X
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan ProdukMasuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Artikel Premium
  • Breastfeeding Week 2023
  • Cari nama bayi
  • Perawatan Ibu dan Bayi
  • Kulit Bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Parenting
    • Keluarga
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
    • Marvelous Asian Mums Special 2021
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Belanja
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Awards
    • TAP x Tokopedia Awards 2023

7 Kebiasaan Buruk yang Merusak Fungsi dan Kesehatan Otak, Parents Perlu Hindari!

Bacaan 5 menit

Parents, ternyata ada banyak kebiasaan buruk yang dapat merusak fungsi dan kesehatan otak kita.

Bahkan, kebiasaan buruk tersebut kerap dipandang sepele. Pasalnya, masih banyak orang yang melakukannya dalam keseharian, sehingga tanpa sadar dapat memengaruhi fungsi otak secara perlahan.

Adapun beberapa contoh atau gejala fungsi dan kesehatan otak terganggu adalah; kita jadi mudah lupa, menjadi sulit untuk fokus, hingga dapat pula meningkatkan risiko depresi dan penurunan mental. 

Lantas, apa saja kebiasaan tidak baik yang tanpa kita sadari bisa merusak fungsi dan kesehatan otak? Melansir berbagai sumber, berikut ulasan selengkapnya!

Artikel terkait: Nutrisi Penting untuk Meningkatkan Kecerdasan Otak Anak Agar Siap Belajar

Beragam Kebiasaan Buruk yang Merusak Fungsi dan Kesehatan Otak 

1. Sering Bergadang 

kebiasaan buruk yang merusak otak

Siapa di antara Parents yang masih melakukan kebiasaan ini? Bergadang atau tidur larut memang merupakan kebiasaan yang sulit untuk dihindari, ya. Terlebih, jika Anda memiliki pekerjaan menumpuk yang perlu diselesaikan. 

Namun, kebiasaan yang satu ini nyatanya perlu dihindari, loh, Parents. Pasalnya, waktu tidur merupakan hal yang krusial untuk kesehatan otak. 

Diketahui, seseorang perlu tidur setidaknya selama 7 – 8,5 jam per harinya. Laporan dari Centers of Disease Control (CDC) Amerika mengungkap, orang yang memiliki waktu tidur di bawah 7 – 8,5 jam memiliki risiko yang berhubungan dengan penurunan fungsi kognitif.

Efek kurang tidur juga dapat menyebabkan degenerasi sel-sel otak yang membuat seseorang mudah kehilangan fokus, menurunkan tingkat produktivitas, dan berisiko menyebabkan tempramen pendek atau menjadi mudah marah. 

2. Sering Menyendiri adalah Kebiasaan Buruk yang Dapat Merusak Kesehatan Otak

7 Kebiasaan Buruk yang Merusak Fungsi dan Kesehatan Otak, Parents Perlu Hindari!

Parents, sering menyendiri atau kurang berinteraksi dengan orang lain juga termasuk ke dalam kebiasaan buruk yang dapat merusak fungsi otak. 

Pada dasarnya, manusia diciptakan sebagai makhluk sosial. Ketika kita mengobrol dengan seseorang, otak akan menyusun beragam pikiran dan perasaan kemudian mengubahnya menjadi bahasa lisan pada orang yang diajak bicara. Nah, proses inilah yang dapat menjadi suatu latihan yang dapat menyehatkan untuk otak Anda.

Hal ini pun tertulis dalam sebuah studi yang dilakukan oleh University of Michigan. Studi tersebut mengungkap, mengobrol atau berinteraksi dengan orang lain minimal 10 menit per hari dapat meningkatkan memori dan kemampuan kognitif. 

Sebaliknya, kurangnya interaksi malah dapat membatasi kesempatan otak Anda dalam mengasah kemampuannya. Hal ini pun dapat menimbulkan berbagai risiko seperti perasaan kesepian, stres, depresi, hingga adanya penurunan fungsi otak yang bisa mengakibatkan demensia atau pun Alzheimer.

3. Sering Makan Junk Food Juga Termasuk Kebiasaan yang Merusak Otak

kebiasaan buruk yang merusak otak

Selain menyebabkan masalah kesehatan fisik, sering makan junk food atau makanan tidak sehat juga berisiko pada penurunan fungsi otak kita. 

Mengutip laman WebMD, orang yang sering makan junk food seperti gorengan, hamburger, makanan berlemak, dan sebagainya memiliki kemampuan kognitif yang lebih kecil daripada mereka yang terbiasa makan makanan sehat. Kebiasaan yang satu ini juga bisa berisiko menyebabkan penurunan fungsi otak yang menganggu produktivitas sehari-hari.

Maka itu, bagi Anda yang suka ngemil makanan junk food, mulai sekarang tidak ada salahnya untuk beralih mengonsumsi camilan sehat. Ada banyak jenis camilan sehat yang dapat dikonsumsi. Misalnya, kacang-kacangan dan buah-buahan. 

4. Sering Mendengarkan Musik dengan Volume Kencang 

7 Kebiasaan Buruk yang Merusak Fungsi dan Kesehatan Otak, Parents Perlu Hindari!

Mendengarkan musik melalui headset atau headphone dengan volume kencang memang mengasyikan. Terlebih, ketika kita melakukannya untuk melepas penat atau stres. 

Namun, kebiasaan ini sebenarnya perlu dihindari karena tidak baik untuk kesehatan otak kita, Parents. Pasalnya, mendengarkan musik menggunakan headset dengan volume kencang saja dapat mengakibatkan gangguan pendengaran. 

Selain menimbulkan gangguan pendengaran, kebiasaan ini juga dapat meningkatkan penurunan fungsi otak. 

Maka itu, mulai sekarang, cobalah mendengarkan musik dengan volume ringan saja. Serta, buat juga jadwal atau batasan dalam mendengarkan musik menggunakan headset atau headphone per harinya. 

Artikel terkait: Manfaat Terapi Otak dengan Musik untuk Orang Tua dan Anak-Anak

5. Jarang Melakukan Aktivitas Fisik

7 Kebiasaan Buruk yang Merusak Fungsi dan Kesehatan Otak, Parents Perlu Hindari!

Para sobat mager atau malas gerak agaknya harus segera berbenah, nih. Pasalnya, jarang melakukan aktivitas fisik juga dapat berisiko merusak fungsi dan kesehatan otak. 

Cerita mitra kami
Nikmati Layanan Konsultasi Dokter Gratis Hasil Kolaborasi Lifebuoy dan Halodoc untuk Perlindungan Keluarga Sehat
Nikmati Layanan Konsultasi Dokter Gratis Hasil Kolaborasi Lifebuoy dan Halodoc untuk Perlindungan Keluarga Sehat
4 Cara Mudah Tetap Sehat & Bebas Kuman Saat Liburan
4 Cara Mudah Tetap Sehat & Bebas Kuman Saat Liburan
5 Manfaat Minum Susu Setiap Hari, Tak Sekadar Memenuhi Kebutuhan Kalsium 
5 Manfaat Minum Susu Setiap Hari, Tak Sekadar Memenuhi Kebutuhan Kalsium 
Bebas Stress, Ini Cara Agar Si Kecil Mau Minum Obat Batuk Tanpa Dipaksa
Bebas Stress, Ini Cara Agar Si Kecil Mau Minum Obat Batuk Tanpa Dipaksa

Maka itu, agar kesehatan otak tetap terjaga, disarankan untuk melakukan aktivitas fisik seperti olahraga ringan. Misalnya, berjalan santai di sekitar rumah, joging, atau pun sedikit latihan senam bisa membantu meningkatkan kesehatan dan fungsi otak. 

6. Merokok dan Mengonsumsi Alkohol

kebiasaan buruk yang merusak otak

Merokok dan terlalu banyak mengonsumsi minuman beralkohol merupakan kebiasaan buruk yang tidak mendatangkan manfaat. Malah, kebiasaan ini dapat menimbulkan beragam risiko kesehatan termasuk penurunan fungsi otak. 

Mengutip laman WebMD, kebiasaan merokok atau pun terlalu banyak mengonsumsi minuman beralkohol menyebabkan seseorang dua kali lebih berisiko terserang demensia termasuk Alzheimer. Tak hanya itu, kebiasaan ini juga meningkatkan risiko terkena beragam penyakit seperti penyakit jantung, diabetes, stroke, dan tekanan darah tinggi.

7. Sering Multitasking Termasuk Kebiasaan yang Merusak Otak

7 Kebiasaan Buruk yang Merusak Fungsi dan Kesehatan Otak, Parents Perlu Hindari!

Multitasking atau mengerjakan banyak hal dalam satu waktu bersamaan memang kerap dilakukan beberapa orang. Hal ini dilakukan agar pekerjaan bisa cepat selesai. Namun, multitasking ternyata tidak baik, loh, untuk kesehatan otak. 

Mengutip laman Sonora, seorang ahli saraf bernama Earl Miller mengungkap, pada dasarnya seseorang tidak bisa terhubung dengan baik pada banyak hal sekaligus. Ketika seseorang merasa bahwa dia seorang multitasking, sebenarnya ia hanya berpindah tugas dari tugas yang satu ke tugas lainnya dengan sangat cepat. 

Maka itu, agar fungsi otak tidak terganggu, Anda bisa membiasakan diri untuk menyelesaikan tugas satu per satu terlebih dulu alih-alih mencoba menyelesaikannya sekaligus dalam satu waktu berdekatan.

Artikel terkait: 11 Jenis Makanan Tidak Baik untuk Otak, Berpeluang Demensia!

Nah, Parents, itulah beragam kebiasaan buruk yang dapat merusak fungsi dan kesehatan otak. Tak dapat dipungkiri, beberapa kebiasaan yang disebutkan mungkin masih kita lakukan hingga kini.

Oleh karena itu, mulai sekarang, cobalah untuk menghentikan kebiasaan buruk tersebut dengan perlahan demi menjaga kesehatan otak maupun kesehatan tubuh kita secara keseluruhan. 

Semoga bermanfaat!

***

Baca juga:

Benarkah Membiarkan Anak Bermain Kotor Lebih Baik untuk Imunitasnya daripada Anak Terlalu Bersih? 

Ingat! 7 Bahaya Earphone dan Tinggi Volume yang Disarankan

Hipoksia atau Kekurangan Oksigen, Kenali Penyebab dan Gejalanya

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Shafa Nurnafisa

Diedit oleh:

Fitriyani

  • Halaman Depan
  • /
  • Info Sehat
  • /
  • 7 Kebiasaan Buruk yang Merusak Fungsi dan Kesehatan Otak, Parents Perlu Hindari!
Bagikan:
  • Cara Menurunkan Panas Anak dengan Bawang Merah, Parents Pernah Coba?

    Cara Menurunkan Panas Anak dengan Bawang Merah, Parents Pernah Coba?

  • Kapan Harus Menghubungi Dokter? Catat Tanda-Tandanya Berikut!

    Kapan Harus Menghubungi Dokter? Catat Tanda-Tandanya Berikut!

  • Rentan Terhadap Berbagai Penyakit, Ini Dampak Gula Bagi Kesehatan Anak

    Rentan Terhadap Berbagai Penyakit, Ini Dampak Gula Bagi Kesehatan Anak

  • Cara Menurunkan Panas Anak dengan Bawang Merah, Parents Pernah Coba?

    Cara Menurunkan Panas Anak dengan Bawang Merah, Parents Pernah Coba?

  • Kapan Harus Menghubungi Dokter? Catat Tanda-Tandanya Berikut!

    Kapan Harus Menghubungi Dokter? Catat Tanda-Tandanya Berikut!

  • Rentan Terhadap Berbagai Penyakit, Ini Dampak Gula Bagi Kesehatan Anak

    Rentan Terhadap Berbagai Penyakit, Ini Dampak Gula Bagi Kesehatan Anak

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
  • Tumbuh Kembang
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Praremaja
    • Usia Sekolah
  • Parenting
    • Pernikahan
    • Berita Terkini
    • Seks
    • Keluarga
  • Kesehatan
    • Penyakit
    • Info Sehat
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Keuangan
    • Travel
    • Fashion
    • Hiburan
    • Kecantikan
    • Kebudayaan
  • Lainnya
    • TAP Komuniti
    • Beriklan Dengan Kami
    • Hubungi Kami
    • Jadilah Kontributor Kami
    • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Sri-Lanka flag Sri Lanka
  • India flag India
  • Vietnam flag Vietnam
  • Australia flag Australia
  • Japan flag Japan
  • Nigeria flag Nigeria
  • Kenya flag Kenya
© Copyright theAsianparent 2023. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

theAsianparent heart icon
Kami ingin mengirimkan Anda informasi terbaru seputar gaya hidup.