Dari bentuknya, marshmallow biasanya terlihat lucu dan menggemaskan. Sementara, dari sisi rasa, biasanya manis dengan mungkin berbagai tambahan rasa lain. Namun, sebenarnya marshmallow terbuat dari apa? Apakah halal?
Temukan jawabannya di artikel ini, Parents.
Terbuat dari Apakah Marshmallow Asli?
Marshmallow asli terbuat dari bahan-bahan seperti gula, sirup jagung, gelatin, dan ditambah sedikit udara. Ya, hanya itu bahan-bahan dasar marshmallow asli.
Richard Hartel, seorang insinyur makanan di University of Wisconsin–Madison, mengatakan bahwa, marshmallow adalah “busa yang distabilkan oleh gelatin.” Busa ini terbuat dari udara yang tersuspensi dalam campuran gula cair.”
Gelatin merupakan bahan terpenting dari marshmallow, karena berfungsi sebagai penopang yang menjaga semua gula dan rasa enaknya. Selain itu, gelatin juga memberikan tekstur yang elastis dan lengket pada marshmallow.
Terbuat dari apa gelatin? Gelatin dibuat dengan memecah kolagen, bahan penghubung utama dalam jaringan hewan, menjadi molekul protein yang lebih kecil.
Marshmallow Terbuat dari Daging Apa?
Marshmallow, atau tepatnya gelatin yang terkandung di dalamnya, biasanya terbuat terbuat dari protein yang ditemukan di tulang, kulit, atau bagian lain hewan ternak seperti sapi dan babi.
Untuk membuatnya, tulang dan berbagai bagian tubuh hewan lainnya direbus untuk menghasilkan gel yang diinginkan.
Namun, berkat kecanggihan teknologi, sekarang ini, gelatin tidak hanya diproduksi dari bagian hewan ternak, tetapi dapat diproduksi dengan merebus kulit atau sisik ikan. Selain itu, ada pilihan gelatin yang bersifat halal dan vegan.
Apakah Ada Marshmallow yang Halal?
Ya, ada marshmallow yang halal dan vegan. Jenis marshmallow ini biasanya akan memakai gelatin berbahan dasar tumbuhan sebagai ganti gelatin yang berasal dari hewan.
Beberapa gelatin berbahan dasar tumbuhan, di antaranya adalah:
- Agar-agar. Alternatif populer gelatin yang terbuat dari rumput laut. Meskipun menghasilkan hidangan penutup yang sedikit kurang kenyal daripada gelatin tradisional, agar-agar juga tidak akan meleleh di bawah sinar matahari karena lebih tahan pada suhu yang lebih hangat.
- Karagenan. Sering digunakan dalam produksi makanan vegan skala besar seperti marshmallow dan jeli.
- Pektin. Pektin tersedia dalam sejumlah varietas berbeda yang dapat digunakan untuk mengentalkan banyak hidangan.
- Tepung Maizena. Merupakan bahan pokok dapur bagi para vegan dan non vegan, khususnya berguna untuk menggantikan gelatin dalam saus.
- Jeli Vegan.
- Gum Xantham. Gum Xantham sering muncul dalam bahan-bahan makanan kemasan favorit Anda. Berfungsi sebagai penstabil dan memberikan tekstur lembut yang lezat untuk segala hal mulai dari es krim hingga saus.
- Gum Guar. Terbuat dari lentil, gum guar berfungsi sebagai pengganti gelatin yang luar biasa dalam makanan panggang tetapi tidak berfungsi dengan baik dalam saus dan makanan cair lainnya.
- Arrowrot (akar panah). Paling baik digunakan sebagai bahan pengental dalam saus dan makanan cair lainnya, sifatnya seperti kanji.
Jadi, jika Anda ingin mengonsumsi marshmallow yang halal, bacalah kemasannya dan pastikan bahan-bahan ini menjadi gelatinnya.
Apa Manfaat Memakan Marshmallow?
Nah, ini mungkin pertanyaan banyak orang: apa manfaat memakan marshmallow? Melansir dari laman Verywell Health, meski mengonsumsi marshmallow sedikit atau hampir tidak ada manfaat kesehatannya, tetap Anda bisa memasukkannya ke dalam pola makan sehat dan seimbang.
Sebut saja, marshmallow mengandung kalori rendah dan hampir bebas dari lemak. Ini artinya, jika Anda sedang ingin mengurangi berat badan, mengonsumsi marshmallow merupakan cara mudah dan cepat untuk mengatasi keinginan makan yang manis-manis tanpa merusak program diet Anda.
Selain itu, menambahkan marshmallow ke dalam makanan tertentu bisa mendorong Anda untuk menghabiskan makanan sehat. Contohnya, memasukkan sedikit marshmallow ke dalam salad favorit Anda.
Terakhir, mayoritas marshmallow biasanya bebas gluten sehingga pilihan yang cocok untuk Anda memiliki kondisi intoleransi laktosa.
Itulah informasi tentang marshmallow terbuat dari apa. Semoga informasi ini bermanfaat, Parents.
Baca Juga:
Ini Porsi Cemilan Yang Aman Dikonsumsi Anak Usia 1-4 Tahun
7 Jajanan Tidak Sehat, Ada Latiao yang Mengandung Bakteri Berbahaya
Sedang Batuk Tapi Ingin Ngemil? 7 Makanan Ini Bisa Jadi Pilihan
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.
