TAP top app download banner
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan Produk
Keranjang
Masuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Perkembangan Otak
  • Cari nama bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Parenting
    • Keluarga
    • Doa Islami
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Event

Waspada Dehidrasi pada Ibu Hamil, Ini Tanda dan Cara Mencegahnya!

Bacaan 4 menit
Waspada Dehidrasi pada Ibu Hamil, Ini Tanda dan Cara Mencegahnya!

Bunda, cari tahu yuk penyebab, ciri-ciri, dan cara mencegah dehidrasi selama hamil berikut ini!

Bunda perlu hati-hati, dehidrasi pada ibu Hamil bisa berisiko bagi kesehatan Anda dan janin dalam kandungan. Kondisi dehidrasi ini terjadi ketika Bunda kurang asupan cairan selama kehamilan.

Berikut ini penjelasan lengkap seputar dehidrasi selama kehamilan yang perlu Bunda tahu. Simak sampai habis, ya!

Artikel Terkait: Ketahui Pentingnya Air Putih untuk Ibu Hamil, Ini Dampak Apabila Dehidrasi

Apa Penyebab dan Tanda Dehidrasi pada Ibu Hamil?

Waspada Dehidrasi pada Ibu Hamil, Ini Tanda dan Cara Mencegahnya!

Dilansir dari American Pregnancy Association, dehidrasi selama hamil disebabkan oleh kondisi keluarnya cairan secara berlebihan yang tidak diimbangi dengan asupan cairan yang cukup.

Misalnya, cairan dalam tubuh Bunda dikeluarkan dalam bentuk energi karena banyak berkegiatan, tapi hal itu tidak diimbangi dengan asupan cairan dari minum atau makan. Hal ini bisa mengakibatkan Bunda mengalami dehidrasi.

Beberapa tanda atau ciri-ciri dehidrasi yang mungkin tidak Bunda sadari di antaranya adalah:

  • Warna urine menjadi lebih pekat atau gelap
  • Frekuensi buang air kecil berkurang
  • Bunda merasa haus
  • Terus menerus mengantuk
  • Sakit kepala dan pusing
  • Mulut kering, bibir pecah-pecah
  • Alami konstipasi

Sementara itu, apabila kondisi dehidrasi sudah sangat parah, Anda mungkin akan mengalami gejala berupa:

  • Sangat lemas hingga pingsan
  • Jantung berdegup kencang
  • Napas cepat
  • Mata cekung
  • Merasa sangat haus
  • Jumlah frekuensi buang air kecil menurun atau tidak ada sama sekali

Bunda disarankan segera mendapatkan pertolongan medis apabila mengalami dehidrasi yang parah.

Apa Saja Bahaya Dehidrasi Saat Hamil?

Kondisi dehidrasi tidak boleh disepelekan, Bunda. Apabila tidak ditangani dengan segera, dehidrasi akan menimbulkan risiko kesehatan seperti:

1. Cairan Ketuban Sedikit

Waspada Dehidrasi pada Ibu Hamil, Ini Tanda dan Cara Mencegahnya!

Walaupun ada berbagai faktor penyebab rendahnya volume cairan ketuban, tapi dehidrasi bisa menjadi penyebab umum rendahnya air ketuban.

Cairan ketuban berfungsi sebagai sistem pendukung janin. Air ketuban memberikan perlindungan bagi janin yang belum lahir, serta membantu pertumbuhan banyak sistem tubuhnya.

Cairan ketuban yang rendah pada tahap awal kehamilan dapat menyebabkan cacat lahir atau bahkan keguguran.

Sementara itu, cairan ketuban yang rendah pada tahap akhir kehamilan dapat menyebabkan kelahiran prematur, gangguan pertumbuhan bayi Anda atau komplikasi persalinan seperti persalinan caesar atau kompresi tali pusat.

Artikel terkait: Sering Merasa Kepanasan Saat Hamil? Cobalah 5 Trik Berikut Ini

2. Memicu Kontraksi Palsu

Dehidrasi bisa juga memicu braxton-hicks atau kontraksi palsu. Kondisi ini biasanya berlangsung 1-2 menit, Bun. 

Bunda perlu waspada apabila mengalami kontraksi palsu yang terjadi lebih 4 kali dalam satu jam ketika usia kehamilan Bunda belum mencapai 37 minggu. Pasalnya, ini bisa menjadi gejala Anda mengalami persalinan prematur.

3. Suhu Tubuh Terlalu Panas

Panas suhu tubuh akan menjadi mudah meningkat selama kehamilan, karena tubuh Bunda tidak dapat menghilangkan panas dengan mudah. Dalam upaya untuk mengimbangi ini, tubuh Bumil akan lebih sering berkeringat.

Jika kurang mengonsumsi cairan pada fase ini, Bumil akan sangat rentan mengalami dehidrasi dan kepanasan tubuh yang berlebih.

Saat tubuh ibu hamil mengalami panas berlebih, janin juga dapat mengalami hal serupa. Jika kondisi ini terjadi pada awal kehamilan, maka berisiko mengakibatkan cacat tabung saraf pada bayi. 

Artikel terkait: Air ketuban sedikit saat hamil, waspadai bayi alami cacat lahir

4. Bahaya Lainnya

Dehidrasi selama kehamilan juga dapat memicu kelelahan, sembelit dan produksi ASI seret.

Dehidrasi pada trimester ketiga juga dapat memicu kontraksi uterus dan menyebabkan persalinan prematur.

Selain itu, apabila dehidrasi tidak ditangani dengan baik, maka akan mengakibatkan syok hipovolemik atau kondisi gawat darurat akibat hilang darah atau cairan dalam jumlah besar. Hal ini bisa mengancam nyawa Bunda dan janin.

Artikel terkait: Cerita dari Ibu yang Menyesal Setelah Bayinya Meninggal Karena Dehidrasi

Bagaimana Cara Mencegah Dehidrasi Saat Hamil?

dehidrasi pada ibu hamil

Selain minum air putih yang cukup selama kehamilan (8-12 gelas air sehari), ada cara mencegah dehidrasi, di antaranya:

1. Batasi Minuman Tinggi Gula dan Kafein

Batasi minuman yang mengadung banyak gula atau kafein, karena sebenarnya dapat berfungsi sebagai diuretik, yang membuat lebih sering buang air kecil dan cairan tubuh lebih cepat berkurang. 

2. Minum Infused Water

Kalau Bunda merasa enek saat minum air putih, terutama saat trimester pertama, cobalah untuk mengonsumsi infused water. Anda bisa menambahkan potongan buah seperti kiwi, lemon, dan jeruk ke dalamnya. Infused water bisa membantu agar meredakan mual.

3. Konsumsi Buah Tinggi Air

Selain minum air putih, dehidrasi juga bisa dicegah dengan mengonsumsi makanan tinggi air seperti semangka, stroberi, lemon, jambu air, dan blewah. 

Cerita mitra kami
6 Cara Meredakan Mual saat Hamil yang Bisa Dicoba Ibu di Rumah
6 Cara Meredakan Mual saat Hamil yang Bisa Dicoba Ibu di Rumah
Skincare Aman untuk Ibu Hamil, Pastikan Tidak Mengandung 4 Bahan Berbahaya Ini!
Skincare Aman untuk Ibu Hamil, Pastikan Tidak Mengandung 4 Bahan Berbahaya Ini!
Ini Skin Care Aman untuk Ibu Hamil, Kulit Wajah Tetap Sehat
Ini Skin Care Aman untuk Ibu Hamil, Kulit Wajah Tetap Sehat
Berikut 4 Mitos Ibu Hamil Seputar Jenis Kelamin Bayi, Mana yang Benar ya?
Berikut 4 Mitos Ibu Hamil Seputar Jenis Kelamin Bayi, Mana yang Benar ya?

4. Bawa Bekal Air Saat Berkegiatan

Berolahraga atau bekerja terlalu keras di lingkungan yang panas atau lembab dapat sangat meningkatkan risiko kepanasan, yang dapat menyebabkan dehidrasi.

Jadi, saat hendak melakukan aktivitas di ruangan lembab dan panas, pastikan Anda tetap terhidrasi, dengan membawa bekal air.

Nah, Bunda. Itulah penjelasan seputar dehidrasi saat hamil. Jangan lupa minum dan mencukupi kebutuhan cairan harian, ya.

Semoga informasi ini bermanfaat!

***

Baca juga:

Bayi Menendang Sebelah Kiri, Apa Artinya? Ini Kata Dokter

6 Jenis Kontraksi Selama Kehamilan, Kenali Perbedaannya, Bun!

Sering pusing saat menyusui? Waspada bahaya dehidrasi pada Busui!

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

ddc-calendar
Bersiaplah untuk kelahiran bayi dengan menambahkan HPL Anda
ATAU
Hitung tanggal HPL
img
Penulis

Nia Lara Sari

Diedit oleh:

Fitriyani

  • Halaman Depan
  • /
  • Tips Kehamilan
  • /
  • Waspada Dehidrasi pada Ibu Hamil, Ini Tanda dan Cara Mencegahnya!
Bagikan:
  • 6 Ciri-Ciri Hamil Anak Perempuan yang Akurat, Cek, Bumil!

    6 Ciri-Ciri Hamil Anak Perempuan yang Akurat, Cek, Bumil!

  • 14 Ciri-Ciri Janin Bahagia di dalam Kandungan, Tanda Kehamilan Sehat

    14 Ciri-Ciri Janin Bahagia di dalam Kandungan, Tanda Kehamilan Sehat

  • Ciri Payudara Tanda Hamil, Ini Bedanya dengan Sebelum Haid

    Ciri Payudara Tanda Hamil, Ini Bedanya dengan Sebelum Haid

  • 6 Ciri-Ciri Hamil Anak Perempuan yang Akurat, Cek, Bumil!

    6 Ciri-Ciri Hamil Anak Perempuan yang Akurat, Cek, Bumil!

  • 14 Ciri-Ciri Janin Bahagia di dalam Kandungan, Tanda Kehamilan Sehat

    14 Ciri-Ciri Janin Bahagia di dalam Kandungan, Tanda Kehamilan Sehat

  • Ciri Payudara Tanda Hamil, Ini Bedanya dengan Sebelum Haid

    Ciri Payudara Tanda Hamil, Ini Bedanya dengan Sebelum Haid

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
  • Tumbuh Kembang
  • Parenting
  • Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Home
  • TAP Komuniti
  • Beriklan Dengan Kami
  • Hubungi Kami
  • Jadilah Kontributor Kami
  • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Vietnam flag Vietnam
© Copyright theAsianparent 2025. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti