Mengalami keguguran atau kehilangan janin bahkan bayi yang baru lahir dapat menyebabkan seorang ibu putus asa, hilang harapan dan kesedihan yang mendalam. Saya sangat mengerti sekali bagaimana rasanya saat impian dan kebahagiaan yang dinantikan mendadak terhapus oleh duka yang tak terperikan. Nnamun, bagaimana ciri ciri keguguran itu?
Ciri ciri keguguran
Ciri ciri keguguran yang paling umum adalah terjadinya perdarahan.
“Bercak darah di awal kehamilan cukup umum terjadi, tetapi itu tidak boleh dianggap normal, harus selalu diperiksakan ke dokter kandungan Anda,” kata Dr. Helain Landy, M.D., profesor dan ketua Departemen Obstetri dan Ginekologi di Rumah Sakit Universitas Georgetown dilansir dari Parents.
Meskipun bercak darah tidak selalu menunjukkan keguguran, itu adalah tanda bahwa sesuatu yang abnormal mungkin terjadi dalam kehamilan.
Beberapa wanita sama sekali tidak mengalami gejala keguguran, namun kemungkinan ciri ciri keguguran selain pendarahan meliputi:
- Kejang ringan sampai berat
- Nyeri di punggung atau perut Anda
- Kehilangan gejala kehamilan, seperti mual atau muntah
- keluarnya lendir putih-pink
- Keluarnya jaringan seperti gumpalan dari vagina.
Untuk mereka yang mengalami keguguran, agar tetap sehat, berikut adalah beberapa tips cara untuk menghadapi keguguran.
1. Jangan salahkan diri sendiri
Perasaan sedih seringkali disertai dengan rasa bersalah dan cenderung menyalahkan diri sendiri atas keguguran yang dialami. “Coba saya lebih berhati-hati, menjaga kondisi saat hamil, makan lebih sehat, mengkonsumsi vitamin secara teratur dan lainnya.”
Mungkin kalimat-kalimat tersebut ada di benak ibu yang baru mengalami keguguran. Perlu diketahui bahwa sebagian besar keguguran terjadi karena masalah kromosom yang kurang sempurna. Berdamailah dengan diri sendiri dan perlahan belajar menerima kenyataan yang terjadi.
2. Cari tahu penyebab keguguran
Tentunya banyak pertanyaan yang ada di pikiran sang ibu yang kehilangan janinnya, terutama mengapa hal ini dapat terjadi. Tanyakan pada dokter anda demi penjelasan apakah yang menjadi penyebab keguguran yang anda hadapi. Anda dapat konsultasikan apakah hal ini berpengaruh pada kehamilan berikut juga hal yang harus dilakukan atau dihindari.
Baca juga : Faktor penyebab keguguran
3. Beri waktu untuk berduka
Adalah wajar bila Anda berduka terutama bila kehamilan ini sangat dinantikan. Melupakan kejadian yang terjadi bukanlah solusi. Namun dengan memberikan diri Anda waktu untuk berduka sangatlah membantu untuk pemulihan jiwa dengan belajar mengikhlaskan kepergiannya. Anda mungkin merasakan sedih bila teringat pada janin Anda, namun seiring berjalannya waktu Anda akan merasa lebih baik.
4. Mengambil cuti
Bila Anda bekerja, ambillah cuti beberapa hari untuk beristirahat sejenak dan memulihkan diri. Dengan keluar dari rutinitas sehari-hari akan sangat membantu untuk mengembalikan semangat Anda setelah mengalami keguguran.
5. Cari dukungan dari orang terdekat
Berbagi apa yang Anda rasakan adalah salah satu terapi dalam pemulihan pasca keguguran. Jangan menutup diri Anda dengan tenggelam dalam kesedihan yang berkepanjangan.
Pasangan Anda adalah orang terdekat yang juga mengalami kedukaan, maka tetaplah hadapi situasi ini bersama-sama. Luangkan waktu bersama keluarga dan sahabat terdekat dapat menjadi obat setelah mengalami keguguran.
Walaupun keguguran adalah hal yang menyakitkan, tetaplah memiliki harapan dan semangat untuk terus berjuang demi mereka yang selalu mendukung dan mencintai anda.
Bila Anda pernah mengalami keguguran, bagikan kisah anda bersama kami agar dapat membantu memulihkan anda dan orang tua lainnya. Beberapa cara menghadapi keguguran lainnya dapat dilihat di video berikut.
Baca juga:
14 Penyebab Umum Keguguran yang Wajib Diketahui Ibu Hamil
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.