X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Breastfeeding Week 2023
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Plesiran Ramah Anak
    • Pilihan Parents
    • Kisah Keluarga
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Event
    • Tumbuh Kembang
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Awards
    • TAP x Tokopedia Awards 2023

Darah Nifas, Kenali Perubahan Tiap Minggunya serta Ciri Normal dan Tidak Normal

Bacaan 7 menit

Setelah melahirkan, tubuh ibu memerlukan waktu untuk dapat pulih ke keadaan semula dan mengalami beberapa perubahan selama beberapa hari atau berminggu-minggu setelah melahirkan. Salah satu yang akan dialami oleh ibu adalah keluarnya darah nifas.

Mengutip dari Almanhaj seperti yang ditulis oleh Syaikh Muhammad bin Shaleh Al ‘Utsaimin, dalam kacamata Islam, nifas adalah darah yang keluar dari rahim yang disebabkan oleh kelahiran atau bersamaan dengan kelahiran, sesudah, atau sebelumnya yang disertai rasa sakit.

Setelah 40 hari masa nifas, barulah perempuan diperbolehkan untuk melaksanakan ibadah kembali seperti salat dan puasa karena sudah dalam keadaan suci kembali.

Darah nifas sendiri akan mengalami perubahan dari sejak pertama kali keluar setelah melahirkan hingga 6 minggu lamanya selesai masa nifas. Berikut adalah beberapa hal yang perlu Bunda ketahui mengenainya.

Artikel Terkait: Lama Masa Nifas dan 7 Hal yang Harus Diwaspadai Selama Masa Nifas

Table of Contents

  • Asal Darah Nifas
  • Perubahan Darah Nifas
  • Darah Nifas Normal
  • Darah Nifas Tidak Normal

Asal Darah Nifas

darah nifas

Sumber: Shutterstock

Ellis Downes, konsultan dokter kandungan dan ginekolog di The Portland Hospital London menjelaskan bahwa darah nifas atau lochia adalah cairan normal yang keluar melalui vagina setelah melahirkan.

Selama sembilan bulan masa kehamilan, rahim akan membentuk lapisan tebal khusus untuk melindungi dan tempat bayi untuk tumbuh. Setelah melahirkan, lapisan ini perlu dikeluarkan agar rahim dapat kembali ke keadaannya seperti sebelum hamil.

Setelah melahirkan, plasenta pun akan terlepas dari dinding rahim dan dikeluarkan melalui vagina menyusul bayi. Tempat plasenta terlepas dari dinding rahim ini akan meninggalkan luka yang mengeluarkan darah.

Keluarnya nifas adalah cara alami tubuh untuk mengeluarkan kelebihan darah, cairan, lapisan rahim, jaringan, dan lain sebagainya dari dalam rahim setelah melahirkan. Darah ini sebagian besar berasal dari tempat plasenta terlepas dari dinding rahim.

Perdarahan ini akan terjadi pada setiap ibu baru, tak terkecuali mereka yang melahirkan melalui operasi caesar.

Biasanya akan terdapat jeda di antara berhentinya nifas dan mulai menstruasi. Beberapa ibu juga akan mengalami menstruasi pertama pascapersalinan beberapa minggu setelah masa nifas selesai.

Jika Bunda tidak menggunakan kontrasepsi hormonal dan menstruasi tidak kunjung datang selama beberapa bulan setelah melahirkan, cobalah untuk berkonsultasi kepada dokter. Namun, perlu diingat pula bahwa jika Bunda menyusui, mungkin memakan waktu lebih lama untuk siklus menstruasi kembali.

Perubahan Darah Nifas

Darah Nifas, Kenali Perubahan Tiap Minggunya serta Ciri Normal dan Tidak Normal

Sumber: Shutterstock

Keluarnya darah nifas akan berlangsung selama sekitar empat hingga enam minggu, tetapi juga bisa bertahan hingga 12 minggu setelah bayi lahir. Perdarahan awalnya akan cukup banyak dan semakin berkurang seiring berjalannya waktu.

Berikut adalah perubahan perdarahannya dari minggu ke minggu hingga selesai.

Minggu 1

Segera setelah melahirkan darah yang keluar dari vagina akan berwarna merah segar hingga merah kecoklatan. Pada masa ini aliran darah akan cukup deras dan Bunda akan perlu mengganti pembalut setiap beberapa jam. Darah yang keluar akan disertai satu atau dua gumpalan kecil.

Beberapa hari kemudian, darah akan berwarna cokelat tua atau merah yang lebih terang. Aliran darah masih akan cukup deras dan masih disertai gumpalan-gumpalan darah yang lebih kecil.

Minggu 2

Di minggu ini darah kemungkinan masih berwarna cokelat tua dan merah muda, tetapi semakin terang dan jumlah yang keluar juga tidak sebanyak pada minggu sebelumnya.

Minggu 3

Warna darah pada minggu ini akan semakin terang, tetapi bisa juga masih berwarna cokelat atau merah yang muda. Aliran darah sudah semakin lebih ringan, dan mungkin saja hingga tidak meninggalkan noda pada pembalut.

Artikel Terkait: 5 Gerakan dan Manfaat Senam Nifas, Bugar Kembali Pascapersalinan

Minggu 4

Cairan yang keluar semakin berwarna pucat dan sudah ringan, mungkin hanya berupa bercak-bercak saja dengan warna krem atau mirip keputihan.

Minggu 5–6

Di minggu terakhir ini Bunda mungkin akan menemukan bercak-bercak cokelat terang, merah muda, kuning krem, atau bening selama beberapa hari sampai akhirnya benar-benar hilang sepenuhnya.

Perdarahan akan semakin melambat dan berkurang dalam beberapa minggu setelah melahirkan. Namun, perlu diketahui bahwa aktivitas tertentu dapat meningkatkan aliran darah, seperti:

  • Bangun dari tempat tidur di pagi hari
  • Menyusui
  • Berolahraga
  • Mengejan saat buang air kecil atau besar

Apabila Bunda melahirkan lewat operasi caesar, ada kemungkinan darah nifas yang keluar tidak akan sebanyak persalinan pervaginam. Namun, darah akan tetap keluar selama beberapa minggu, dengan warna darah merah yang berubah menjadi coklat hingga kuning dan bening.

Nifas juga bisa berhenti selama satu atau beberapa hari kemudian muncul kembali sekitar di periode-periode awal. Ini merupakan proses normal, di mana keropeng luka plasenta mulai terlepas. Perdarahan tambahan ini seharusnya berlangsung selama beberapa hari saja.

Cerita mitra kami
Menghadirkan Kebahagian Lewat #SentuhanIbu, Ibu Bahagia, Janin Sehat, Bayi Tumbuh Optimal
Menghadirkan Kebahagian Lewat #SentuhanIbu, Ibu Bahagia, Janin Sehat, Bayi Tumbuh Optimal
Melahirkan secara Operasi Caesar: Fakta, Manfaat, dan Efek Sampingnya
Melahirkan secara Operasi Caesar: Fakta, Manfaat, dan Efek Sampingnya
Cara Mudah Persiapan Caesar Langsung dari Ahlinya di C-Ready Learning, Tertarik Coba?
Cara Mudah Persiapan Caesar Langsung dari Ahlinya di C-Ready Learning, Tertarik Coba?
3 Cara Menurunkan Berat Badan Pasca Persalinan, Cek Bun!
3 Cara Menurunkan Berat Badan Pasca Persalinan, Cek Bun!

Darah Nifas Normal

darah nifas

Sumber: Shutterstock

1. Darah Nifas Berwarna Merah Segar

Wajar jika darah berwarna merah segar dan keluar dalam jumlah yang banyak pada hari-hari pertama setelah melahirkan.

2. Disertai Kram Perut

Terkadang keluarnya darah juga disertai kram yang mirip dengan kram ketika menstruasi. Kram tersebut berasal dari kontraksi kecil yang dihasilkan rahim untuk dapat kembali menyusut ke ukuran normalnya.

Jika Bunda menyusui, hormon oksitosin yang dihasilkan dari proses menyusui ini akan merangsang kontraksi rahim yang menyebabkan kram. Hal ini normal dan tidak perlu dikhawatirkan.

3. Darah Nifas Berbau Amis

Nifas adalah darah yang keluar dari vagina, sehingga normal jika Bunda merasa darahnya berbau amis. Bau darah nifas mirip dengan bau darah ketika menstruasi.

Perdarahan yang keluar dari vagina ini juga bisa saja berbau sedikit metalik atau bau besi, tetapi baunya tidak akan terlalu kuat dan tidak membuat tidak nyaman.

4. Berwarna Putih

Di penghujung masa nifas, Bunda mungkin akan menemukan darah berwarna putih. Tak perlu khawatir karena ini merupakan hal yang normal karena rahim juga mengeluarkan beberapa sel darah putih yang membantu rahim dalam proses pemulihannya.

Artikel Terkait: 6 Tips Sukses Menyusui di Masa Nifas, Busui Wajib Simak!

Darah Nifas Tidak Normal

Darah Nifas, Kenali Perubahan Tiap Minggunya serta Ciri Normal dan Tidak Normal

Sumber: Shutterstock

1. Berbau Busuk

Darah nifas yang berbau busuk bisa menjadi indikasi adanya kontaminasi atau infeksi baik di dalam rahim atau di sekitar robekan perineum yang dialami ketika melahirkan.

Infeksi postpartum paling sering terjadi 1 hingga 10 hari setelah melahirkan dan sebagian besar disebabkan oleh infeksi bakteri pada saluran reproduksi perempuan.

2. Berwarna Kehijauan

Darah yang tidak normal berwarna kehijauan, di mana warna tersebut menandakan adanya infeksi pada rahim.

Infeksi dapat menjadi berbahaya jika tidak ditangani dan diobati, terutama jika area yang terinfeksi berada di sekitar rahim. Hal ini dapat menyebabkan komplikasi seperti pembekuan darah atau infeksi kandung kemih.

3. Disertai Tanda Infeksi

Bunda perlu waspada jika darah keluar disertai tanda-tanda infeksi seperti demam di atas 38 derajat celcius, menggigil, pusing, jantung berdebat cepat, hingga pingsan.

Infeksi dalam rahim dapat menyebabkan perdarahan atau potongan jaringan plasenta menempel di rahim sehingga sulit bagi rahim untuk pulih. Area yang tidak sembuh tersebut akan terus berdarah dan bisa menimbulkan masalah serius.

4. Warna Darah Masih Merah Segar di Minggu Kedua

Perdarahan seharusnya sudah tidak begitu deras di minggu kedua dan warnanya pun sudah semakin terang. Jika warna dan aliran darah masih sama seperti hari-hari pertama tetapi berlangsung hingga 2 minggu atau lebih, segera konsultasikan dengan dokter.

5. Darah Masih Deras dalam Waktu Lama

Jika perdarahan berlangsung lama dan semakin lama semakin berat, ini bisa menjadi tanda dari perdarahan pascapersalinan yang membutuhkan penanganan medis segera.

Perhatikan jika darah keluar sangat deras dan memenuhi pembalut dalam waktu 15 menit atau kurang, segeralah temui dokter. Ini dapat terjadi karena jaringan plasenta yang tertinggal di rahim, pembekuan darah, atau infeksi yang berkembang.

6. Keluarnya Gumpalan Darah Besar

Normal jika darah keluar bersama gumpalan-gumpalan kecil.

Akan tetapi, jika gumpalan darah lebih besar dari bola golf atau ada gumpalan kecil dalam jumlah banyak keluar dari vagina itu bisa jadi tanda rahim mengalami kesulitan untuk menyusut kembali ke ukuran semula. Apabila mengalami hal ini segeralah berkonsultasi dengan dokter.

***
Itulah beberapa hal yang patut diketahui tentang darah nifas. Semoga dapat bermanfaat!

Bleeding after birth: 10 things you need to know
www.nct.org.uk/life-parent/your-body-after-birth/bleeding-after-birth-10-things-you-need-know

Is Postpartum Bleeding Normal?
www.healthline.com/health/pregnancy/is-postpartum-bleeding-normal

Lochia: What you need to know about postpartum bleeding
www.goodto.com/family/pregnancy/lochia-what-you-need-to-know-about-postpartum-bleeding-432111

Baca Juga:

Menikah Saat Perempuan Sedang Dalam Masa Nifas, Bolehkah? Berikut Penjelasannya

Tidak puasa Ramadhan karena nifas, ini aturannya yang perlu Bunda ketahui!

Kapan Boleh Beraktivitas Setelah Melahirkan dan Apa Saja Kegiatannya?

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

ddc-calendar
Bersiaplah untuk kelahiran bayi dengan menambahkan HPL Anda
ATAU
Hitung tanggal HPL
img
Penulis

Annisa Pertiwi

Diedit oleh:

Finna Prima Handayani

Diulas oleh:

dr.Gita Permatasari

  • Halaman Depan
  • /
  • Melahirkan
  • /
  • Darah Nifas, Kenali Perubahan Tiap Minggunya serta Ciri Normal dan Tidak Normal
Bagikan:
  • Mengenal Proses Melahirkan di Air (Water Birth): Persiapan, Risiko, dan Manfaatnya

    Mengenal Proses Melahirkan di Air (Water Birth): Persiapan, Risiko, dan Manfaatnya

  • Mitos atau Fakta, Benarkah Ibu yang Punya Bayi Baru Lahir Harus Memanaskan Tangan di Atas Kompor Usai Bepergian?

    Mitos atau Fakta, Benarkah Ibu yang Punya Bayi Baru Lahir Harus Memanaskan Tangan di Atas Kompor Usai Bepergian?

  • Makan Labu setelah Melahirkan Bisa Bahaya? Intip Faktanya

    Makan Labu setelah Melahirkan Bisa Bahaya? Intip Faktanya

  • Mengenal Proses Melahirkan di Air (Water Birth): Persiapan, Risiko, dan Manfaatnya

    Mengenal Proses Melahirkan di Air (Water Birth): Persiapan, Risiko, dan Manfaatnya

  • Mitos atau Fakta, Benarkah Ibu yang Punya Bayi Baru Lahir Harus Memanaskan Tangan di Atas Kompor Usai Bepergian?

    Mitos atau Fakta, Benarkah Ibu yang Punya Bayi Baru Lahir Harus Memanaskan Tangan di Atas Kompor Usai Bepergian?

  • Makan Labu setelah Melahirkan Bisa Bahaya? Intip Faktanya

    Makan Labu setelah Melahirkan Bisa Bahaya? Intip Faktanya

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar kehamilan.