Jangan lupa untuk menyediakan makanan tinggi protein yang bagus untuk anak setiap hari ya, Parents.
Protein adalah salah satu nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh anak dalam jumlah besar.
Sebab, protein dibutuhkan oleh tubuh untuk berbagai fungsi, termasuk pemulihan dan perbaikan jaringan otot, kulit, organ, darah, rambut, dan kuku.
Selain itu, protein juga sangat penting bagi otak anak. Protein dapat membantu dalam produksi neurotransmitter, yaitu bahan kimia yang mengirimkan sinyal di otak dan terlibat dalam fungsi kognitif, memori, dan pembelajaran.
Menyadari pentingnya protein ini bagi kesehatan anak, Kementerian Kesehatan Indonesia pun telah menetapkan jumlah kebutuhan protein harian anak berdasarkan usia
Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 28 tahun 2019, berikut kebutuhan protein anak sesuai usia:
- Bayi usia 6-11 bulan sebanyak 15 gram/hari
- Usia 1-3 tahun sebanyak 20 gram/hari
- Usia 4-6 tahun sebanyak 25 gram/hari
- Usia 7-9 tahun sebanyak 40 gram/hari.
Artikel Terkait: Ini 10 Protein Hewani Terbaik untuk Anak-Anak
Makanan Tinggi Protein yang Bagus untuk Anak
Berikut berbagai makanan tinggi protein yang bagus untuk Si Kecil, Parents:
1. Ikan
Ikan merupakan makanan berprotein tinggi. Nila, sarden, makarel dan kembung adalah jenis ikan yang kaya protein dan gampang ditemukan di Indonesia.
2. Telur
Satu telur ayam besar mengandung 6 gram protein dan satu telur bebek mengandung 9 gram protein. Pastikan anak untuk rutin mengonsumsi telur untuk memenuhi kebutuhan protein hariannya.
3. Tahu
Tahu adalah makanan tinggi protein dan mengandung semua asam amino esensial yang dibutuhkan tubuh. Selain protein, tahu juga mengandung lemak, karbohidrat, dan berbagai macam vitamin.
Di Indonesia sendiri, tahu juga sangat terjangkau dan gampang ditemukan ya, Parents. Selain itu, tahu juga mempunyai tekstur lembut yang mudah dimakan anak-anak.
Ada banyak resep olahan tahu yang praktis dan lezat untuk menu makan si kecil.
4. Selai Kacang
Selai kacang merupakan sumber protein yang biasanya disukai anak-anak. Satu sendok makan selai kacang mengandung sekitar 4 gram protein lho, Parents.
Tambahkan olesan selai kacang pada cemilan Si Kecil untuk menambah asupan protein hariannya.
5. Daging Tanpa Lemak
Contoh daging tanpa lemak yang mudah ditemukan adalah daging ayam dan sapi. Dua jenis protein hewani ini juga mudah untuk diolah dan disajikan.
Ayam panggang merupakan solusi mudah untuk mendapatkan protein yang cepat dan sehat.
Anda juga dapat memasukkan daging tanpa lemak ke dalam berbagai macam makanan dan camilan Si Kecil, mulai dari saus spageti hingga sup dan bakso.
6. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan merupakan sumber protein nabati yang sangat sehat. Selain protein, kacang-kacangan juga mengandung berbagai macam vitamin,.
Terdapat banyak hidangan populer dan lezat yang dapat Parents buat dengan bahan kacang-kacangan.
Artikel Terkait: Ini Kebutuhan Protein Anak 2 Tahun Harian yang Harus Terpenuhi
7. Produk Susu Rendah Lemak
Susu dan produk olahannya merupakan sumber protein yang baik untuk anak. Tidak hanya itu, susu juga kaya akan vitamin dan mineral.
Produk susu secara alami mengandung kalsium dan biasanya diperkaya (difortifikasi) dengan vitamin D untuk membantu meningkatkan penyerapan kalsium tersebut.
Kalsium sangat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan anak-anak. Kekurangan kalsium bahkan bisa menghambat pertumbuhan tulang anak.
8. Quinoa
Quinoa adalah biji-bijian sumber protein yang tinggi. Quinoa juga cukup spesial karena menjadi salah satu dari sedikit sumber protein nabati yang mengandung 9 asam amino esensial.
Parents bisa menyajikannya sebagai pengganti nasi atau memasukkannya ke dalam sup yang lezat.
9. Roti Gandum Utuh
Anak-anak biasanya suka makan roti. Roti gandum utuh sendiri mengandung sekitar 5 gram protein per potong.
Untuk ide menu makan Si Kecil, Parents bisa membuat sandwich isi telur menggunakan roti gandum utuh.
10. Oatmeal
Oatmeal adalah makanan yang terbuat dari gandum utuh. Gandum utuh secara alami mengandung protein.
Oatmeal instan biasa mengandung sekitar 3,5 gram protein per sajian. Kandungan proteinnya bisa meningkat jika Parents menambahkan susu sapi atau susu kedelai setiap kali mengolahnya.
Artikel Terkait: Jangan Sampai Kurang, Ini Kebutuhan Protein Bayi 1 Tahun!
Camilan yang Tinggi Protein untuk Anak
Berikut ini ide menu cemilan tinggi protein untuk Si Kecil, Parents.
1. Roti dan Telur
Untuk membuatnya, Parents hanya perlu membuat lubang di tengah sepotong roti gandum utuh dan panaskan di penggorengan dengan sedikit minyak zaitun atau mentega.
Pecahkan telur ke dalam lubang roti, tambahkan garam dan bumbu sesuai selera dan masak di atas kompor sampai matang.
Setiap iris roti gandum utuh mengandung sekitar 4 gram protein dan 1 telur ayam mengandung 6-7 gram protein.
2. Tortilla Telur Orak-Arik
Untuk menyajikan cemilan ini, bumbui dan orak-arik 1–2 butir telur dan sajikan dalam tortilla gandum utuh.
Jika diinginkan, taburi dengan keju dan kacang-kacangan untuk tambahan protein ya, Parents.
3. Overnight Oat
Camilan sehat ini sangat mudah untuk disiapkan, Parents!
Campurkan sekitar 26 gram oat dan 120 ml susu ke dalam toples kecil. Taburi dengan kacang-kacangan, biji chia dan buah segar seperti alpukat atau pisang.
Simpan toples di lemari es dan biarkan oat melunak semalaman.
4. Smoothie Cokelat, Selai kacang dan Pisang
Smoothie juga bisa jadi camilan berprotein tinggi buat si Kecil.
Blender pisang beku, satu sendok selai kacang dan satu sendok makan bubuk cokelat.
Tuangkan ke gelas, dan smoothie bergizi siap dinikmati si Kecil.
5. Daging Ayam dan Keju Wrap
Anak-anak biasanya suka dengan camilan gurih. Menu kali ini bisa jadi hidangan yang sesuai.
Untuk membuat menu ini, ambil tortilla gandum utuh, keju cheddar parut, dan potongan-potongan kecil panggang. Masukkan ayam dan keju dalam tortila, lalu gulung dan berikan kepada Si Kecil.
Tambahkan juga saus tomat untuk tambahan rasa.
Artikel Terkait: Ini Jumlah Protein yang Harus Dimakan Anak 7 Tahun Tiap Hari!
Apa Fungsi Protein untuk Anak?
Mengutip dari laman parenting.firstcry, terdapat banyak manfaat protein bagi tubuh anak nih, Parents, di antaranya:
1. Membangun otot anak
Protein membantu dalam membangun, memelihara dan mengganti jaringan dalam tubuh. Oleh sebab itu, protein adalah nutrisi terpenting untuk membangun otot dalam tubuh.
2. Mendorong pertumbuhan sel
Protein diperlukan untuk pembentukan dan regenerasi sel-sel dalam tubuh. Protein juga membantu proses penyembuhan luka dan mengatur pertumbuhan rambut dan kuku.
3. Menjaga metabolisme anak tetap sehat
Protein dalam bentuk enzim dan hormon menjamin metabolisme tubuh anak tetap sehat.
4. Membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh anak
Protein dapat membantu menjaga sistem kekebalan tubuh anak tetap kuat. Anak yang cukup makan protein dapat memiliki kekebalan tubuh yang bagus untuk melawan bakteri dan virus penyebab penyakit.
Protein juga berfungsi sebagai antibodi yang memberikan bantuan pada sistem kekebalan tubuh.
5. Membantu mencegah anemia
Protein membantu produksi hemoglobin dalam darah. Hemoglobin merupakan komponen penting darah karena dapat membantu membawa oksigen ke seluruh bagian tubuh.
Anak-anak yang kekurangan hemoglobin biasanya mengalami anemia. Anemia bisa menyebabkan keterlambatan pertumbuhan dan perkembangan pada anak.
6. Memenuhi kebutuhan energi anak
Tubuh membutuhkan karbohidrat untuk menghasilkan energi. Ketika terjadi kekurangan karbohidrat, tubuh dapat menggunakan protein untuk mendapatkan kalori dan menghasilkan energi.
Artikel Terkait: Ini Tanda Jika Anak 6 Tahun Cukup Makan Protein!
Itulah beberapa makanan tinggi protein yang bagus untuk anak, lengkap dengan ide camilan dan manfaat protein untuk si kecil. Semoga bermanfaat!
***
Baca Juga:
Vitamin A untuk Anak: Manfaat, Dosis, dan Sumber Makanannya
8 Cara Cepat dan Efektif Menurunkan Demam pada Anak
9 Obat Mual Muntah Anak, Segera Berikan Sebelum Dehidrasi
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.