TAP top app download banner
theAsianparent Indonesia Logo
theAsianparent Indonesia Logo
kemendikbud logo
Panduan Produk
Keranjang
Masuk
  • Kehamilan
    • Kalkulator perkiraan kelahiran
    • Tips Kehamilan
    • Trimester Pertama
    • Trimester Kedua
    • Trimester Ketiga
    • Melahirkan
    • Menyusui
    • Kehilangan bayi
    • Project Sidekicks
  • Anak
    • Bayi Baru Lahir
    • Bayi
    • Balita
    • Prasekolah
    • Anak
    • Praremaja & Remaja
  • Perkembangan Otak
  • Cari nama bayi
  • Rangkaian Edukasi
    • Pengasuhan Anak
    • Edukasi Prasekolah
    • Edukasi Sekolah Dasar
    • Edukasi Remaja
  • TAPpedia
  • TAP Rekomendasi
  • Parenting
    • Keluarga
    • Doa Islami
    • Pernikahan
    • Seks
    • Berita Terkini
  • Kesehatan
    • COVID-19
    • Info Sehat
    • Penyakit
    • Vaksinasi
    • Kebugaran
  • Gaya Hidup
    • Korea Update
    • Hiburan
    • Travel
    • Fashion
    • Kebudayaan
    • Kecantikan
    • Keuangan
  • Nutrisi
    • Resep
    • Makanan & Minuman
    • Sarapan Bergizi
  • Ayah manTAP!
    • Kesehatan Ayah
    • Kehidupan Ayah
    • Aktivitas Ayah
    • Hobi
  • VIP
  • Event

5 Fakta Vaksin Pfizer untuk COVID-19 yang Kini Masuk Indonesia

Bacaan 4 menit
5 Fakta Vaksin Pfizer untuk COVID-19 yang Kini Masuk Indonesia

Mulai masuk di Indonesia, inilah beberapa fakta terkait vaksin Pfizer, mulai dari tingkat efektivitas hingga syarat mendaftar.

Vaksin Pfizer yang akan digunakan untuk masyarakat umum sudah masuk di Indonesia. Melansir dari Kontan, vaksin Pfizer dengan merek Comirnaty ini untuk tahap awal akan didistribusikan ke wilayah Jakarta, Bogor, Depok, Tangerang, Tangerang Selatan, dan Bekasi.

Ada beberapa hal yang perlu diketahui mengenai vaksin satu ini. Berikut ini kami rangkum berbagai fakta terkait vaksin Pfizer dari berbagai sumber.

Artikel terkait: 5 Jenis Vaksin COVID-19 untuk Ibu Hamil, Ini Aturan Pemberiannya

Fakta Vaksin Pfizer yang Mulai Masuk Indonesia

1. Perlu Penanganan Khusus

efek samping vaksin covid pada wanita

Seperti disebutkan sebelumnya, vaksin ini akan didisktribusikan di wilayah Jabodetabek. Sebab, vaksin ini membutuhkan sistem logistik yang lebih kompleks dibandingkan dengan jenis vaksin lainnya. Vaksin ini harus disimpan dan ditangani dengan metode khusus sebelum digunakan.

Misalnya, secara spesifikasi, vaksin Pfizer harus disimpan dalam suhu sangat rendah, yakni antara -90 hingga -60 derajat Celcius. Secara bertahap, 50 juta vaksin akan dikirim ke Indonesia sampai akhir tahun. Vaksin ini juga sudah mengantongi izin BPOM sehingga terjamin aman disuntikkan kepada masyarakat.

2. Efektif Melawan Virus Corona Varian Delta

Melansir dari Healthline, sebuah studi menunjukkan bahwa vaksin Pfizer efektif dalam melawan Virus Corona varian Delta. Menurut analisis yang dilakukan oleh Public Health England, dua dosis vaksin Pfizer tampaknya sekitar 88 persen efektif melawan penyakit simtomatik dan 96 persen efektif melawan rawat inap dengan varian Delta.

Studi yang sama menunjukkan bahwa vaksin itu kira-kira 80 persen efektif untuk mencegah infeksi dari varian Delta. Para ilmuwan sampai pada kesimpulan ini setelah menganalisis 14.019 orang dengan infeksi, 166 di antaranya dirawat di rumah sakit, di Inggris.

Artikel terkait: Tok! Vaksin Gotong Royong Individu Berbayar Resmi Dihapus, Ini Faktanya

3. Efek Samping Vaksin Pfizer

5 Fakta Vaksin Pfizer untuk COVID-19 yang Kini Masuk Indonesia

Seperti vaksin pada umumnya, vaksin Pfizer juga dapat menimbulkan efek samping. Melansir dari Ireland Health Service, efek samping yang umum setelah semua vaksin COVID-19 lebih jarang terjadi pada orang berusia 65 tahun ke atas. seseorang lebih mungkin mengalami efek samping yang umum setelah dosis kedua.

Setelah menerima vaksin ini, beberapa efek samping yang mungkin dialami adalah sebagai berikut:

  • Nyeri tekan atau bengkak di bagian lengan yang divaksin
  • Merasa lelah
  • Sakit kepala
  • Nyeri otot
  • Nyeri sendi
  • Diare
  • Demam (suhu 38 derajat Celcius atau lebih)

Selain itu, beberapa kasus juga mengalami efek samping berikut:

  • Mual
  • Muntah
  • Kemerahan di lengan tempat disuntik

4. Bisa Digunakan untuk Anak Usia 12-17 Tahun

5 Fakta Vaksin Pfizer untuk COVID-19 yang Kini Masuk Indonesia

Vaksin ini bisa digunakan untuk anak usia 12-17 tahun.

Dalam surat bernomor SR 02.06/I/2151/2021, pemerintah melalui Kementerian Kesehatan telah memberikan izin vaksin Pfizer digunakna untuk anak usia 12 hingga 17 tahun.

Melansir dari Kompas.com, hal ini pun dibenarkan oleh Pelaksana Tugas (Plt.) Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Maxi Rein Rondonuwu. Dalam keterangannya kepada Kompas.com, ia membenarkan hal ini.

Dalam surat tersebut juga disebutkan bahwa vaksin Pfizer dapat disuntikkan pada anak usia 12 hingga 17 tahun sebanyak dua dosis, yakni 0,3 ml secara intramuskular dalam interval waktu minimal 21 hari.

Artikel terkait: Minum Kopi Setelah Vaksinasi COVID-19, Boleh atau Tidak?

5. Syarat Daftar Vaksin Pfizer

5 Fakta Vaksin Pfizer untuk COVID-19 yang Kini Masuk Indonesia

Ada beberapa syarat yang harus dipenuhi masyarakat untuk mendapatkan vaksin ini.

Jika Parents berada di Jabodetabek dan ingin mendaftar, ada beberapa syarat yang harus dipenuhi. Menurut surat bernomor 8658/-1.772.1 yang ditandatangani oleh Kepala Dinkes DKI Jakarta Widyastuti, vaksin ini dialokasikan khusus untuk masyarakat umum yang belum pernah divaksin, baik dosis 1 maupun 2.

Adapun kelompok yang diprioritaskan menjadi sasaran adalah ibu hamil, ibu menyusui, masyarakat yang memiliki kondisi immunocomprised seperti autoimun, komorbid berat, penyakit kronis dan gangguan imunologi lainnya. Masyarakat yang memiliki kondisi immunocomprised harus memiliki surat dokter yang menyatakan kondisi kesehatan tersebut.

***

Itulah beberapa fakta mengenai vaksin Pfizer, Parents. Vaksin ini merupakan salah satu vaksin yang telah terbukti efektif melindungi tubuh dari paparan virus corona baru. Oleh karena itu, tunggu apalagi, yuk, segera vaksin!

Jika Parents ingin berdiskusi seputar pola asuh, keluarga, dan kesehatan serta mau mengikuti kelas parenting gratis tiap minggu bisa langsung bergabung di komunitas Telegram theAsianparent.

Baca juga:

Vaksin COVID-19 Memengaruhi Kesuburan? Berikut Faktanya

Viral Dugaan Influencer Dapat Jatah Vaksin COVID-19 Dosis Ketiga, Ini 5 Faktanya!

Aturan Terbaru, Masyarakat Harus Tunjukkan Sertifikat Vaksin Saat Berkunjung ke Warteg

Cerita mitra kami
5 Fakta Vaksin Demam Berdarah yang Wajib Diketahui Orang Tua, Terutama No.3
5 Fakta Vaksin Demam Berdarah yang Wajib Diketahui Orang Tua, Terutama No.3
Semua yang Ingin Parents Ketahui tentang Vaksin Rotavirus
Semua yang Ingin Parents Ketahui tentang Vaksin Rotavirus
Parents Perlu Tahu! Ini 8 Serba Serbi Pekan Bulan Imunisasi Anak Nasional 2022
Parents Perlu Tahu! Ini 8 Serba Serbi Pekan Bulan Imunisasi Anak Nasional 2022
Vaksinasi di Saat Pandemi, Ini yang Harus Parents Ketahui
Vaksinasi di Saat Pandemi, Ini yang Harus Parents Ketahui

Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.

img
Penulis

Galih Pangestu Jati

Diedit oleh:

Finna Prima Handayani

  • Halaman Depan
  • /
  • Vaksinasi
  • /
  • 5 Fakta Vaksin Pfizer untuk COVID-19 yang Kini Masuk Indonesia
Bagikan:
  • Vaksin PCV untuk Bayi dan Anak: Dosis dan Jadwal Terbaru

    Vaksin PCV untuk Bayi dan Anak: Dosis dan Jadwal Terbaru

  • Jadwal Vaksinasi Bayi Lengkap Terbaru Menurut Anjuran IDAI 

    Jadwal Vaksinasi Bayi Lengkap Terbaru Menurut Anjuran IDAI 

  • Vaksin Polio Tetes (OPV): Dosis, Jadwal Pemberian, Efek Samping, dan Bedanya dengan IPV

    Vaksin Polio Tetes (OPV): Dosis, Jadwal Pemberian, Efek Samping, dan Bedanya dengan IPV

  • Vaksin PCV untuk Bayi dan Anak: Dosis dan Jadwal Terbaru

    Vaksin PCV untuk Bayi dan Anak: Dosis dan Jadwal Terbaru

  • Jadwal Vaksinasi Bayi Lengkap Terbaru Menurut Anjuran IDAI 

    Jadwal Vaksinasi Bayi Lengkap Terbaru Menurut Anjuran IDAI 

  • Vaksin Polio Tetes (OPV): Dosis, Jadwal Pemberian, Efek Samping, dan Bedanya dengan IPV

    Vaksin Polio Tetes (OPV): Dosis, Jadwal Pemberian, Efek Samping, dan Bedanya dengan IPV

Daftarkan email Anda sekarang untuk tahu apa kata para ahli di artikel kami!
  • Kehamilan
  • Tumbuh Kembang
  • Parenting
  • Kesehatan
  • Gaya Hidup
  • Home
  • TAP Komuniti
  • Beriklan Dengan Kami
  • Hubungi Kami
  • Jadilah Kontributor Kami
  • Tag Kesehatan


  • Singapore flag Singapore
  • Thailand flag Thailand
  • Indonesia flag Indonesia
  • Philippines flag Philippines
  • Malaysia flag Malaysia
  • Vietnam flag Vietnam
© Copyright theAsianparent 2025. All rights reserved
Tentang Kami|Tim Kami|Kebijakan Privasi|Syarat dan Ketentuan |Peta situs
  • Fitur
  • Artikel
  • Beranda
  • Jajak

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti

Kami menggunakan cookie agar Anda mendapatkan pengalaman terbaik. Pelajari LagiOke, Mengerti