Mencegah kehamilan tanpa menggunakan alat kontrasepsi memerlukan metode yang tepat dan pemahaman tentang tubuh. Berikut beberapa cara menunda kehamilan tanpa KB yang bisa Anda coba.
Bagaimana Cara agar Tidak Hamil Secara Alami Tanpa Alat Kontrasepsi atau KB?
Cara agar tidak hamil secara alami tanpa alat kontrasepsi atau KB melibatkan beberapa metode yang bisa Anda coba, di antaranya:
- hindari berhubungan intim saat ovulasi, yakni masa ketika tubuh Anda siap untuk hamil.
- senggama terputus atau mengeluarkan penis sebelum ejakulasi juga bisa menjadi pilihan.
- ASI eksklusif dapat membantu mencegah kehamilan pada ibu menyusui, karena menyusui dapat menghambat ovulasi. Metode ini disebut lactational amenorrhea method (LAM). Akan tetapi ini dapat terjadi jika wanita sering menyusui dan bayi hanya menerima ASI sebagai makanan — tidak ada susu formula, makanan bayi, atau makanan lainnya.
Untuk cara yang terakhir, menyusui bayi secara teratur membantu mencegah ovulasi, yaitu pelepasan sel telur dari ovarium. Ovulasi harus terjadi agar kehamilan dapat terjadi.
Bagaimana Cara Mencegah Kehamilan Jika Sperma Sudah Terlanjur Masuk?
Jika sperma sudah masuk, kemungkinan kehamilan meningkat. Namun, tidak ada metode alami yang efektif untuk mencegah kehamilan setelah ini terjadi. Pencegahan kehamilan sebaiknya dilakukan sebelum berhubungan intim.
Bagaimana Cara Menghitung Masa Subur dengan Tepat untuk Menghindari Kehamilan?
Menghitung masa subur memerlukan pemahaman tentang siklus menstrual Anda. Biasanya, ovarium melepaskan sel telur 14 hari sebelum hari pertama menstruasi berikutnya. Dengan melacak siklus menstruasi, Anda bisa memperkirakan masa subur Anda dan menghindari hubungan intim saat itu.
Cara mudah menghitung masa subur adalah dengan menggunakan rumus berikut ini:
- Ketahui siklus haid terpendek Bunda. Misalnya, 27 hari. Kurangi angka tersebut dengan 18. Hasilnya adalah 9 hari. Nah, angka ini merupakan hari pertama masa subur Bunda.
- Ketahui siklus haid terpanjang Bunda. Misalkan siklus terpanjangnya adalah 30 hari. Lalu, kurangi angka tersebut dengan 11. Hasilnya adalah 19 hari. Nah, angka ini adalah hari terakhir masa subur Bunda.
Dari contoh pada rumus di atas, jika siklus haid rata-rata Bunda adalah 27–30 hari, maka masa subur Bunda berlangsung pada hari ke-9 hingga ke-19.
Minum Apa agar Tidak Hamil Setelah Berhubungan?
Tidak ada minuman yang bisa mencegah kehamilan secara alami setelah berhubungan. Anggapan bahwa beberapa jenis minuman, seperti jus nenas, jus pepaya, teh herbal, jus lemon, bisa mencegah kehamilan setelah berhubungan adalah mitos belaka.
Di sisi lain, ada yang namanya pil kontrasepsi darurat, atau biasa disebut “morning after pill“, bisa digunakan untuk mencegah kehamilan setelah berhubungan jika kontrasepi lain tidak digunakan, kontrasepsi gagal, atau seorang perempuan mengalami pelecehan seksual.
Pil ini mengandung hormon yang didesain untuk mencegah kehamilan hingga 5 hari setelah berhubungan seks tanpa perlindungan kontrasepsi, tetapi paling efektif jika dikonsumsi dalam 24 jam pertama.
Jika Anda khawatir tentang kehamilan, konsultasikan dengan dokter untuk pilihan yang lebih aman.
Makanan Apa yang Bisa Mencegah Kehamilan?
Tidak ada makanan spesifik yang bisa mencegah kehamilan secara alami. Kontrasepsi yang tepat dan menyusui ASI secara eksklusif adalah cara yang paling efektif mencegah kehamilan.
***
Mengetahui cara menunda kehamilan tanpa KB memerlukan pemahaman yang baik tentang tubuh dan siklus reproduksi. Metode seperti menghindari ovulasi, senggama terputus, dan menyusui secara eksklusif bisa menjadi pilihan.
Jika Anda memiliki pertanyaan lebih lanjut, konsultasikan dengan dokter untuk mendapatkan saran yang tepat. Semoga informasi ini bermanfaat.
Baca Juga:
Jahe Bisa Mencegah Kehamilan, Mitos atau Fakta?
Ejakulasi di Luar Vagina Dianggap Efektif Cegah Kehamilan, Benarkah?
7 Posisi Seks untuk Anda yang Ingin Tunda Kehamilan
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.
