Di masa kehamilan, Bunda kerap mengalami sariawan hingga panas dalam. Bunda mungkin terpikirkan untuk mengonsumsi produk pereda panas dalam seperti Adem Sari. Lantas sebetulnya apakah aman mengonsumsi Adem Sari untuk ibu hamil?
Sebelum mengonsumsinya, Bunda sebaiknya ketahui ulasannya berikut ini.
Apakah Adem Sari Boleh Dikonsumsi Ibu Hamil?
Menurut dr. Yuniar Cahyania Intani dari Alodokter, Adem Sari sebaiknya dihindari untuk dikonsumsi oleh ibu hamil. Hal ini karena Adem Sari memiliki kandungan fenilalanin tinggi yang bisa berdampak pada janin, Bun.
Terutama pada ibu hamil yang mengidap Fenilketonuria, sebaiknya tidak mengonsumsi produk satu ini. Fenilketonuria adalah kelainan bawaan langka yang menyebabkan fenilalanina, salah satu asam amino, menumpuk di tubuh.
Penumpukan fenilalanin pada kondisi tersebut bisa berdampak pada masalah kesehatan serius. Kondisi ini bisa berdampak pada kesehatan otak dan dihubungkan dengan keterbelakangan mental pada bayi baru lahir.
Selain itu, kandungan pemanis buatan seperti dalam produk Adem Sari maupun produk lainnya, kurang baik dikonsumsi dalam jumlah banyak di saat Bunda hamil.
Terlebih, pada bagian peringatan di produk juga tertera bahwa Adem Sari tidak boleh dikonsumsi oleh seseorang dengan kadar fenilalanin yang tinggi, termasuk ibu hamil.
Jadi, ibu hamil sebaiknya meminimalisasi risiko tersebut dengan memprioritaskan asupan bahan dan obat alami, Bun.
Apa yang Terkandung dalam Adem Sari?
Melansir laman produknya, Adem Sari mengandung beberapa bahan sebagai berikut:
- ekstrak citrus aurantifolia 350mg
- ekstrak alyxia stellata ret. cortex 1.05 gram
- ekstrak cinamommum burnanni BI cortex 11mg
- vitamin C 90mg
- aspartan 35mg
- sukrosa (gula alami) dan bahan-bahan lain hingga 7 gram.
Berbagai kandungan di atas diklaim bisa meredakan panas dalam, sariawan, bibir pecah-pecah, dan tenggorokan kering.
Artikel terkait: Bolehkah Ibu Hamil Minum Susu UHT? Ini Kata Pakar!
Bolehkah Ibu Hamil Minum Segar Dingin Sachet?
Segar Dingin merupakan salah satu merek produk penyegar untuk mengatasi panas dalam. Saat hamil sebaiknya Bunda tidak mengonsumsinya terlebih dahulu karena dikhawatirkan adanya kandungan fenilalanin yang bisa berdampak pada janin. Terutama bila Bunda mengalami kondisi fenilketonuria.
Selain itu, terdapat kandungan pengawet dan pemanis buatan yang sebaiknya dihindari oleh ibu hamil supaya tidak menyebabkan masalah kesehatan pada Bunda maupun janin. Sebab pada dasarnya ibu hamil memang dianjurkan untuk meminimalisasi produk makanan dan minuman instan, serta lebih mengutamakan pangan real food.
Bolehkah Ibu Hamil Minum Larutan Penyegar?
Segala yang dikonsumsi oleh ibu hamil pada prinsipnya harus lebih banyak manfaat dibandingkan risiko. Larutan penyegar termasuk minuman instan yang komposisinya bisa terdapat pemanis buatan dan pengawet.
Beberapa produk penyegar dalam labelnya pun secara gamblang menyebutkan tidak boleh dikonsumsi oleh ibu hamil, ibu menyusui, dan balita. Sebaiknya, Bunda menghindari mengonsumsinya dan mencoba pengobatan alami terlebih dahulu.
Artikel terkait: Bolehkah Ibu Hamil Minum Obat Pencahar Saat Sembelit? Ini Penjelasannya
Panas Dalam pada Ibu Hamil Minum Apa?
Melansir Parents.com beberapa dokter menyarankan ibu hamil mengatasi panas dalam dengan cara alami yang lebih aman dan terjangkau di rumah, Bunda bisa mencoba berkumur dengan air garam yang hangat untuk meredakan nyeri di tenggorokan.
Selain itu, Bunda juga bisa mencoba minum teh hangat yang ditambahkan madu untuk meredakan hidung tersumbat dan nyeri di tenggorokan. Pastikan juga Bunda terhidrasi dengan baik dengan mengonsumsi air putih yang cukup.
Bunda juga bisa lebih rutin mengonsumsi suplemen vitamin C maupun makanan dengan kadar vitamin C yang tinggi. Namun, bila gejala tidak mereda dalam beberapa hari serta mengganggu aktivitas, sebaiknya Bunda konsultasikan pada dokter untuk pemeriksaan lebih lanjut.
***
Itulah ulasan mengenai konsumsi Adem Sari untuk ibu hamil berikut penjelasan mengenai larutan penyegar secara umum. Bun, pastikan tidak sembarangan mengonsumsi makanan dan minuman instan di masa kehamilan.
Sekalipun obat bebas, pastikan Bunda sudah berkonsultasi terlebih dahulu dengan dokter. Sebab, kondisi kehamilan Bunda bisa berbeda antara satu dengan yang lainnya.
Semoga bermanfaat, Bun.
Baca Juga:
Bolehkah Ibu Hamil Minum Soda? Ini Penjelasan Dokter
Bolehkah Ibu Hamil Minum Kopi? Ini Penjelasan Ahli
Bolehkah Ibu Hamil Minum UC 1000? Ketahui Keamanan dan Risikonya!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.