Madu klanceng kini banyak dicari orang karena khasiatnya yang menyehatkan bagi tubuh. Ini adalah jenis madu yang dihasilkan oleh lebah yang tidak menyengat atau dikenal dengan nama Trigona sp. Lalu, apa saja manfaatnya sampai-sampai dicari oleh banyak orang terlebih di masa pandemi seperti sekarang? Simak informasi mengenai perbedaan madu jenis klanceng dan madu biasa serta khasiatnya bagi kesehatan berikut ini.
Mengenal Perbedaan Madu Klanceng dengan Madu Biasa
Sudah sejak lama madu dipercaya sebagai minuman berkhasiat yang baik untuk menjaga kesehatan. Namun, tahukah Parents bahwa madu juga terdiri dari beragam jenis yang berbeda-beda? Salah satu contohnya adalah madu klanceng yang dihasilkan oleh lebah yang tidak menyengat dari spesies Trigona sp (Trigona sapiens dan Trigona clypearis).
Lebah jenis ini mempertahankan diri tidak dengan cara menyengat seperti pada umumnya, melainkan dengan cara menggigit. Cara membedakan lebah klanceng dengan lebah yang menyengat cukup mudah, yakni lewat sarangnya.
Sarang lebah yang menyengat berbentuk heksagonal, sementara lebah klanceng berbentuk seperti pot atau kendi yang melintang secara horizontal. Cita rasa madu jenis klanceng juga berbeda dengan madu pada umumnya, yakni lebih asam.
Dari segi tekstur, madu jenis klanceng lebih encer daripada madu biasa karena kadar airnya lebih banyak, yakni sekitar 30-35 persen. Sedangkan, dari segi warna, jenis klanceng punya warna yang lebih coklat.
Perlu diketahui, lebah klanceng selain memproduksi madu yang berkualitas juga menghasilkan bee pollen dan propolis yang saat ini banyak digunakan sebagai bahan dasar produk kesehatan. Tidak heran jika harganya pun lebih mahal. Ini karena lebah klanceng tidak memproduksi madu secara melimpah, yakni hanya sekitar 100-200 ml saja per 3 bulan.
Selain itu, budidaya lebah klanceng juga lebih aman bagi petani karena lebah klanceng tidak agresif dalam mempertahankan sarangnya. Hal ini mengurangi risiko petani lebah mengalami cedera saat sedang memanen sarang lebah.
Baca juga: Hadiah Terbaik dari Alam, 6 Manfaat Madu untuk Kesehatan Anak
4 Khasiat Madu Klanceng, Tinggi Antioksidan hingga Baik untuk Penderita Diabetes
Bukan tanpa alasan madu jenis klanceng dinilai lebih berkualitas dari madu biasa. Jenis ini memang memberikan manfaat yang lebih banyak bagi kesehatan tubuh. Dikutip dari situs kesehatan SehatQ.com, berikut 4 khasiatnya:
1. Kaya Antioksidan
Madu yang dihasilkan oleh lebah klanceng memiliki senyawa protacatechuic acid (PCA), 4-hydroxyphenylacetic acid, dan serumen. Senyawa PCA diketahui sebagai senyawa antioksidan yang sangat kuat dan dapat menyembuhkan luka cukup cepat. Selain itu, antioksidan juga dikenal mampu memerangi efek buruk yang ditimbulkan oleh radikal bebas seperti polusi. Jadi, sangat baik untuk dikonsumsi oleh mereka yang tinggal di wilayah perkotaan.
Baca juga: 7 Manfaat Madu untuk Kecantikan Wajah, Usir Jerawat Hingga Cerahkan Kulit
2. Antibakteri
Tahukah Parents bahwa ada begitu banyak bakteri di sekitar kita yang bisa menimbulkan berbagai macam penyakit? Nah, di dalam produk yang dihasilkan lebah klanceng ini, terdapat senyawa antibakteri seperti hidrogen peroksida, flavonoid, senyawa fenolik, dan peptida yang mampu memerangi infeksi akibat serangan bakteri-bakteri jahat. Sejumlah penelitian juga telah membuktikan bahwa minuman ini mampu membunuh bakteri E. coli, B. subtilis, P. syringae, M. luteus, B. megaterium, dan B. brevis.
Baca juga: Madu lebih efektif mengobati batuk dari antibiotik, ini cara meraciknya
3. Antiperadangan
Tak hanya mampu melawan bakteri dan memerangi radikal bebas, madu yang dihasilkan lebah klanceng juga kaya akan senyawa fenolik yang dapat melawan peradangan di dalam tubuh. Bahkan, karena khasiatnya ini, madu jenis ini juga sering dipakai sebagai campuran obat luar untuk mengatasi luka peradangan. Madu ini juga bisa dicampur dengan minuman sebagai pengganti gula untuk menjaga kadar gula darah.
4. Aman untuk Penderita Diabetes
Penderita diabetes sangat dianjurkan untuk mengurangi konsumsi gula. Oleh sebab itu, mereka tak bisa mengonsumsi makanan atau minuman yang manis-manis. Namun, penderita diabetes bisa menggunakan madu jenis klanceng ini sebagai pengganti gula. Ini karena produk ini memiliki indeks glikemik rendah yang bisa membantu mengontrol kadar gula darah. Jadi meskipun dikonsumsi dalam jumlah banyak, tetap aman bagi penderita diabetes.
Nah, Parents, itulah khasiat madu klanceng yang ternyata cukup banyak. Meski demikian, konsumsilah madu ini secukupnya agar tidak menimbulkan efek samping seperti alergi, sakit perut, atau bahkan keracunan.
Baca juga:
Khasiat Madu Penyubur Kandungan, Fakta atau Mitos?
10 Manfaat Konsumsi Madu Hutan untuk Kesehatan Keluarga, Apa Saja?
Ini takaran aman konsumsi madu bagi ibu hamil, catat Bunda!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.