11 Cara Menjaga Kehamilan Muda Agar Tidak Keguguran

Agar bayi dalam kandungan tetap sehat, Anda dapat menerapkan beberapa cara mencegah keguguran berikut ini, Bumil!

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Rasanya, tidak akan ada seorang ibu hamil di dunia ini yang ingin mengalami keguguran. Jika Bunda pernah mengalami keguguran sebelumnya, maka sangat wajar jika Anda bersedih. Namun, bersedih bekepanjangan pun tidak baik untuk kesehatan Bunda, lho. Oleh karena itu, untuk menghindari hal yang sama, jangan ragu untuk paham mengenai cara menjaga kehamilan muda agar tidak keguguran, ya, Bun. 

11 Tips Mencegah Keguguran dan Menjaga Janin Tetap Sehat Selama Kehamilan

Beberapa cara yang bisa Bunda lakukan agar janin tetap sehat dan tidak keguguran, di antaranya adalah:

1. Jaga Berat Badan

“Makan untuk berdua” sering kali menjadi alasan ibu hamil untuk makan lebih banyak daripada biasanya. Tidak apa-apa sih asal tak berlebihan. Jagalah jangan sampai berat badan Anda naik terlalu drastis.

Ibu hamil dengan berat badan berlebih sangat bersiko mengalami keguguran. Bahkan jika bayi berhasil lahir sekalipun, ia menghadapi risiko kematian di usia dini akibat penyakit jantung bawaan.

Artikel terkait: Kenaikan Berat Badan Ibu Hamil yang Ideal

2. Hindari Stres

Stres biasa dialami oleh ibu hamil untuk pertama kalinya, atau oleh ibu hamil yang kurang mendapatkan perhatian dari lingkungan sekitarnya.

Stres memang tidak akan serta merta menyebabkan keguguran. Hanya saja seorang ibu hamil yang stres cenderung kurang memerhatikan apa yang dimakannya, terlibat gaya hidup yang tidak sehat, dan lainnya, yang pada akhirnya membahayakan keselamatan janin.

3. Jangan Mengkonsumsi Obat Terlarang

Obat penenang atau benzodiazepin seringkali diresepkan untuk mengatasi insomnia dan depresi. Namun, obat-obatan jenis inilah yang menjadi penyebab seleb legendaris Michael Jackson dan Whitney Houston meregang nyawa. Bayangkan jika obat semacam ini dikonsumsi oleh ibu hamil.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Artikel terkait: 30 Larangan untuk Ibu Hamil agar Tidak Keguguran

4. Mengkonsumsi Asam Folat

Konsumsi asam folat bisa menjadi cara menjaga kehamilan muda agar tidak keguguran. Asam folat berfungsi untuk menumbuhkan sel-sel baru dalam tubuh. Jumlah asupan asam folat yang direkomendasikan untuk ibu hamil adalah sekitar 400 mikrogram per hari.

Anda bisa mendapatkan asam folat dengan mengkonsumsi brokoli, bayam, asparagus, kacang-kacangan, hati hewan, atau suplemen asam folat (folic acid).

5. Hindari Asap Rokok dan Alkohol

Merokok atau terpapar asap rokok saat hamil bukan hanya mengakibatkan bayi lahir dengan cacat tubuh atau penyakit paru-paru, namun juga mengakibatkan keguguran. Apalagi jika ditambah dengan mengkonsumsi alkohol.

6. Berolahraga Secara Teratur

Berolahraga ringan namun rutin, baik bagi ibu hamil. Olahraga bukan hanya akan memperkuat rahim sehingga mencegah keguguran, namun juga baik untuk mempersiapkan fisik Anda menghadapi persalinan.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

7. Makan Makanan Bergizi

Berdasarkan penelitian Badan Kesehatan Litbang di tahun 2010, angka keguguran di Indonesia mencapai 4% setiap tahunnya. Dan sebagian besar dialami oleh para ibu dengan kondisi sosial ekonomi rendah yang kurang mampu membeli makanan bergizi.

8. Memperbarui Imunisasi

Beberapa penyakit tertentu dapat memperbesar risiko terjadinya keguguran. Segera konsultasikan ke dokter atau lakukan tes darah seandainya Anda pernah melewatkan satu jenis imunisasi di masa kanak-kanak.

Idealnya Anda melakukan vaksinasi terlebih dahulu sebelum atau pada saat merencanakan kehamilan.

9. Jangan Membersihkan Kotoran Kucing dan Hindari Tokso

Toksoplasmosis adalah infeksi umum yang terjadi pada sebagian besar burung dan mamalia, termasuk manusia, dan dapat menyebabkan masalah serius pada kehamilan. 

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Parasit yang disebut Toxoplasma gondii (T. gondii) dapat ditemukan di kotoran kucing atau tanah – atau kotoran kucing yang terkontaminasi dengan kotoran kucing yang terinfeksi.

Risiko terkena toksoplasmosis saat hamil sangat rendah. Tetapi jika Anda terkena toksoplasmosis pada tahap awal kehamilan, risiko keguguran meningkat dan dapat menyebabkan kebutaan dan kerusakan otak pada bayi yang belum lahir, demikian sebagaimana dijelaskan laman Pregnancy Birth Baby.

10. Hindari Mandi Sauna

Saat Bunda menggunakan sauna, bak mandi air panas, mandi uap, atau ruang uap, tubuh Anda tidak dapat kehilangan panas secara efektif melalui keringat. Oleh karena itu, suhu inti tubuh Anda meningkat. Peningkatan suhu inti tubuh yang signifikan dapat memengaruhi perkembangan bayi yang belum lahir, terutama pada 12 minggu pertama kehamilan.

11. Hindari Daging Mentah dan Ikan Tinggi Merkuri

Hindari daging mentah atau setengah matang, daging yang diawetkan hati dan produk hati, atau juga ikan tinggi merkuri.

Laman NHS menjelaskan, ada risiko terkena toksoplasmosis jika Anda makan daging mentah dan setengah matang, yang bisa menyebabkan keguguran.

Daging yang diawetkan tidak dimasak, jadi mungkin ada parasit di dalamnya yang menyebabkan toksoplasmosis.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Produk hati dan hati mengandung banyak vitamin A di dalamnya. Ini bisa berbahaya bagi bayi yang belum lahir.

Pantangan Hamil Muda yang Hanya Mitos

Berikut adalah sederet pantangan hamil muda yang hanya mitos, sebagaimana dikutip dari laman Nation Wide Children.

Ibu Hamil Tidak Boleh Berolahraga 

Olahraga baik untuk ibu hamil dan bayi Anda. Tetapi, Bunda mungkin perlu melakukan beberapa modifikasi dan jangan terlalu berat.

Olahraga membantu Anda tetap bugar. Ini juga dapat membantu meringankan rasa sakit dan mempersiapkan Anda untuk melahirkan.

Periksa dengan dokter kandungan sebelum Bunda memulai program kebugaran. Tanyakan tentang seberapa sering, seberapa banyak, dan seberapa keras Anda dapat berolahraga. Tanyakan juga tips olahraga yang aman saat hamil.

Bunda Bisa Menambah Berat Badan Sebanyak Diinginkan

Ibu hamil memang harus menambah berat badan selama kehamilan, tetapi menambah BB terlalu banyak juga tidak sehat.

Loading...
You got lucky! We have no ad to show to you!
Iklan

Jadi, berapa banyak yang harus Anda dapatkan? Itu tergantung pada berapa berat Anda saat hamil, berapa banyak bayi yang Anda kandung, dan faktor lainnya. Ibu hamil yang kekurangan berat badan atau mengandung lebih dari satu bayi harus menambah lebih banyak. Mereka yang kelebihan berat badan atau obesitas harus mendapatkan penambahan yang lebih sedikit.

Bunda Tidak Boleh Bepergian Saat Hamil

Secara umum tidak apa-apa untuk terbang atau melakukan perjalanan dengan mobil saat Anda sedang hamil.

Sebelum membuat rencana perjalanan, perlu diingat bahwa Bunda mungkin akan merasa lebih nyaman bepergian selama pertengahan kehamilan. Ini biasanya di usia antara 14 hingga 28 minggu. Bunda akan cenderung menderita mual di pagi hari. Saat bepergian dengan mobil, batasi perjalanan tidak lebih dari 5 hingga 6 jam. 

Sementara itu, sebagian besar maskapai penerbangan membatasi perjalanan pada minggu-minggu terakhir kehamilan. Saat mengemudi atau terbang, pastikan untuk berjalan dan melakukan peregangan setiap beberapa jam. Bunda juga harus minum cukup air agar tetap terhidrasi.

Ibu Hamil Sehat, Maka Kehamilan selalu Lancar

Ibu hamil yang sehat memiliki keuntungan karena mereka tidak harus berurusan dengan masalah kesehatan lainnya selama kehamilan. Tetapi kesehatan yang baik tidak selalu berarti kehamilan bebas komplikasi. Mendapatkan perawatan dari dokter atau bidan adalah suatu keharusan. Hal ini dapat melindungi Bunda dan bayi Anda.

Pertanyaan Populer Terkait Pantangan Hamil Muda

Hal apa saja yang tidak boleh dilakukan saat hamil muda?

Yang tidak boleh dilakukan saat hamil muda di antaranya adalah merokok, minum alkohol, mengonsumsi daging mentah, hati, membersihkan kandang kucing, dan mandi sauna. Ibu hamil sebaiknya tidak stres agar pertumbuhan si kecil sehat dan baik.

Hal apa saja yang dapat membahayakan janin?

Hal yang dapat membahayakan janin di antaranya adalah toksoplasmosis dari kotoran kucing atau daging tidak matang, suhu yang terlalu panas, nikotin, atau juga alkohol yang dapat menyebabkan keguguran.

Apa yang harus dihindari agar ibu hamil tidak keguguran?

Yang harus dihindari agar ibu hamil tidak keguguran adalah merokok, minum alkohol, mengonsumsi daging mentah, hati, membersihkan kandang kucing, dan mandi sauna, serta stres dan kecapekan.

Demikian cara menjaga kehamilan muda agar tidak keguguran yang sebaiknya diperhatikan setiap bumil.

Semoga bermanfaat!

***

Artikel telah diupdate oleh: Kalamula Sachi

 

Baca juga:

14 Penyebab Umum Keguguran yang Wajib Diketahui Ibu Hamil

Faktor Genetika dan Lingkungan Penyebab Keguguran

Inilah ciri keguguran dan 5 cara menghadapinya!

Penulis

jpqosinbo