Memberikan kopi pada anak hampir menjadi hal yang tabu. Namun tahukah Parents, kandungan kafein tidak hanya terdapat pada kopi, tapi juga ada dalam produk-produk soft drink atau minuman bersoda yang biasa disukai anak.
Di Kanada, aturan soal tingkat aman anak-anak untuk mengonsumsi kandungan kafein adalah 45 miligram dalam sehari. Itu sama saja dengan 355 mililiter soda sehari. Di Indonesia sendiri, belum ada petunjuk kesehatan resmi yang mengatur dosis amannya.
Seperti halnya orang dewasa, mengonsumsi makanan berkafein di luar batas tersebut tidak baik untuk kesehatan.
Efek samping kafein untuk anak-anak
1. Obesitas
Anak yang meminum soft drink yang mengandung kafein punya risiko 60% mengalami obesitas daripada yang tidak mengonsumsi.
Artikel terkait: Bila si Kecil Terlanjur Mengalami Obesitas
2. Kekurangan Kalsium
Bahan makanan berkafein seringkali tidak memiliki kalori bernutrisi yang dibutuhkan untuk perkembangan anak. Selain itu, konsumsi softdrink juga dapat membuat anak kekurangan kalsium yang akan berguna untuk pertumbuhan gigi dan tulangnya.
3. Karies
Mengonsumsi minuman berkafein di atas batas wajar membuat risiko karies gigi semakin besar. Karena, 355 mililiter soda non diet setara dengan 15 sendok teh gula.
4. Dehidrasi
Mengonsumsi soda yang mengandung kafein dapat menyebabkan dehidrasi. Terutama saat udara panas, ditambah aktivitas anak-anak yang membuat mereka berkeringat.
5. Kecanduan
Berhenti meminum kopi dapat menyebabkan depresi, otot melemah, sakit kepala, iritasi, terutama jika sudah terlalu sering mengonsumsinya.
6. Masalah jantung
Kafein dapat menyebabkan risiko masalah jantung dan menyebabkan anak-anak lebih gugup dari biasanya.
7. Tak nafsu makan
Anak bisa kehilangan selera makan. Padahal, masa pertumbuhan membuat mereka membutuhkan lebih banyak protein. Selain itu, nutrisi yang ada di dalam tubuh anak-anak juga dapat berkurang.
8. Hiperaktif
Kafein dianggap sebagai salah satu yang menyebabkan anak-anak lebih hiperaktif. Efek ini akan terus dirasakan oleh anak berjam-jam setelah konsumsi minuman kafein.
Di saat seharusnya anak dapat mendengarkan instruksi guru dengan tenang, ia malah ingin bergerak karena kelebihan energi. Hal ini juga dapat menyebabkan anak kehilangan konsentrasi. Demikian seperti dikutip dalam laman Live Strong.
Semoga informasi ini bermanfaat, Parents!
Baca juga:
Parents, Ini Alasan Pemberian Teh Pada Anak Harus Dibatasi
Memberikan kopi kepada anak adalah hal yang sangat jarang dilakukan oleh orang tua. Hal ini karena kandungan yang terdapat di dalam kopi tidak baik untuk dikonsumsi anak secara berlebihan. Tak hanya kopi, minuman minuman soft drink juga akan akan memberikan dampak yang tidak bagus untuk anak anak. Mari simak apa saja efek samping kafein untuk anak anak berikut.
Efek Samping Mengkonsumsi Kopi Untuk Anak
1 Obesitas
Anak yang mengkonsumsi soft drink yang mengandung zat sama seperti kopi akan memiliki resiko 60% mengalami obesitas daripada anak yang tidak mengkonsumsi. Hal ini tentu sangat tidak baik untuk kesehatan anak mengingat obesitas akan memperlambat gerak anak.
2. Kekurangan Kalsium
Bagi anak yang gemar sekali mengkonsumsi soft drink maka tidak akan memiliki kalori yang dibutuhkan untuk perkembangan anak. Selain itu, konsumsi softdrink juga dapat membuat anak kekurangan kalsium yang berguna untuk pertumbuhan gigi dan tulangnya.
3. Karies
Mengkonsumsi minuman yang memiliki kadar diatas batas wajar akan membuat resiko karies gigi semakin besar. Hal ini bisa disebabkan karena 355 mililiter soda non diet setara dengan 15 sendok teh gula.
4. Dehidrasi
Mengkonsumsi soda dapat menyebabkan dehidrasi pada anak. Hal ini bisa saja terjadi saat udara panas, ditambah dengan aktivitas anak anak yang membuat mereka semakin berkeringat. Ada baiknya untuk memilih mengonsumsi air putih agar tidak terjadi dehidrasi.
5. Kecanduan
Bagi beberapa orang berhenti mengkonsumsi kopi bisa menyebabkan depresi, otot melemah, sakit kepala, dan iritasi. Terutama jika sudah terlalu sering mengkonsumsi kop sebagai minuman yang rutin diminum.
6. Masalah Jantung
Banyak yang sudah mengetahui jika mengkonsumsi kafein dapat menyebabkan resiko masalah jantung. Selain itu mengkonsumsi kopi atau soft drink pada anak akan membuatnya lebih gugup dari biasanya. Untuk itu sebaiknya segera hentikan anak ketika ketagihan meminum kopi.
7. Tak Nafsu Makan
Bagi anak yang kerapkali mengkonsumsi kopi, maka bisa saja terjadi anak kehilangan selera makan. Padahal masa pertumbuhan adalah masa yang membutuhkan lebih banyak protein. Selain itu nutrisi yang ada di dalam tubuh anak juga dapat berkurang.
8. Hiperaktif
Zat yang ada di dalam kopi sendiri dianggap sebagai salah satu penyebab anak menjadi hiperaktif. Efek ii akan terus dirasakan oleh anak yang sudah mengkonsumsi kopi setelah beberapa jam. Anak juga akan lebih aktif lagi bergerak karena kelebihan energi.
Itulah beberap akibat yang akan Anda rasakan jika membiarkan anak mengkonsumsi kopi atau mnuman soft drink yang mengandung kopi. Dengan benar benar mengatur komsumsi soft drink, maka anak tidak akan mengalami beberapa penyebab akibat hal terebut. Anda bisa menggantikan minumanya dengan memilih minuman yang mengandung susu didalamnya.
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.