Sadarkah Bunda bila kacang hijau memiliki kandungan nutrisi yang sangat lengkap dan baik untuk mendukung pertumbuhan janin serta bayi? Ya, dan itulah mengapa Anda wajib memasukkannya dalam menu harian buah hati Anda. Ini dia kumpulan resep MPASI kacang hijau untuk si kecil.
Kandungan Nutrisi Kacang Hijau
Kacang hijau merupakan sumber protein, vitamin, dan mineral yang baik bagi tubuh dan tidak mengandung lemak, sehingga menjadikannya makanan yang ideal untuk segala usia.
Berikut ini kandungan nutrisi yang terdapat di dalam kancang hijau menurut Database Nutrisi Nasional dari Departemen Pertanian Amerika Serikat seperti dilansir dari Parenting Healthy Babies:
|
Nutrisi
|
Nilai per 100 g
|
Air
|
9,05 g
|
Protein
|
23,86 g
|
Karbohidrat
|
62,62 g
|
Gula
|
6,60 g
|
Zat besi
|
6,74 g
|
Fosfor
|
367 mg
|
Sodium
|
15 mg
|
Vitamin C
|
4,8 mg
|
Riboflavin
|
0,233 mg
|
Vitamin B6
|
0,382 mg
|
Vitamin A
|
114 IU
|
Vitamin K
|
9 ug
|
Kalori
|
347 kcal
|
Lemak
|
1,15 g
|
Serat
|
16,3 g
|
Kalsium
|
132 mg
|
Magnesium
|
189 mg
|
Potasium
|
1246 mg
|
Seng
|
2,68 mg
|
Tiamin
|
0,621 mg
|
Niasin
|
2,251 mg
|
Folat
|
625 ug
|
Vitamin E
|
0,51 mg
|
Berdasarkan tabel di atas, maka bisa dijelaskan manfaat kacang hijau sebagai berikut:
Sumber Vitamin dan Mineral
Kacang hijau merupakan sumber vitamin dan mineral yang sangat dibutuhkan tubuh anak. Di antaranya vitamin seperti vitamin C, A, K, E, B-6, serta tiamin, riboflavin, niacin, folat, dan masih banyak lagi.
Ini bagus karena dapat membantu mendorong perkembangan pertumbuhan mental dan fisik bayi. Misalnya, vitamin A akan membantu meningkatkan penglihatan yang sehat, sementara vitamin K membantu memperkuat pembangunan tulang.
Kaya Mineral
Selain vitamin, mineral seperti kalsium, zat besi, magnesium, kalium, fosfor, seng, dan natrium juga mudah ditemukan dalam jumlah tinggi pada kacang hijau. Mineral ini sangat penting untuk mendorong pertumbuhan bayi.
Dalam hal ini, kehadiran kalium dan kalsium akan membantu memperkuat otot dan tulang. Selain itu, ada natrium untuk mempromosikan pengaturan darah dalam tubuh.
Kehadiran vitamin dan mineral inilah yang membuat kacang hijau menjadi pilihan makanan yang cocok untuk bayi. Terutama di bulan-bulan dan tahun-tahun awal pertumbuhannya, di mana semua vitamin dan mineral ini memainkan peran utama dalam perkembangan fisik dan mental bayi Anda.
Mengandung Protein Tinggi
Selain vitamin dan mineral, kacang hijau juga kaya akan protein. Menurut tabel nutrisi dari Departemen Pertanian Amerika Serikat di atas, ada sekitar 23 g protein dalam setiap 100 gram kacang hijau. Ini adalah jumlah yang sangat tinggi yang sebanding dengan telur, ikan, dan ayam.
Kehadiran protein dalam kacang hijau dapat memfasilitasi perkembangan otot dan organ yang lebih cepat pada bayi. Tidak seperti telur, ikan dan ayam memiliki kemungkinan bereaksi alergi tinggi pada bayi, sementara kacang hijau tidak dan selalu dijadikan alternatif aman sebagai sumber protein yang baik bagi bayi.
Lainnya seperti folat atau asam folat diperlukan untuk membuat sel darah merah. Dari pertumbuhan sel dan jaringan yang sehat untuk membantu mengubah makanan yang dimakan anak-anak menjadi energi, vitamin B ini memiliki fungsi penting dalam tubuh.
Artikel terkait: 5 Artis Konsumsi Kacang Hijau Saat Hamil, Benarkah Bikin Rambut Bayi Lebat?
Amankah Diberikan kepada Bayi?
Ya, kacang hijau sangat aman dikonsumsi bayi dan tidak menimbulkan alergi. Malahan ini digadang-gadang sebagai salah satu makanan terbaik bagi anak-anak segala usia. Di dalamnya terdapat protein, vitamin dan mineral yang sehat bagi tubuh.
Akan tetapi, ada satu hal yang perlu diperhatikan orang tua saat memberikan kacang hijau kepada anaknya. Yakni serat lapisan luar kacang hijau yang sangat sulit dicerna bayi dan balita. Mungkin di awal Anda bisa memberikan kacang hijau tanpa kulit atau mencampur kacang hijau dengan sereal agar lebih mudah dikonsumsi anak. Selain mudah dicerna, tekstur dan rasanya juga cocok untuk bayi.
Kacang hijau termasuk dalam famili tanaman yang sama dengan kacang polong dan lentil. Di dalamnya terkandung nutrisi seperti serat, antioksidan, fitonutrien, protein, dan vitamin.
Jenis kacang ini telah dikonsumsi dan dijadikan pengobatan alami selama bertahun-tahun dan digunakan dalam diet tradisional Ayurveda di India selama ribuan tahun.
Kacang hijau juga sangat populer di Asia dan sering dikonsumsi oleh anak-anak karena mudah dicerna. Tidak hanya karena manfaat nutrisinya, tetapi rasanya juga enak untuk bayi.
Diyakini jenis kacang ini berasal dari anak benua India termasuk India, Pakistan, dan Bangladesh. Setelah itu selain di India, kacang ini juga banyak dikonsumsi oleh masyarakat Cina, Sri Lanka, Thailand, Filipina, Indonesia, Burma, Bangladesh, Kamboja, Laos, Mediterania, dan juga di Amerika Serikat bagian selatan.
Artikel terkait: 7 Manfaat Kacang Hijau untuk Perempuan yang Sayang Dilewatkan, Bisa Jaga Kesuburan!
11 Manfaat Kacang Hijau untuk Bayi
Berikut beberapa manfaat kacang hijau untuk kesehatan.
1. Meningkatkan Kesehatan Pencernaan
Salah satu manfaat kesehatan yang luar biasa dari kacang hijau untuk bayi adalah dapat membantu meningkatkan kerja sistem pencernaan. Lantaran mudah dicerna, maka akan membantu memperkuat pencernaan bayi Anda.
Hal ini juga terkait dengan adanya kandungan serat pada kacang hijau. Alhasil, serat sebagai nutrisi utama memperkuat usus dan mencegah peradangan pada saluran pencernaan. Jadi, saat Anda memberikan kacang hijau kepada bayi, maka itu akan membantu mencegah risiko sembelit juga.
Tumbuhan ini mudah dicerna dan sangat bermanfaat ketika sistem pencernaan bayi masih belum cukup matang atau manula yang sudah melemah karena usia atau karena sakit. Oleh karena itu, bila bayi dan balita Anda belum dapat mencerna makanan orang dewasa, bisa disajikan menu kacang hijau ini.
2. Memberikan Sifat Anti-inflamasi
Lantaran adanya sifat antioksidan dan anti-inflamasi, kacang hijau dapat membantu mencegah penyakit yang berhubungan dengan peradangan. Ini juga telah dibuktikan oleh studi klinis bahwa makanan yang berasal dari tumbuhan memberikan hasil kesehatan yang sangat baik termasuk untuk mengurangi peradangan.
3. Melindungi dan Menyembuhkan Liver
Menurut satu studi ilmiah tentang kacang-kacangan, kacang hijau dikaitkan erat dengan kesembuhan liver (Norlaily Mohd Ali, dkk, 2013).
4. Merangsang Sistem Kekebalan
Penelitian juga telah menunjukkan bahwa kacang hijau merupakan stimulan yang baik dari sistem kekebalan tubuh di mana dapat meningkatkan produksi dan keaktifan sel darah putih serta meningkatkan antibodi. Hal ini dikarenakan keberadaan jumlah vitamin dan mineral yang luar biasa dalam kacang hijau. Dengan demikian, membantu menciptakan penghalang dan perlindungan dari infeksi penyebab bakteri, virus, ragi, jamur, dan lainnya.
5. Meningkatkan Kesehatan Jantung
Salah satu manfaat kesehatan dari kacang hijau untuk bayi adalah untuk melindungi jantung. Dalam hal ini, kacang hijau telah menunjukkan hasil positif dalam mengatur kadar kolesterol. Manfaat ini karena adanya sifat antioksidan yang juga mencegah kerusakan buruk radikal bebas dan mengurangi peradangan juga.
Ini berdasarkan studi One 2011 yang diterbitkan dalam Journal of Human and Experimental Toxicology yang menyatakan kacang hijau dapat mencegah oksidasi kolesterol LDL. Alhasil, dengan khasiat kacang hijau yang luar biasa, maka akan membantu untuk mencegah risiko serangan jantung dan stroke. Dengan cara yang sama, juga akan meningkatkan sirkulasi darah untuk meningkatkan kesehatan jantung.
6. Mencegah Kanker
Kacang hijau jika dikonsumsi secara rutin sejak dini juga dapat membantu mencegah risiko kanker. Hal ini terkait dengan sifat antioksidan yang terkandung di dalamnya. Apalagi keberadaan asam amino, oligosakarida, dan polifenol berkontribusi melawan kanker dan mencegah aktivitas tumor di dalam tubuh.
Ini telah dibuktikan dalam sebuah penelitian tahun 2012 yang dilakukan oleh College of Food Science and Nutritional Engineering di China Agricultural University yang menunjukkan, kacang ini memiliki kemampuan untuk melindungi tubuh dari radikal bebas yang mengarah pada pembentukan kanker. Adalah vitexin dan isovitexin, dua jenis flavonoid pelindung yang bekerja untuk kasus ini. Oleh karena itu, sangat bagus untuk memilih kacang hijau sebagai pilihan makanan bayi Anda.
7. Mencegah Diabetes
Bagi para orang tua yang ingin melindungi bayinya dari risiko penyakit diabetes, Parents bisa mengandalkan kacang hijau sebagai pilihan yang sehat. Berdasarkan penelitian yang dilakukan Institute of Crop Sciences di Chinese Academy of Agricultural Sciences, kacang hijau dikatakan memiliki kemampuan menurunkan kadar glukosa darah, kolesterol total, dan trigliserida. Selain itu, ia memiliki peran dalam mempromosikan toleransi glukosa dan meningkatkan responsivitas insulin. Akibatnya, manfaat ini akan mengarah pada pencegahan diabetes tipe 2.
8. Meningkatkan Kesehatan Mental
Manfaat kesehatan lainnya yang bisa didapat dari kacang hijau adalah meningkatkan kinerja otak. Pada titik ini, kacang hijau dapat membantu meningkatkan fokus mental dan kewaspadaan. Itu karena zat besi yang menyuplai oksigen ke seluruh bagian tubuh termasuk otak, dan kemudian meningkatkan kinerja otak seperti memperkuat fokus dan juga daya ingat.
9. Mempromosikan Penglihatan yang Sehat
Kacang hijau mengandung vitamin A dan vitamin C sebagai antioksidan alami yang membawa manfaat bagi kesehatan mata. Hal ini menunjukkan bahwa kacang hijau bisa menjadi pilihan yang bagus untuk menjaga kesehatan mata bayi Anda.
10. Meningkatkan Kesehatan Gusi
Manfaat ini dikaitkan dengan adanya natrium dan kalsium dalam kacang hijau yang merupakan nutrisi baik dalam melindungi gusi dan gigi, membantu pembentukan gigi yang kuat sekaligus mencegah masalah gusi seperti rasa sakit, kemerahan, dan gusi berdarah juga.
11. Melindungi Kesehatan Ibu
Selanjutnya, kacang hijau memiliki sumber folat untuk memberikan perlindungan bagi ibu selama kehamilannya. Telah terbukti bahwa folat atau juga dikenal sebagai vitamin B9 memiliki kemampuan untuk menyeimbangkan hormon, meningkatkan kesehatan kognitif dan reproduksi.
Ketika Bunda mengonsumsi kacang hijau selama kehamilan, tumbuhan ini juga membantu Anda dalam meningkatkan kesehatan bayi serta mencegah risiko kelahiran dini dan cacat tabung saraf.
Singkatnya, kacang hijau adalah pilihan makanan sehat untuk bayi karena memberikan banyak nutrisi baik bagi pertumbuhannya.
Artikel terkait: 5 Resep bubur kacang hijau yang enak dan mudah dibuat, coba yuk!
6 Resep MPASI Kacang Hijau
Bunda dapat dengan mudah menemukan kacang hijau di pasar tradisional dan supermarket. Ini beberapa hal yang perlu Anda perhatikan saat mengolah kacang hijau:
- Saat mengolahnya menjadi pasta atau bubur, Anda disarankan menambahkan dua kali jumlah air untuk satu takar kacang hijau.
- Akan sangat bagus bila Bunda menambahkan sayuran hijau ke dalam pasta kacang hijau agar bayi bisa mendapatkan makanan yang lebih bergizi.
- Pilihlah kacang hijau kuning atau kacang hijau kupas untuk bayi dan balita karena lebih mudah dicerna. Seperti yang sudah disebutkan di atas, kulit kacang hijau mengandung serat tinggi dan sulit dicerna dalam pencernaan bayi yang belum sempurna.
1. Pure Kacang Hijau
Bahan yang Dibutuhkan:
- 100 gr kacang hijau
- 500 ml air putih untuk rebusan
- 30 ml ASI atau susu formula (sufor)
- 14 gr extra virgin olive oil
Cara Memasak:
- Rendam kacang hijau dan rendam selama 6 jam.
- Cuci di bawah air mengalir.
- Rebus sekitar 20 menit, atau sampai kacang hijau empuk.
- Saring kacang hijau, sisihkan air rebusannya.
- Blender kacang hijau hingga halus, lalu saring kembali untuk memisahkannya dengan kulit luarnya.
- Campurkan dengan ASI atau sufor.
- Tambahkan extra virgin olive oil lalu aduk-aduk hingga tercampur rata. Sajikan.
2. Bubur Kacang Hijau
Bahan yang Digunakan:
- 100 gr kacang hijau rebus
- 500 ml air mineral untuk merebus
- 30 ml ASI atau sufor
- 14 gr minyak zaitun
- Secukupnya unsalted butter
Cara Memasak:
- Rendam kacang hijau selama 6 jam atau semalaman.
- Bilas kacang dengan air bersih.
- Rebus sekitar 20 menit atau sampai empuk.
- Tiriskan dan blender kacang hijau hingga halus lalu disaring.
- Tambahkan ASI, unsalted butter, dan minyak zaitun pada kacang hijau yang sudah disaring lalu aduk hingga merata.
3. Resep MPASI Bubur Kacang Hijau Pisang
Bahan yang Digunakan:
- 1 buah pisang matang ukuran sedang
- 50-100 gr kacang hijau rebus
- Secukupnya parutan keju
Cara Membuat:
- Rendam kacang hijau selama 6 jam atau semalaman.
- bilas kacang hijau dengan air bersih.
- Rebus kacang hijau sampai lembut.
- Potong pisang ukuran kecil.
- Setelah kacang matang, blender bersama dengan potongan pisang. Anda bisa menambahkan air agar mudah tercampur.
- Saring sampai Anda mendapatkan konsistensinya pas untuk buah hati Anda.
- Tambahkan parutan keju agar lebih nikmat.
4. Resep MPASI Nasi Tim Kacang Hijau dan Jagung
Bahan yang Digunakan:
- 50 gr kacang hijau rebus
- 2-3 sdm jagung serut
- 3-4 sdm nasi matang
- 1 siung bawang putih, cincang
- 1 blok unsalted butter
Cara Membuat:
- Rebus kacang hijau dan jagung secara terpisah hingga empuk.
- buang sisa air rebusan kacang hijau, lalu campur kacang dengan jagung, nasi, dan bawang putih.
- Masak kembali semuanya sekitar 10-15 menit.
- Blender semuanya kemudian haluskan kembali menggunakan saringan agar konsistensinya sesuai.
- Tambahkan unsalted butter blok dan aduk hingga merata.
5. Nasi Tim Ayam, Kacang Hijau, dan Wortel
Bahan yang Digunakan:
- 25 gr beras putih
- 30 gr daging ayam giling
- 20 gr kacang hijau, rebus sebelumnya
- 15 gr wortel cincang halus
- 1 siung bawang putih, cincang
- 1 siung bawang merah, cincang
- 150 ml air mineral
- Secukupnya unsalted butter
Cara Membuat:
- Panaskan unsalted butter dan tumis daging ayam giling, bawang merah, dan bawang putih.
- Tambahkan beras putih dan wortel, lalu masak hingga matang dan lembut.
- Tambahkan kacang hijau rebus, lalu aduk hingga merata.
- Tunggu sekitar 5–10 menit, matikan kompor, kemudian pindahkan ke blender.
- Blender hingga Anda mendapatkan tekstur yang sesuai. Dan saring sebelum memberikannya pada anak.
6. Resep MPASI Bubur Kacang Hijau dan Alpukat
Bahan yang Digunakan:
- ¼ buah alpukat matang
- 2-3 sdm kacang hijau rebus
- 1 blok unsalted butter atau keju
Cara Membuat:
- Haluskan kacang hijau dan alpukat menggunakan blender.
- Saring hingga mendapatkan konsistensi yang diinginkan.
- Tambahkan unsalted butter atau keju untuk menambahkan rasa gurih.
Demikianlah kumpulan resep MPASI kacang hijau yang bisa Anda coba untuk si kecil di rumah. Selamat mencoba, Bunda!
Baca juga:
Cegah Anemia dan Tingkatkan Daya Ingat, Ini Manfaat Kacang Merah untuk Bayi
Termasuk Camilan Sehat, Ini 7 Jenis Kacang yang Dianjurkan untuk Ibu Hamil
6 Manfaat Kacang Polong, Salah Satunya Bantu Cegah Kanker
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.