Nikmatnya daging bercampur sayuran dan saus khas dalam kebab memang bikin ngiler, ya. Beberapa Bunda mungkin jadi bertanya-atanya, apakah ibu hamil boleh makan kebab atau tidak.
Artikel Terkait: Bolehkah Ibu Hamil Makan Nangka? Apa Saja Manfaat dan Risikonya?
Bolehkah Ibu Hamil Makan Kebab?
Jawabannya tentu saja boleh kok, Bunda. Selama tidak mengandung mayones dan daging mentah, ibu hamil boleh saja makan kebab, kok.
Kebab merupakan hidangan khas timur tengah yang terdiri dari daging giling yang ditumis atau dibakar, berbagai sayuran, dan aneka saus seperti mayones, mustard, dan chilli sauce. Semuanya lalu digulung dengan kulit kebab khas yang terbuat dari tepung yang teksturnya mirip seperti roti.
Nah, yang jadi kekhawatiran, terkadang daging yang ada dalam kebab diolah dengan cara dibakar yang menjadikan daging dinilai kurang matang dan berisiko bagi ibu hamil.
Maka itu, apabila Bunda ingin memakan kebab, pastikan Anda memasak dagingnya sampai matang.
Anda bisa mengolah daging isian kebab dengan cara ditumis agar tingkat kematangannya aman untuk dikonsumsi Bumil.
Artikel Terkait: Bolehkah Ibu Hamil Makan Sate Padang? Begini Cara Aman Mengonsumsinya!
Serta, hindari juga memasukkan mayones ke dalam kebab sebagai saus, ya. Sama seperti daging yang dibakar, mayones juga termasuk ke dalam makanana mentah.
Mayones tidak melalui proses pasteurisasi sehingga masih mengandung beberapa jenis kuman seperti salmonella dan listeria.
Apabila Bunda mengonsumsi makanan yang masih mengandung kuman atau bakteri seperti di atas, ini berisiko menimbulkan infeksi kehamilan yang berbahaya bagi Bunda dan si Kecil.
Bahkan, bisa juga meningkatkan risiko keracunan makanan yang tentunya berbahaya bagi Kesehatan.
Artikel Terkait: Bolehkah Ibu Hamil Makan Spageti? Ini Hal yang Harus Diperhatikan
Pastikan Bahan Kebab Harus Aman untuk Bumil
Makan kebab dapat memberikan berbagai manfaat nutrisi, termasuk protein, lemak sehat, dan bermacam-macam vitamin dan mineral. Asalkan, bahan-bahan yang digunakan aman untuk Bumil.
Misalnya, pastikan sayuran yang digunakan untuk kebab dicuci lebih dulu sampai bersih sebelum diolah atau dipotong-potong dan dimasukkan sebagai isian kebab. Pilih juga sayuran yang masih segar agar rasa kebab yang dimakan juga jadi lebih lezat.
Daging untuk isian kebab, Anda bisa menggunakan berbagai jenis seperti daging ayam, sapi, kambing, atau babi. Jadi, bisa disesuaikan dengan selera. Namun, sebagai catatan, olah daging isian sampai benar-benar matang agar tetap aman dikonsumsi Bumil.
Artikel Terkait: 13 Sayuran yang Bagus untuk Ibu Hamil dan Kesehatan Janin
Perhatikan Porsi Kebab yang Dimakan
Selain memperhatikan bahan-bahan yang dimasukkan, Bunda juga perlu perhatikan porsi kebab yang aman untuk dimakan selama hamil, ya.
Mengonsumsi terlalu banyak makanan, terutama makanan tinggi lemak dan berkalori tinggi seperti kebab, dapat menyebabkan kenaikan berat badan yang berlebihan selama kehamilan. Hal ini dapat meningkatkan risiko komplikasi kesehatan.
Jadi, Anda sebaiknya memakan kebab dalam porsi wajar dan tidak berlebihan. Makanan yang dikonsumsi dalam jumlah berlebih tentunya tidaklah baik untuk kesehatan.
Selama hamil, makan camilan seperti kebab tentunya tidak dilarang. Namun, jangan lupa juga disertai dengan makan makanan bergizi seimbang lainnya ya, Bun.
Artikel Terkait: Bolehkah Ibu Hamil Minum Yogurt? Ini Penjelasannya, Parents
Misalnya, jangan lewatkan makanan sehat seperti buah dan sayur, protein, dan karbohidrat kompleks.
Selain memperhatikan asupan makanan, jangan lupa juga untuk menerapkan pola hidup sehat selama hamil seperti rajin olahraga dan istirahat yang cukup. Dengan begitu, Bunda jadi bisa mendapatkan kehamilan sehat.
***