Ada begitu banyak orang yang berhasil sembuh dari COVID-19. Terlebih, program vaksinasi terus dilakukan, sehingga membuat pemulihan bagi mereka yang terpapar dan sudah divaksin lebih cepat dan minim gejala. Nah, selain menjaga daya tahan tubuh, memerhatikan konsumsi makanan setelah sembuh COVID-19 penting juga untuk diperhatikan.
Saat terinfeksi, umumnya nafsu makan seseorang cenderung menurun. Tidak sedikit dari mereka mengalami penurunan berat badan. Mengonsumsi makanan yang tepat akan membuat Anda pulih lebih cepat.
Durasi Kesembuhan COVID-19
Faktanya, lamanya penyembuhan seseorang bergantung pada tingkat keparahan penyakitnya. Ada yang sembuh cepat, ada juga yang sembuhnya lebih lama.
Seseorang yang terinfeksi akan mulai menunjukkan gejala pada hari ke-2 hingga hari ke-14 setelah kontak dengan virus. Studi menunjukkan orang dengan gejala ringan akan sembuh dalam waktu 2 minggu.
Kementerian Kesehatan Republik Indonesia menyebutkan bahwa seseorang sebaiknya menjalani isolasi 10 hari sejak timbulnya gejala, ditambah 3 hari usai bebas dari gejala.
Mengutip laman Centers for Disease Control and Prevention (CDC), terdapat beberapa pedoman tentang berapa lama Anda harus mengisolasi diri sendiri. Seseorang yang dinyatakan sembuh akan merasakan hal berikut.
- Anda sudah tidak demam selama tiga hari berturut-turut
- Gejala berkaitan pernapasan sudah membaik, seperti batuk dan sesak napas
- Sudah lewat dari 10 hari sejak gejala muncul, atau telah memiliki 2 kali hasil PCR test negatif
Pasien bergejala sedang membutuhkan waktu lama kendati gejalanya mirip dengan pasien bergejala ringan. Bedanya terletak pada saturasi oksigen.
Pada pasien dengan gejala ringan, saturasi oksigen masih berada di angka lebih dari 95% dengan frekuensi napas 12 hingga 30 kali per menit. Sementara pasien dengan gejala sedang akan menunjukkan saturasi oksigen di bawah 95%.
Artikel terkait: Sering Dikonsumsi, Ternyata 6 Jenis Makanan Ini Penyebab Sering Kentut!
Rekomendasi Makanan Setelah Sembuh COVID-19
Melansir laman British Dietetic Association, sejumlah makanan sangat baik dikonsumsi usai dinyatakan sembuh.
1. Protein
Untuk membantu proses pemulihan, Anda harus memakan setidaknya tiga porsi protein sehari. Anda bisa memvariasikan protein yang Anda konsumsi serta memakannya dalam beberapa porsi kecil.
Makanan yang mengandung protein tinggi adalah daging sapi, ikan, telur, ayam, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
2. Susu
Susu dan produk olahan susu lainnya mengandung banyak vitamin dan mineral yang dibutuhkan tubuh selama proses memulihkan tubuh. Sebaiknya minumlah tiga gelas susu dalam sehari.
Anda bisa memilih susu, keju, yoghurt, dan produk susu lainnya sesuai dengan selera.
Artikel terkait: 10 Jenis Makanan Awet Muda untuk Mencegah Keriput dan Penuaan Dini
3. Sayuran dan Buah Segar
Di samping susu, sayuran dan buah segar adalan nutrisi yang kaya vitamin dan mineral. Usahakan untuk mengonsumsinya dalam keseharian untuk mendapatkan kebutuhan vitamin harian.
Salah satunya buah yang kaya vitamin C seperti lemon, bayam, pepaya, kiwi, tomat, mangga, dan stroberi. Pun buah dan sayuran kaya cairan yang akan membantu menghindari tubuh dari dehidrasi.
4. Air
Penting untuk selalu memenuhi kebutuhan cairan harian. Cairan tidak melulu air putih, Anda bisa mengonsumsi sop, jamu, susu, jus, dan juga buah yang mengandung banyak cairan.
5. Suplemen
Beberapa orang merasa kesulitan untuk mengonsumsi berbagai makanan ketika baru selesai sakit. Namun, bukan berarti Anda tidak bisa mendapatkan nutrisi yang cukup.
Jika indera perasa masih merasa tidak cukup nyaman menerima aneka makanan, penuhi kebutuhan nutrisi dengan multivitamin. Untuk mendapatkan jenis dan dosis yang tepat, konsultasikan dengan dokter perihal kebutuhan multivitamin Anda.
Artikel terkait: 8 Makanan Indonesia Rendah Kalori, Ikan Bakar hingga Gado-gado
Tips Menjaga Daya Tahan Tubuh
Selain makan makanan bergizi, ada aneka tips yang bisa Anda lakukan agar tetap sehat dan bugar. Apa saja?
- Makan Sedikit tapi Sering. Makan agak sering dengan porsi yang kecil lebih baik daripada makan dalam porsi besar, namun hanya dalam satu waktu saja.
- Makanlah Sambil Duduk. Bagi penyintas bergejala berat, dianjurkan untuk makan dengan posisi duduk tegak. Rasa sesak saat bernapas biasanya terjadi akibat paru yang belum sepenuhnya pulih.
- Istirahat Cukup. Berhubung baru pulih, tidurlah dengan cukup dan hindari begadang. Hal ini akan membantu Anda lebih bugar dan tidak lekas sakit.
- Olahraga Teratur. Berolahraga tidak ada ruginya untuk tubuh. Lakukan gerakan agar tubuh lekas pulih sepenuhnya dan tidak terkena virus kembali.
- Hindari Merokok. Jika biasanya Anda tidak kuat berpisah dari rokok, cobalah untuk menghindarinya dulu kali ini. Jauhi juga minuman beralkohol. Gantilah dengan minuman yang lebih sehat, susu atau jus buah misalnya
- Kelola Stres. Manajemen stres juga menjadi hal yang sangat penting dalam rangka meningkatkan kekebalan tubuh. Setiap orang memiliki cara untuk mengolah stres, lakukan kegiatan yang membuat hati bahagia
Demikian deretan makanan yang baik dikonsumsi usai pulih dari COVID-19. Semoga bermanfaat bagi Anda atau kerabat dekat yang membutuhkan.
Baca juga:
9 Makanan Untuk Pasien Omicron Membantu Banget Pada Saat Isoman
23 Pilihan Makanan Terbaik dan yang Dilarang untuk Ibu Setelah Melahirkan
Ini 7 Makanan untuk Mengatasi Kurang Darah atau Anemia, Mudah Ditemukan!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.