Jika Anda termasuk penggemar anggur, informasi mengenai 10 jenis buah anggur di berbagai penjuru dunia berikut ini mungkin akan sangat berguna.
Seperti yang kita ketahui, anggur adalah salah satu jenis buah yang disukai oleh berbagai kalangan. Meskipun harganya relatif mahal, namun rasanya yang manis membuat buah ini jadi favorit banyak orang.
10 Jenis Buah Anggur di Berbagai Penjuru Dunia
Sejak zaman dahulu, anggur jadi buah yang dicari oleh banyak orang terutama bagi kalangan menengah ke atas. Pada masa kerajaan, buah berwarna ungu ini bahkan sering jadi santapan bagi keluarga kerajaan. Selain dikonsumsi secara langsung, buah anggur juga sering diolah menjadi produk lain seperti wine atau salad.
Nah, untuk melengkapi khasanah informasi kita mengenai buah ini, berikut 10 jenis buah anggur dari berbagai penjuru dunia yang perlu Anda ketahui.
1. Barbarossa
Sumber: Faunadanflora.com
Anggur jenis barbarossa memiliki warna merah dan tersebar di wilayah Italia dan Prancis. Untuk rasanya sendiri cukup kuat dan memiliki tingkat ketahanan yang sangat baik sehingga tidak mudah rusak. Anggur jenis ini banyak diolah menjadi wine dan juga campuran salad. Selain itu, wine yang terbuat dari anggur jenis barbarossa juga cocok untuk digunakan saat mengolah daging.
2. Olimpia
Sumber: Carakaapril.blogspot.com
Nah, kalau buah yang satu ini sangat mudah kita temukan di pasar atau toko buah terdekat. Anggur jenis olimpia memang sudah dibudidayakan di Indonesia sejak lama sehingga sudah bisa menyesuaikan dengan iklim tropis. Rasanya manis dan aromanya segar, kulitnya juga tipis sehingga cocok untuk dikonsumsi tanpa harus dikupas. Bisa juga diolah menjadi puding atau campuran es buah.
3. Moon Drops
Sumber: Chowhound.com
Selama ini, kita mengenal buah anggur berbentuk bulat. Namun, pernahkah Anda melihat anggur berbentuk lonjong?
Moon drops adalah jenis buah anggur yang memiliki bentuk lonjong. Buah ini hanya tumbuh di Amerika Serikat (AS) dan biasanya dipanen menjelang akhir tahun sekitar bulan Agustus-November. Untuk rasanya sendiri tidak terlalu manis tapi padat dan renyah.
4. Glenora
Jika Anda suka makan anggur namun tak nyaman dengan bijinya, mungkin glenora adalah jenis anggur yang tepat untuk Anda. Anggur jenis ini dikenal tidak memiliki biji. Sayangnya, varietas anggur ini hanya dapat ditemukan di Rusia. Anggur jenis glenora berwarna hitam tua kebiru-biruan. Buah ini juga tahan akan hama sehingga mudah tumbuh di daratan Rusia.
5. Riesling
Sumber: Decanter.com
Selama ini, Anda mungkin lebih akrab dengan anggur berwarna ungu tua. Nah, anggur riesling sedikit berbeda karena memiliki warna hijau terang. Jenis anggur ini tumbuh subur di iklim sejuk seperti di negara Australia dan Jerman. Biasanya, masyarakat lokal mengolah anggur jenis ini menjadi wine atau cukup sebagai hidangan pencuci mulut.
6. Sultana
Sumber: Shutterstock
Parents, pernahkah Anda mencicipi kismis yang terbuat dari buah anggur? Di Turki, Anda bisa menemukan buah anggur jenis sultana yang kerap diolah menjadi kismis.
Ukurannya memang lebih kecil dari rata-rata buah anggur, namun rasanya cukup manis karena mengandung banyak gula. Untuk mengubahnya menjadi kismis, buah ini diolah dengan cara dikeringkan agar kandungan gulanya terkonsentrasi dan mampu menghasilkan kismis yang manis.
7. Auxerrois
Sumber: Wikipedia
Berikutnya ada anggur jenis auxerrois. Namanya cukup sulit ya Parents? Ini adalah jenis anggur putih yang banyak tersebar di Luxemburg dan Kanada. Buah ini adalah bahan dasar untuk membuat white wine. Namun, selain itu juga sering digunakan untuk mengolah daging ikan atau sebagai tambahan dalam cocktail.
8. Cabernet Franc
Sumber: Decanterchina.com
Dari namanya, Anda mungkin bisa menebak dari mana asal buah ini. Anggur jenis cabernet franc tumbuh subur di Prancis. Sering digunakan sebagai bahan dasar untuk membuat wine dan jus. Selain itu, anggur jenis ini juga sangat cocok diolah menjadi saus untuk campuran steak.
9. Cotton Candy
Sumber: Taste of Home
Jika dilihat dari namanya, Anda mungkin bisa menebak bagaimana rasa buah anggur jenis ini. Cotton candy atau dalam bahasa Indonesia berarti permen kapas adalah jenis buah anggur yang memiliki rasa yang sangat manis. Buah ini juga sangat lezat untuk dinikmati langsung tanpa perlu diolah lagi.
10. Champagne
Sumber: Cookingontheweekends.com
Anggur jenis champagne berasal dari Asia. Ini adalah jenis anggur lokal yang sering Anda jumpai. Warnanya ungu menggoda dan rasanya juga cukup manis. Sangat cocok digunakan sebagai hidangan pencuci mulut. Meskipun berasal dari Asia, namun jenis buah anggur yang satu ini ternyata lebih banyak ditemukan di AS dan Eropa.
***
Nah, Parents, itulah 10 jenis anggur di penjuru dunia yang perlu Anda ketahui. Jadi, dari 10 jenis anggur di atas, manakah yang sudah pernah Parents coba? Semoga informasi di atas semakin memperkaya pengetahuan kita tentang anggur ya!
Baca juga:
Anggur untuk Ibu Hamil Bisa Bikin Keracunan? Ini Faktanya!
7 Manfaat Menakjubkan Mengonsumsi Anggur yang Belum Banyak Diketahui
5 Alasan mengapa anggur baik untuk camilan si kecil
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.