Kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) dan kekerasan seksual kerap terjadi di sekitar kita. Namun, banyak pihak yang tak tahu harus ke mana saat seorang korban membutuhkan kontak darurat pertolongan KDRT dan kekerasan seksual yang bisa dengan mudah dihubungi.
Muncul keprihatinan karena tidak adanya layanan terpusat dengan jalur bebas pulsa di Indonesia. Akhirnya, kebanyakan kasus kekerasan seksual maupun KDRT tidak dilaporkan ke pihak terkait, terutama jika kasus yang terjadi ada di daerah.
Untuk itu, Simponi, sebuah grup band yang sering mengampanyekan soal penyelesaian kasus pelanggaran Hak Asasi Manusia (HAM) dan kepedulian terhadap maraknya kasus kekerasan terhadap perempuan mengumpulkan daftar kontak darurat yang berguna untuk para perempuan Indonesia. Tujuan utamanya agar para perempuan dan orang sekitarnya bisa berdaya dan melawan jika ada kasus KDRT dan kekerasan seksual yang menimpanya.
Kekerasan terhadap perempuan terbagi menjadi tiga bentuk, yaitu:
- Kekerasan fisik: penganiayaan, pemerkosaan, dan tindakan lain yang melukai fisik korban menggunakan alat maupun dengan anggota tubuh lain.
- Kekerasan non fisik: ucapan tidak menyenangkan, teriakan, perselingkuhan, pengancaman, dan tindakan lainnya.
- Kekerasan psikologis: sikap merendahkan, meremehkan, pengekangan, membuat pasangan tidak merasa cantik, membuat pasangan merasa tidak becus melakukan apapun, membohongi, dan sebagainya.
Artikel terkait: Patuhi etika berteman dengan lawan jenis setelah menikah berikut ini.
Daftar kontak darurat pertolongan KDRT
Berikut ini daftar lembaga dan kontak darurat pertolongan KDRT dan kekerasan seksual di berbagai kota yang wajib Anda simpan:
1. Kalimantan
2. Jawa Timur
3. Maluku
4. Bali
5. Banten
6. Jakarta
7. Yogyakarta
8. Nusa Tenggara Timur
9. Sulawesi Selatan
10. Sulawesi Tenggara
11. Aceh
12. Bengkulu
18. Jawa Barat
19. Jawa Tengah
20. Lampung
21. Sumatera Barat
22. Riau dan Kepulauan Riau
23. Sumatera Utara
24. Sulawesi Utara
25. Papua
Lembaga di atas dapat memberikan pertolongan berupa bantuan hukum secara gratis dan beberapa lembaga juga memberikan konsultasi pemulihan psikologis korban, terutama untuk menghadapi persidangan.
Silakan disebarkan pada kerabat yang membutuhkan bantuan. Semoga bermanfaat.
Baca juga:
Curahan Hati Seorang Wanita, “Suamiku Selingkuh Ketika Aku Sedang Hamil…”
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.