Parents, seberapa sering Anda memasukkan hati ayam ke dalam menu MPASI si kecil? Apakah menurut Anda, hati adalah makanan yang kaya gizi? Atau sebaliknya, Anda khawatir karena hati adalah organ yang membersihkan semua racun di dalam tubuh?
Ya, hati adalah penyaring racun-racun di dalam tubuh. Sehingga, banyak di antara kita yang menganggap hati ayam adalah jeroan yang banyak mengandung toksin.
Sebenarnya, semua racun yang disaring oleh hati tidaklah disimpan di dalam organ tersebut. Sebaliknya, makanan ini menyimpan berbagai nutrisi yang dibutuhkan tubuh, yaitu vitamin A, D,E,K,B12, folic acid, dan zat besi.
Namun, hati ayam tidak boleh dikonsumsi secara berlebihan oleh bayi dan ibu hamil. Seberapa sering bayi dan ibu hamil boleh memakannya? Bacalah setelah ulasan tentang nutrisi berikut ini.
Artikel Terkait: Begini cara memasak udang untuk ibu hamil agar tidak berbahaya
Nutrisi yang Terkandung di dalam Hati Ayam
Sebanyak 100 gram hati ayam mengandung lebih dari 50% kebutuhan zat besi dalam sehari. Hal inilah yang menyebabkan makanan ini menjadi bahan favorit untuk membuat bubur bayi. Bayi memang membutuhkan banyak zat besi untuk pertumbuhannya, bahkan bayi 9 bulan membutuhkan zat besi lebih banyak dari seorang pria dewasa!
Selain itu, 100 gram hati ayam juga dapat memenuhi 40% kebutuhan protein dalam sehari. Di samping nutrisi lainnya, ia juga sangat kaya akan vitamin A dan 4 macam vitamin B.
Artikel Terkait: Apa saja pantangan makanan saat hamil muda? Ini cara mudah mengetahuinya
Bahaya bila berlebihan
Hati ayam mengandung banyak sekali retinol, yaitu salah satu jenis vitamin A. Terlalu banyak retinol di dalam tubuh dapat membahayakan janin di dalam kandungan. Sebagai sumber vitamin A bagi ibu hamil dan bayi, sebaiknya pilihlah wortel dan brokoli karena mengandung jenis vitamin A lainnya, yaitu betakaroten, yang baik untuk kesehatan tubuh dan mata.
Artikel Terkait: 7 Risiko jika ibu hamil makan secara berlebihan, hati-hati!
Berapa sering dan berapa banyak?
Melalui websitenya, NCBI (The National Center for Biotechnology Information) memberitakan adanya 2 bayi yang mengkonsumsi 120 gram hati ayam setiap harinya, selama 4 bulan.
Mereka menjadi rewel, dan hasil tomografi otak menunjukkan adanya pembesaran pada ventricle dan subarachnoid otak mereka. Ketika asupan vitamin A dihentikan, semua gejala tersebut lenyap.
Setiap 120 gramnya mengandung 36.000 IU vitamin A, dan kedua bayi tersebut menerima 4000 IU vitamin A setiap harinya melalui susu formula. Dengan demikian, seharusnya 60 gram saja per minggu sudah cukup untuk mereka.
Ayam kampung atau ayam negeri?
Menurut dr. Dadang Primana, MSc, SpGZ, SpKO kepada Kompas Health, sebaiknya bayi diberikan ayam kampung. Ayam negeri sudah mendapat berbagai suplemen dan hormon, yang dapat ikut termakan oleh bayi.
Jadi, bila Parents ingin menyisipkan makanan ini pada menu si kecil, gunakanlah hati ayam kampung dan janganlah memberikannya terlalu sering.
Parents, semoga informasi di atas bermanfaat.
Baca juga artikel menarik lainnya:
Makanan Ibu Hamil Yang Mungkin Berbahaya
Bunda Hamil 1 Bulan, Seberapa Besar Perut Anda?
Bolehkah Ibu Hamil Makan Salmon Mentai? Ini Penjelasannya
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.