Simak! 11 Tanda Melahirkan Sudah Dekat yang Bakal Dialami Ibu Hamil

Menunggu masa melahirkan tentu menjadi momen yang sangat mendebarkan. Tiap hari rasa rindu untuk bertemu buah hati tentu menjadi lebih besar dan membuncah. Nah, untuk bisa menyambut momen ini dengan baik, Bunda perlu mengetahui tanda melahirkan sudah dekat.

Artikel terkait: Tak Hanya Kontraksi, Ini 9 Tanda yang Sering Terjadi Sebelum Melahirkan

Tanda Melahirkan Sudah Dekat

Sebagian ibu tentu masih ada yang bingung dengan tanda-tanda melahirkan yang sudah semakin dekat. 

Masalahnya, selama mengandung, ada saja kendala gangguan kehamilan, seperti nyeri, kontraksi palsu, yang seolah mirip dengan tanda melahirkan.

Sehingga, membedakannya dengan tanda yang asli cukup susah dilakukan, terutama oleh ibu yang baru pertama kali hamil.

Berikut ini adalah beberapa tanda melahirkan sudah dekat yang perlu Bunda ketahui.

1. Perubahan Posisi Bayi

Perubahan posisi bayi menuju lebih dekat dengan jalur lahir menjadi ciri yang jelas dari tanda persalinan.

Saat mendekati hari perkiraan lahir, biasanya bayi akan mengatur posisinya menjadi kepala di bawah dan dekat dengan panggul ibu. 

Pada sebagian ibu, perubahan posisi seperti ini bisa terjadi di masa persalinan benar-benar akan dimulai. 

2. Menjadi Lebih Mudah untuk Bernapas

Melansir dari situs American Pregnancy, perubahan posisi bayi sebagai tanda waktunya bersalin akan membuat ibu hamil menjadi lebih lega untuk bernapas.

Pasalnya, dengan posisi kepala bayi yang menghadap bawah akan meringankan tekanan pada diafragma ibu, sehingga ibu hamil lebih leluasa untuk bernapas.

Akan tetapi, ibu hamil akan mengalami peningkatan intensitas buang air kecil karena adanya tekanan tambahan pada organ kandung kemih. 

3. Memiliki Keinginan untuk “Bersarang” Termasuk Tanda-Tanda Akan Melahirkan

Naluri bersarang pada ibu hamil mungkin akan terdengar janggal bagi Bunda. Namun, hal ini bisa terjadi pada sebagian ibu hamil yang sedang mendekati masa persalinan.

Naluri untuk berdiam di rumah, membereskan kamar anak, dan mengorganisir segala sesuatu yang berhubungan dengan persiapan persalinan serta penyambutan buah hati menjadi hal yang menyenangkan untuk dilakukan.

Naluri bersarang jelas tidak berbahaya untuk dilakukan ibu hamil.

Hanya saja, pastikan untuk tidak terlalu berlebih-lebihan agar kondisi Bunda tetap prima untuk menghadapi persalinan.

4. Leher Rahim Membesar, Salah Satu Tanda Melahirkan Sudah Dekat

Leher rahim tentunya juga mengalami perubahan selama ibu hamil mulai mendekati masa persalinan. Secara perlahan, leher rahim akan melebar sehingga lebih terbuka.

Selain itu, leher rahim juga akan mengalami penipisan di minggu-minggu menjelang persalinan.

Di masa seperti ini, biasanya dokter kandungan akan mulai memeriksa pembukaan yang mungkin terjadi pada leher rahim. Namun, perubahan seperti ini terjadi berbeda-beda pada tiap ibu hamil. 

Artikel terkait: Kabar Gembira! Pemerintah Sediakan Vaksin Kanker Serviks Gratis

5. Rasa Nyeri Akan Terasa Menyiksa 

Meskipun ibu hamil memang sudah hafal dengan rasa nyeri dan kram yang kerap melanda, tetapi saat mendekati persalinan rasa seperti ini akan lebih terasa.

Bahkan, mengutip dari situs What to Expect, ibu hamil yang sudah pernah mengalami persalinan sebelumnya akan lebih merasakan rasa nyeri seperti ini di sekitar punggung bawah dan selangkangan. 

Hal ini bisa terjadi karena otot dan persendian yang menegang serta bergeser saat menjelang persalinan.

6. Sendi Terasa Lebih Longgar Biasanya Menjadi Tanda Melahirkan Sudah Dekat

Menjelang persalinan, sendi akan terasa lebih rileks. Hal ini terjadi karena adanya pengaruh dari hormon relaxin yang membuat ligamen mengendur. 

Ini adalah cara alami tubuh untuk membuka panggul menjadi lebih lebar agar proses persalinan bisa segera terjadi.

7. Ibu Hamil Mengalami Diare

Sebagian ibu hamil akan mengalami diare sebagai tanda datangnya waktu untuk bersalin.

Otot-otot yang mengendur juga akan memengaruhi rektum sehingga ibu hamil bisa mengalami diare.

8. Berat Badan Berhenti Bertambah

Salah satu perubahan fisik yang mencolok dari ibu hamil adalah naiknya berat badan secara signifikan.

Nah, menjelang persalinan biasanya ibu akan berhenti mengalami kenaikan berat badan.

Bahkan, ada sebagian ibu hamil yang akan turun beratnya karena tingkat cairan ketuban yang menurun.

9. Terjadi Keputihan yang Bertekstur Lebih Kental

Saat ibu hamil sudah mulai mendekati masa persalinan, biasanya akan keluar keputihan yang teksturnya lebih kental. Hal ini sering kali disebut dengan sumbatan lendir. 

Nah, ketika leher rahim mengalami penipisan karena tubuh ibu sedang mempersiapkan diri untuk persalinan, sumbatan lendir yang letaknya memang ada di leher rahim ini keluar melalui vagina. 

Sumbatan lendir seperti ini biasanya memiliki warna bening atau merah muda karena bercampur dengan darah.

Hal ini terjadi dalam beberapa jam atau hari sebelum persalinan benar-benar terjadi. 

Artikel terkait: Keputihan tanda hamil, apa bedanya dari keputihan sebelum haid?

10. Terjadi Kontraksi yang Lebih Intens

Kontraksi menjadi tanda persalinan berikutnya yang kerap muncul menjelang waktu melahirkan.

Pada awalnya, kontraksi palsu yang disebut juga dengan kontraksi Braxton Hicks ini akan terjadi dalam tempo dan pola yang tidak beraturan. Bahkan, hal ini juga bisa dialami saat trimester kedua. 

Akan tetapi, kontraksi yang benar-benar menjadi tanda persalinan biasanya akan terasa berbeda dengan kontraksi kontraksi Braxton Hicks.

Mengutip dari Hello Sehat, rasa sakitnya terasa sangat tidak nyaman di punggung dan perut bagian bawah. Kontraksi seperti ini terasa seperti gelombang yang menjalar di sekitar rahim. 

Mau bagaimana pun posisi Bunda, mulai dari duduk, berdiri, bahkan berbaring, kontraksi asli akan terasa cukup menyakitkan. Mendekati waktu bersalin, kontraksinya akan lebih kuat dan lebih intens.

Artikel terkait: Bagaimana Membedakan Kontraksi Palsu Dengan Kontraksi Persalinan?

11. Ketuban Pecah, Tanda Melahirkan Sudah Dekat yang Wajib Bumil Waspadai!

Pecahnya kantung ketuban menjadi tanda melahirkan yang sudah jelas.

Sebagai pelindung janin selama di dalam kandungan, kantung ketuban tentu memiliki peran yang penting untuk mencegah bayi mengalami segala infeksi. 

Oleh karena itu, saat kantung ketuban sudah pecah, petugas medis biasanya akan segera mengeluarkan bayi dari dalam perut ibu.

Pecahnya kantung ketuban tidak selalu terjadi di awal sebelum ibu masuk ruang bersalin. Ada kalanya juga, ibu akan mengalami pecah kantung ketuban di tengah proses persalinan sedang berlangsung.

***

Demikianlah 11 tanda melahirkan sudah dekat yang perlu Bunda ketahui. Semoga bermanfaat.

Baca juga:

Seputar Operasi Caesar: Tahapan, Risiko dan Persiapan

7 Tips Meningkatkan Peluang Melahirkan Normal yang Bisa Bunda Lakukan

"Tinggalkan Tradisi Setelah Melahirkan yang Salah," Pesan Seorang Ibu