Selama masa pemulihan stroke, makanan yang dikonsumsi berdampak besar mempercepat penyembuhan. Sebaliknya, kualitas makanan yang buruk dapat memperparah kondisi pasien. Itulah sebabnya, Parents wajib tahu apa saja yang termasuk daftar makanan untuk stroke.
Bagaimana Pola Makan Dapat Membantu Pemulihan Stroke?
Makanan terbaik untuk pemulihan stroke adalah makanan yang mendukung brain-derived neurotrophic factor (BDNF). BDNF sendiri merupakan protein yang mendorong pertumbuhan neuron dan sinapsis baru di otak. Ini sangat penting untuk neuroplastisitas, merupakan mekanisme yang digunakan otak untuk pulih setelah cedera seperti stroke.
Neuroplastisitas adalah bagaimana Anda dapat memulihkan keterampilan yang hilang dan mendapatkan kembali kemandirian setelah stroke. Ini diaktifkan oleh pengalaman dan praktik, itulah sebabnya terapis fisik biasanya meminta pasien untuk melakukan banyak pengulangan latihan rehabilitasi.
Sementara neuroplastisitas diaktifkan oleh pengalaman dan latihan, Anda pun dapat meningkatkan efeknya dengan makan makanan yang meningkatkan BDNF.
Nah, tanpa basa-basi lagi, yuk, simak daftar makanan terbaik untuk pasien stroke.
Makanan untuk Pasien Stroke
Berikut makanan sehat yang membantu pemulihan stroke berdasarkan penelitian terbaru.
1. Tomat, Makanan untuk Stroke yang Mudah Didapat
Berdasarkan percobaan ilmiah, lycopene yang ditemukan dalam tomat memberikan manfaat pelindung saraf dan mengurangi efek kerusakan otak akibat stroke iskemik pada tikus. Itulah sebabnya, buah sekaligus sayuran satu ini sangat direkomendasikan untuk pasien stroke.
Lycopene sendiri paling banyak terdapat pada tomat yang sudah dimasak, sehingga lebih dianjurkan dikonsumsi dalam bentuk sup tomat misalnya. Anda pun bisa membuat menjadi jus dengan memasak tomat tersebut terlebih dahulu.
Artikel terkait: Sedih! Gadis 3 tahun menderita stroke usai liburan, apa penyebabnya?
2. Kacang dan Biji-bijian
Kacang-kacangan dan biji-bijian adalah sumber vitamin E yang sangat baik. Vitamin ini berperan sebagai antioksidan yang mengurangi penurunan kognitif, di mana hal ini biasa terjadi seiring bertambahnya usia.
Meskipun masih diperlukan lebih banyak penelitian untuk membuktikan bahwa vitamin E secara khusus membantu pemulihan dari stroke, kacang dan biji-bijian tetap masuk dalam daftar makanan yang dianjurkan karena manfaatnya dalam peningkatan fungsi otak.
Contoh kacang-kacangan yang sehat seperti kacang tanah, kacang mete, kacang kenari, dan hazelnut. Sedangkan yang termasuk biji-bijian adalah biji bunga matahari, biji labu, chia seed, dan sebagainya.
3. Alpukat, Makanan yang Sangat Dianjurkan untuk Pasien Stroke
Coba juga untuk rutin mengonsumsi buah alpukat untuk mempercepat proses recovery. Pasalnya, alpukat merupakan sumber asam oleat yang sangat baik.
Tahukah Parents, kemampuan otak dalam memproses informasi bergantung pada keberadaan asam oleat. Zat gizi ini mendorong otak bekerja dengan kecepatan optimal dan bertindak sebagai agen pelindung saraf yang efektif.
Artikel terkait: Penyebab Kematian Nomor 1 di Indonesia, Kenali Gejala dan Faktor Risiko Stroke
4. Polong-polongan
Makanan berikutnya yang dianjurkan untuk pasien stroke adalah polong-polongan. Kacang jenis ini merupakan sumber magnesium yang berperan dalam fungsi neuromuskular.
Menurut sejumlah penelitian, kandungan magnesium dalam makanan menawarkan efek perlindungan saraf yang signifikan. Nah, yang termasuk kacang jenis polong-polongan misalnya kacang merah, kacang kedelai, kacang polong, dan buncis.
5. Ikan yang Mengandung Omega 3
Asam lemak omega-3 telah terbukti membantu menormalkan kadar BDNF dan melindungi dari penurunan neuroplastisitas. Ikan berlemak seperti salmon mengandung omega 3 yang disebut EPA, yang sangat bermanfaat dalam proses pemulihan pasien stroke.
Tak cuma salmon, lho, Parents. Banyak pilihan ikan lainnya yang juga kaya akan omega-3, misalnya ikan kembung, tenggiri, teri, bandeng, patin, dan lain sebagainya.
Artikel terkait: Stroke pada Anak, Ini Penyebab, Ciri & Faktor Risiko yang Perlu Diwaspadai
6. Delima
Baik dimakan langsung atau diminum dalam bentuk jus segar, buah delima sangat baik untuk dikonsumsi. Tak lain karena buah ini kaya akan antioksidan kuat yang membantu melindungi tubuh dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas.
Lantaran otak paling sensitif terhadap kerusakan akibat radikal bebas, buah delima tentunya masuk dalam daftar makanan terbaik untuk pemulihan stroke.
7. Buah-buah Kaya Flavonoid, Termasuk Makanan Terbaik untuk Atasi Stroke
Jenis buah yang kaya flavonoid, seperti blueberry misalnya, telah terbukti mampu meningkatkan kemampuan kognitif. Para ahli percaya bahwa kandungan flavonoid yang tinggi dapat meningkatkan BDNF.
Selain blueberry, antioksidan flavonoid ini juga bisa ditemukan pada buah lainnya. Termasuk apel, sirsak, terong belanda, dan belimbing wuluh.
8. Flaxseeds
Flaxseeds adalah salah satu sumber asam alfa-linolenat (ALA) yang bagus, jenis asam lemak omega-3 esensial. ALA tidak hanya dapat membantu pemulihan stroke, tetapi juga dapat membantu melindungi dari stroke. Ini penting bagi pasien stroke yang berisiko tinggi mengalami kembali stroke.
Jadi, jangan ragu untuk memasukkan flaxseed dalam pola makan harian Anda.
****
Nah, itulah 8 makanan terbaik untuk mempercepat pemulihan stroke. Jangan lupa masukkan ke dalam konsumsi sehari-hari ya, Parents.
Artikel telah ditinjau oleh:
dr.Gita Permatasari, MD
Dokter Umum dan Konsultan Laktasi
Baca juga:
8 Jus untuk Menurunkan Kolesterol Jahat, Mudah Dibuat di Rumah!
Hati-hati! Ini 5 cara memasak yang bikin kolesterol melonjak
Curhat Nana Mirdad kena kolesterol walau sudah jalani gaya hidup sehat