TAP top app download banner
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan Produk
Keranjang
Masuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Perkembangan Otak
  • Cari nama bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Parenting
    • Keluarga
    • Doa Islami
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Event

Ingin Gunakan Alat Kontrasepsi Hormonal? Simak Penjelasan Pakar Berikut Ini Dulu, Bun

Bacaan 3 menit
Ingin Gunakan Alat Kontrasepsi Hormonal? Simak Penjelasan Pakar Berikut Ini Dulu, Bun

dr. Andry, Sp. OG dari Rumah Sakit Pondok Indah Bintaro Jaya menjelaskan apa saja plus minus jika Bunda gunakan KB harmonal.

Dari sekian banyak alat KB, kontrasepsi hormonal cocok untuk siapa?

Jika Bunda dan suami ingin menunda kehamilan, menggunakan alat kontrasepsi memang merupakan salah satu pilihan yang paling aman.

Namun, memilih alat kontrasepsi yang sesuai memang bukan perkara mudah.

Penting untuk dipahami lebih dulu bahwa alat kontrasepsi yang satu ini mengandung sejumlah kecil hormon estrogen dan progestin buatan.

Kedua hormon tersebut berfungsi untuk menghambat siklus hormonal alami dalam tubuh perempuan, yang bertujuan untuk mencegah kehamilan.

Simak kata dokter tentang kontrasepsi hormonal berikut ini.

Artikel terkait: 5 Merek Pil KB yang Bagus di 2024 dan Tips Memilihnya

Alat Kontrasepsi Hormonal: Jenis, Cara Kerja, dan Efek Samping

Kontrasepsi hormonal

Jenis kontrasepsi ini biasanya bekerja dengan cara menghentikan tubuh perempuan untuk berovulasi, mengubah tampilan atau tekstur lendir serviks sehingga menyulitkan sperma melewati jalan serviks untuk membuahi sel telur.

Secara umum, jenis kontrasepsi ini memiliki dua tipe di antaranya:

  • Kotrasepsi hormonal kombinasi: Merupakan alat KB yang mengandung hormon estrogen dan beberapa jenis hormon progestik sintetik.
  • Kontrasepsi hormonal progestin: Merupakan alat kontrasepsi yang hanya mengandung hormon progestin. Jenis ini merupakan pilihan yang bagus jika kondisi Bunda memang tidak dapat menggunkana kontrasepsi estrogen.

Selain itu, jenis kontrasepsi ini juga bisa digunakan dalam berbagai bentuk. Macam-macam bentuk alat kontrasepsi hormonal di antaranya:

  • Pil KB
  • Cincin vagina
  • Suntikan atau injeksi
  • Patch/koyo
  • Implan
  • KB Spiral/IUD

Artikel terkait: Sudah Pakai Pil KB tapi Masih Kebobolan? Ini 7 Penyebabnya

Adakah Efek Samping Kontrasepsi Hormonal?

Kontrasepsi hormonal

Terkait dengan efek samping, serta tips penggunaaan alat kontrasepsi ini, theAsianparent melakukan wawancara dengan Dokter Spesialis Kebidanan dan Kandungan dr. Andry, Sp. OG dari Rumah Sakit Pondok Indah Bintaro Jaya.

Menurutnya, terdapat beberapa kondisi atau masalah kesehatan tertentu yang membuat perempuan disarankan untuk tidak menggunakan jenis kontrasepsi hormonal.

Kondisi tersebut antara lain:

  1. Perempuan yang obesitas (BMI lebih dari 35)
  2. Ibu yang sedang menyusui
  3. Penderita darah tinggi/hipertensi
  4. Memiliki riwayat tromboemboli pembuluh darah (penyumbatan pembuluh darah)
  5. Penderita kanker payudara

Benarkah kontrasepsi hormonal bisa menyebabkan kanker payudara?

Studi analisis pada beberapa studi epidemiologis dari National Cancer Institute tahun 2018 menyatakan secara umum, wanita yang pernah menggunakan kontraspesi hormonal oral memiliki sedikit peningkatan risiko relatif dari kanker payudara sebesar 7 persen.

Risiko tersebut menurun setelah penggunaan kontrasepsi dihentikan, dan tidak terdapat peningkatan risiko setelah 10 tahun setelah penghentian kontrasepsi.  

Apakah Kontrasepsi Hormonal Mengganggu Kesuburan?

Ingin Gunakan Alat Kontrasepsi Hormonal? Simak Penjelasan Pakar Berikut Ini Dulu, Bun

 

Dokter Andry menjelaskan bahwa kontrasepsi ini tidak mengganggu kesuburan perempuan.

Adapun kandungan hormonal dalam dosis yang telah disesuaikan dengan hormon alamiah dalam tubuh, sehingga tidak mengganggu kesuburan.

Begitu hormon dihentikan, kesuburan wanita akan kembali.

Sementara bagi perempuan menyusui, secara umum, kontrasepsi yang mengandung hormon estrogen dapat menurunkan produksi ASI.

Apabila Bunda sedang menyusui, Anda dapat memilih pil mini yang hanya mengandung hormon progesteron (progestin), atau memilih kontrasepsi non-hormonal lainnya, seperti IUD (intrauterine device), implan yang hanya mengandung hormon progesteron, kondom, dan diafragma.

Artikel terkait: Koyo KB, Cara Pemakaian beserta Kelebihan dan Kekurangannya

Karena ada beberapa kondisi yang tidak menyarankan menggunakan kontrasepsi hormonal, maka alangkah lebih baik jika Anda berkonsultasi terlebih dahulu ke dokter sebelum memutuskan untuk menggunakan jenis alat KB ini, ya, Bun!

***

Cerita mitra kami
Rekomendasi Layanan Profesional yang Membantu Ibu Mengelola Rumah & Anak di 2026
Rekomendasi Layanan Profesional yang Membantu Ibu Mengelola Rumah & Anak di 2026
Wajib Tahu! Ini Mitos dan Fakta Makanan Peningkat Kecerdasan Menurut Dokter Anak
Wajib Tahu! Ini Mitos dan Fakta Makanan Peningkat Kecerdasan Menurut Dokter Anak
Asma Anak Tiba-tiba Kambuh? Ingat, Dokter Spesialis Anak Ada 24 Jam di Mayapada Hospital
Asma Anak Tiba-tiba Kambuh? Ingat, Dokter Spesialis Anak Ada 24 Jam di Mayapada Hospital
Butuh Penanganan Cepat Saat Anak Terus Muntah dan Lemas? Dokter Spesialis Anak Ada 24 Jam di Mayapada Hospital Jakarta Selatan
Butuh Penanganan Cepat Saat Anak Terus Muntah dan Lemas? Dokter Spesialis Anak Ada 24 Jam di Mayapada Hospital Jakarta Selatan

Verywell Health
https://www.verywellhealth.com/what-is-hormonal-birth-control-3993888

 

Baca juga:

Bingung milih alat kontrasepsi yang paling cocok? Ini tips dari dokter kandungan

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Shafa Nurnafisa

Diedit oleh:

Adisty Titania

  • Halaman Depan
  • /
  • Kesehatan
  • /
  • Ingin Gunakan Alat Kontrasepsi Hormonal? Simak Penjelasan Pakar Berikut Ini Dulu, Bun
Bagikan:
  • Efek Samping Pakai Kondom, Apakah Memengaruhi Performa Seks?

    Efek Samping Pakai Kondom, Apakah Memengaruhi Performa Seks?

  • 3 Ciri Flu Singapura Sudah Sembuh yang Terlihat Jelas

    3 Ciri Flu Singapura Sudah Sembuh yang Terlihat Jelas

  • 150 Ayat Alkitab yang Bagus untuk Doa Bersyukur dan Peneguhan Iman

    150 Ayat Alkitab yang Bagus untuk Doa Bersyukur dan Peneguhan Iman

  • Efek Samping Pakai Kondom, Apakah Memengaruhi Performa Seks?

    Efek Samping Pakai Kondom, Apakah Memengaruhi Performa Seks?

  • 3 Ciri Flu Singapura Sudah Sembuh yang Terlihat Jelas

    3 Ciri Flu Singapura Sudah Sembuh yang Terlihat Jelas

  • 150 Ayat Alkitab yang Bagus untuk Doa Bersyukur dan Peneguhan Iman

    150 Ayat Alkitab yang Bagus untuk Doa Bersyukur dan Peneguhan Iman

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
  • Tumbuh Kembang
  • Parenting
  • Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Home
  • TAP Komuniti
  • Beriklan Dengan Kami
  • Hubungi Kami
  • Jadilah Kontributor Kami
  • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Vietnam flag Vietnam
© Copyright theAsianparent 2025. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti