Bunda sedang mengalami flu, tapi tak kunjung sembuh? Kondisi tersebut sebenarnya bisa diatasi dengan mengonsumsi obat. Namun, ketika masih menyusui, tentunya Bunda tidak boleh mengonsumsi obat-obatan secara sembarang. Jangan khawatir, karena tetap ada beberapa obat flu untuk ibu menyusui, kok.
Ketika masa menyusui, Bunda sebenarnya boleh-boleh saja mengonsumsi obat medis. Meski begitu, memang tidak semua aman untuk diminum oleh Anda. Serta, mengonsumsi obat di masa ini juga tetap perlu sesuai dengan anjuran dokter.
Mengapa demikian? Biasanya makanan termasuk obat-obatan yang masuk ke dalam tubuh Bunda bisa mengalir dalam darah dan ASI hingga batas tertentu. Meski memang kadarnya tergolong rendah dalam ASI, tetapi ada kemungkinan jika obat-obatan yang kita konsumsi dapat juga memengaruhi bayi melalui ASI yang diberikan.
Maka itulah, ibu menyusui perlu lebih berhati-hati saat mengonsumsi sesuatu, termasuk obat-obatan. Lantas, apa saja obat flu yang aman untuk busui? Berikut rekomendasi selengkapnya.
Artikel terkait: Panduan IMD Ibu Positif Covid-19, Begini Cara Melakukannya!
Rekomendasi Obat Flu yang Aman untuk Ibu Menyusui
1. Parasetamol
Ketika flu Bunda tidak memengaruhi produksi ASI, maka parasetamol bisa menjadi obat yang aman dikonsumsi.
Obat parasetamol ini bekerja dengan cara mengurangi produksi zat penyebab peradangan bernama prostaglandin. Sehingga, hal tersebutlah yang bisa membantu gejala flu seperti demam atau nyeri kepala mereda.
Meski aman, tetapi Bunda tetap perlu memerhatikan dosis saat mengonsumsi obat ini, ya. Hindari juga mengonsumsi obat flu lain yang juga mengandung parasetamol agar dosisnya tidak berlebihan.
2. Ibuprofen
Merupakan salah satu pilihan obat yang juga aman untuk Bunda dan bayi. Meski bisa masuk ke dalam ASI, tetapi umumnya jenis obat ini tidak akan memberikan efek samping yang signifikan kepada si kecil, kok.
3. Dekongestan
Merupakan obat flu yang hanya mengandung satu bahan aktif, sehingga aman untuk dikonsumsi ibu menyusui. Obat ini dikenal untuk membantu melegakan hidung yang tersumbat akibat flu atau pilek.
Meski begitu, Bunda tetap perlu berhati-hati ketika memilih merek dagang dari obat jenis ini. Pasalnya, ada beberapa merek obat dekongestan yang juga bisa berisiko mengganggu produksi ASI.
Agar lebih aman, Bunda bisa memilih obat dekongestan bentuk semprot sebagai alternatif pengobatan. Pasalnya, obat dalam bentuk ini cenderung tidak akan berpengaruh secara signifikan pada produksi ASI Bunda.
Tidak ada salahnya juga sebelum mengonsumsi jenis obat ini, Bunda berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter, ya.
4. Antihistamin
Jika flu yang dialami karena alergi, maka obat antihistamin bisa Anda konsumsi. Meski begitu, tetap berhati-hati dengan dosisnya karena obat ini memiliki efek samping seperti menimbulkan rasa kantuk.
5. Oseltamivir
Meskipun data tentang efek obat antivirus influenza yang saat ini direkomendasikan selama menyusui masih terbatas, namun Centers for Disease Control and Prevention (CDC) merekomendasikan bahwa perempuan pascamelahirkan (misalnya, 2 minggu setelah kelahiran) dengan suspek atau konfirmasi flu diobati dengan obat antivirus karena mereka berisiko tinggi mengalami komplikasi flu.
Untuk ibu menyusui dengan dugaan atau konfirmasi flu, pengobatan dengan oseltamivir oral saat ini lebih disukai. Data yang tersedia menunjukkan bahwa oseltamivir diekskresikan dengan rendah dalam ASI.
Obat Flu Alami untuk Ibu Menyusui
Nah, selain obat-obatan tersebut, flu pada ibu menyusui juga bisa diredakan dengan mengonsumsi makanan sehat secara alami. Agar flu segera membaik, berikut beberapa makanan dan minuman penunjang yang bisa Bunda konsumsi:
1. Air Hangat
Mengonsumsi air hangat saat flu akan menimbulkan sensasi yang menenangkan. Minuman ini akan membuat tenggorokan dan hidung yang tersumbat akibat flu menjadi lebih lega. Tak hanya itu, mengonsumsi air hangat rutin juga bisa membantu Anda agar tetap terhidrasi dengan baik selama menyusui.
2. Yoghurt Termasuk Obat Flu untuk Ibu Menyusui
Salah satu makanan yang bisa membantu meredakan flu adalah yoghurt. Selain membantu meredakan flu secara alami, probiotik seperti yoghurt juga bisa bermanfaat untuk meningkatkan kekebalan tubuh dan melancarkan produksi ASI Bunda.
3. Teh dan Madu
Merupakan campuran yang kerap menjadi penyelamat ketika flu melanda. Busui juga tentunya bisa mengonsumsi teh hangat yang dicampur madu untuk membantu meredakan flu yang dialami.
Artikel terkait: 10 Minuman Pelancar ASI yang Baik Dikonsumsi Busui, Sehat dan Alami!
4. Jeruk, Obat Flu Alami untuk Ibu Menyusui
Buah-buahan merupakan makanan sehat yang bisa Bunda konsumsi saat menyusui. Bunda juga bisa mengonsumsi buah seperti jeruk untuk meredakan flu. Jeruk kaya akan vitamin C yang bisa meningkatkan imun tubuh dan meringankan gejala flu yang dialami.
5. Sup Ayam
Sup ayam merupakan salah satu comfort food yang bisa membantu meringankan gejala flu, lho. Selain nikmat saat dimakan selagi hangat, sup juga mengandung banyak sayuran yang tentunya menyehatkan.
Menurut Dokter Umum Anil Ballani dari Hinduja Hospital, India, sup ayam bisa menghambat pergerakan neutrofil (tipe sel darah putih) di saluran pernapasan sehingga bisa mengurangi sumbatan.
“Mengonsumsi sup juga bisa membantu silia hidung berfungsi lebih baik sehingga memfasilitasi upaya penghilangan lendir. Namun ingat, efek yang diberikan sup bersifat sementara. Karena, ini bukan obat, tetapi makanan penunjang untuk meringankan gejala flu,” jelas Anil, mengutip dari laman Detik.
6. Air Jahe
Mengonsumsi air jahe ketika flu bisa membantu memberikan rasa hangat dan mengatasi hidung tersumbat. Ini juga merupakan salah satu obat penunjang alami yang bisa meredakan gejala flu seperti demam. Air jahe aman untuk busui selagi tidak dikonsumsi secara berlebihan, ya, Bun.
7. Bawang Putih
Bawang putih mengandung senyawa allicin, yang mungkin memiliki sifat antimikroba. Dikutip dari Cochrane Library, menambahkan bawang putih ke dalam makanan dapat mengurangi keparahan gejala pilek. Menurut beberapa penelitian, bawang putih mungkin membantu menghindari sakit sejak awal gejala.
8. Air Garam
Berkumur dengan air garam dapat membantu mencegah infeksi saluran pernapasan atas. Air garam juga dapat mengurangi keparahan gejala pilek. Misalnya, dapat meredakan sakit tenggorokan dan hidung tersumbat.
Berkumur dengan air garam mengurangi dan mengendurkan lendir yang mengandung bakteri dan alergen. Untuk mencoba obat ini di rumah, larutkan 1 sendok teh garam dalam segelas penuh air. Kumur di sekitar mulut dan tenggorokan. Kemudian meludahkannya.
9. Minum Air Hangat
Cairan panas meredakan hidung tersumbat, mencegah dehidrasi, dan menenangkan membran yang meradang dan tidak nyaman yang melapisi hidung dan tenggorokan. Jika Anda sangat sesak sehingga tidak bisa tidur di malam hari, cobalah minuman panas. Buatlah secangkir teh herbal panas.
Tambahkan satu sendok teh madu dan satu gelas kecil atau sekitar 200 ml air hangat. Cara ini dapat meredakan ketidaknyamanan pada hidung.
10. Gunakan Pelembap Udara sebagai Obat Flu untuk Ibu Menyusui
Influenza tumbuh subur dan menyebar lebih mudah di lingkungan yang kering. Menciptakan lebih banyak kelembapan di rumah dapat mengurangi paparan terhadap virus penyebab flu ini. Kelembapan yang meningkat juga dapat mengurangi peradangan hidung dan membuatnya lebih mudah bernapas saat sakit. Menambahkan pelembap kabut dingin untuk sementara ke kamar tidur dapat membantu merasa lebih nyaman.
Letakkan pelembap udara (humidifier) di kamar untuk memberikan kelembapan ekstra, yang dapat membantu mengurangi hidung tersumbat. Gunakan pelembap udara terutama di musim dingin, ketika panas dalam ruangan yang kering dapat memperburuk gejala. Menambahkan beberapa tetes minyak kayu putih juga dapat merangsang pernapasan dan melegakannya.
11. Tidur dengan Bantal Ekstra
Mengangkat kepala dan menambahkan bantal tambahan di bawah kepala akan membantu meringankan saluran hidung yang tersumbat. Jika sudutnya membuat tidak nyaman, coba letakkan bantal di antara kasur dan sandaran dipan untuk membuat kemiringan yang lebih bertahap.
12. Mandi Air Panas
Terkadang mandi atau berendam air panas dapat mengurangi demam. Mandi air hangat juga dapat mengurangi gejala pilek dan flu pada orang dewasa.
Menambahkan garam Epsom dan soda kue ke dalam air dapat mengurangi nyeri tubuh. Selain itu, bisa juga menambahkan beberapa tetes minyak esensial, seperti minyak pohon teh, rosemary, thyme, jeruk, lavender, atau kayu putih mungkin juga memiliki efek menenangkan.
Artikel terkait: Hiperlaktasi pada Busui, Ini Penyebab dan Cara Mengatasinya
Cara Mencegah Flu pada Ibu Menyusui
Flu pada ibu menyusui memang sangat mengganggu. Selain mengganggu aktivitas fisik, flu juga dapat mengganggu proses menyusui. Untuk itu, CDC memiliki rekomendasi mencegah terjadinya flu pada ibu menyusui, yaitu:
Vaksin Influenza
Imunisasi influenza ibu hamil dan menyusui dinilai mampu mengurangi risiko flu bagi diri mereka sendiri dan bayi. Untuk melindungi bayi, terutama mereka yang berusia kurang dari 6 bulan yang tidak dapat divaksinasi, orang tua, saudara kandung, anggota rumah tangga lainnya yang berusia 6 bulan ke atas, dan pengasuh lainnya juga harus menerima vaksinasi flu tahunan.
Terapkan Pola Hidup Bersih dan Sehat
Menerapkan pola hidup bersih dan sehat (PHBS) mampu mencegah berbagai paparan penyakit, termasuk flu pada ibu menyusui. Tindakan pencegahan sehari-hari seperti menghindari kontak dekat dengan orang sakit, menutup hidung dan mulut dengan tisu saat bersin atau batuk dan membuang tisu segera setelah itu, mencuci tangan yang benar, dan mendisinfeksi permukaan juga dapat membantu melindungi dari flu.
Makan Makanan Bergizi
Selain menjaga kebersihan, ibu menyusui juga diwajibkan untuk mengonsumsi makanan bergizi. Coba seimbangkan dan perbanyak makan buah-buahan dan sayuran. Diketahui, makanan bergizi dapat meningkatkan kekebalan tubuh, melancarkan ASI, dan meningkatkan kualitas ASI Bunda.
Jangan lupa untuk mencukupi asupan cairan tubuh. Sebaiknya ibu menyusui dianjurkan untuk memperbanyak minum air putih atau makanan yang mengandung air.
Terlepas dari itu, itulah beberapa jenis obat flu untuk ibu menyusui yang aman dikonsumsi. Agar gejala flu mereda dan bisa lekas pulih, jangan lupa juga istirahat, ya, Bun. Apabila flu tak kunjung sembuh dan mengganggu aktivitas, jangan ragu untuk segera periksakan diri ke dokter agar bisa mendapat penanganan yang tepat.
***
Artikel telah diupdate oleh: Nikita Ferdiaz
Baca Juga:
Obat Flu Alami dengan Konsumsi Sayuran
10 Bahan Alami untuk Obat Batuk dan Flu Tradisional
Bunda, ini 5 cara manjur mengatasi flu anak tanpa obat
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.
