theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
  • Ramadan 2021
  • Gizi & Stimulasi
  • Hidrasi Keluarga
  • Cek Alergi
  • Sukses ASI Eksklusif
  • Cari nama bayi
  • Kehamilan
    • Project Sidekicks
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Usia Sekolah
    • Praremaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
  • Videos
    • Kata Pakar Parenting
    • Pilihan Parents
    • Plesiran Ramah Anak
    • Kisah Keluarga
    • Event
    • Kesehatan
    • Kehamilan
    • Tumbuh Kembang
  • Belanja

Menakar Kandungan Karbohidrat dalam Makanan Sehari-hari

Bacaan 4 menit
•••
Menakar Kandungan Karbohidrat dalam Makanan Sehari-hariMenakar Kandungan Karbohidrat dalam Makanan Sehari-hari

Berapa kandungan karbohidrat pada segelas susu? Atau sepotong roti dan segelas jus? Berlebihkah asupan karbohidrat Anda selama ini? Berikut ulasannya.

Berapa banyak kandungan karbohidrat di dalam makanan Anda?

Berapa banyak kandungan karbohidrat di dalam makanan Anda?

Karbohidrat adalah molekul gula dasar yang banyak ditemukan dalam aneka jenis makanan. Mengetahui kandungan karbohidrat dalam makanan sangatlah penting, apalagi bila Anda termasuk ke dalam golongan beresiko menderita diabetes.

Level gula darah yang harus terus menerus dijaga kestabilannya, biasanya yang menjadi alasan mengapa kandungan karbohidrat pada makanan dan minuman harus selalu diperhatikan oleh para penderita diabetes.

Cara mengetahui kandungan karbohidrat

Cara termudah untuk mengetahui kandungan karbohidrat pada makanan atau minuman, terutama makanan kemasan, adalah dengan membaca tabel Nutrisi pada label kemasan. Jumlah yang tertera pada kemasan biasanya adalah jumlah karbohidrat per saji, yang biasanya berasal dari serat, gula dan alkohol.

Meski makanan dengan gula alkohol sering disebut dengan makanan non-gula, namun sesungguhnya tetap memberikan kalori meski tidak semua kandungan karbohidrat didalamnya diserap penuh oleh tubuh.

Kandungan karbohidrat dan nutrisi lainnya kadang dinyatakan dalam prosentase AKG. Jadi, bila pada label tertulis kandungan karbohidrat per saji 26.3%, artinya per sajian makanan tersebut memenuhi kebutuhan harian karbohidrat 26.3% dari 100% kebutuhan karbohidrat per 2000 kalori.

Jumlah kandungan karbohidrat per konsumsi

Jika Anda membutuhkan 2000 kalori per hari, berarti Anda harus mengkonsumsi 250 gram karbohidrat komplek per hari.

Bagi Anda penderita diabetes, maka jumlah terbaik karbohidrat yang dikonsumsi adalah 45-60 gram per satu kali penyajian makan besar dan 15-30 gram untuk makanan kecil. Tujuannya agar Anda mampu memaksimalkan konsumsi karbohidrat kaya nutrisi dan membatasi karbohidrat rendah nutrisi.

Ikuti menu asupan karbohidrat Anda

Apapapun tujuan Anda mengontrol asupan karbohidrat, seperti mengurangi berat badan, atau mengontrol penggunaan insulin, akan lebih baik jika mengkonsultasikan jumlah yang harus Anda konsumsi dengan ahli gizi terlebih dahulu.

Jangan lupa pula untuk mengontrol level gula darah Anda sebelum dan sesudah makan pada saat pertama kali Anda menjalankan program diet karbohidrat.

Dan di bawah ini adalah daftar beberapa jenis makanan dengan kandungan karbohidrat 15 gram dalam satu takaran saji.

 Sepotong roti tawar

kandungan karbohidrat

Roti tawar berbahan dasar gandum putih dan whole grain (biasanya berwarna kemerahan) memiliki kandungan karbohidat tidak jauh berbeda. Namun roti tawar whole grain lebih baik karena mengandung serat 2 kali lebih banyak dibanding roti gandum putih.

Artinya tubuh akan menguraikan roti whole grain lebih lama, sehingga gula darah pun akan naik perlahan-lahan setelah Anda mengkonsumsi roti jenis ini.

Jika Anda menderita diabetes, paling tidak Anda harus mengkonsumsi 30 gram serat sehari, meski jumlah tersebut cukup susah untuk diuraikan tubuh.

Karena itu Dokter Kaul, Profesor Kesehatan di Universitas Horward menyarankan agar Anda mengkonsumsi sepotong roti tawar whole grain ukuran kecil yang artinya memenuhi separuh dari kebutuhan serat Anda per hari.

Sepertiga mangkok pasta masak

Sama dengan roti tawar, pasta dari bahan gandum penuh (whole garin) lebih baik untuk dikonsumsi. Namun ingat, sepertiga mangkok saja sudah memenuhi kandungan karbohidrat 15 gram yang Anda perlukan.

Berhati-hatilah, bila Anda melebihi porsi tersebut, bisa jadi Anda sudah memenuhi kebutuhan karbohidrat Anda dalam sehari dalam satu kali makan saja.

Tiga perempat mangkok cereal

Diet setelah meahirkan

Sarapan sangat penting untuk mengawali pagi Anda, terlebih bila Anda menderita diabetes. Sarapan yang sehat dan bernutrisi akan membuat Anda tetap berenergi sepanjang hari.

Untuk itulah pilihlah sereal berbahan dasar karbohidrat komplek seperti oat dengan skim milk. Hindari cereal manis rendah serat seperti corn-flakes manis.

Sepotong kecil buah-buahan

Tidak ada yang pernah salah dengan mengkonsumsi buah-buahan. Selain kandungan seratnya yang tinggi, gula pada buah juga ramah pada tubuh. Namun tetap, Anda harus memperhatikan porsi yang Anda kosumsi. Pisang ukuran sedang sudah setara 15 gram karbohidrat.

Bagi Anda penderita diabetes, apel, pisang, berries, strawberi, peach dan belewah adalah pilihan paling tepat. Sementara pear dan anggur adalah contoh buah yang harus Anda hindari karena mengandung cukup banyak gula.

Setengah gelas jus buah

Menurut Profesor Kaul, adalah lebih baik mengkonsumsi buah dibanding jus buah. Alasannya, buah lebih banyak mengandung serat. Sementara juice, meski jenis yang alami atau kemasan unsweetened, mengandung lebih banyak kalori. Tiga gelas jus, akan memberikan Anda 300-400 kalori.

Baca juga : Benarkah Jus Buah Lebih Bahaya dari Minuman Bersoda?

Namun bila Anda masih belum mampu meninggalkan kebiasaan ini, konsumsilah segelas kecil jus pada saat sarapan. Dan gantilah kekurangan selera jus Anda dengan air mineral, infused water, atau malah teh pahit.

Secangkir susu non-fat

kandungan karbohidrat

Produk susu adalah sumber kalsium, protein, vitamin D, dan nutrisi lainnya. Jadi, jika Anda menyukainya, maka masukanlah jenis makanan ini ke dalam daftar menu diet Anda. Namun hindarilah produk susu full skim, dan pilihlah produk low-fat.

Penderita diabetes, biasanya juga memiliki masalah kolesterol dan trigliserilda tinggi. Sehingga berat badan seringkali menjadi masalah. Karena itu menghindari produk susu dengan kandungan lemak tinggi adalah penting.

Itulah beberapa produk makanan dengan kandungan karbohidrat kurang lebih 15 gram per sajiannya. Cukup mudah untuk diingat bukan? Selamat memulai diet Anda. Salam.

Baca juga :

Diet Rendah Karbohidrat, Sehatkah?

9 Makanan Peluntur Lemak

 

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img

Penulis

Rahayu Pawitri

  • Halaman Depan
  • /
  • Kesehatan
  • /
  • Menakar Kandungan Karbohidrat dalam Makanan Sehari-hari
Bagikan:
•••
  • Tak perlu dihindari, ini aturan konsumsi karbohidrat selama hamil yang direkomendasikan

    Tak perlu dihindari, ini aturan konsumsi karbohidrat selama hamil yang direkomendasikan

  • Makanan Kesuburan vs Kacang Polong

    Makanan Kesuburan vs Kacang Polong

  • Ratu Anandita Hamil Anak Keempat, Mario Irwinsyah: "Enggak Nyangka, Kaget, Deg-degan"

    Ratu Anandita Hamil Anak Keempat, Mario Irwinsyah: "Enggak Nyangka, Kaget, Deg-degan"

  • 11 Momen Akad Nikah Aurel Hermansyah, Tangis Atta Halilintar Pecah saat Ijab Kabul

    11 Momen Akad Nikah Aurel Hermansyah, Tangis Atta Halilintar Pecah saat Ijab Kabul

app info
get app banner
  • Tak perlu dihindari, ini aturan konsumsi karbohidrat selama hamil yang direkomendasikan

    Tak perlu dihindari, ini aturan konsumsi karbohidrat selama hamil yang direkomendasikan

  • Makanan Kesuburan vs Kacang Polong

    Makanan Kesuburan vs Kacang Polong

  • Ratu Anandita Hamil Anak Keempat, Mario Irwinsyah: "Enggak Nyangka, Kaget, Deg-degan"

    Ratu Anandita Hamil Anak Keempat, Mario Irwinsyah: "Enggak Nyangka, Kaget, Deg-degan"

  • 11 Momen Akad Nikah Aurel Hermansyah, Tangis Atta Halilintar Pecah saat Ijab Kabul

    11 Momen Akad Nikah Aurel Hermansyah, Tangis Atta Halilintar Pecah saat Ijab Kabul

  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Sitemap
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami


  • Singapore
  • Thailand
  • Indonesia
  • Philippines
  • Malaysia
  • Sri Lanka
  • India
  • Vietnam
  • Australia
  • Japan
  • Nigeria
  • Kenya
Merek Mitra
Influencer Partner Brand LogoMama's Choice Partner Brand Logo
© Copyright theAsianparent 2021. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan
Artikel
  • img
    Komuniti
  • img
    Ramadan 2021
  • img
    Gizi & Stimulasi
  • img
    Hidrasi Keluarga
  • img
    Cek Alergi
  • img
    Sukses ASI Eksklusif
  • img
    Cari nama bayi
  • img
    Kehamilan
  • img
    Tumbuh Kembang
  • img
    Parenting
  • img
    Kesehatan
  • img
    Gaya Hidup
  • img
    Nutrisi
  • img
    Videos
  • img
    Belanja
Fitur
  • ?Komunitas Para Bunda
  • Pemantau Kehamilan
  • Pemantau Perkembangan Bayi
  • Resep
  • Makanan
  • Jajak
  • img
    VIP Parents
  • Kontes
  • Photobooth

Unduh aplikasi kami

  • Beriklan Dengan Kami
  • Tentang Kami
  • Tim Kami
  • Pedoman Komunitas
  • Hubungi Kami
  • Syarat dan Ketentuan
  • Jadilah Kontributor Kami
  • Fitur
  • Artikel
  • ?Beranda
  • Jajak
Buka di aplikasi