X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Breastfeeding Week 2023
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Plesiran Ramah Anak
    • Pilihan Parents
    • Kisah Keluarga
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Event
    • Tumbuh Kembang
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Awards
    • TAP x Tokopedia Awards 2023

Cukupi kebutuhan protein si kecil dengan 11 jenis makanan ini!

Bacaan 5 menit

Parents, sudah tak dipungkiri lagi kalau protein adalah nutrisi yang sangat penting untuk tubuh. Sebab protein diperlukan untuk pertumbuhan dan beberapa fungsi tubuh. Kecukupan protein ini juga dapat dipenuhi dari berbagai makanan tinggi protein.

Perlu diketahui, protein memiliki fungsi yang sangat penting untuk tubuh. Fungsi protein in antara lain,

  • Meningkatkan massa otot
  • Membantu pembentukan sel otak
  • Membangun dan memperbaiki jaringan tubuh,
  • Membentuk sistem kekebalan, menunjang pertumbuhan tulang, otot, dan organ-oragan vital, serta
  • Menjadi bahan baku dari enzim dan hormon.

makanan tinggi protein

Karena fungsinya yang amat penting untuk pertumbuhan dan perkembangan si kecil, Parents perlu mengetahui apa saja makanan tinggi protein yang bisa dikonsimsi si kecil sejak dini.

11 Makanan tinggi protein yang bisa dikonsumsi

1. Dada ayam

Ayam adalah salah satu makanan berprotein tinggi yang paling sering dikonsumsi. Tiga ons (85 gram) dada ayam tanpa kulit panggang akan memberi Anda sekitar 27 gram protein dan 140 kalori.

makanan tinggi protein

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa makan dada ayam disertai diet protein tinggi lainnya dapat membantu menurunkan berat badan. Manfaat yang sama juga terlihat ketika daging sapi, yang juga merupakan sumber protein utama.

Namun, kandungan nutrisi ayam sangat dipengaruhi oleh makanannya. Ayam yang dipelihara di padang rumput memiliki tingkat antioksidan dan omega-3 yang lebih tinggi. Selain protein, ayam adalah sumber niasin, vitamin B6, selenium, dan fosfor. Kandungan protein dalam 100 gram: 31 gram (80% kalori).

2. Telur

putih telur termasuk makanan tinggi protein

Telur, lebih tepatnya putih telur, merupakan salah satu makanan sehat dan bergizi. Sebab ia mengandung vitamin, mineral, lemak sehat, antioksidan dan semua asam amino.

Sebagian besar vitamin, mineral, dan antioksidan dalam telur ditemukan dalam kuning telur. Namun, putih telur mengandung setidaknya 60% protein dalam telur.

Satu cangkir putih telur (243 gram) menawarkan 27 gram protein dan hanya sekitar 126 kalori. Sedangkan kandungan protein dalam 100 gramtelur ialah, 11 gram (91% kalori).

3. Udang termasuk makanan tinggi protein yang perlu dikonsumsi

Hamil anak kembar

Jenis makanan laut ini termasuk menu yang bagus untuk dimasukkan dalam diet harian Anda dan si kecil. Tidak hanya tinggi protein, udang juga rendah kalori, karbohidrat, dan lemak.

Tiga ons (85 gram) udang mengandung 12 gram protein dan hanya 60 kalori. Udang kaya akan selenium, kolin, dan vitamin B12, dan mengandung jumlah yang baik dari niacin, seng, vitamin E, dan vitamin B6.

Terlebih lagi, udang mengandung antioksidan seperti astaxanthin, yang mengurangi peradangan dan kerusakan oksidatif. Kandungan protein dalam 100 gram udang adalah sebesar 23 gram (77% kalori).

4. Ikan Tuna

Ikan tuna termasuk makanan yang tinggi protein

Ikan Tuna sangat rendah kalori dan lemak, sehingga menjadikannya makanan yang hampir murni mengandung protein. Sebanyak tiga ons (85 gram) tuna yellowfin yang dimasak bungkus sekitar 25 gram protein dan hanya 110 kalori.

Tuna juga merupakan sumber vitamin B yang baik, ditambah mineral seperti magnesium, fosfor, dan kalium. Keunggulan lainnya ialah, tuna memiliki sifat antioksidan karena jumlah selenium yang tinggi. Hanya 3,5 ons (100 gram) mengandung 196% dari Nilai Harian.

Selain itu, ikan tuna adalah sumber asam lemak omega-3 yang baik, yang memerangi peradangan. Meski demikian, ikan ini cenderung mengandung merkuri, tetapi kandungan seleniumnya yang tinggi membantu melindungi dari keracunan merkuri. Makan tuna kalengan seminggu sekali sepertinya aman.

Namun, ibu hamil dan menyusui tidak boleh makan tuna mentah, rebus, atau bakar lebih dari sebulan sekali.

Kandungan protein dalam 100 gram tuna ialah 29 gram (90% kalori).

5. Keju cottage

keju cottage

Merupakan jenis keju yang sangat rendah kalori dan lemak.

Kandungan nutrisi dari keju cottage juga tak kalah dari makanan tinggi protein lainnya. Keju ini mengandung kalsium, fosfor, selenium, vitamin B12 dan nutrisi lainnya.

Sebanyak satu cangkir keju cottage mengandung 2% lemak, 27 gram protein dan 194 kalori.

6. Yoghurt

Yoghurt salah satu makanan tinggi protein

Mengonsumsi yogurt juga sangat membantu memenuhi asupan protein harian. Karena sebanyak 170 gram yoghurt mengandung 17 gram protein dan 100 kalori.

7. Susu

Sudah tak mengherankan kalau susu termasuk makanan tinggi protein. Susu mengandung banyak nutrisi tunggal yang dibutuhkan oleh manusia, yaitu serat kalsium, fosfor dan vitamin B2.

Cerita mitra kami
Terima Kasih Bunda Telah Memasak dengan Penuh Cinta untuk Keluarga
Terima Kasih Bunda Telah Memasak dengan Penuh Cinta untuk Keluarga
Perkuat Tulang si Kecil dengan Memberikannya Nutrisi Berikut Ini
Perkuat Tulang si Kecil dengan Memberikannya Nutrisi Berikut Ini
24 Inspirasi Menu MPASI 6 Bulan, Mudah Dibuat dan Kaya Nutrisi
24 Inspirasi Menu MPASI 6 Bulan, Mudah Dibuat dan Kaya Nutrisi
Tips Membuat Kreasi Menu MPASI Bernutrisi untuk si Kecil ala Royco
Tips Membuat Kreasi Menu MPASI Bernutrisi untuk si Kecil ala Royco

Dalam satu cangkir susu dengan lemak 1% mengandung 8 gram protein dan 103 kalori.

8. Daging sapi merupakan makanan tinggi protein

daging sapi

Daging sapi tanpa lemak juga termasuk makanan tinggi protein. Kandungan dalam daging sapi seberat 85 ons yang dimasak dengan lemak 10% mengandung 22 gram protein dan 184 kalori.

9. Gandum utuh

Anda termasuk penggemar gandum sebagai menu sarapan? Beruntunglah karena gandum termasuk ke dalam makanan tinggi protein yang sangat baik untuk dikonsumsi.

Gandum mengandung serat sehat, mangan, vitamin B1, magnesium dan beberapa nutrisi penting lainnya. Sedangkan kadar proteinnya, gantum mentah memiliki 13 gram dan 303 kalori.

10. Kacang almond

kacang almond

Kacang almond juga termasuk salah satu jenis kacang yang mengandung nutrisi penting termasuk serat, vitamin E, mangan dan magnesium. Sedangkan kadar protein yang terkandung dalam almond adalah sebanyak 6 gram per 1 ons.

11. Ikan Cod

Cod adalah ikan air dingin dengan daging putih yang lezat. Ikan ini mengandung tinggi protein, rendah kalori dan memiliki sedikit lemak. Sebanyak tiga ons (85 gram) mengandung 16 gram protein dan hanya 72 kalori.

makanan tinggi protein

Ikan Cod juga termasuk sumber vitamin B3, B6, dan B12 yang baik, serta asam lemak omega 3, yang semuanya memberikan manfaat bagi kesehatan jantung. Selain itu, cod mengandung selenium, magnesium, fosfor, dan kalium. Kandungan protein dalam 100 gram: 19 gram (89% kalori).

***

Itulah tadi 11 makanan tinggi protein yang bisa Anda konsumsi. Namun perlu diingat, bila Anda ataupun si kecil memiliki alergi dari daftar makanan di atas, sebaiknya jangan dikonsumsi.

Semoga informasi ini bermanfaat!

Referensi: Healthline, webMD, health

Baca juga

id.theasianparent.com/akibat-kekurangan-protein

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Fadhila Afifah

Diedit oleh:

Fitriyani

  • Halaman Depan
  • /
  • Nutrisi
  • /
  • Cukupi kebutuhan protein si kecil dengan 11 jenis makanan ini!
Bagikan:
  • 7 Makanan terbaik dengan kandungan Vitamin E untuk kulit cantik dan sehat

    7 Makanan terbaik dengan kandungan Vitamin E untuk kulit cantik dan sehat

  • 3 Jenis makanan yang kaya hormon estrogen ini baik untuk promil, sudah konsumsi?

    3 Jenis makanan yang kaya hormon estrogen ini baik untuk promil, sudah konsumsi?

  • 10 Artis yang Tak Malu Gendong Anaknya dengan Kain Jarik

    10 Artis yang Tak Malu Gendong Anaknya dengan Kain Jarik

  • 7 Makanan terbaik dengan kandungan Vitamin E untuk kulit cantik dan sehat

    7 Makanan terbaik dengan kandungan Vitamin E untuk kulit cantik dan sehat

  • 3 Jenis makanan yang kaya hormon estrogen ini baik untuk promil, sudah konsumsi?

    3 Jenis makanan yang kaya hormon estrogen ini baik untuk promil, sudah konsumsi?

  • 10 Artis yang Tak Malu Gendong Anaknya dengan Kain Jarik

    10 Artis yang Tak Malu Gendong Anaknya dengan Kain Jarik

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.