Trombosit atau keping darah adalah komponen darah penting untuk menghentikan pendarahan. Asupan zat gizi memiliki peran penting supaya trombosit di tubuh berfungsi dengan baik. Oleh karena itu, Parents wajib tahu daftar makanan penambah trombosit anak yang ada di sekitar kita.
Steffini Stalos, DO, ahli patologi dan lab medicine mengungkapkan bahwa trombosit menjadi bagian dari sistem respons dini tubuh kita untuk menghentikan pendarahan saat suatu area tubuh terluka. Jika jumlah trombosit tidak cukup, pembekuan darah bisa terganggu, bahkan pendarahan yang berlebihan dapat terjadi.
Mengingat pentingnya peran trombosit untuk si Kecil, sebaiknya Parents baca ulasan mengenai asupan yang penting untuk memaksimalkan fungsi trombosit anak berikut ini.
Agar Trombosit Cepat Naik Harus Makan Apa?
Stalos mengungkapkan bahwa asupan zat gizi yang baik punya hubungan yang penting untuk mendukung fungsi trombosit dalam tubuh agar bekerja dengan baik, terutama ketika cedera.
Menurutnya, beberapa asupan penting yang bisa membantu fungsi trombosit yang baik ialah mengonsumsi makanan yang mengandung vitamin C, vitamin D, dan vitamin K dianjurkan untuk dikonsumsi, Parents.
Minum Apa agar Trombosit Anak Cepat Naik?
Ada berbagai jenis buah dan sayur dengan kandungan asam folat, vitamin B12, zat besi, vitamin C, vitamin K, dan klorofil yang baik untuk menambah trombosit dalam darah.
Misalnya saja berbagai jenis sayuran hijau dan berwarna seperti bayam, sawi, brokoli, wortel serta buah-buahan seperti jeruk, alpukat, mangga, kiwi, stroberi, dan melon.
Sayur dan buah tersebut bisa dikombinasikan untuk dibuat jus dan smoothie sendiri di rumah sesuai selera. Contohnya saja smoothie stroberi mangga atau jeruk wortel.
Trombosit Anak Turun Dikasih Apa?
Parents, beberapa zat gizi untuk membantu trombosit tetap berada dalam level normal ialah:
- Asam folat, contohnya: sayuran hijau seperti bayam, sawi, brokoli, alpukat, dan kacang hijau
- Vitamin B12, contohnya: telur, daging rendah lemak, dan kerang
- Zat besi, contohnya: bayam, ati ayam, sarden, kacang merah, dan daging merah
- Vitamin C, contohnya: buah dan sayuran berwarna-warni seperti brokoli, jeruk, mangga, kubis, dan paprika
- Vitamin D, contohnya: telur, sarden, ikan, dan dada ayam
- Vitamin K, contohnya: sawi hijau, bayam, kangkung, brokoli, wortel, minyak zaitun, dan dada ayam
- Klorofil, contohnya: sayuran hijau seperti sawi, bayam, brokoli, kubis, dan rumput laut
- Probiotik, contohnya: yogurt, tempe, asinan, acar, dan kimchi
- Melatonin, contohnya: telur, ikan, dan kacang-kacangan
- Triptofan, contohnya: ayam, telur, tahu, tempe, dan biji-bijian
Naikin Trombosit Pakai Buah Apa?
Buah-buahan yang kaya vitamin C diketahui memiliki peran penting untuk fungsi trombosit yang lebih baik. Beberapa contohnya yaitu jeruk, mangga, stroberi, melon, kiwi, dan berbagai jenis buah berwarna-warni lain yang kaya vitamin C.
***
Parents itulah berbagai ulasan makanan penambah trombosit anak. Tetap perhatikan asupan gizi seimbang anak sehari-hari dari berbagai jenis makanan.
Semoga bermanfaat.
***
Baca Juga:
Selain Jus Buah, Ini 5 Makanan Penambah Trombosit yang Wajib Parents Tahu!
Cara Menaikkan Trombosit pada Anak, Parents Perlu Tahu!
Bisa Jadi Tanda Bahaya, Kenali Ciri-ciri Leukosit Tinggi pada Anak!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.