Berapa ketinggian ideal tempat tidur anak mungkin menjadi salah satu hal yang sering kali luput dari perhatian orangtua. Padahal, Parents patut memperhatikannya agar keamanan si kecil saat tidur tetap terjaga.
Hal ini pun tentu saja guna mendukung si kecil mendapatkan kualitas tidur yang baik, sehingga tumbuh kembangnya bisa berjalan lebih optimal. Oleh karena itu, mulai sekarang ada baiknya untuk tidak abai lagi memperhatikan ketinggian ideal tempat tidur buah hati.
Berapa Ketinggian Ideal Tempat Tidur Anak?
Untuk mengetahui berapa ketinggian ideal beserta fakta lain tentang tempat tidur anak, yuk, langsung simak informasi berikut ini, Parents.
1. Ketinggian Ideal Tempat Tidur Disesuaikan Usia Anak
Melansir dari laman Kompas, tinggi tempat tidur anak menurut seorang pakar tidur adalah sekitar 60 cm. Namun, tentu saja tinggi tempat tidur tersebut disesuaikan dengan tinggi atau usia anak.
Sebagian besar tempat tidur yang dijual di pasaran berjarak 40-60 cm dari lantai. Parents bisa memilih kasur yang sesuai untuk anak dengan terlebih dahulu mengukur tinggi anak.
Cara mengukurnya juga terbilang mudah. Dudukan anak di tepi tempat tidur. Tempat tidur yang sesuai dengan tingginya akan membuat kaki anak rata dengan lantai dengan lutut yang sejajar dengan pinggulnya.
Parents sebaiknya menghindari memilih tempat tidur yang membuat kaki anak menggantung tanpa menyentuh lantai dengan nyaman, karena tempat tidur ini terlalu tinggi untuk anak.
Begitu juga bila anak duduk di tepi tempat tidur dengan posisi lutut yang lebih tinggi dari pinggulnya. Parents sebaiknya tidak memilih tempat tidur ini karena terlalu pendek untuk anak.
2. Pentingnya Memilih Ketinggian Kasur yang Sesuai
Melansir dari laman Dreams UK, tinggi tempat tidur dapat berpengaruh secara signifikan pada tampilan dan fungsi dari tempat tidur anak. Tinggi tempat tidur yang sesuai juga dapat memudahkan Parents dalam mengelola kebersihan di kamar anak.
Selain itu, ketinggian kasur yang sesuai akan membuat tidur anak menjadi lebih nyaman. Tinggi kasur yang sudah disesuaikan dengan anak akan memudahkannya untuk naik atau turun dari kasur dengan aman.
Anak-anak masih sangat aktif dan suka mengeksplorasi berbagai tempat, termasuk tempat tidurnya. Kasur yang terlalu tinggi dapat membahayakan anak dengan risiko terjatuh.
3. Jangan Lupa Perhitungkan Kedalaman Kasur
Selain memperhatikan rangka tempat tidur, Parents juga harus memperhitungkan kedalaman kasur. Rangka tempat tidur dan kedalaman kasur harus disesuaikan untuk mendapatkan tinggi tempat tidur yang pas.
Jika Parents ingin memilihkan kasur tebal yang nyaman untuk tempat tidur anak, sebaiknya pilih rangka tempat tidur yang berjarak pendek dari lantai. Begitu pun sebaliknya, jika Parents ingin memilih rangka tempat tidur yang tinggi agar memiliki banyak ruang penyimpanan di bawahnya, sebaiknya pilih kedalaman kasur yang lebih tipis.
4. Ketinggian Tempat Tidur Memengaruhi Feng Shui
Menurut seorang pakar Feng Shui yang bernama Sally Painter, ketinggian tempat tidur juga dapat menentukan kualitas tidur bila dilihat dari ilmu Feng Shui. Selain itu, suasana hati anak juga dapat terpengaruh karena terdapat tingkatan ‘chi’ yang menyertai ketinggian tempat tidur.
Menurut istilah cina kuno, chi diterjemahkan sebagai energi. Untuk mendapatkan manfaat positif, chi harus dapat mengalir dengan baik di sekitar tempat tidur.
Tempat tidur yang terlalu pendek dapat menghalangi aliran chi sehingga anak menjadi kurang nyenyak ketika tidur. Begitu pun sebaliknya, rangka tempat tidur yang terlalu tinggi dapat membuat anak tidur dengan gelisah karena rentan terhadap energi tingkat tinggi.
5. Tinggi Tempat Tidur Memengaruhi Tampilan Kamar
Selain memengaruhi kenyamanan, pemilihan tinggi tempat tidur juga dapat memengaruhi tampilan kamar si kecil. Sebagai contoh, jika tempat tidur berukuran rendah akan membuat ruangan terlihat lebih luas daripada menggunakan tempat tidur yang tinggi.
Lain halnya jika kamar anak memiliki plafon yang tinggi. Parents bisa leluasa untuk memilih tempat tidur dengan ukuran lebih tinggi karena tetap akan cocok di kamar tersebut.
Tinggi tempat tidur juga dapat memberikan kesan tersendiri. Tempat tidur tinggi dengan banyak ruang penyimpanan di bawahnya akan memberikan kesan mewah. Sedangkan, tempat tidur pendek akan memberikan tampilan santai, minimalis, dan lebih membumi.
6. Bagaimana dengan Tempat Tidur Susun?
Bagi Parents yang memiliki banyak anak dengan jumlah kamar terbatas, menggunakan tempat tidur susun masih menjadi pilihan yang ideal. Memilih tempat tidur susun juga perlu memperhitungkan tinggi ruang kamar si kecil.
Parents bisa memilih tempat tidur susun yang berukuran pendek agar kepala anak tidak menyundul plafon kamarnya. Jarak minimal antara kasur atas dengan plafon minimal 70 cm, tapi tentu harus disesuaikan kembali dengan tinggi anak.
Demikianlah informasi seputar penjelasan berapa ketinggian tempat tidur anak yang ideal. Semoga bermanfaat.
Baca juga:
Intip berbagai dekorasi kamar anak yang bisa menstimulasi kecerdasannya
Baim Wong Kasih Hadiah Mobil Jeep ke Kiano, Harganya Fantastis!
id.theasianparent.com/hp-yang-bisa-akses-whatsapp-2021
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.