Bulan Ramadhan merupakan waktu di mana umat Islam di seluruh dunia menjalankan ibadah puasa selama kurun waktu kurang lebih 30 hari. Oleh karena itu, sangat penting menjaga kesehatan salah satunya dengan mencermati minuman saat sahur yang tidak disarankan.
Saat menjalankan puasa, tubuh membutuhkan nutrisi lebih untuk menjaga sistem kekebalan dan fungsi tubuh tetap terjaga. Kekurangan cairan saat berpuasa dapat membuat tubuh menjadi mudah lemas saat beraktivitas sepanjang hari sambil berpuasa. Apalagi, sebanyak 60-70 persen tubuh kita terdiri dari cairan.
Asupan nutrisi pada saat kita sahur juga tak boleh diabaikan. Jenis makanan dan minuman yang dikonsumsi di waktu sahur akan menentukan bagaimana kekuatan kita menjalani puasa sepanjang hampir 12 jam penuh. Apakah akan dilanda rasa lapar dan haus yang sangat amat, atau biasa saja.
Minuman saat sahur harus minuman yang sehat, dapat menyediakan pasokan air bagi tubuh sepanjang hari. Mereka yang berpuasa disarankan meminum minuman yang mencegah dehidrasi pada siang hari dan membantu pencernaan. Contohnya air putih yang terkenal punya segudang manfaat.
9 Minuman Saat Sahur yang Tidak Disarankan
Lantas, minuman apa yang sebaiknya dihindari saat sahur agar tubuh tetap fit selama jalankan puasa dan terhindar dari dehidrasi? Melansir dari Klikdokter dan beberapa sumber lainnya, berikut daftar minuman yang tidak disarankan saat sahur.
1. Kopi
Minuman pertama yang tidak disarankan saat sahur adalah kopi. Kopi biasanya dikonsumsi pada pagi hari sebelum memulai aktivitas. Tak jarang, sebagian besar orang menjadikan kopi sebagai menu sarapannya. Saat berpuasa, kopi tidak disarankan sebagai minuman untuk sahur, terutama bagi yang memiliki penyakit maag.
Selain berisiko mengiritasi lambung dan menyebabkan peningkatan asam lambung, kopi juga dapat melemahkan klep yang memisahkan lambung dengan kerongkongan sehingga dapat menyebabkan regurgitasi atau refluks (kembalinya asam lambung dari lambung ke kerongkongan).
Selain itu, kopi juga bersifat diuretik sehingga menyebabkan Anda jadi sering buang air kecil. Kondisi ini dapat menyebabkan rasa haus yang berlebihan. Hal tersebut tentunya dapat mengganggu ibadah puasa Anda.
Artikel terkait: 9 Minuman Sehat untuk Buka Puasa, Segar dan Menyehatkan!
2. Teh, Minuman yang Tidak Disarankan saat Sahur
Sama halnya dengan kopi, teh juga mengandung kafein. Karena minuman yang mengandung kafein dapat menimbulkan efek diuretik di dalam tubuh, Anda akan lebih sering buang air kecil dan merasa cepat haus.
Belum lagi jika teh yang Anda minum ditambahkan dengan beberapa sendok gula. Ingat bahwa konsumsi gula berlebih dapat meningkatkan dan menurunkan kadar gula dalam darah dengan cepat. Akhirnya, timbullah rasa lemas, lelah, hingga rasa kantuk. Oleh karena itu, teh tidak disarankan dijadikan minuman untuk sahur.
3. Minuman Manis
Selanjutnya adalah minuman manis yang juga ternyata tidak disarankan. Minuman manis seperti jus buah dalam kemasan yang mengandung tinggi gula juga tidak disarankan sebagai minuman untuk sahur.
Kandungan gula yang tinggi dapat dengan cepat meningkatkan kadar gula dalam darah, tetapi dapat dengan cepat pula menurunkannya kembali. Akibatnya, Anda jadi mudah lemas dan mengantuk.
Dalam keadaan normal, glukosa tubuh yang disimpan di hati dan otot merupakan sumber energi utama tubuh. Selama puasa, simpanan glukosa ini digunakan pertama kali untuk menyediakan energi.
Ketika berpuasa, setelah simpanan glukosa habis, lemak menjadi simpanan sumber energi selanjutnya bagi tubuh. Maka, konsumsi gula sebaiknya tidak perlu berlebih saat puasa. Tubuh akan tetap mendapatkan energi dari lemak.
Selain itu, kadar gula yang tinggi juga dapat menambah ekstra kalori ke dalam tubuh sehingga berisiko meningkatkan berat badan. Bagi Anda yang ingin mengonsumsi jus buah saat sahur, usahakan untuk menggunakan buah asli alami dan tidak menambah gula.
Artikel terkait: Biarpun Puasa, Jangan Sampai Kurang Minum Air Putih agar Tidak Dehidrasi
4. Minuman yang Tidak Disarankan Saat Sahur: Jus Buah Bit
Tidak semua jus buah alami pun baik untuk dikonsumsi saat sahur. Melansir dari Briliofood, Buah bit memang kaya nutrisi dan kerap dikonsumsi sebagai jus untuk meningkatkan kesehatan. Namun, buah bit ternyata bersifat diuretik yang bikin kamu sering buang air kecil dan dehidrasi.
Saat ingin minum jus buah bit ketika sahur, sebaiknya dikombinasikan dengan makanan dan minuman lain yang bisa mencegah dehidrasi. Misalnya dengan timun, seledri, stroberi, kembang kol, nasi merah, dan lain sebagainya.
5. Minuman Berenergi
Minuman berenergi juga tak direkomendasikan untuk dikonsumsi saat sahur. Dilansir dari properwild.com, minuman berenergi bisa bersifat diuretik, yakni meningkatkan kadar air dan garam yang dilepaskan dari tubuh. Sehingga, tubuh bisa dehidrasi dan cepat muncul rasa haus.
6. Minuman Bersoda
Ayo, apakah ada Parents yang masih doyan mengonsumsi minuman bersoda saat sahur? Ternyata minuman ini juga tidak disarankan, lho. Minuman yang mengandung soda tidak dianjurkan sebagai minuman untuk sahur, apalagi jika mengonsumsinya pagi-pagi saat perut kosong. Kondisi ini dapat menimbulkan iritasi lambung, terutama bagi Anda yang memiliki sakit maag.
Selain itu, kandungan karbon dioksida pada minuman bersoda juga dapat membuat perut menjadi kembung, mual, dan tidak nyaman. Anda tidak mau, kan, menjalani puasa dengan perut kembung dan begah?
7. Minuman Detoks
Tidak sedikit orang yang memiliki niat puasa sekaligus diet untuk menurunkan berat badan, sehingga minuman detoks kerap jadi pilihan untuk dikonsumsi ketika sahur.
Namun, dilansir dari eatthis.com, minuman detoks ini malah berisiko bikin dehidrasi dan cepat haus. Oleh karena itu sebaiknya dihindari, ya.
Artikel terkait: Biar Nggak Lemas Seharian, Begini 7 Tips Mencegah Dehidrasi Saat Puasa
8. Air Dingin, Minuman yang Tidak Disarankan Saat Sahur
Manfaat air mineral untuk kesehatan tubuh sudah tidak perlu diragukan lagi. Meskipun sedang berpuasa, Anda tetap harus memenuhi kebutuhan cairan harian sebanyak 40 ml per kilogram berat badan.
Dan walaupun air mineral merupakan minuman yang sehat, Anda tidak dianjurkan mengonsumsi minuman dingin untuk sahur. Konsumsi air dingin dalam keadaan perut kosong dapat membuat lambung berkontraksi dan menyebabkan gangguan pencernaan. Sebagai gantinya, disarankan untuk konsumsi air mineral dengan suhu ruangan.
9. Air Jeruk
Minuman berikutnya adalah air jeruk. Minuman yang memiliki rasa manis dan asam ini adalah salah satu minuman yang sebisa mungkin dihindari saat sahur. Air jeruk berisiko meningkatkan asam lambung sehingga membuat puasa Anda jadi tidak nyaman.
Terlebih lagi jika Anda memang sudah memiliki riwayat penyakit maag. Minuman yang asam seperti air jeruk ini dapat meningkatkan risiko maag kambuh saat puasa.
Demikian daftar minuman yang tidak disarankan saat sahur agar tubuh tidak alami dehidrasi sehingga menimbulkan ketidaknyamanan saat berpuasa.
Pastinya jika hal itu sampai terjadi bisa saja ibadah puasa kita seharian jadi terganggu. Semoga informasi di atas bermanfaat dan kita bisa menjalani puasa di Ramadhan ini dengan fit dan nyaman.
Baca juga:
Hindari Minum Kopi Saat Sahur, Risiko Ini Bisa Saja Dialami Parents
Minum es saat buka puasa, apakah baik untuk kesehatan? Begini penjelasan dokter!
Ingin menurunkan berat badan saat puasa? Ini 6 kiat yang bisa dilakukan
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.