Parents, tahukah bahwa manfaat ikan lele untuk anak itu ternyata sangat banyak?
Lele adalah ikan yang sangat mudah ditemukan di Indonesia, bahkan bisa dibeli dengan harga murah.
Lele bisa jadi variasi menu makan harian anak selain ayam dan sapi. Ikan air tawar ini dapat dikonsumsi oleh anak umur 6 tahun saat ia mulai makan makanan pendamping air susu ibu (MPASI).
Apa saja nutrisi yang terdapat dalam seekor ikan lele? Yuk, simak penjelasannya berikut ini!
Artikel terkait: Sumber Nutrisi yang Baik, Ini 7 Manfaat Ikan Kembung untuk Anak
Manfaat Ikan Lele untuk Anak
1. Kaya Asam Lemak Omega 3, Bagus untuk Otak
Sering dianggap sebagai ikan murah dan tidak bergizi, nyatanya lele punya kandungan asam lemak omega 3 yang bagus untuk otak anak.
Ikan lele menyediakan sejumlah lemak sehat dalam satu porsi sajian.
Asam lemak omega 3 ini merupakan nutrisi yang bagus untuk membantu mencegah penyakit jantung, demensia, dan kanker.
Apakah ikan lele bagus untuk otak?
Seperti yang kita tahu, asam lemak omega 3 ini juga sangat bagus untuk otak anak, mampu mendukung pertumbuhan dan merangsang kecerdasan.
Lebih dari itu, manfaat ikan lele untuk anak dengan kandungan omega 3 ini adalah meningkatkan kekuatan otot rangka, kesehatan jantung, dan bahkan kumpulan bakteri sehat di usus.
Sebagai informasi untuk Parents, tubuh manusia itu tidak dapat memproduksi omega 3 sendiri.
Anak maupun orang dewasa harus memenuhi kebutuhan omega 3 dari makanan yang dikonsumsinya, salah satunya ikan lele.
2. Kaya Protein dan Vitamin B12, Jaga Imunitas Tubuh Anak
Banyak yang bertanya, ikan lele bisa menyembuhkan penyakit apa? Lele tidak untuk menyembuhkan penyakit apa pun.
Akan tetapi, lele kaya akan protein dan vitamin B12 yang mampu menjaga daya tahan atau imunitas tubuh anak.
Ikan lele mengandung vitamin B12 yang cukup tinggi. Manfaat vitamin B12 dalam ikan lele termasuk untuk peningkatan kesehatan mental, perlindungan terhadap penyakit jantung, dan pencegahan serta pengobatan anemia.
Di samping itu, kandungan protein dalam ikan lele pun tergolong tinggi.
Dalam 100 gram lele terdapat 13 gram protein, yang merupakan 26% dari jumlah harian yang direkomendasikan, seperti yang ditulis di WebMD.
Protein sangat penting untuk memelihara dan menumbuhkan sel serta jaringan.
3. Rendah Kalori, Tidak Akan Menambah Berat Badan
Parents yang punya anak dengan kondisi kelebihan berat badan atau obesitas mungkin akan sangat selektif dalam hal pemilihan menu makannya.
Kabar baiknya, ikan lele itu rendah kalori, sehingga tidak akan menambah berat badan.
Manfaat ikan lele untuk anak yang tengah obesitas adalah tidak menambah berat badannya secara signifikan.
Pasalnya, lele sangat rendah kalori sehingga cocok untuk anak yang sedang diet menurunkan berat badan.
Seperti yang dilansir dari WebMD, ikan lele hanya mengandung kalori sekitar 98 sampai 105 per 100 gram sajian.
Itu artinya, tidak banyak kalori yang masuk dalam tubuh anak jika ia mengonsumsi 100 gram lele untuk satu kali makan.
Agar kandungan kalori dalam lele tetap rendah, maka olah dengan cara mengukus, merebus, memanggang, dan membakarnya.
Hindari mengolah ikan lele dengan cara menggorengnya karena hal tersebut bisa menambah kalori dan lemak.
4. Mengandung Zat Besi, Bagus untuk Kesehatan Tulang Anak
Meski dalam jumlah yang sedikit, namun ikan lele mengandung zat besi. Kandungan zat besi dalam ikan lele yakni 0.23 mg.
Melansir dari About Kids Health, zat besi berperan penting dalam pertumbuhan seluruh tubuh, termasuk tulang anak.
Zat besi juga berperan penting dalam perkembangan otak dan membantu membentuk hemoglobin dalam sel darah merah untuk membawa oksigen dari paru-paru ke seluruh tubuh.
Anak-anak yang sedang dalam masa pertumbuhan membutuhkan zat besi untuk perkembangan otak dan menjaga kesehatan tulang.
Selain itu, anak-anak juga butuh asupan zat besi yang cukup agar terhindar dari risiko anemia.
Artikel terkait: 5 Manfaat Ikan Tuna untuk Anak dan Cara Mengolah yang Sehat
Tips Mengolah Ikan Lele
Demi mempertahankan nutrisi dan manfaat ikan lele untuk anak, Parents perlu tahu beberapa tips dalam pengolahannya.
- Pilih ikan lele yang masih segar atau yang masih hidup saat membelinya.
- Bersihkan ikan lele dari kotorannya dengan cara membuka bagian yang berada di bawah kepala ikan. Cuci bersih ikan lele sebelum diolah.
- Pilih cara mengolah yang tetap bisa mempertahankan nutrisi, yakni dikukus, direbus, dipanggang, atau dibakar.
- Beri bumbu dan marinasi ikan lele agar bau amis ikannya agak berkurang. Untuk MPASI si Kecil, Parents bisa mengolah lele dengan tekstur yang menyesuaikan dengan kemampuan mengunyah si Kecil.
***
Secara garis besar, lele adalah ikan yang punya banyak nutrisi untuk memenuhi kebutuhan gizi anak agar tumbuh kembangnya optimal.
Manfaat ikan lele untuk anak termasuk mendukung pertumbuhan otak, sumber protein yang baik, dan rendah kalori.
Parents dapat mengolah lele sebagai menu makan harian si Kecil, namun variasikan juga dengan bahan makanan lain.
Fish, catfish, channel, farmed, raw
https://fdc.nal.usda.gov/fdc-app.html#/food-details/175165/nutrients
What Are the Health Benefits of Catfish
https://www.webmd.com/diet/health-benefits-catfish
Is Catfish Healthy? Nutrients, Benefits, and More
https://www.healthline.com/nutrition/is-catfish-healthy
Baca Juga:
10 Jenis Ikan yang Bagus untuk Anak, Bantu Jaga Kesehatannya