X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Breastfeeding Week 2023
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Awards
    • TAP x Tokopedia Awards 2023

Ini Dia Daftar Makanan yang Sebaiknya Dikonsumsi Sebelum dan Setelah Olahraga

Bacaan 6 menit
Ini Dia Daftar Makanan yang Sebaiknya Dikonsumsi Sebelum dan Setelah Olahraga

Ada jenis-jenis makanan sebelum olahraga yang sebaiknya dikonsumsi. Ada pula makanan yang baik dikonsumsi setelah olahraga

Bagi Parents yang suka berolahraga, pasti tahu akan pentingnya meningkatkan stamina saat berolahraga. Salah satu caranya adalah dengan memperhatikan asupan nutrisi yang dikonsumsi sehari-hari. Asupan nutrisi dibagi menjadi dua, yakni nutrisi atau makanan sebelum olahraga dan nutrisi setelah berolahraga. Asupan nutrisi sebelum olahraga bertujuan untuk memberikan stamina dan meminimalkan kerusakan otot. Sementara itu, asupan nutrisi setelah olahraga diperlukan untuk mengganti tenaga Parents yang hilang setelah olahraga.

Kebutuhan nutrisi sebelum olahraga

Ini Dia Daftar Makanan yang Sebaiknya Dikonsumsi Sebelum dan Setelah Olahraga

Sebelum membahas nutrisi yang dibutuhkan sebelum olahraga, perlu diperhatikan waktu makan yang tepat sebelum berolahraga. Untuk memaksimalkan hasil olahraga, cobalah makan makanan lengkap yang mengandung karbohidrat, protein, dan lemak 2-3 jam sebelum berolahraga. Namun, jika Parents makan 45-60 menit sebelum berolahraga, pilih makanan yang mudah dicerna serta mengandung karbohidrat dan beberapa protein. Ini akan membantu mencegah ketidaknyamanan perut selama berolahraga.

Mengisi tubuh Parents dengan nutrisi yang tepat sebelum berolahraga akan memberi energi dan kekuatan yang dibutuhkan untuk tampil lebih baik. Setiap makronutrien memiliki peran tertentu sebelum berolahraga. Namun, rasio konsumsi bervariasi menurut individu dan jenis olahraga. Di bawah ini adalah pandangan singkat tentang peran masing-masing makronutrien.

Artikel terkait: Ingin makan setelah olahraga? Baca dulu penjelasan dokter berikut ini!

Karbohidrat

Otot menggunakan glukosa dari karbohidrat untuk bahan bakar. Glikogen adalah cara tubuh memproses dan menyimpan glukosa, terutama di hati dan otot. Untuk olahraga intensitas ringan ataupun berat, simpanan glikogen adalah sumber energi utama otot. Namun untuk latihan yang lebih lama, jumlah karbohidrat yang dibutuhkan tergantung pada beberapa faktor, yakni intensitas, jenis pelatihan dan diet secara keseluruhan.

Pasokan glikogen otot pada dasarnya terbatas. Saat simpanan ini habis, output dan intensitas akan berkurang. Penelitian telah secara konsisten menunjukkan bahwa karbohidrat dapat meningkatkan pasokan glikogen dan pemanfaatan sementara meningkatkan oksidasi karbohidrat selama latihan. Mengonsumsi makanan tinggi karbohidrat selama 1-7 hari adalah metode terkenal untuk memaksimalkan simpanan glikogen.

Protein

Banyak penelitian telah mendokumentasikan potensi konsumsi protein pra-latihan untuk meningkatkan kinerja atletik. Konsumsi protein sebelum berolahraga telah terbukti meningkatkan sintesis protein otot. Satu studi menunjukkan respons anabolik positif setelah peserta mengonsumsi 20 gram whey protein sebelum berolahraga. Manfaat lain dari asupan protein sebelum berolahraga meliputi:

  • Respons anabolik atau pertumbuhan otot yang lebih baik
  • Peningkatan pemulihan otot
  • Peningkatan kekuatan dan massa tubuh tanpa lemak
  • Peningkatan kinerja otot

Lemak

Beberapa penelitian telah menyelidiki efek asupan lemak pada kinerja atletik. Namun, penelitian ini mengamati diet tinggi lemak dalam jangka waktu lama, daripada sebelum berolahraga. Misalnya, satu penelitian menunjukkan bagaimana diet empat minggu yang terdiri dari 40 persen lemak meningkatkan daya tahan waktu lari pada pelari yang sehat dan terlatih.

Contoh makanan sebelum olahraga

Makanan apa dan berapa banyak yang harus dimakan tergantung pada jenis, durasi, dan intensitas latihan. Aturan praktis yang baik adalah makan campuran karbohidrat dan protein sebelum berolahraga. Berikut adalah beberapa contoh makanan seimbang sebelum berolahraga.

makanan sebelum olahraga

Jika olahraga dimulai dalam 2-3 jam atau lebih, berikut ini makanan sebelum olahraga yang disarankan untuk disantap:

  • Sandwich dengan roti gandum, protein tanpa lemak, dan salad
  • Telur dadar dan roti gandum utuh dengan taburan alpukat dan secangkir buah
  • Protein tanpa lemak, nasi merah, dan sayuran panggang

makanan sebelum olahraga

Jika olahraga dimulai dalam 2 jam

  • Smoothie protein yang dibuat dengan susu, bubuk protein , pisang, dan beri campuran
  • Sereal gandum utuh dan susu
  • Secangkir oatmeal dengan topping pisang dan irisan almond
  • Mentega almond alami dan sandwich

makanan sebelum olahraga

Jika olahraga dimulai dalam satu jam atau kurang

  • Greek Yoghurt dan buah
  • Bilah nutrisi dengan protein dan bahan-bahan sehat
  • Sepotong buah, seperti pisang, jeruk, atau apel

Artikel terkait: 5 Contoh Daftar Menu Makanan Atlet dari Para Bintang Olimpiade

Pentingnya makan setelah berolahraga

Untuk memahami bagaimana makanan yang tepat dapat membantu Parents setelah berolahraga, penting untuk mempelajari bagaimana aktivitas fisik memengaruhi tubuh secara keseluruhan. Saat berolahraga, otot menggunakan glikogennya, yakni sumber bahan bakar pilihan tubuh terutama selama latihan intensitas tinggi. Hal ini menyebabkan otot kekurangan glikogen sebagian. Beberapa protein di otot juga dapat dipecah dan dirusak.

Setelah berolahraga, tubuh mencoba membangun kembali simpanan glikogennya serta memperbaiki dan menumbuhkan kembali protein otot tersebut. Mengonsumsi makanan dengan nutrisi yang tepat segera setelah berolahraga dapat membantu tubuh pulih lebih cepat. Selain itu, manfaat lainnya adalah sebagai berikut.

  • mengurangi pemecahan protein otot
  • meningkatkan sintesis protein otot (pertumbuhan)
  • mengembalikan simpanan glikogen
  • meningkatkan pemulihan

Setiap makronutrien – protein , karbohidrat , dan lemak – terlibat dalam proses pemulihan. Itulah mengapa penting untuk memperhatikan asupan yang tepat setelah olahraga. Berikut ini beberapa nutrisi yang diperlukan oleh tubuh setelah berolahraga.

Protein membantu memperbaiki dan membangun otot

Olahraga memicu pemecahan protein otot. Tingkatannya tergantung pada intensitas latihan yang dilakukan, tetapi bahkan atlet yang terlatih pun mengalami pemecahan protein otot. Mengonsumsi protein dalam jumlah yang cukup setelah berolahraga memberi tubuh asam amino yang dibutuhkan untuk memperbaiki dan membangun kembali protein ini. Ini juga diperlukan untuk membangun jaringan otot baru. Disarankan agar Parents mengonsumsi 0,14–0,23 gram protein per pon berat badan (0,3–0,5 gram/kg) segera setelah berolahraga.

Karbohidrat membantu pemulihan

Simpanan glikogen tubuh digunakan sebagai bahan bakar selama berolahraga dan mengonsumsi karbohidrat setelah berolahraga membantu mengisinya kembali. Tingkat kebutuhan glikogen yang digunakan tergantung pada intensitas fisik yang dilakukan. Mengkonsumsi 0,5-0,7 gram karbohidrat per pon (1,1-1,5 gram/kg) berat badan dalam waktu 30 menit setelah latihan menghasilkan resintesis glikogen yang tepat. Selanjutnya, sekresi insulin, yang mendorong sintesis glikogen, lebih baik dirangsang ketika karbohidrat dan protein dikonsumsi pada waktu yang bersamaan. Oleh karena itu, mengonsumsi karbohidrat dan protein setelah berolahraga dapat memaksimalkan sintesis protein dan glikogen.

Lemak

Banyak orang berpikir bahwa makan lemak setelah berolahraga memperlambat pencernaan dan menghambat penyerapan nutrisi. Meskipun lemak dapat memperlambat penyerapan makanan setelah berolahraga, lemak tidak akan mengurangi manfaatnya. Misalnya, sebuah penelitian menunjukkan bahwa susu murni lebih efektif dalam meningkatkan pertumbuhan otot setelah berolahraga daripada susu skim. Selain itu, penelitian lain menunjukkan bahwa ketika mengonsumsi makanan berlemak tinggi setelah berolahraga, sintesis glikogen otot tidak terpengaruh. Mungkin memang perlu untuk membatasi jumlah lemak yang dimakan setelah berolahraga, tetapi memiliki sedikit lemak dalam makanan pasca-latihan tidak akan mempengaruhi pemulihan.

Artikel terkait: 10 Makanan peninggi badan yang bisa membantu pertumbuhan anak

Contoh makanan setelah berolahraga

Ini Dia Daftar Makanan yang Sebaiknya Dikonsumsi Sebelum dan Setelah Olahraga

Di masa lalu, para ahli merekomendasikan makan makanan pasca-latihan dalam waktu 45 menit karena penundaan konsumsi karbohidrat setidaknya 2 jam setelah latihan dapat menurunkan tingkat sintesis glikogen sebesar 50 persen. Namun, penelitian terbaru mengungkapkan, kemampuan tubuh untuk membangun kembali glikogen dan protein ditingkatkan setelah berolahraga. Untuk itu, disarankan agar Parents mengonsumsi kombinasi karbohidrat dan protein sesegera mungkin setelah berolahraga. Daftar berikut berisi contoh makanan sederhana dan mudah dicerna yang bisa menjadi referensi Parents memilih menu makanan setelah berolahraga.

Karbohidrat

makanan setelah olahraga

Contoh makanan berkabohidrat yang baik dikonsumsi setelah berolahraga:

  • ubi jalar
  • susu cokelat
  • quinoa dan biji-bijian lainnya
  • buah-buahan (seperti nanas, beri, pisang, kiwi)
  • kue beras
  • Nasi
  • havermut
  • kentang
  • Semacam spageti
  • roti gandum utuh
  • sejenis kacang-kacangan dari Jepang

Protein

makanan setelah olahraga

Cerita mitra kami
Terima Kasih Bunda Telah Memasak dengan Penuh Cinta untuk Keluarga
Terima Kasih Bunda Telah Memasak dengan Penuh Cinta untuk Keluarga
Tips Membuat Kreasi Menu MPASI Bernutrisi untuk si Kecil ala Royco
Tips Membuat Kreasi Menu MPASI Bernutrisi untuk si Kecil ala Royco
Si Kecil Bosan Minum Susu? Yuk, Coba Bikin Tiga Kreasi Masakan dari Susu Berikut Ini!
Si Kecil Bosan Minum Susu? Yuk, Coba Bikin Tiga Kreasi Masakan dari Susu Berikut Ini!
5 Tips Menyiapkan Bekal Anak yang Ideal dan Praktis, Tak Cuma Estetik Tapi Juga Sehat!
5 Tips Menyiapkan Bekal Anak yang Ideal dan Praktis, Tak Cuma Estetik Tapi Juga Sehat!

Makanan kaya protein yang disarankan disantap usai berolahraga:

  • bubuk protein hewani atau nabati
  • telur
  • Greek yogurt 
  • keju
  • ikan salmon
  • ayam
  • batang protein
  • Tuna

Lemak

makanan setelah olahraga

Mengandung lemak, berikut ini contoh makanan setelah olahraga yang baik dikonsumsi:

  • alpukat
  • kacang-kacangan
  • selai kacang
  • biji
  • buah dan kacang kering

Baca juga:

10 Olahraga Ringan Saat Puasa agar Badan Tetap Sehat

6 Penyebab Timbulnya Rasa Mual Setelah Olahraga dan Cara Mengatasinya

8 Olahraga Ibu Hamil yang Aman untuk Bantu Persalinan Normal

 

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Galih Pangestu Jati

Diedit oleh:

Ruben Setiawan

  • Halaman Depan
  • /
  • Makanan & Minuman
  • /
  • Ini Dia Daftar Makanan yang Sebaiknya Dikonsumsi Sebelum dan Setelah Olahraga
Bagikan:
  • 11 Makanan Khas Imlek Pembawa Keberuntungan di Tahun Baru Cina

    11 Makanan Khas Imlek Pembawa Keberuntungan di Tahun Baru Cina

  • Makan Sayap Ayam bisa Bikin Susah Dapat Jodoh? Mitos atau Fakta ya?

    Makan Sayap Ayam bisa Bikin Susah Dapat Jodoh? Mitos atau Fakta ya?

  • Penjelasan Mitos Makan Ceker Ayam Bikin Tulisan Tangan Jadi Jelek

    Penjelasan Mitos Makan Ceker Ayam Bikin Tulisan Tangan Jadi Jelek

  • 11 Makanan Khas Imlek Pembawa Keberuntungan di Tahun Baru Cina

    11 Makanan Khas Imlek Pembawa Keberuntungan di Tahun Baru Cina

  • Makan Sayap Ayam bisa Bikin Susah Dapat Jodoh? Mitos atau Fakta ya?

    Makan Sayap Ayam bisa Bikin Susah Dapat Jodoh? Mitos atau Fakta ya?

  • Penjelasan Mitos Makan Ceker Ayam Bikin Tulisan Tangan Jadi Jelek

    Penjelasan Mitos Makan Ceker Ayam Bikin Tulisan Tangan Jadi Jelek

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.