Bunda mungkin pernah bertanya bolehkah ibu hamil makan tape singkong, misalnya saat ngidam?
Banyak ibu hamil khawatir makan tape singkong saat hamil karena makanan ini disebut makanan ‘panas’ dan mengandung alkohol.
Saat hamil, wajar jika Bunda makin selektif dalam memilih makanan karena demi memenuhi nutrisi bayi dalam kandungan dan memastikan tumbuh kembangnya berjalan baik.
Lantas, apakah benar tape singkong tidak boleh dikonsumsi ibu saat hamil? Baca artikel ini sampai habis.
Bolehkah Ibu Hamil Makan Tape Singkong?
Ibu hamil boleh makan tape singkong asal tidak berlebihan dan tidak setiap hari. Tape singkong aman dikonsumsi oleh ibu hamil asalkan dalam porsi yang wajar.
Jadi, kalau misalnya Bunda ngidam ingin makan tape singkong, maka sah-sah saja untuk mengonsumsinya. Bunda bisa makan tape sebanyak 2-3 porsi kecil dalam seminggu, misalnya.
Akan tetapi, jika dokter kandungan Bunda memberikan pantangan makan selama hamil, dan tape singkong termasuk salah satunya, maka sebaiknya ikuti anjuran dan rekomendasi dokter ya, Bund.
Bisa jadi dokter melarang mengonsumsi tape singkong selama hamil karena ada kondisi medis tertentu yang terkait dengan Bunda maupun calon buah hati.
Jika Bunda ragu saat akan mengonsumsi makanan tertentu saat hamil, maka bisa dikonsultasikan dengan dokter agar mendapatkan saran dan anjuran makan yang tepat selama hamil.
Kenapa Ibu Hamil Tidak Boleh Makan Tape Singkong?
Ada yang menyebut bahwa ibu hamil tidak boleh makan tape singkong karena makanan ini mengandung alkohol dari hasil fermentasi. Alkohol dipercaya tidak baik untuk kesehatan ibu hamil, baik bagi ibu maupun janin.
Alkohol tidak baik selama kehamilan karena meningkatkan risiko keguguran, kelahiran prematur, dan berat badan lahir bayi rendah. Bayi juga berisiko mengalami kondisi gangguan spektrum alkohol janin (FASD).
Akan tetapi sebenarnya kandungan alkohol dalam tape singkong tidak banyak. Alkohol yang masuk ke tubuh dari makan tape singkong lebih sedikit daripada jika Bunda minum alkohol secara langsung.
Tape singkong juga dihindari karena dapat menyebabkan keguguran pada ibu hamil. Tape singkong diyakini sebagai makanan ‘panas’ dan dapat menyebabkan keguguran.
Oleh karena itu, banyak ibu hamil ragu dan khawatir saat akan makan tape singkong karena memikirkan kondisi janin dalam kandungan.
Akan tetapi untuk memastikan bolehkah ibu hamil makan tape singkong, Bunda bisa konsultasi langsung dengan dokter kandungan, ya.
Apakah Ragi Aman untuk Ibu Hamil?
Melansir laman alodokter, ragi aman untuk ibu hamil asal dikonsumsi dalam porsi yang wajar dan tidak berlebihan. Ragi tidak membahayakan kehamilan sehingga boleh dikonsumsi oleh ibu hamil. Ragi biasanya ditemukan dalam tape, roti, kue, dan tempe.
Ragi juga tidak akan memengaruhi tumbuh kembang bayi di dalam kandungan. Oleh karena itu, Bunda tidak perlu menghindari makanan yang mengandung ragu selama masa kehamilan.
Akan tetapi, jika ada kondisi medis tertentu pada Bunda maupun janin dalam kandungan, hati-hati saat akan mengonsumsi makanan.
Ikuti saran dan petunjuk dokter tentang makanan yang aman dikonsumsi oleh Bunda selama kehamilan.
Apa Saja yang Tidak Boleh Dikonsumsi Ibu Hamil?

Melansir Healthline, makanan dan minuman yang tidak boleh dikonsumsi ibu hamil termasuk:
- Ikan dengan kadar merkuri tinggi seperti ikan tuna, todak, hiu, dan marlin.
- Ikan mentah dan kerang karena dapat terkontaminasi bakteri dan parasit.
- Daging mentah atau setengah matang karena dapat mengandung bakteri berbahaya.
- Telur mentah dapat terkontaminasi Salmonella.
- Minuman yang mengandung kafein, batasi asupan kafein hingga di bawah 200mg per hari atau setara 2-3 cangkir kopi.
- Kecambah mentah yang mungkin terkontaminasi bakteri.
- Buah-buahan dan sayuran yang tidak dicuci dengan bersih.
- Susu, keju, dan jus buah yang tidak dipasteurisasi.
- Semua jenis alkohol.
- Makanan olahan.
Saat Bunda hamil, penting untuk menghindari makanan dan minuman yang dapat membahayakan ibu maupun janin.
Meski sebagian besar makanan aman untuk dinikmati, namun hindari ikan mentah, alkohol, ikan dengan merkuri tinggi, dan susu yang tidak dipasteurisasi.
Bunda juga perlu membatasi asupan makanan olahan karena mengandung gula tambahan, garam, dan lemak tidak sehat yang tinggi.
Apakah Boleh Makan Tape saat Program Hamil?
Sama seperti saat hamil, Bunda boleh makan tape saat program hamil asal dalam porsi yang wajar, tidak berlebihan, dan tidak terlalu sering. Tape tidak masuk dalam makanan yang harus dihindari saat hamil.
Oleh karena itu, Bunda bisa mengonsumsi tape saat program hamil misalnya 2-3 porsi dalam seminggu atau lebih sedikit dari itu. Asalkan tidak setiap hari atau malah beberapa kali dalam sehari, tape aman dikonsumsi.
Meski begitu, Bunda bisa tanyakan pada dokter kandungan mengenai makanan dan minuman apa saja yang harus dihindari saat program hamil. Kondisi kesehatan Bunda bisa saja berpengaruh terhadap pantangan makan saat program hamil.
Jika dokter kandungan tidak menyarankan Bunda makan tape saat program hamil, lebih baik ikuti anjuran tersebut demi kelancaran program hamil. Namun jika dokter mengizinkan, maka pastikan dalam porsi yang wajar ya, Bunda.
***
Bolehkah ibu hamil makan tape singkong? Jawabannya adalah boleh ya, Bunda, asal dalam porsi yang wajar, tidak berlebihan, dan tidak terlalu sering.
Misalnya Bunda ngidam ingin makan tape singkong saat hamil, maka boleh memakannya.
Bunda juga bisa konsultasi dengan dokter kandungan mengenai makanan dan minuman yang aman dikonsumsi selama kehamilan demi kesehatan ibu dan bayi.
***
Baca Juga:
Bolehkah Ibu Hamil Makan Pizza? Perhatikan Hal Berikut Ini Dulu, Bun!
Bolehkah Ibu Hamil Makan Siomay? Ini Hal yang Perlu Bunda Perhatikan
Bolehkah Ibu Hamil Makan Nugget? Intip Cara Aman dan Sehat Mengonsumsinya
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.