Menenangkan anak saat imunisasi memang bukanlah hal yang mudah. Terkadang anak rewel, berteriak, menangis, dan sebagainya. Hal ini pun bisa membuat para ibu kewalahan. Namun, Bunda tidak perlu pusing karena ada beberapa tips yang bisa dilakukan agar si kecil tetap tenang saat imunisasi.
8 Tips Menenangkan Anak Saat Imunisasi
Sebagai salah satu upaya untuk menjaga kesehatan anak, imunisasi merupakan hal yang wajib dilakukan. Namun, tak sedikit anak yang takut untuk diimunisasi. Si kecil mungkin akan menangis dan berusaha keras menghindari imunisasi.
Nah, untuk membuat si kecil tetap tenang saat diimunisai, berikut ini ada beberapa cara yang bisa Bunda lakukan.
1. Alihkan Perhatian Anak
Image: Freepik
Menenangkan anak saat imunisasi bisa dilakukan dengan mengalihkan perhatiannya. Parents dapat membawa benda-benda kesukaan si kecil yang bisa membuatnya nyaman, misalnya mainan atau buku favorit. Dengan begitu, anak bisa fokus terhadap benda-benda yang ia sukai.
Untuk bayi dan balita, Parents juga bisa bernyanyi atau bermain bersama anak dengan mainan kesukaannya. Pada anak yang usianya lebih besar, Parents bisa mengalihkan perhatiannya dengan bercerita atau mendengarkan musik. Sebisa mungkin, alihkan perhatian anak sampai vaksin telah selesai diberikan.
2. Memeluk Anak
Image: Freepik
Langkah berikutnya yang bisa Parents lakukan agar anak tetap tenang ketika diberi imunisasi adalah dengan memeluknya. Parents bisa memeluk atau menggendong si kecil di pangkuan.
Ini adalah cara yang cukup ideal untuk menenangkan si kecil. Jika dokter atau perawat telah selesai memberikan vaksinasi kepada anak, ayunkan anak secara perlahan untuk kembali menenangkannya.
3. Bersikap Tenang di Depan Anak
Image: Freepik
Tak dipungkiri, saat menemani si kecil melakukan imunisasi, Parents mungkin akan merasa cemas. Namun, alangkah baiknya jika Parents bersikap tenang. Apabila Parents terlihat cemas di depan anak, maka ia bisa menyadari hal itu dan membuatnya juga ikut cemas.
4. Berikan ASI atau Minum kepada Anak
Image: Freepik
Memberikan ASI atau minum kepada anak merupakan cara terbaik untuk mengurangi rasa nyeri akibat suntikan.
Wendy Sue Swanson, M.D, seorang dokter anak di Seattle Children’s Hospital, mengungkapkan bahwa bayi sering kali menjadi tenang dengan cepat saat diberi susu. Dengan begitu, ia dapat berhenti menangis sebelum meninggalkan ruang pemeriksaan.
5. Tersenyum kepada Anak
Image: Freepik
Langkah selanjutnya yang harus Parents lakukan untuk menenangkan anak saat imunisai adalah memberikan senyuman kepadanya. Pasalnya, anak-anak dapat menangkap sinyal atau isyarat yang diberikan oleh orangtuanya.
“Perilaku orangtua selama vaksinisasi telah terbukti berulang kali menjadi faktor kunci dalam menentukan jumlah rasa sakit dan kecemasan yang akan dialami oleh seorang anak,” kata Lindsay Uman, PhD, seorang psikolog klinis di IWK Health Centre, Halifax, Kanada.
Lebih lanjut, seperti dilansir dari Webmd, Lindsay Uman juga mengatakan banyak penelitian yang menunjukkan bahwa saat orangtua mengatakan “tidak apa-apa” atau “jangan khawatir”, ini dapat menurunkan tingkat kekhawatiran anak.
6. Jujur kepada Anak
Image: Freepik
Berkata jujur kepada anak juga menjadi hal yang penting untuk menenangkannya saat imunisasi. Pasalnya, imunisasi tidak hanya diberikan kepada bayi atau balita, tetapi juga kepada anak yang usianya lebih besar. Nah, pada anak yang lebih besar, usahakan untuk berkata jujur mengenai imunisasi yang akan ia lakukan.
Daripada berbohong mengatakan bahwa disuntik tidak akan menimbulkan rasa sakit sama sekali, alangkah baiknya Parents menjelaskan bahwa rasa sakit akibat disuntik tidak akan berlangsung lama. Yakinkan anak bahwa imunisasi justru akan memberikan banyak manfaat untuk kesehatan tubuhnya.
7. Memberikan Penghargaan kepada Anak
Image: Freepik
Disuntik memang sering kali menjadi hal yang tidak mudah bagi anak-anak. Kebanyakan anak akan menghindari untuk disuntik.
Oleh karena itu, jika anak telah berhasil disuntik, Parents bisa memberikan pujian atau hadiah kepadanya atas keberaniannya itu. Misalnya, memberikan mainana atau makanan favorit anak, mengajaknya ke taman bermain, atau menonton film kesukaannya.
8. Memantau Reaksi Setelah Imunisasi
Image: Freepik
Seperti yang dilansir dari laman Centers for Disease Control and Prevention (CDC), anak mungkin akan mengalami reaksi ringan setelah diberikan suntikan, seperti nyeri, pembengkakan pada area yang disuntik, atau demam.
Pada bayi, reaksi dapat berupa kemerahan pada area yang disuntik, demam ringan, rewel, atau sedikit kehilangan nafsu makan. Ini adalah reaksi umum yang wajar terjadi dan biasanya akan segera hilang.
Pemberian vaksin sangat jarang menimbulkan efek samping yang serius. Namun, jika Parents merasa khawatir terhadap reaksi yang ditimbulkan, Parents bisa berkonsultasi dengan dokter. Pada bayi, jika ia menangis terus-menerus selama lebih dari 3 jam atau mengalami demam tinggi setelah imunisasi, segeralah hubungi dokter.
Itulah 8 tips yang bisa Parents lakukan untuk menenangkan anak saat imunisasi. Semoga informasi ini bermanfaat, ya, Parents!
Baca Juga:
5 Imunisasi Dasar Lengkap yang Perlu Bunda Ketahui
Jangan sampai terlewat! Inilah jenis imunisasi untuk anak sesuai usianya
Memandikan Bayi Setelah Imunisasi, Bolehkah Dilakukan?
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.