Gurih Rasanya, Ini Resep Bubur Cina dan Perbedaannya dengan Bubur Indonesia

Bosan dengan bubur yang biasa? Mengapa tak mencoba membuat bubur khas Tionghoa? Berikut ini kami berikan resep bubur cina hanya untuk Anda!

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Saat cuaca dingin atau tubuh sedang tak fit, mengonsumsi sesuatu yang hangat akan membuat kita merasa lebih nyaman. Salah satunya adalah bubur cina. Di artikel ini kami akan berikan resep bubur cina dan apa saja perbedaaannya dengan bubur ayam biasa. 

Bubur cina adalah bubur nasi khas orang Tionghoa yang tidak memiliki kuah, tetapi memiliki beberapa topping seperti cakwe, atau udang rebus kupas, kadang juga disajikan dengan potongan telur. Rasa buburnya gurih bahkan bisa dimakan tanpa topping

Makin penasaran bagaimana cara membuatnya? Mari disimak resep bubur cina berikut ini.

Resep Bubur Cina yang Bisa Dipraktikkan di Rumah

Bahan-bahan yang diperlukan: 

  • 1/4 ekor ayam bagian paha
  • 10 buah ceker ayam, potong-potong
  • 5 buah ampela hati ayam
  • 6 siung bawang putih, cincang halus
  • 3 ruas jahe, geprek
  • 1 batang sereh, geprek
  • 3 lembar daun salam
  • 3 liter air
  • 2 cup beras

Artikel terkait: 6 Resep Bubur Ayam Gurih Bikin Nagih, Cocok Disantap saat Cuaca Dingin

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Cara membuat: 

  1. Beras dicuci bersih. Lalu rendam dengan air sementara Anda menyiapkan bahan lain. Nantinya sebelum dimasak air rendaman ini harus dibuang, ya, Bun. Perendaman ini bertujuan agar beras semakin lunak dan proses membuat bubur memakan waktu lebih cepat. 
  2. Rebus hati dan ampela ayam beserta ceker dengan bumbu (bawang putih, jahe, sereh, daun salam). Masak dengan api kecil selama 45 menit sampai kaldunya keluar. Tambahkan garam, kaldu jamur, dan merica. Koreksi rasanya. 
  3. Setelah isian matang, ambil hati ampela ayam dan potongan rempah, sisakan ceker di dalam kuah kaldu. 
  4. Tumis daging dan jeroan ayam sebentar dengan minyak sampai warnanya agak kecokelatan. Potong-potong. 
  5. Masukkan beras ke air rebusan kaldu ayam, masak dengan api kecil sambil terus diaduk hingga menjadi bubur.
  6. Setelah bubur matang dan siap disajikan, ambil satu sendok sayur dan taruh di atas mangkok. Tata jeroan ayam di atasnya, taburi bawang putih cincang goreng dan daun bawang. Sajikan selagi hangat.

Artikel terkait: Resep Bubur Manado Nan Lezat, Praktis dan Bergizi

Perbedaan Bubur Ayam Indonesia dan Bubur Cina

Sumber: Instagram @resepyayay dan @dhiahoddie

Mungkin Anda penasaran, apa, sih, bedanya bubur ayam biasa dengan bubur cina? 

Melansir dari laman Pergikuliner.com, berikut ini adalah perbedaan bubur ayam khas Indonesia dengan bubur ayam Cina:

1. Perbedaan Penyajian Bubur

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Umumnya, saat membeli bubur ayam khas Indonesia, kita akan mendapatkan bubur yang diberi kuah kuning, kecap, sambal, kemudian diberi topping seperti kacang, kerupuk, seledri, daun bawang dan lainnya yang langsung ditaruh di atas bubur. 

Akan tetapi, saat membeli bubur Cina, Anda hanya akan mendapatkan semangkuk bubur polos tanpa topping di atasnya. Kalaupun ada bahan pelengkap, biasanya hanya daun bawang atau bawang goreng. Di beberapa restoran Cina, bubur ini disajikan dengan beberapa potongan udang rebus. Yang pasti tampilannya tidak seramai bubur Indonesia.

2. Perbedaan Bahan Pelengkap yang Ada 

Seperti sudah disinggung sebelumnya, bubur Indonesia memiliki beragam pelengkap yang langsung diletakkan di atas bubur. Topping tersebut biasanya terdiri dari suwiran ayam, kacang kedelai goreng, irisan cakwe, seledri cincang, emping, kerupuk, dan daun bawang

Sedangkan pada bubur Cina, biasanya bahan pelengkap akan diletakkan di wadah terpisah, bukan diletakkan di atas bubur. Bahan pelengkap tersebut biasanya berupa telur pitan, tahu kecap, ayam jahe, sayur asin, dan irisan cakwe.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Artikel terkait: Fakta Menarik di Balik Segarnya Es Selendang Mayang dan Resepnya

3. Cita Rasa dan Tekstur Bubur

Lantaran kaya akan topping, rasa bubur Indonesia juga menjadi sangat ramai. Ada manis dari kecap, gurih dari kuah kuning, dan asin dari ayam suwir. Teksturnya pun jadi lebih ramai karena selain rasa bubur yang cair, ada kriuk dari krupuk dan emping, kacang kedelai yang garing, dan cakwe yang kenyal. 

Untuk bubur Cina sendiri, rasanya cenderung ke gurih dari kaldu yang dibuat untuk bubur. Sedangkan teksturnya lebih lembut karena semua topping biasanya berupa rebusan. Jadi semua golongan usia bisa makan bubur ini.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

***

Itulah ulasan mengenai resep bubur Cina dan perbedaannya dengan bubur Indonesia. Selamat mencoba di rumah, Bunda!

Baca juga: 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

 

Penulis

Fitriyani