TAP top app download banner
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan Produk
Keranjang
Masuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Perkembangan Otak
  • Cari nama bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Parenting
    • Keluarga
    • Doa Islami
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Event

10 Penyebab Pup Bayi Warna Hijau dan Encer dan Cara Mengatasinya

Bacaan 6 menit
10 Penyebab Pup Bayi Warna Hijau dan Encer dan Cara Mengatasinya

Ini 10 penyebab pup bayi warna hijau dan encer dan cara mengatasinya.

Warna BAB bayi bermacam-macam, bagaimana jika pup bayi warna hijau dan encer?

Pup bayi berwarna hijau tua biasanya disebabkan oleh empedu, cairan yang dibuat di hati bayi yang membantu pencernaan. Dan warna pup seperti ini termasuk normal.

Namun bagaimana jika teksturnya encer? Simak penjelasannya di artikel ini.

Artikel terkait: Warna BAB pada Bayi Setelah Lahir, Mana yang Normal dan Tidak?

Daftar isi

  • Kenapa BAB Bayi Hijau dan Encer?
  • Bagaimana Cara Menghentikan Kotoran Berwarna Hijau pada Bayi?
  • Seperti Apa Pup Bayi yang Diare?
  • Kapan Harus ke Dokter?

Kenapa BAB Bayi Hijau dan Encer?

BAB bayi hijau dan encer atau diare hijau bisa disebabkan oleh beberapa kondisi medis. Melansir Verywell Health, penyebabnya bisa karena pencernaan yang cepat, yang membuat empedu mempertahankan warna hijaunya alih-alih berubah menjadi cokelat.

Lengkapnya, berikut penyebab pup bayi warna hijau dan encer adalah:

  1. mekonium.
  2. terlalu banyak empedu di tinjatonsumsi zat besi berlebih dari suplemen.
  3. makanan berwarna hijau.
  4. ASI dari ibu.
  5. pergantian susu formula.
  6. penggunaan antibiotik.
  7. keracunan makanan.
  8. intoleransi makanan.
  9. penyakit radang usus (IBD).
  10. sindrom iritasi usus (IBS).

Seperti disampaikan di atas, di saat pup berwarna hijau dan bayi diare, makanan bergerak terlalu cepat melalui saluran cerna, sehingga empedu tidak punya cukup waktu untuk mencerna semuanya.

Alhasil, feses mungkin mengandung zat padat dan makanan yang mungkin belum dicerna sepenuhnya. 

Menurut Children’s Hospital Colorado, pup warna hijau lebih sering dialami oleh bayi yang mengonsumsi susu formula dibandingkan ASI. 

Makanan Apa yang Menyebabkan Pup Berwarna Hijau?

Inilah beberapa makanan yang bisa menyebabkan pup berwarna hijau:

  • Sayuran berdaun hijau dalam jumlah banyak (karena pigmen hijau yang disebut klorofil).
  • Makanan berwarna ungu atau biru (seperti blueberry, anggur, jus anggur atau beri, dan anggur merah).
  • Pewarna hijau, ungu, atau biru (seperti dalam permen, es loli, soda, gelatin, dan slushies).

Sementara itu, makanan yang mengandung efek pencahar/laksatif juga bisa menyebabkan diare hijau, di antaranya:

  • Kopi
  • Alkohol
  • Fruktosa (gula di dalam buah)
  • Makanan pedas (karena kandungan capsaicin, yang ditemukan di dalam cabai).

Artikel terkait: Ternyata Pup Bayi Bisa Mengukur Tingkat Kecerdasan Anak, Ini Faktanya!

    Bagaimana Cara Menghentikan Kotoran Berwarna Hijau pada Bayi?

    Cara menghentikan kotoran berwarna hijau pada bayi berbeda-beda tergantung pada penyebab pup berwarna hijau.

    1. Jika Penyebabnya Mekonium

    Perlu diingat bahwa mekonium yang merupakan feses pertama dikeluarkan oleh bayi memang biasanya berwarna hijau gelap atau hitam, yang akan menjadi terang dalam beberapa hari. 

    Jika warna hijau ini masih bertahan bahkan seminggu setelah persalinan dan baru kemudian bewarna kuning, ini adalah sesuatu yang normal. 

    Dalam hal ini, perawatan khusus tidak dibutuhkan. Dokter mungkin akan menyarankan untuk tetap menyusui bayi seperti biasa.

    2. Menyusui

    Untuk bayi yang menyusu ASI secara eksklusif merupakan hal yang normal jika pupnya berwarna hijau terang. 

    Jika fesesnya berubah menjadi lebih gelap dan berbusa, ini bisa disebabkan oleh foremilk yang dikonsumsi bayi, yang akan laktosa dan rendah lemak.  Hal ini dapat menghambat pertumbuhan normal.

    Dalam kasus ini, Anda mungkin akan disarankan untuk memastikan bayi mengosongkan satu payudara secara sempurna sebelum menyodorkan payudara satunya, karena hindmilk dikaitkan dengan level lemak yang lebih tinggi.

    Jika bayi Anda berhenti menyusu satu payudara karena misalnya keletihan, Anda sebaiknya menyodorkan payudara yang sama saat menyusu lagi. Hal ini untuk memastikan mereka mendapatkan semua nutrisi yang dibutuhkan.

    Selain itu, berikut beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menghentikan kotoran berwarna hijau pada bayi sesuai penyebabnya:

    • Pergantian susu formula. Pup hijau biasanya teratasi setelah tiga hari. Jika disertai dengan diare dan kolik, kemungkinan bayi mengalami alergi susu formula. Apabila ini terjadi, berikan susu formula sebelumnya dan berkonsultasi dengan dokter anak untuk penanganannya selanjutnya.
    • Infeksi usus: Jika fese encer, bayi demam dan muntah, segera temui dokter. Dokter akan menentukan apakah si Kecil mengalami infeksi dan memulai pengobatan, termasuk memberikan rehidrasi oral dengan elektrolit.
    • Makanan hijau: Bayi yang sudah MPASI dan memiliki pup hijau bisa diatasi dengan mengurangi pemberian makanan hijau di menu makannya.
    • Penggunaan antibiotik: Pada umumnya, pup akan kembali normal sekitar 3 hari setelah berhenti mengonsumsi antiobiotik. Jika warna hijau terus terjadi dan disertai gejala lain seperti sakit perut dan diare, bayi sebaiknya dibawa ke dokter.

    Artikel terkait: Penyebab BAB Bayi Warna Hijau Setelah Minum Susu Formula

    Seperti Apa Pup Bayi yang Diare?

    Pup bayi yang diare konsistensinya sangat encer dan terlihat lebih banyak mengandung air daripada makanan padat. Warnanya bisa kuning, hijau, atau cokelat, dan sering kali dapat merembes dan keluar dari popoknya.

    Pada bayi menyusu ASI, diare sering kali susah dideteksi. Bahkan terkadang pup mereka berair dan berbiji. Warnanya bisa kuning, atau kadang-kadang hijau. 

    Hingga usia 2 bulan, bayi akan pup setiap kali menyusu. Namun, jika tiba-tiba frekuensi BAB-nay bertambah banyak dan konsistensinya encer, bisa jadi ini adalah diare. Jika tinja berlangsung selama 3 kali atau lebih, bayi mengalami diare.

    Selain itu, jika disertai dengan gejala pup mengandung lendir, darah atau bau busuk, susah menyusu, terlihat sakit atau demam, kemungkinan dia mengalami diare.

    Bagaimana dengan bayi minum susu formula?

    Anda bisa mencurigai bayi mengalami diare jika frekuensi BAB bayi tiba-tiba lebih sering dan teksturnya berair. Jika dia BAB tiga kali lebih banyak (1- 8 BAB per hari untuk newborn, dan 1-4 kali BAB setelah bertambah usia), kemungkinan dia mengalami diare.

    Selain itu, jika pup-nya mengandung lendir, darah, atau berbau busuk, ini bisa jadi gejala diare. Lalu disertai tanda-tanda seperti sulit makan, terlihat sakit atau demam.

    Artikel terkait: Feses Bayi Berwarna Hitam, Waspadai Gangguan Kesehatan Ini

    Kapan Harus ke Dokter?

    Diare bisa merupakan tanda infeksi atau alergi. Jika tidak segera diobati, bisa menyebabkan dehidrasi. 

    Oleh karenanya, hubungi dokter jika bayi Anda memperlihatkan tanda-tanda berikut.

    • Memperlihatkan gejala dehidrasi, seperti menangis tanpa air mata, bibir kering, lebih jarang buang air kecil dibanding biasanya, atau mengantuk berlebihan.
    • Mengalami diare yang tidak sembuh setelah beberapa hari.
    • Diare mengandung darah atau lendir.
    • Demam.

    ***

    Itulah informasi tentang pup bayi warna hijau dan encer. 

    Semoga informasi ini bermanfaat, Parents.

    Cerita mitra kami
    Sembelit pada Bayi, Cegah & Jaga Pencernaannya dengan Makanan Ini
    Sembelit pada Bayi, Cegah & Jaga Pencernaannya dengan Makanan Ini
    Anak Nyaman Bergerak dengan Popok Inovasi Baru, MIUBaby Resmi Luncurkan Ukuran Jumbo di MB Fair 2025!
    Anak Nyaman Bergerak dengan Popok Inovasi Baru, MIUBaby Resmi Luncurkan Ukuran Jumbo di MB Fair 2025!
    Tahap Perkembangan Anak 1 Tahun yang Perlu Parents Tahu, Cek!
    Tahap Perkembangan Anak 1 Tahun yang Perlu Parents Tahu, Cek!
    Cara Memilih Sabun Cuci Botol Bayi yang Aman
    Cara Memilih Sabun Cuci Botol Bayi yang Aman

    What Causes Green Diarrhea and What to Do About It
    www.verywellhealth.com/what-causes-green-poop-or-green-diarrhea-1941725

    Stools – Unusual Color
    www.childrenscolorado.org/conditions-and-advice/conditions-and-symptoms/symptoms/stools-unusual-color

    Green Poop in Babies: 6 Common Causes (& What to Do)
    www.tuasaude.com/en/green-poop-in-babies

    Dark Green Poop & Other Colored Baby Poop Causes
    ghtkids.com/holistic-care/green-poop

    Baby poop pictures: Which colors and textures are normal?
    www.babycenter.com/baby-poop-photos

    Diarrhea (0-12 Months)
    www.seattlechildrens.org/conditions/a-z/diarrhea-0-12-months/

    Baca Juga:

    BAB Cair pada Bayi Tak Selalu Gejala Diare, Kenali Perbedaannya!

    Begini Kondisi BAB Bayi Usia 0-6 Bulan, Parents Wajib Tahu!

    Feses Bayi Berwarna Hitam, Waspadai Gangguan Kesehatan Ini

    Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

    img
    Penulis

    theAsianParent Indonesia

    • Halaman Depan
    • /
    • Bayi
    • /
    • 10 Penyebab Pup Bayi Warna Hijau dan Encer dan Cara Mengatasinya
    Bagikan:
    • 130 Nama Bayi Bermakna Beruntung dan Pembawa Rezeki dalam Bahasa Arab

      130 Nama Bayi Bermakna Beruntung dan Pembawa Rezeki dalam Bahasa Arab

    • 13 Ciri-ciri Bayi Sakit dan Badan Tidak Sehat Beserta Tips Mengatasinya

      13 Ciri-ciri Bayi Sakit dan Badan Tidak Sehat Beserta Tips Mengatasinya

    • 130 Nama Anak Laki-Laki Huruf S Modern dan Rangkaiannya

      130 Nama Anak Laki-Laki Huruf S Modern dan Rangkaiannya

    • 130 Nama Bayi Bermakna Beruntung dan Pembawa Rezeki dalam Bahasa Arab

      130 Nama Bayi Bermakna Beruntung dan Pembawa Rezeki dalam Bahasa Arab

    • 13 Ciri-ciri Bayi Sakit dan Badan Tidak Sehat Beserta Tips Mengatasinya

      13 Ciri-ciri Bayi Sakit dan Badan Tidak Sehat Beserta Tips Mengatasinya

    • 130 Nama Anak Laki-Laki Huruf S Modern dan Rangkaiannya

      130 Nama Anak Laki-Laki Huruf S Modern dan Rangkaiannya

    Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
    • Kehamilan
    • Tumbuh Kembang
    • Parenting
    • Kesehatan
    • Gaya Hidup
    • Home
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


    • Singapore flag Singapore
    • Thailand flag Thailand
    • Indonesia flag Indonesia
    • Philippines flag Philippines
    • Malaysia flag Malaysia
    • Vietnam flag Vietnam
    © Copyright theAsianparent 2025. All rights reserved
    Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
    • Fitur
    • Artikel
    • Beranda
    • Jajak

    Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

    Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti