Jika di antara Bunda sedang merencanakan program tambah anak, idealnya Bunda lebih dulu melihat beberapa tanda anak siap punya adik. Seperti apa, sih, tanda-tandanya?
“Ibu…. kok, aku belum punya adik, sih? Teman-teman aku sudah punya adik semua. Aku kapan?”
“Perut ibu gendut, tuh. Ke dokter, yuk, Bu… siapa tahu di dalam perut ibu sudah adik aku”
“Aku, tuh, sepi kalau di rumah sendirian. Coba kalau aku punya adik, pasti aku jadi punya temen di rumah. Jadi lebih seru mainnya!”
Kalimat di atas ini bolak balik dilontarkan oleh anak saya, Bumi. Seingat saya, sejak usianya menginjak 5 tahun, ia sering bertanya, “Kapan aku puna adik, Bu?”
Berondongan pertanyaan seputar adik kian gencar kalau kami sedang mengadakan playdate. Maklum, inner circle saya memang rata-rata sudah memiliki dua anak. Jadilah setiap ngumpul, hanya anak saya yang memang belum punya adik.
Vera Itabiliana Hadiwidjojo, psikolog anak dan remaja, mengungkap bahwa ada beberapa tanda anak siap punya adik.
Seperti apa, sih, tanda-tanda anak siap punya adik?
Tanda anak siap punya adik #1 ; anak sering bertanya kapan punya adik
Seperti yang sudah saya tulis di atas, bahwa anak saya sering kali bertanya, “Kapan aku punya adik?”. Menurut Mbak Vera, hal ini merupakan indikasi kalau anak memang telah merindukan kehadiran seorang adik.
Tanda anak siap punya adik #2 ; antusias jika diajak melihat atau menjenguk bayi yang baru lahir
Saat Bunda ingin merencanakan kehamilan atau program anak kembali, tak ada salahnya melibatkan si calon kakak. Cobalah mengajukan pertanyan bagaimana jika ia memiliki adik? Dari sana Bunda bisa melihat ekspresinya, jika memang ia telah siap menjadi calon kakak, ia akan menunjukan ekspresi bahagia.
“Biasa anak yang memang siap menjadi kakak akan happy dan excited saat membicarakan calon adiknya. Selain itu, hal ini juga bisa menandakan kalau anak sudah mampi berbagi dengan orang lain, termasuk adiknya dan sudah bisa bermain bersama dengan baik,” tambah Mbak Vera.
Artikel Terkait: 7 Buku Cerita Anak SD Pilihan, Mendidik Karakter dan Pengetahuannya
Tanda anak siap punya adik #3 ; anak telah mandiri dalam aktivitas diri sisi usianya
Coba perhatikan bagaimana tahapan tumbuh kembang anak? Ya, setiap anak tentu saja memiliki tahapan tumbuh kembang yang berbeda satu sama lain.
Namun, saat anak siap punya adik idealnya sudah bisa mendiri dalam melakukan ativitas sehari-hari, dan ini tentu saja perlu disesuaikan dengan usianya. Misalnya, anak sudah mampu makan sendiri atau sudah lulus toilet traning.
Tanda anak siap punya adik #4 ; anak sudah bisa asyik main sendiri atau beraktivitas sendiri
Jika anak sudah mandiri, maka ia sudah bisa asik main sendiri tanpa perlu Bunda dampingi terus menerus. Tapi, bukan berarti anak tidak perlu diawasi, ya, Bunda.
Setidaknya saat anak sudah bisa bermain sendiri, bisa asik melakukan aktivitas sendiri seperti menggambar, mewarnai, atau main balok, tandanya ia tekah siap punya adik. Ketika Bunda repot dengan si adik, si calon kakak bisa mandiri.
Artikel Terkait: 7 Mainan Edukatif untuk Anak 2 Tahun Rekomendasi, Yuk Stimulasi Buah Hati
Tanda anak siap punya adik #5 ; mudah ditenangkan saat sedang emosi
Nah, tanda lain yang perli diperhatikan adalh terkait dengan emosi si calon kakak. Jika anak sudah lebih mudah ditenangkan, diajak bicara maka bisa menjadi tanda positif ia bisa menerima kehadiran seorang adik. Mbak Vera juga mengatakan, akan lebih baik lagi jika anak sudah tidak lagi mengalami tantrum.
Salah satu masalah yang kerap dikhawatirkan saat memiliki anak lebih dari satu adalah sibling rivalry. Antara kakak dan adik kerap terjadi perselisihan dan kecemburan satu sama lain. Membayangkannya saja sudah bikin pusing, ya, Bun?
Untuk mangatasi sibling rivalry memang ada banyak cara, salah satu yang paling efektif tentu saja adanya kedekatan antara kakak dan adik. Untuk itulah saat kakak siap dan merindukan kehadiran seorang adik, risiko ini bisa ditekan.
***
Apakah tanda-tanda anak siap punya adik di atas sudah ada pada si kecil, Parents?
Baca juga:
Sebaiknya Berapa Jarak Usia yang Ideal Antara Kakak dan Adik?
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.