Gerakan terhadap tindak anti kekerasan seksual tentu saja sangat perlu untuk digalakkan. Pasalnya, tindak kekerasan dan pelecehan seksual pada perempuan akhir-akhir ini masih kerap terjadi di sekitar kita.
Mirisnya, kasus kekerasan seksual ini juga mengintai perempuan dari berbagai usia. Mulai dari usia belia atau anak-anak hingga orang dewasa bisa menjadi korbannya.
Oleh karena itu, peran orangtua juga sangat penting dalam memberikan pendidikan seks pada anak anaknya. Yuk simak cara untuk menggalakkan gerakan anti kekerasan seksual ini!
Pentingnya Pendidikan Seks Pada Anak
Orangtua mempunyai peran yang penting untuk bisa mengajarkan anak-anaknya untuk berperilaku dan juga bertutur kata. Oleh sebab itu, orangtua diharapkan agar bisa mengajarkan pendidikan seks sejak dini kepada anaknya. Dengan begitu, anak-anak akan bisa memiliki ilmu pengetahuan tentang seks pada umurnya yang masih kecil tersebut.
Pendidikan seks yang dimaksud di atas adalah dengan memberikan petunjuk kepada anak perempuan cara untuk bisa melindungi tubuhnya. Selain itu, edukasi ini juga bertujuan untuk mengajarkan anak laki laki agar bisa menghargai tubuh perempuan juga melindungi tubuhnya.
Sejak dini, diharapkan anak-anak tersebut juga akan bisa membedakan hal yang baik dan mana yang buruk, khususnya masalah proteksi diri dan interaksi dengan sesama.
Artikel Terkait : Remaja Hamil Akibat Incest, Psikolog: Pentingnya Edukasi Seks
Anti Kekerasan Seksual, Ini Rambu Memberikan Edukasi Seks pada Anak
Parents berikut ini beberapa hal yang sebaiknya diperhatikan saat memberikan edukasi seks pada anak-anak.
- Biasakan mengenalkan dan menyebut anggota tubuh termasuk organ intim menggunakan nama sebenarnya. Misalnya mengatakan penis, tidak perlu diubah menjadi ‘burung’. Hal ini justru bisa membuat si kecil bingung
- Ajarkan pada anak bahwa jenis kelamin perempuan dan lelaki memang berbeda
- Pendidikan seks harus disesuaikan dengan usia anak serta penyampaian sesuai dengan daya tangkap dan bahasanya
- Latih anak untuk memahami bagian tubuh mana yang boleh disentuh dan maupun yang menjadi privasi pribadi
- Tanamkan budaya malu sejak kecil, misalnya dengan menegaskan anak agar tidak membuka baju di area terbuka
- Saat anak sudah mulai besar, usia 6-8 tahun mulai latih anak untuk mengenal konsep sebuah hubungan, termasuk interaksi dengan lawan jenis dan pernikahan
- Menjadi teman diskusi yang menyenangkan dan menenangkan. Tentu hal ini yang Parents harapkan bukan? Oleh karena itu usahakan agar si kecil bisa percaya dan merasa nyaman ketika sedang berdiskusi dengan Anda. Hal ini tentu saja bisa mencegah anak untuk mencari tahu dari media atau orang lain yang bisa menyesatkannya
Artikel Terkait : Catat! Ini panduan memberikan pendidikan seks berdasarkan usia anak
Sebarkan Video Aksi Tolak Kekerasan Seksual Terhadap Perempuan
Banyaknya kasus kekerasan dan pelecehan seksual terhadap perempuan, tentu saja membuat para perempuan merasa sangat resah. Di saat genting tersebut, munculnya sebuah video yang berisi anti kekerasan seksual terhadap perempuan.
Pada vide tersebut digambarkan bahwa untuk mencegah terjadinya hal tersebut perlu adanya kerjasama dari lingkungan masyarakat. Dalam hal ini, masyarakat pun memang tidak boleh lengah akan kasus yang sedang marak, apalagi sampai membiarkan tindakan tercela itu terjadi di depan mata.
Sebagai masyarakat yang baik, kita harus mulai sadar dengan kasus-kasus seperti ini. Oleh karena itu, sangat perlu untuk menyebarkan video-video bertema edukasi tersebut agar semua orang bisa waspada. Hal tersebut dilakukan karena memang sudah saatnya masyarakat luas menyadari bahwa melindungi para perempuan dari tindak kekerasan dan juga pelecehan, bukan hanya tugas keluarga atau kerabat terdekat saja.
Untuk mencegah terjadinya tindakan asusila dan pelecehan, pastinya orangtua juga mempunyai peran penting saat mendidik anaknya, termasuk dalam memberikan pendidikan seks.
Dengan menyebarkan video anti terhadap kekerasan dan pelecehan seksual pada sosial media anda juga bisa membantu. Berikut video yang bisa Anda saksikan.
Parents itulah pentingnya mengajarkan pendidikan seks sejak dini pada buah hati serta cara-cara yang tepat untuk mendidik sesuai usia. Besar harapan, kejadian pelecehan seksual maupun kekerasan lainnya tak kembali terjadi di sekitar kita.
Mari bentengi dan jaga orang terdekat dengan edukasi yang maksimal dimulai dari keluarga.
Artikel Terkait : 4 Alasan Pentingnya Edukasi HIV/AIDS kepada Anak, Parents Jangan Abai!
Baca Juga :
Seksualitas jangan lagi dianggap tabu, ini usia ideal mengenalkannya pada anak
Bagaimana Cara Menjauhkan Anak dari Seks Bebas?
Waspadai Wisata Seks Anak Melalui Webcam Online
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.