Materi Edukasi Anak, Mengenal 6 Gunung Berapi Paling Aktif di Indonesia

Saat gunung ini meletus, bisa memakan korban hingga ribuan jiwa.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Indonesia merupakan negara kepulauan yang dikelilingi pegunungan. Di antara banyaknya pegunungan yang tersebar di seluruh pulau, ada beberapa gunung berapi paling aktif.

Deretan gunung berapi tersebut bisa saja meletus atau mengalami erupsi secara tiba-tiba. Seperti yang baru-baru ini terjadi di Gunung Semeru, Jawa Timur. 

Secara geografis, Indonesia berada di lingkaran api pasifik. Maka tidak heran bila Indonesia menjadi rawan bencana alam seperti gempa bumi, tsunami, dan gunung meletus. Dituntut kewaspadaan bagi setiap warga yang tinggal di sekitar gunung berapi. 

6 Gunung Berapi Paling Aktif di Indonesia 

Dari sekian banyak pegunungan, setidaknya ada 6 gunung berapi paling aktif di Indonesia, yaitu:

1. Merapi Terkenal sebagai Gunung Berapi Paling Aktif

Sumber; Wikipedia

Gunung Merapi adalah gunung berapi yang paling terkenal di Indonesia. Terletak di antara Jawa Tengah dan D.I Yogyakarta, Gunung Merapi telah beberapa kali mengeluarkan lava panas dan awan panas. 

Meski sering terjadi letusan hingga mengeluarkan lava panas, Gunung Merapi masih menjadi tujuan favorit para pendaki. Hal tersebut tidak lain karena pemandangannya yang begitu indah dilihat dari ketinggian. Gunung Merapi memiliki ketinggian 2.930  mdpl. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Erupsi terbesar Gunung Merapi terjadi pada tahun 1930 yang menewaskan hingga 1.367 jiwa penduduk sekitar. Selanjutnya yang juga banyak diingat adalah letusan yang terjadi pada tahun 2010. Peristiwa tersebut menelan korban jiwa sebanyak 337 orang, termasuk Mbah Marijan, sang juru kunci. 

Artikel terkait: Gunung Merapi Kembali Erupsi, Waspada Bahaya Hujan Abu, Parents!

2. Gunung Sinabung 

Sumber: pikiranrakyat

Puncak Gunung Sinabung berada pada ketinggian 2.460 mdpl. Gunung yang berada di Sumatera Utara ini juga termasuk gunung yang sering meletus. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Saat terjadi erupsi, Gunung Sinabung akan menghasilkan awan panas. Selain itu, abu vulkanik yang dihasilkan juga bisa mencapai ketinggian 2.000 meter.

Abu vulkanik sendiri diketahui dapat menyebabkan gangguan pernapasan dan iritasi mata. Begitupun dengan jarak pandang yang menjadi sangat terbatas. 

3. Gunung Kelud 

Sumber: eastjavatrip

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Gunung yang satu ini terletak di Jawa Timur, tepatnya di perbatasan Kabupaten Malang, Kabupaten Kediri, dan Kabupaten Blitar. Puncak Gunung Kelud berada di ketinggian 1.731 mdpl. Gunung Kelud termasuk gunung yang paling aktif.

Letusan terakhir di Gunung Kelud terjadi pada tahun 2014. Yang paling khas dari gunung ini adalah danau kawah, yang bisa menghasilkan lahar panas saat terjadi letusan. Hal tersebut tentu saja dapat membahayakan penduduk yang tinggal di sekitarnya.

Sejak abad ke 15, Gunung Kelud telah memakan korban sebanyak 15.000 jiwa akibat letusan yang pernah terjadi. 

4. Bromo Termasuk Gunung Berapi Paling Aktif

Sumber: Wikipedia

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Siapa sangka di balik keindahannya, Gunung Bromo juga termasuk gunung berapi yang paling aktif. Saat cuaca sedang bagus, banyak warga yang melakukan pendakian ke puncak Gunung Bromo.

Gunung yang memiliki ketinggian 2.329 mdpl ini berada di Jawa Timur, yaitu di Kabupaten Lumajang, Kabupaten Pasuruan, Kabupaten Malang, dan Kabupaten Probolinggo. 

Gunung Bromo biasanya meletus setiap 30 tahun sekali. Letusan terbesarnya terjadi pada tahun 1974. Sedangkan terakhir kali meletus terjadi pada tahun 2016.

Hamparan padang pasir yang luas di Gunung Bromo menjadi daya tarik tersendiri. Wisata Gunung Bromo biasanya ramai dikunjungi pada perayaan kemerdekaan RI 17 Agustus dan saat tahun baru. 

Artikel terkait: Jadi Spot Liburan Atta dan Aurel, Intip 6 Situs Wisata Bromo yang Wajib Dikunjungi Ini!

5. Gunung Anak Krakatau 

Sumber: NationalGeographicIndonesia

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Berbeda dengan gunung berapi lainnya, Gunung Anak Krakatau memiliki ketinggian hanya 110 mdpl. Letusan Gunung Anak Krakatau yang paling fenomenal terjadi pada tahun 1883.

Dalam peristiwa letusan tersebut, terdapat 30.000an korban jiwa. Guncangannya bahkan terasa hingga Australia. Hal tersebut lantaran Anak Krakatau terletak di selat sunda, yaitu antara Pulau Jawa dan Pulau Sumatera. 

Peristiwa tersebut menghilangkan Pulau Krakatau sekaligus menghilangkan kehidupan masyarakat pesisir Banten dan Provinsi Lampung. Terakhir Gunung Anak Krakatau meletus pada April 2020 dengan ketinggian abu vulkanik mencapai 500 meter.

Artikel terkait: Gunung Anak Krakatau erupsi, lakukan ini agar anak tidak panik saat bencana alam

6. Gunung Soputan 

Sumber: Wikipedia

Gunung yang satu ini terletak di Pulau Sulawesi, tepatnya di sebelah barat daya – selatan kota Manado, provinsi Sulawesi Utara. Puncak Gunung Soputan berada di ketinggian 1.784 mdpl.

Soputan menjadi gunung berapi paling aktif di Pulau Sulawesi. Bahkan gunung ini mengalami letusan setiap beberapa tahun sekali. Terakhir, letusan Gunung Soputan terjadi pada tahun 2018. 

Sumber daya alam Gunung Soputan berupa batu dan pasir sering dimanfaatkan warga sekitar untuk membangun rumah dan gedung. Sebab, kualitas batu dan pasir yang dihasilkan tergolong bagus untuk material bahan bangunan.

Itulah 6 gunung berapi paling aktif di Indonesia. Pemerintah pun mengimbau warga yang tinggal di lokasi sekitar gunung untuk selalu waspada.

Baca juga: 

7 Gunung Tertinggi di Indonesia, Si Kecil Sudah Tahu?

Tips aman jika Anda tinggal di dekat gunung berapi yang masih aktif

Strong Banget, 8 Artis Cantik Ini Punya Hobi Naik Gunung