Trimester tiga kehamilan terjadi pada usia 28–40 minggu kehamilan. Seiring bertambahnya usia kehamilan dan mendekati hari kelahiran, ada berbagai hal yang bisa lebih intens dirasakan Bunda. Lalu, apa saja ya keluhan ibu hamil trimester 3 yang normal?
Di usia ini, janin semakin bertambah matang. Bunda pun mungkin merasa lebih tidak nyaman karena berat badan terus bertambah ditambah berbagai keluhan lainnya.
Berikut ini ulasan theAsianparent mengenai keluhan hingga tanda bahayanya.
Artikel terkait: Kehamilan Trimester Ketiga, Apa Saja Yang Harus Diperhatikan Bumil?
Daftar isi
Apa Saja Ketidaknyamanan Trimester 3?
Banyak hal yang berubah pada fisik ibu hamil di periode ini, beberapa di antaranya yaitu:
1. Mudah Pegal
Berat badan Bunda bisa bertambah, perut pun semakin besar karena berat janin turut bertambah. Hal ini bisa membuat sekujur tubuh jadi lebih pegal dan cepat lelah.
2. Lebih Mudah Gerah
Faktor berat badan pun bisa menjadi pemicunya, Bun. Selain itu, janin pun diketahui bisa memancarkan panas tubuh yang bisa membuat kulit Bunda terasa lebih panas.
3. Frekuensi Buang Air Kecil yang Meningkat
Rahim dan janin semakin membesar sehingga menekan organ-organ di sekitarnya. Salah satunya kandung kemih yang bisa membuat Bunda jadi selalu ingin buang air kecil.
4. Konstipasi dan Wasir
Gangguan pencernaan bisa Bunda alami makin intens di trimester ketiga ini, salah satunya karena organ pencernaan yang makin terhimpit.
5. Kontraksi
Kontraksi Braxton-Hicks atau kontraksi palsu akan lebih mungkin dialami dibandingkan saat trimester kedua. Kontraksi ini akan terus intens sebagai bentuk persiapan melahirkan.
6. Pembengkakan
Bunda juga bisa mengalami edema atau pembengkakan pada pergelangan kaki, tangan, dan wajah. Tak sedikit yang harus menaikkan ukuran sandal atau sepatu karena hal ini.
7. Keputihan Lebih Banyak
Bunda juga bisa mengalami peningkatan keputihan berwarna putih atau leukorea. Biasanya keputihan ini akan lebih sering dan banyak lendir.
8. Stretch Marks
Semakin bertambahnya usia kehamilan dan berat badan, kulit pun turut meregang. Hal ini menyebabkan munculnya stretch marks di beberapa bagian tubuh seperti payudara, perut, paha, dan bokong.
Artikel terkait: 10 Jenis Pemeriksaan Kehamilan Trimester Ketiga, Jangan Terlewat!
Apa yang Dirasakan Ibu Hamil pada Trimester 3?
Selain beberapa keluhan di atas, Bunda juga bisa merasakan kulit jadi lebih kering dan gatal. Hal ini biasanya lebih intens dialami di area perut karena kulit terus meregang.
Selain itu, Bunda bisa mengalami perubahan signifikan pada libido atau dorongan seksual. Banyak ibu hamil yang bisa mengalami penurunan libido di periode ini.
Menjelang masa persalinan, beberapa Bunda pun bisa merasakan banyak emosi, seperti bahagia, takut, sedih, hingga khawatir. Hal ini wajar dialami, baik oleh ibu hamil yang baru mengalami atau yang sudah berpengalaman sekalipun.
Apa Saja Keluhan Ibu Hamil Tua?
Saat usia kehamilan semakin bertambah dan mendekati persalinan, varises di kaki bisa Bunda alami. Rambut pun akan mulai tumbuh lebih banyak di lengan, kaki, dan wajah karena perubahan hormon.
Rambut tersebut juga mungkin terasa lebih kasar. Di sisi lain, Bunda juga bisa mengalami pigmentasi kulit, seperti munculnya bercak-bercak gelap pada kulit wajah.
Di trimester ketiga ini, Bunda bisa jadi lebih mudah lelah dan nyeri di beberapa bagian tubuh karena bertambahnya beban tubuh.
Artikel terkait: Pendarahan Saat Hamil Tua, Berbahayakah? Ini Penjelasannya, Bunda!
Tanda Bahaya Kehamilan Trimester 3 Apa Saja?
Ada tanda-tanda peringatan kehamilan yang perlu diwaspadai, di antaranya:
- Cairan ketuban yang rembes atau bocor, baik sedikit maupun banyak
- Pendarahan vagina
- Pembengkakan parah di wajah, tangan, atau jari atau terjadi secara tiba-tiba
- Nyeri atau kram di perut bagian bawah
- Nyeri punggung yang sangat mengganggu aktivitas
- Menggigil atau demam tinggi
- Tidak merasakan gerakan bayi atau perubahan gerakan tiba-tiba
- Penglihatan jadi lebih kabur
- Nyeri kepala hebat
- Keputihan yang sangat banyak
- Rasa nyeri atau rasa seperti terbakar saat buang air kecil
Pastikan untuk segera menuju IGD bila Bunda mengalami gejala di atas, ya.
Bagaimana Cara Mengatasi Keluhan di Trimester 3?
Setiap ibu hamil bisa memiliki keluhan yang beragam. Pastikan untuk mengetahui akar penyebab keluhan tersebut.
Jika keluhan masih terkategori normal seperti yang telah disebutkan di atas, Bunda mungkin tidak bisa sepenuhnya menghilangkan tetapi bisa membuatnya jadi lebih nyaman.
Beberapa hal yang bisa dilakukan antara lain:
- Menjaga asupan gizi seimbang dan tidak melewatkan jam makan
- Yoga atau stretching ringan untuk meringankan gejala nyeri punggung atau bagian tubuh yang lain
- Mandi air hangat untuk merilekskan tubuh yang pegal dan mengurangi pembengkakan
- Mengonsumsi multivitamin yang dianjurkan untuk mengatasi kelelahan
- Menggunakan losion stretch marks untuk membantu kulit jadi lembap dan tidak gatal
- Melakukan skrinning rutin menjelang persalinan
- Berbagi cerita dengan pasangan maupun support system lain mengenai keluhan selama kehamilan
- Bunda bisa berkonsultasi pada psikolog jika mengalami kekhawatiran berlebih jelang persalinan.
***
Itulah ulasan mengenai keluhan ibu hamil trimester 3 dan beberapa solusinya. Semoga bermanfaat.
3rd trimester pregnancy: What to expect
https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/pregnancy-week-by-week/in-depth/pregnancy/art-20046767
Late Pregnancy Complications and Warning Signs Not to Ignore
https://www.whattoexpect.com/pregnancy/pregnancy-health/late-pregnancy-warning-signs-tips/
Baca Juga:
15 Pantangan Ibu Hamil saat Memasuki Trimester Akhir, Catat Bun!
3 Posisi Tidur Ibu Hamil Trimester 3 yang Harus Dihindari, Waspada Bun!
11 Ciri-ciri Janin Masuk Panggul yang Perlu Diketahui, Persalinan Sudah Dekat!