Makan dan Minum merupakan kebutuhan primer umat manusia yang memperhatikan kesopanan dan untuk kesehatan. Dan, adab makan dan minum sangat penting bahkan sudah tertulis di dalam Alquran sesuai yang diajarkan melalui Rasulullah.
Dalam Firman Nya, Allah SWT menjelaskan nikmat yang diberikan kepada manusia namun hendaklah manusia memperhatikan makanan dan minuman yang dikonsumsi. Karena Islam sangat memperhatikan makanan yang halal atau haram, merusak kesehatan, dan makanan yang makruh dikonsumsi.
Maka dari itu Rasulullah telah mengajarkan adab makan dan minum yang perlu dipraktikkan dalam kehidupan sehari-hari. Berikut kami rangkum untuk Anda.
10 Adab Makan dan Minum dalam Islam
1. Konsumsi yang Halal dan Jauhi yang Haram
Dalam Firman Allah SWT dalam QS. Al-Baqarah: 168 yang berbunyi “Wahai manusia! Makanlah dari (makanan) yang halal dan baik yang terdapat di bumi, dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah setan. Sungguh, setan itu musuh yang nyata bagimu.”
Maka dari itu, sebagai umat Muslim, sudah sepatutnya mengonsumsi makanan halal dan menjauhi yang haram. makanan atau minuman yang diharamkan yaitu daging babi, bangkai, kotoran, darah, minuman keras, dan lain.
Selain itu cara mendapatkan makanannya pun bisa menjadi haram, maka dari itu sebaiknya dihindari, seperti makanan atau minuman hasil curian, merampok, ataupun hasil korupsi.
Artikel terkait: Doa dan Adab Makan Menurut Islam yang Wajib Diajarkan kepada Anak
2. Adab Makan dan Minum dalam Islam, Lakukan Sambil Duduk
Rasulullah Saw. melarang umat Islam untuk makan dan minum sambil berdiri. Menurut Riwayat HR Al-Bukhari no. 5399, Nabi Muhammad SAW bersabda “Aku tidak pernah makan sambil bersandar, aku hanyalah seorang hamba, aku makan sebagaimana layaknya seorang hamba dan aku pun duduk sebagaimana layaknya seorang hamba.”
Adab makan dan minum sambil duduk memang sudah diatur dalam Islam, tapi ternyata dalam ilmu kesehatan juga ini sangat penting salah satunya agar menghindari asam lambung naik ke esofagus dan membuat kerongkongan teriritasi.
Maka dari itu dianjurkan sebelum memulai makan maupun minum, posisi tawadhu jadi posisi yang lebih disukai oleh Allah. Tawadhu, yakni duduk di atas kedua lutut atau di atas punggung kaki.
3. Menggunakan Tangan Kanan
Rasulullah bersabda dalam HR. Al-Bukhari
“Dari Umar bin Abi Salamah r.a. berkata: …Rasulullah Saw. berkata kepadaku; Hai anakku ucapkanlah bismillah. Makanlah dengan tangan kananmu...”
Meskipun adab makan dan minum adalah menggunakan tangan kanan, tapi karena Islam itu tidak memberatkan makan tidak apa menggunakan tangan kiri jika dalam kondisi darurat.
Artikel terkait: Amankah Konsumsi Makanan Berlapis Emas? Bagaimana Hukumnya dalam Islam?
4. Mengucapkan Basmallah dan Doa Sebelum Makan
Adab yang harus pertama diingat sebelum melakukan makan dan minum yaitu membaca bismillah dan doa terlebih dahulu. Sebagaimana yang telah disebutkan dalam hadits yang diriwayatkan dari Sayyidah Aisyah Radhiyallahu anha:
“Apabila salah seorang di antara kalian makan, maka hendaknya ia mengatakan Bismillah (menyebut nama Allah Ta’ala). Jika ia lupa untuk menyebut nama Allah Ta’ala di awal, hendaklah ia mengucapkan: “Bismillaahi awwalahu wa aakhirohu (dengan nama Allah pada awal dan akhirnya),” (HR. Tirmidzi).
5. Jangan Lupa Mencuci Tangan
Jauh sebelum pandemi melanda dan muncul anjuran mencuci tangan, Islam sudah terlebih dahulu meminta umat Muslim untuk selalu mencuci tangan terutama sebelum makan. Hal ini jelas tujuannya, agar terhindar dari kotoran dan bakteri.
6. Tidak Mencela Makanan
Bersyukur atas nikmat yang diberikan kepada Allah bisa salah satunya dengan melalui makanan. Seorang muslim tidak mencela makanan atau minuman yang ia konsumsi, apalagi jika itu dihidangkan orang lain.
Abu Hurairah menjelaskan bahwa:
“Rasulullah Saw. tidak pernah mencaci makanan. Jika beliau suka, beliu makan. Jika beliau tidak suka, beliau tidak memakannya.” (HR. Al-Bukhari dan Muslim)
Artikel terkait: Hukum Makan Sambil Bicara dalam Islam: Boleh, Asal…
7. Mulai dari Pinggir Menuju Tengah
Adab berikutnya yaitu, ketentuan agar tidak mengaduk makanan dan tidak terlihat menjijikkan. Maka dari itu terdapat anjuran untuk makan dari pinggir baru ke tengah sebagai bentuk kesantunan ketika makan.
8. Tidak Makan Berlebihan
Tak hanya makan, tapi segala hal yang berlebihan memang tidak baik. Sesuai dengan sabda Rasulullah yang berbunyi sebagai berikut.
“Keturunan Adam tidak dianggap menjadikan perutnya sebagai wadah yang buruk jika memenuhinya dengan beberapa suap yang dapat menegakkan tubuhnya. Karena itu, apa yang dia harus lakukan adalah sepertiga perutnya untuk makanan, sepertiga untuk minuman, dan sepertiga lagi untuk napas,” (HR Ahmad).
9. Membaca Hamdalah Setelah Makan
Karena sebelum makan sudah diawali doa, maka setelah makan juga perlu diakhiri dengan doa dan merasa bersyukur atas nikmat yang telah diberikan Allah kepada kita.
10. Tidak Meniup Makanan
Nabi Shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang untuk menghirup udara di dalam gelas (ketika minum) dan meniup di dalamnya. sebagaimana hadits Anas bin Malik yang mengutarakan :
“Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam jika minum, beliau bernafas (meneguknya) tiga kali (bernafas di luar gelas).”
Demikian urutan adab makan dan minum yang dianjurkan dalam Islam. Sudahkah Parents melakukannya hari ini?
Baca juga:
9 Adab Tidur yang Ideal Sesuai Anjuran Rasulullah SAW, Terapkan Yuk!
7 Adab ke Kamar Mandi Menurut Islam beserta Doa saat Masuk dan Keluar
Ziarah Kubur Jelang Bulan Ramadan, Ini Hukum dan Adabnya Menurut Islam
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.