theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
  • COVID-19
  • Gizi & Stimulasi
  • Toddler & Pra Sekolah
  • Hidrasi Keluarga
  • Cek Alergi
  • Sukses ASI Eksklusif
  • Cari nama bayi
  • Kehamilan
    • Project Sidekicks
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Usia Sekolah
    • Praremaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kecantikan
    • Keuangan
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Pilihan Parents
    • Plesiran Ramah Anak
    • Kisah Keluarga
    • Event
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Tumbuh Kembang
  • Belanja

9 Cara memperbanyak ASI yang bisa Bunda tiru di rumah

Bacaan 4 menit
Bagikan:
•••
9 Cara memperbanyak ASI yang bisa Bunda tiru di rumah

Lakukan 9 cara memperbanyak ASI secara alami ini agar produksi ASI lancar

Masalah paling sering dihadapi oleh ibu menyusui adalah kurangnya produksi ASI . Sayangnya, banyak ibu yang tidak mengetahui cara memperbanyak ASI secara alami, sehingga suplemen menjadi pilihan utama. Padahal, tubuh wanita secara alami dapat memproduksi ASI untuk mencukupi kebutuhan bayinya.

 9 Cara Memperbanyak ASI yang Ampuh dan Alami

1. Membersihkan puting dan melakukan pijatan

Salah satu cara memperbanyak ASI adalah dengan memijat payudara

Salah satu cara memperbanyak ASI adalah dengan memijat payudara

Pada trimester ke-3, mulailah membersihkan puting susu agar jalan keluar ASI lancar. Caranya, bersihkan dengan baby oil sebelum mandi. Lakukan sambil memilin-milin puting  terutama pada lipatan-lipatan di ujung puting. Lakukan hal ini beberapa hari sekali.

Sering-seringlah melakukan pijatan pada payudara dengan menggunakan baby oil. Berbagai gerakan pijatan dapat dibaca di

Artikel ini : Relaksasi untuk Memperlancar ASI

2. Menyusui setiap 2-3 jam

Menyusui setiap 2-3 jam, adalah cara terbaik memperbanyak ASI

Menyusui setiap 2-3 jam, adalah cara terbaik memperbanyak ASI

Bayi yang baru lahir membutuhkan susu setiap 2-3 jam, tanpa peduli siang atau malam hari. Produksi ASI pada tubuh wanita mengikuti prinsip supply dan demand, artinya tubuh memproduksi ASI sesuai dengan kebutuhan bayi.

Jadi, bila kita rutin menyusui setiap 2-3 jam sampai bayi kenyang, payudara akan mengirim perintah ke otak untuk memproduksi ASI sebanyak kebutuhan tersebut. Produksi ASI akan bertambah dalam waktu 3-7 hari sesuai intruksi tersebut.

Bila kita tidak konsisten dan jarang menyusui, produksi ASI pun akan berkurang. Habiskan satu payudara, baru pindah ke payudara lainnya.

3. Memompa ASI

Memompa ASI harus setelah menyusui, bukan sebelum menyusui.

Memompa ASI harus setelah menyusui, bukan sebelum menyusui.

Memompa adalah salah satu cara memperbanyak ASI. Untuk ibu baru, mungkin ketrampilan menyusui belum cukup memadai. Kesalahan posisi menyusui dapat menyebabkan proses menyusui tidak efektif sehingga ASI tidak keluar dengan lancar.

Gunakan pompa setiap kali selesai menyusui. Jangan pedulikan berapa banyak ASI yang kita dapat, karena tujuan memompa adalah untuk memberikan rangsangan dan simulasi pada payudara.

Selain itu, memompa dapat mengosongkan ASI yang tidak dihabiskan bayi sehingga payudara memproduksi ASI kembali untuk mengganti ASI yang sudah keluar.

4. Skin to skin contact

skin to skin contact

Skin to skin contact adalah momen paling membahagiakan

Bayi yang disusui dalam keadaan terlanjang mendapatkan kontak langsung ke kulit dada kita. Hal ini adalah salah satu cara memperbanyak ASI yang keluar.

Kedekatan emosi yang kita miliki dengan bayi, akan memerintahkan otak untuk memproduksi ASI lebih banyak. Beberapa negara yang mendukung program ibu menyusui menganjurkan skin to skin contact sebagai salah satu cara menyusui yang baik.

5. Kompres payudara

Bila payudara mengeras, kompreslah dengan handuk hangat

Bila payudara mengeras, kompreslah dengan handuk hangat agar ASI lancar

Bila payudara terasa keras, bayi tidak dapat mengisapnya. Kompreslah dengan handuk hangat beberapa menit, maka payudara akan melunak dan ASI dapat keluar lebih lancar.

6. Makanan yang memperbanyak ASI

Sup pepaya muda, baik untuk ibu menyusui

Sup pepaya muda, baik untuk ibu menyusui

Beberapa makanan terbukti memperbanyak ASI.  Yang umum digunakan adalah pepaya, daun katuk, havermouth, wortel, bayam adalah beberapa contoh makanan yang baik untuk ibu menyusui. Sebisa mungkin hindari penggunaan supplemen atau obat-obatan sebagai cara memperbanyak ASI.

Khasiat buah pare

Saya mendapatkan informasi ini dari seorang teman di group Komunitas Ibu Menyusui. Minumlah jus pare mentah, atau dilalap mentah-mentah! Hasilnya? Luar biasa! Teman-teman saya mencobanya dan ASI langsung melimpah dalam 1 hari berikutnya.

Takut pahit? Lalaplah pare mentah sambil memandang wajah bayi mungil Anda, pasti Bunda bisa melakukannya!

Baca Juga: Klik di sini untuk artikel 7 Makanan Yang Memperbanyak ASI

7. Memilih KB yang tepat untuk ibu menyusui

Pilihan Cara KB untuk Ibu Menyusui

Ada berbagai cara KB untuk ibu menyusui

Pil mini adalah pil KB yang paling tepat untuk ibu menyusui, karena tidak mempengaruhi hormon yang diperlukan untuk memproduksi ASI. Pilihan lainnya adalah berbagai cara KB yang tidak menyangkut hormon, misalnya kondom. Selengkapnya, dapat dibaca di sini : Berbagai Cara KB Untuk Ibu Menyusui

8. Minum air putih yang banyak

9 Cara memperbanyak ASI yang bisa Bunda tiru di rumah

Minum banyak air putih untuk menghasilkan 2 liter urin setiap hari merupakan salah satu cara mengatasi batu ginjal. Minumlah 10-12 gelas air putih sehari, karena tubuh membutuhkan cairan untuk memproduksi ASI.

9.  Mencoba posisi menyusui yang paling pas

Berbagai posisi menyusui

Berbagai posisi menyusui

Ibu yang baru menyusui sering merasa sakit ketika menyusui. Akibatnya banyak ibu berhenti menyusui beberapa hari dan menggunakan susu formula selama luka di putingnya belum sembuh. Substitusi dengan susu formula menyebabkan produksi ASI berkurang. Cobalah beberapa posisi dan lakukan yang paling pas untuk Anda. Bila posisi menyusui benar, seharusnya menyusui tidaklah sakit.

Dan demikinlah informasi mengenai tips atau cara memperbanyak ASI yang ampuh dengan langkah alami. Semoga beberapa cara di atas dapat membantu Bunda khususnya yang baru melahirkan si buah hati.

 

 

Mari bergabung di Komunitas Ibu Menyusui

Klik di sini untuk bergabung di Komunitas Ibu Menyusui

 

Baca juga:

Keindahan proses menyusui tampil dalam 21 foto jadul berikut ini!

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

Penulis

Theva Nithy

  • Halaman Depan
  • /
  • Menyusui
  • /
  • 9 Cara memperbanyak ASI yang bisa Bunda tiru di rumah
Bagikan:
•••
  • Resep Untuk Ibu Menyusui : Sup Pepaya Muda

    Resep Untuk Ibu Menyusui : Sup Pepaya Muda

  • 8 Makanan Yang Memperbanyak ASI

    8 Makanan Yang Memperbanyak ASI

  • 5 Manfaat tak terduga memandikan bayi dengan ASI, Parents sudah coba?

    5 Manfaat tak terduga memandikan bayi dengan ASI, Parents sudah coba?

  • Dokter kandungan: "Melahirkan normal pasca caesar itu berisiko tinggi!"

    Dokter kandungan: "Melahirkan normal pasca caesar itu berisiko tinggi!"

app info
get app banner
  • Resep Untuk Ibu Menyusui : Sup Pepaya Muda

    Resep Untuk Ibu Menyusui : Sup Pepaya Muda

  • 8 Makanan Yang Memperbanyak ASI

    8 Makanan Yang Memperbanyak ASI

  • 5 Manfaat tak terduga memandikan bayi dengan ASI, Parents sudah coba?

    5 Manfaat tak terduga memandikan bayi dengan ASI, Parents sudah coba?

  • Dokter kandungan: "Melahirkan normal pasca caesar itu berisiko tinggi!"

    Dokter kandungan: "Melahirkan normal pasca caesar itu berisiko tinggi!"

  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Sitemap
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami


  • Singapore
  • Thailand
  • Indonesia
  • Philippines
  • Malaysia
  • Sri Lanka
  • India
  • Vietnam
  • Australia
  • Japan
  • Nigeria
  • Kenya
Merek Mitra
Influencer Partner Brand LogoMama's Choice Partner Brand Logo
© Copyright theAsianparent 2021. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan
  • Komuniti
  • Kehamilan
  • Tumbuh Kembang
  • Parenting
  • Kesehatan
  • Nutrisi

Unduh aplikasi kami

google play store
Appstore
  • Beriklan Dengan Kami
  • Tentang Kami
  • Tim Kami
  • Hubungi Kami
  • Syarat dan Ketentuan
  • Jadilah Kontributor Kami
Buka di aplikasi