Perkembangan bayi hingga usia batita yang semakin pesat tentunya membuat orangtua merasa gembira walaupun terasa lebih merepotkan. Hal ini dikarenakan batita Bunda saat ini sudah mulai bereksplorasi ke mana-mana dengan kemampuan baru mereka yang sudah mulai bisa berguling-guling ataupun merambat di dinding dan pinggiran ranjang. Namun, hal tersebut juga menjadi masa-masa mengkhawatirkan karena bayi rentan jatuh.
Pertolongan pertama yang diberikan saat bayi jatuh
Pada masa ini pengawasan terhadap mereka juga harus lebih intens dibandingkan saat mereka baru lahir dengan kebiasaan tidur mereka yang cukup lama, di sisi lain Bunda juga harus menyelesaikan pekerjaan rumah yang masih menumpuk seperti memasak, menyapu, mengepel lantai, dsb.
Akhirnya dengan kesibukan Bunda ini, pengawasan terhadap batita menjadi agak kurang, dan saat Bunda lengah bisa saja bayi terjatuh dari ranjang. Tentunya hampir semua orangtua memiliki pengalaman bayi jatuh dari tempat tidur.
Untuk itu Bunda tidak perlu panik dan segera berikan pertolongan pertama dengan langkah-langkah berikut:
- Segera angkat bayi yang terjatuh, gendong dan tenangkan. Biasanya bayi jatuh akan menangis dan akan menghentikan tangisannya saat kita dekap dan timang-timang.
- Periksa kepala dan badannya, apakah ada luka atau benjol. Untuk benjol bisa dikompres dengan es. Bunda bisa juga mengoleskan minyak tawon atau oleskan thrombopob gel. Bila ada luka berdarah, tekan luka itu dengan kapas bersih selama 10 menit, kalau pendarahan tidak berhenti segera bawa ke dokter.
- Setelah bayi jatuh bisa tenang dan dipastikan tidak ada luka, berikan ASI (untuk yang memberikan ASI) atau botol (untuk yang memberikan susu formula). Umumnya setelah minum ASI atau susu bayi akan tertidur.
- Yang harus diwaspadai bila bayi jatuh sampai pingsan atau tidur dan susah dibangunkan, muntah, kejang pada wajah atau anggota gerak. Segera bawa ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang cepat dan tepat.
- Untuk pencegahan terjadinya bayi jatuh Anda bisa memasang bumper di ranjangnya atau gunakan ranjang yang tidak terlalu tinggi selama anak-anak masih dalam usia ini. Pasang juga kasur tipis di lantai untuk keamanan mereka.
Artikel terkait mengenai keamanan tidur bayi : Ranjang Bayi atau Tidur Bersama Orang Tua?
Saat anak masih kecil, tentu dibutuhkan pengawasan yang intens untuk melindungi si kecil. Pengawasan pada si kecil ini seringkali bunda abaikan karena sibuk dengan mengurus dan menyelesaikan pekerjaan rumah. Akhirnya dengan banyaknya kesibukan, pengawasan terhadap batita menjadi agak kurang dan bisa saja bayi terjatuh dari atas ranjang. Untuk mengatasi bayi jatuh bunda harus melakukan langkah langkah berikut.
Langkah Pertolongan Pertama Untuk Batita Yang Jatuh
1. Segera Angkat Tubuh Bayi
Saat batita terjatuh, bunda harus segera mengangkatnya dan menggendongnya. Biasanya bayi yang jatuh akan menangis dan akan menghentikan tangisannya saat mendapatkan dekapan dan timang timang. Setelah bayi tenang, Anda bisa memeriksa kepala dan badannya. Perhatikan luka atau benjolan yang mungkin muncul karena terjatuh.
Apabila terdapat benjolan, bunda bisa mengompresnya dengan menggunakan es. Selain itu Anda juga bisa mengoleskan minyak tawon atau oleskan thrombopob gel. Bila ada luka yang berdarah, tekan luka itu dengan kapas bersih selama 10 menit. Kemudian jika pendaharan tidak kunjung berhenti segera bawa ke dokter.
2. Berikan ASI
Apabila sudah dipastikan bayi jatuh tidak memiliki luka, maka berikan ASI atau mungkin susu untuk menenangkan si kecil. Biasanya setelah minum ASI bayi akan langsung tertidur pulas. Yang harus diwaspadai adalah saat batita terjatuh ia mengalami pingsan, muntah, kejang pada anggota gerak. Jika hal ini terjadi segera bawa bayi ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang cepat dan tepat.
3. Pasangkan Bumper
Untuk bisa mencegah terjadi bayi yang jatuh ada baiknya Anda mulai memasang bumper di ranjangnya. Anda bisa menggunakan ranjang yang tidak terlalu tinggi selama anak anak masih dalam usia tiga tahun. Anda juga bisa memansang kasur tipis di lantai untuk keamanan mereka agar tidak terjatuh lagi.
Itulah beberapa langkah yang bisa bunda lakukan jika mendapati si kecil jatuh dari ranjang. Segera angkat si kecil dan gendong hingga tangisannya berhenti. Jangan lupa untuk memberikan ASI atau susu formula untuk membuat si kecil kembal tenang. Selalu perhatikan jika terdapat luka pada si kecil, dan segera bawa ke dokter untuk mendapatkan penanganan khusus.
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.