Parents, kebutuhan protein anak 1 tahun harus dipenuhi, ya.
Sebab, anak-anak sangat memerlukan protein untuk mendukung tumbuh kembangnya, terutama pada masa seribu hari kehidupan pertamanya.
Dalam jurnal yang dipublikasi di National Library of Medicine berjudul Studi Pentingnya Kebutuhan Protein untuk Mengejar Ketertinggalan Pertumbuhan Pada Anak Stunting di Indonesia disebutkan bahwa protein sangat penting untuk mencegah stunting.
Secara global, sekitar 22% atau sekitar 149,2 juta anak pada tahun 2020 mengalami stunting.
Sementara itu di Asia Tenggara sekitar 14,9% anak yang mengalami stunting.
Di Indonesia itu sendiri, prevalensi anak dengan status gizi stunting berat sebesar 11,5% pada tahun 2018.
Selanjutnya, prevalensi anak dengan status gizi stunting sedang sebesar 19,3% pada tahun 2018.
Artikel terkait: 15 Ide Resep Makanan Anak 1 Tahun untuk Bantu Mengatasi Susah Makan
Penuhi Kebutuhan Protein Anak 1 Tahun untuk Cegah Stunting
Menurut Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), stunting diidentifikasi sebagai rendahnya tinggi badan menurut usia akibat kekurangan gizi kronis atau berulang.
Stunting umumnya terkait dengan kemiskinan, kesehatan dan kecukupan gizi ibu yang buruk saat hamil, tingginya frekuensi sakit anak, dan buruknya pola asuh orang tua pada masa awal kehidupan anak.
Anak-anak yang mengalami stunting berhubungan dengan keterlambatan perkembangan motorik, gangguan fungsi otak, dan kemampuan belajar yang buruk di sekolah.
Lebih lanjut, hal ini terkait juga dengan peningkatan angka kesakitan, kematian, dan risiko penyakit kronis pada orang dewasa serta penurunan potensi pertumbuhan fisik dan perkembangan saraf yang berdampak pada kualitas generasi mendatang.
Asupan protein merupakan salah satu faktor yang memengaruhi tinggi badan.
Anak yang asupan protein rendah mempunyai risiko empat kali lebih besar mengalami stunting dibandingkan anak yang asupannya cukup.
Itulah sebabnya asupan protein sangat penting untuk mencegah stunting, Parents.
Artikel terkait: Tinggi Badan Anak 1 Tahun dan Berbagai Faktor yang Memengaruhinya
Berapakah Energi dan Protein Harian yang Dibutuhkan untuk Anak Usia 1-3 Tahun?
Karena asupan kalori dan protein harian anak sangat penting untuk tumbuh kembang optimal, pastikan Parents mengetahui kebutuhan energi dan protein anak usia 1 tahun.
Dilansir dari healthychildren.org, anak usia satu tahun membutuhkan sekitar 1.000 kalori yang dibagi dalam tiga kali makan dan dua kali camilan per hari untuk memenuhi kebutuhan pertumbuhan, energi, dan nutrisi yang baik.
Jadi, berapa gram protein per hari untuk anak?
Berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 28 tahun 2019, kebutuhan protein anak adalah:
- usia 6-11 bulan sebanyak 15 gram/hari
- usia 1-3 tahun sebanyak 20 gram/hari
- usia 4-6 tahun sebanyak 25 gram/hari
- usia 7-9 tahun sebanyak 40 gram/hari
Apa Saja Sumber Kebutuhan Protein untuk Anak 1 Tahun?
Secara umum anak usia 1 tahun membutuhkan asupan protein nabati dan hewani.
Berikut beberapa makanan yang bisa menjadi pilihan untuk anak 1 tahun dilansir dari Happiest Baby:
1. Telur
Telur mengandung protein yang tinggi sehingga baik untuk dikonsumsi bayi 1 tahun. Mereka juga mengandung kolin untuk kesehatan otak bayi.
Masak telur orak-arik yang lebih lembut dengan mencampur telur dengan susu sebelum dimasak.
Bayi yang suka makan finger food dapat mencoba potongan telur dadar atau telur rebus.
Sebelum memberikan telur dalam jumlah banyak dan sering, pastikan Si Kecil tidak alergi dengan makanan satu ini ya, Parents!
2. Ayam
Ayam merupakan makanan tinggi protein untuk pertumbuhan anak.
Selain itu, daging ayam mengandung niasin sebagai sumber energi dan selenium untuk kesehatan kulit dan jaringan jantung.
Parents bisa menyiapkan daging ayam matang untuk Si Kecil dengan cara disuwir, digiling, atau dipotong kecil-kecil.
3. Daging Sapi
Daging sapi adalah sumber nutrisi yang baik untuk bayi dan anak.
Daging sapi mengandung zat besi untuk pencegahan anemia, zinc untuk meningkatkan kekebalan tubuh, dan kolin untuk kekuatan otak.
Memadukan daging sapi dengan bubur sayuran atau nasi juga merupakan pilihan yang tepat untuk anak!
4. Salmon
Salmon mengandung banyak potasium, kolin yang dapat membangun otak anak!
Salmon juga kaya protein. Dua sendok makan salmon mengandung 5,6 gram protein.
Ikan berlemak ini juga kaya akan omega-3 yang mendukung penglihatan, otak, dan saraf Si Kecil.
5. Tahu
Selain mengandung 1,8 gram protein, tahu juga mengandung kalsium yang sangat baik untuk melindungi gigi dan gusi bayi.
Parents bisa menawarkan potongan kecil tahu lembut atau sup tahu untuk makanan Si Kecil!
Artikel terkait: Cara Memenuhi Kebutuhan Zat Besi Anak 1 Tahun Menurut Dokter Spesialis Anak
Berapa Gram Protein dalam 1 Butir Telur?
Si Kecil suka makan telur ya, Parents? Kabar baiknya, telur merupakan sumber protein yang baik untuk anak.
Dilansir dari healthline, rata-rata telur ayam mengandung sekitar 6–7 gram protein.
Meski begitu, kandungan proteinnya tergantung dari ukuran telurnya juga ya, Parents.
Berikut jumlah protein yang dikandung telur dengan ukuran yang berbeda:
- Telur kecil (38 gram): 4,79 gram protein
- Telur sedang (44 gram): 5,54 gram protein
- Ukuran telur besar (50 gram): 6,3 gram protein
- Telur ekstra besar (56 gram): 7,06 gram protein
- Telur jumbo (63 gram): 7,94 gram protein
Sementara itu 1 butir telur bebek mengandung 9 gram protein, Parents.
***
Bagaimana Parents, sudah tahu kan akan memberikan sumber protein apa kepada si Kecil hari ini?
Semoga informasi ini bermanfaat!
Baca Juga:
Tahap Perkembangan Anak 1 Tahun yang Perlu Parents Tahu, Cek!
Amankah Susu UHT untuk Anak 1 Tahun? Ini Penjelasannya, Parents.
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.
