • Pertanyaan Seputar Hati Ayam untuk Bayi MPASI

Bolehkah Bayi MPASI Makan Hati Ayam?

Hati ayam untuk MPASI

dr. Meta Herdiana Hanindita, Sp.A (K) menerangkan bahwa bayi MPASI boleh makan hati ayam. Menurutnya, pandangan hati ayam untuk MPASI tidak direkomendasikan tidaklah benar. “Hati ayam aman diberikan untuk MPASI bayi, bahkan sangat baik sebagai sumber zinc khususnya zat besi untuk anak.”

dr. Meta pun kembali mengingatkan bahwa MPASI yang diberikan bayi wajib memenuhi kebutuhan nutrisi yang lengkap. Baik energi, protein, dan mikronutrien anak. 

“Dikatakan memenuhi gizi seimbang kalau MPASI-nya itu sudah bisa memenuhi kandungan zat besi, vitamin, mineral, lemak dan zinc. Saat anak masih usia 0-6 bulan memang masih memiliki zat besi 100 persen. Tapi setelah 6 bulan, hanya zat besi 3 persen. Padahal usia 6-23 bulan membutuhkan 97 persen zat besi,” tukasnya. 

Oleh karena itulah, dr. Meta mengingatkan para orang tua untuk bisa memastikan dan memenuhi zat besi karena penting untuk perkembangan otak anak. Salah satu asupan zat besi yang baik yang bisa dipilih adalah hati ayam ataupun hati sapi.

Namun, karena mengandung vitamin A yang tinggi, yang jika dikonsumsi berlebihan menjadi racun, maka pastikan membatasi pemberian hati ayam. Cukup berikan 1 hingga 2 sendok makan hati ayam per minggu kepada bayi.

Artikel terkait: Benarkah Hati Ayam Bisa Berbahaya untuk Bayi dan Ibu Hamil?

Apa Manfaat Hati Ayam untuk Bayi MPASI?

Hati ayam untuk MPASI

Hati ayam untuk bayi MPASI merupakan sumber zinc dan zat besi, yang berguna untuk mencegah terjadinya anemia pada anak.

Penting untuk dipahami bahwa anak-anak membutuhkan kecukupan zat besi untuk mencegah terjadinya Anemia Defisiensi Besi (ADB). Dijelaskan dr. Meta, anemia defisiensi besi bisa diartikan sebagai anemia yang timbul akibat kosongnya cadangan besi tubuh sehingga penyediaan besi untuk eritrophoesis (proses pembentukan sel darah merah) berkurang, yang pada akhirnya pembentukan hemoglobin (Hb) berkurang. Hal ini terjadi karena bayi kekurangan asupan zat besi yang sering ditandai dengan kulit pucat, mudah lemas dan capek, mudah sakit karena daya tahan yang menurun.  

Padahal, fungsi zat besi yang paling penting adalah perkembangan sistem syaraf. Kekurangan zat besi dapat memengaruhi fungsi kognitif, tingkah laku, bahkan pertumbuhan anak.

Karena zat besi juga berfungsi sebagai sumber energi untuk otot, kekurangan zat besi dapat memengaruhi ketahanan fisik dan kemampuan otot bekerja. Jika saat ini sepertinya anak tampak baik-baik saja, belum tentu beberapa waktu ke depan juga akan tetap baik-baik saja jika dibiarkan.

Terkait dengan hati ayam yang sangat tinggi kolesterol, dokter Meta memang membenarkan, namun bukan berarti tidak boleh dan perlu dihindari. Sebab, nutrisi hati ayam tetap dibutuhkan untuk tumbuh kembang anak.

“Iya, memang anak-anak membutuhkan lemak tinggi yang juga terdapat di dalam hati ayam.”

Ditambahkan dr. Meta, masa anak-anak, khususnya saat anak memulai MPASI, sebenarnya merupakan waktu yang tepat untuk mengenalkan konsep makan makanan sehat dan bergizi. 

Namun, perlu diingat kalau makan sehat di sini memang tidak bisa disamakan dengan pola makan orang dewasa yang kerap mengurangi lemak atau kolesterol, khususnya untuk anak-anak yang masih dalam usia golden age, atau di bawah 2 tahun. 

“Lemak merupakan nutrisi yang sangat penting karena bisa memberikan energi pada anak. Hal ini tentu saja dibutuhkan mengingatkan anak membutuhkan energi untuk aktif bermain, bagian dari proses belajar dan tumbuh kembangnya,” saat berbincang dengan theAsianparent.

Artikel terkait: Yogurt untuk Bayi, Usia Berapa Boleh Diberikan dan Apa Manfaatnya?

Pertanyaan Seputar Hati Ayam untuk Bayi MPASI

Hati ayam untuk MPASI

Hati Ayam untuk MPASI Apakah Harus Direbus Dulu?

Hati ayam untuk MPASI harus dimasak dengan sempurna sebelum diberikan kepada baik, entah itu direbus atau dikukus. Namun, pastikan tidak memasaknya terlalu lama (overcooked) karena bisa membuat hati ayam kering dan lebih sulit untuk dikunyah dan ditelan bayi. Masak dan sajikan tekstur hati ayam sesuai dengan usia bayi.

Bagaimana Cara Memberikan Hati Ayam kepada Bayi?

Cara memberikan hati ayam kepada bayi adalah disesuaikan dengan usianya. Misalnya, saat baru mulai MPASI, Anda bisa memberikannya dalam bentuk puree (dihaluskan menjadi bubur kental). Setelah usianya bertambah, hati ayam bisa diberikan dengan cara dilumatkan (mashed). Untuk mengurangi risiko tersedak, hindari memberikan hati ayam dalam potongan besar. 

Berapa Takaran Hati Ayam untuk MPASI?

Takaran hati ayam untuk MPASI adalah 1 hingga 2 sendok makan per minggu, dan ini sudah cukup.

Artikel terkait: 10 Inspirasi Menu MPASI dan Snack untuk Bayi Usia 6 Bulan

Mahoney CP, Margolis MT, Knauss TA, Labbe RF. Chronic vitamin A intoxication in infants fed chicken liver. Pediatrics. 1980 May;65(5):893-7. PMID: 7189278.

Chicken Liver
solidstarts.com/foods/chicken-liver/?hcUrl=%2Fen-US

Baca Juga: 

Resep MPASI Anak 1 Tahun: Tim Sari Daging

4 Panduan MPASI menurut pakar gizi, jangan sampai terlewatkan Bun!

MPASI untuk Bayi: Instan vs Rumahan, Manakah yang Lebih Baik untuk Kesehatan?

Cerita mitra kami
11 Jajanan Halal untuk Anak yang Perlu Orang Tua Ketahui
11 Jajanan Halal untuk Anak yang Perlu Orang Tua Ketahui
Anak Senang Ibu Tenang, Ini Manfaat Es Krim Yogurt untuk Kesehatan dan Tumbuh Kembang Si Kecil!
Anak Senang Ibu Tenang, Ini Manfaat Es Krim Yogurt untuk Kesehatan dan Tumbuh Kembang Si Kecil!
8 Makanan dan Nutrisi untuk Otak yang Mendukung Kecerdasan Anak
8 Makanan dan Nutrisi untuk Otak yang Mendukung Kecerdasan Anak
Ini Ciri-Ciri Anak Kekurangan Zat Besi, Si Kecil Anda Termasuk?
Ini Ciri-Ciri Anak Kekurangan Zat Besi, Si Kecil Anda Termasuk?

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Adisty Titania

Diedit oleh:

Aulia Trisna

  • Halaman Depan
  • /
  • Makanan & Minuman
  • /
  • Bolehkah Bayi MPASI Makan Hati Ayam? Ini Kata Dokter
Bagikan:
  • 10 Jenis Susu Vegan sebagai Pilihan Alternatif Pengganti Susu Sapi

    10 Jenis Susu Vegan sebagai Pilihan Alternatif Pengganti Susu Sapi

  • Bantu Tingkatkan Berat Badan, Inilah 20 Makanan Tinggi Kalori untuk Bayi

    Bantu Tingkatkan Berat Badan, Inilah 20 Makanan Tinggi Kalori untuk Bayi

  • Jangan Salah Ambil Rempah! Ini Perbedaan Basil, Oregano, dan Parsley

    Jangan Salah Ambil Rempah! Ini Perbedaan Basil, Oregano, dan Parsley

  • 10 Jenis Susu Vegan sebagai Pilihan Alternatif Pengganti Susu Sapi

    10 Jenis Susu Vegan sebagai Pilihan Alternatif Pengganti Susu Sapi

  • Bantu Tingkatkan Berat Badan, Inilah 20 Makanan Tinggi Kalori untuk Bayi

    Bantu Tingkatkan Berat Badan, Inilah 20 Makanan Tinggi Kalori untuk Bayi

  • Jangan Salah Ambil Rempah! Ini Perbedaan Basil, Oregano, dan Parsley

    Jangan Salah Ambil Rempah! Ini Perbedaan Basil, Oregano, dan Parsley

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
  • Tumbuh Kembang
  • Parenting
  • Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Home
  • TAP Komuniti
  • Beriklan Dengan Kami
  • Hubungi Kami
  • Jadilah Kontributor Kami
  • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Vietnam flag Vietnam
© Copyright theAsianparent 2025. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti