Selama ini, makanan seafood identik dengan udang, cumi, kerang, lobster, maupun ikan. Namun, apakah Parents pernah menyantap ubur-ubur? Ya, hewan berbentuk menyerupai lonceng ini ternyata memiliki banyak khasiat untuk tubuh. Meskipun sebagian spesies ubur-ubur beracun dan tak bisa dikonsumsi, tapi beberapa diantaranya bisa dimakan dan memiliki manfaat bagi kesehatan. Lalu, apa saja manfaat ubur-ubur untuk kesehatan tubuh manusia? Yuk, simak penjelasannya berikut ini!
Artikel Terkait: 5 Manfaat mengonsumsi telur bebek saat hamil, cek di sini!
Manfaat Ubur-ubur untuk Kesehatan
Di sejumlah negara di benua Asia, ubur-ubur dikaitkan dengan banyak manfaat kesehatan seperti mengobati tekanan darah tinggi, radang sendi, nyeri tulang, bisul, hingga masalah pencernaan. Namun, klaim manfaat ubur-ubur ini belum sepenuhnya didukung oleh penelitian lebih lanjut. Meski begitu, ada sejumlah manfaat potensial dari makan ubur-ubur.
1. Tinggi Nutrisi
Melansir dari Healthline, beberapa spesies ubur-ubur aman dikonsumsi. Tapi, kandungan nutrisi setiap jenisnya akan berbeda-beda.
Umumnya, ubur-ubur rendah kalori dan dapat dijadikan sebagai pengganti sumber protein, antioksidan, hingga sejumlah mineral penting lainnya. Dalam satu cangkir atau 58 gram ubur-ubur kering mengandung beberapa vitamin dan zat yang baik, seperti:
- Kalori: 21
- Protein: 3 gram
- Lemak: 1 gram
- Selenium: 45% dari Nilai Harian (DV)
- Kolin: 10% dari DV
- Besi: 7% dari DV
Selain itu, ubur-ubur ini juga mengandung sejumlah kecil kalsium, magnesium, dan fosfor (7). Walaupun rendah lemak, penelitian menyebut bahwa sebagian besar lemak yang dihasilkan oleh ubur-ubur merupakan lemak tak jenuh ganda, termasuk didalamnya ialah sam lemak omega-3 dan omega-6, yang penting dalam makanan.
Asam lemak tak jenuh dan dan asam lemak omega-3 dikaitkan dengan penurunan risiko penyakit jantung terutama jika dimakan sebagai pengganti lemak jenuh
Lebih lanjut, penelitian juga menemukan bahwa beberapa spesies ubru-ubur yang bisa dikonsumsi mengandung polifenol tingkat tinggi, yakni senyawa alami yang telah terbukti memiliki efek antioksidan yang kuat.
Mengkonsumsi makanan kaya polifenol secara teratur dapat meningkatkan fungsi otak dan melindungi dari beberapa kondisi kronis, termasuk penyakit jantung, diabetes tipe 2, dan kanker.
Artikel Terkait: 7 Manfaat Menakjubkan Mengonsumsi Anggur yang Belum Banyak Diketahui
2. Manfaat Ubur-ubur sebagai Sumber Selenium yang Baik
Manfaat ubur-ubur lainnya ialah sumber selenium yang baik. Mineral ini memainkan peran penting dalam tubuh. Tak hanya itu, ubur-ubur juga terbukti memiliki kandungan antioksidan yang dapat melindungi sel dari stres oksidatif.
Dengan mengonsumsi asupan selenium yang cukup, maka diharapkan dapat menurunkan risiko beberapa penyakit serius seperti jantung, kanker, hingga Alzheimer. Selain itu, selenium penting untuk metabolisme dan fungsi tiroid.
3. Tinggi Kolin
Kolin merupakan nutrisi penting yang tidak banyak orang mendapatkannya atau memenuhinya setiap hari. Dengan 10% DV untuk kolin yang ditemukan dalam 1 cangkir (58 gram) ubur-ubur kering, ini dinilai sebagai sumber vitamin yang baik. Kolin memiliki banyak fungsi penting dalam tubuh, termasuk sintesis DNA, dukungan sistem saraf, produksi lemak untuk membran sel, serta transportasi dan metabolisme lemak.
Kolin juga ampuh untuk meningkatkan fungsi otak termasuk memori dan pemrosesan yang lebih baik. Bahkan dapat membantu mengurangi gejala kecemasan.
Artikel Terkait: Ini Lho Bunda Manfaat Mengonsumsi Seledri Selama Kehamilan
4. Sumber Kolagen yang Baik
Ada banyak manfaat terapeutik dari mengonsumsi ubur-ubur karena dinilai mengandung kolagen yang tinggi. Kolagen adalah sejenis protein yang berperan penting dalam struktur jaringan, termasuk tendon, kulit, dan tulang.
Mengonsumsi kolagen juga memiliki banyak khasiat kesehatan termasuk meningkatkan elastisitas kulit dan mengurangi nyeri sendi. Secara khusus, kolagen yang terkandung dalam ubur-ubur berperan penting dalam menurunkan tekanan darah.
Dalam sebuah studi tabung reaksi pada kolagen dari ubur-ubur pita, ditemukan bahwa peptida kolagennya memberikan efek antioksidan dan penurunan tekanan darah yang signifikan.
Penelitian lainnya yang melibatkan tikus dengan tekanan darah tinggi menunjukkan bahwa asupan harian kolagen dari ubur-ubur dapat mengurangi tingkat tekanan darah. Meskipun terlihat menjanjikan, namun hingga kini belum ada penelitian yang melibatkan manusia.
Studi hewan tambahan telah mencatat bahwa kolagen ubur-ubur melindungi sel-sel kulit dari kerusakan akibat sinar matahari, meningkatkan penyembuhan luka, dan membantu mengobati radang sendi.
Nah, itulah empat manfaat ubur-ubur untuk kesehatan tubuh. Apakah Parent tertarik mengonsumsi ubur-ubur?
Baca Juga:
7 Manfaat Mengonsumsi Telur Puyuh, Cegah Penuaan dan Penyakit Jantung!
7 Manfaat mengonsumsi jahe untuk ibu menyusui, tak hanya meningkatkan produksi ASI
9 Manfaat mengonsumsi kunyit pasca melahirkan, Bunda perlu mencobanya!
Parenting bikin pusing? Yuk tanya langsung dan dapatkan jawabannya dari sesama Parents dan juga expert di app theAsianparent! Tersedia di iOS dan Android.